NovelToon NovelToon
Dewa Naga Kehancuran

Dewa Naga Kehancuran

Status: tamat
Genre:Tamat / Fantasi Timur
Popularitas:19.5M
Nilai: 4.8
Nama Author: DeaLova

Baca Dragon Monarch agar tidak bingung dengan alurnya.

“Siapa aku?”

Ditemukan oleh sekelompok pengelana, Jie Yan yang kehilangan ingatannya berusaha untuk mencapai tujuannya serta mencari identitas sejatinya di zaman yang disebut sebagai Era Para Naga.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DeaLova, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tempat Misterius

Istana Bawah Laut

Zhep!

Jie Yan membawa Yue-Yue dan Tang Yueha ke dalam ombak yang tidak bisa ditembus sama sekali.

Dunia terasa berputar saat Yue-Yue membuka matanya karena ia tidak terbiasa berteleportasi seperti itu. Ia saat ini tau teknik seperti apa yang digunakan oleh Jie Yan walaupun sedikit berbeda dengan gerbang teleportasi.

Untuk Tang Yueha, ia memegang perutnya karena merasa sedikit mual.

“Kau..” Yue-Yue menatap ke arah Jie Yan karena tidak percaya bahwa akan ada teknik seperti itu. Ia sangat sensitif terhadap perubahan qi jenius aura dan sebagainya. Tentu ia sangat menyadari bahwa teknik Jie Yan sebelumnya itu adalah teknik untuk menembus dimensi. Menurutnya, teknik seperti itu adalah teknik pamungkas yang hampir tidak pernah terlihat sama sekali.

Jie Yan hanya diam dan menatap ke arah kejauhan dengan alis sedikit terangkat.

“Tampaknya kita akan kesulitan di sini.” ucap Jie Yan saat menatap ke arah kejauhan bahwa ada ombak yang bergerak ke arah mereka, walaupun itu lambat, jumlahnya sangat banyak. Ia memperkirakan bahwa setiap ombak yang muncul tiba-tiba akan mencapai tempat mereka berada dalam waktu hampir sepuluh menit dengan kecepatan seperti itu.

Yue-Yue dan Tang Yueha pun menatap ke arah tempat yang sangat jauh dan memasang wajah terkejut. Mereka berdua tentu menduga bahwa ombak tersebut pasti sama kuatnya dengan ombak yang ada di belakang mereka.

Walaupun ombak yang mereka lihat saat ini tembus pandang, itu pastilah sangat kuat. Dan ombak itu juga sama, mencapai ketinggian permukaan laut tempat dinding segel Istana Bawah Laut berada.

“Jangan berpisah dariku. Ayo kita pergi, setiap kali ombak mendekat, kita akan berteleportasi. Tidak mungkin untuk menghancurkan ombak itu karena itu memiliki komponen yang sama dengan ombak yang ada di belakang kita.” Saat mengatakan itu, Jie Yan pun langsung terbang. Ia semakin tertarik dengan tempat yang ia masuki karena merasa bahwa tidak mungkin ada yang bisa mencapai pusat tempat tersebut jika tidak menggunakan teknik teleportasi.

Yue-Yue dan Tang Yueha mengangguk serius dan langsung terbang mengikuti Jie Yan. Keduanya tidak akan membuat kesalahan berpisah karena mungkin ombak yang sedang bergerak itu lebih Berbahaya dari ombak yang hanya diam di belakang mereka.

Ketika sedang bergerak, Jie Yan memperkirakan bahwa setengah wilayah yang mereka masuki dihempaskan oleh ombak setiap sepuluh menit sekali. Setengah sisanya merupakan tempat yang sengaja disembunyikan oleh siapapun yang menciptakan tempat tersebut.

Saat ombak mendekat, Jie Yan langsung menggunakan teknik teleportasi membawa Yue-Yue dan Tang Yueha.

“Kakak, teknik milikmu sangat praktis. Apakah benar bahwa aku tidak akan bisa menggunakannya?” Tang Yueha yang terbang di samping Jie Yan bertanya dengan mata besar berair dan tatapan berharap seperti anak anjing.

“Yueha, kakak tidak akan berbohong padamu. Kau akan terluka walaupun memiliki tubuh kuat jika berhasil mempelajarinya. Teknik ini tidak sesederhana kelihatannya.” Jie Yan menggelengkan kepalanya saat membalas kata-kata Tang Yueha.

Tang Yueha merasa sedih mendengarnya. Ia hanya bisa mempercayai kakaknya karena merasa bahwa Jie Yan tidak akan berbohong padanya.

Ketiganya pun terus bergerak dengan kecepatan yang sangat tinggi walaupun sebenarnya Jie Yan dan Yue-Yue menurunkan kecepatan mereka karena kehadiran Tang Yueha. Namun mereka sama sekali tidak buru-buru apalagi Jie Yan harus menghemat qi agar bisa menggunakan teknik teleportasi terus-menerus.

Bisa dipastikan, hanya untuk melewati setengah bagian yang terkena ombak, membutuhkan waktu setidaknya hampir setengah hari. Jumlah ombak yang harus dilewati di saat itu tentu sangatlah banyak.

Dalam perjalanan, tidak ada yang menarik sama sekali karena semua tempat habis disapu oleh ombak tersebut.

“Itu tempatnya. Di sanalah ombak itu muncul!” ucap Yue-Yue setelah mereka terbang cukup lama melewati semua ombak-ombak.

Jie Yan langsung berhenti dan menatap ke arah ombak yang tiba-tiba muncul dari udara tipis. Alisnya sedikit terangkat karena ketika ombak muncul, ada kekuatan khusus yang mirip dengan qi walaupun tidak. Itulah hal yang menciptakan ombak, ia juga sama sekali tidak dapat melihat dari mana asal aura aneh itu muncul.

Ketika ombak mendekat, Jie Yan membawa Tang Yueha dan Yue-Yue berteleportasi beberapa kali sampai melewati tempat munculnya ombak tersebut.

Setelah lewat sekitar sepuluh meter, Jie Yan berbalik dan memperhatikan dengan cermat. Ia menunggu untuk beberapa saat dan ketika ombak muncul kembali, ia sama sekali tidak dapat melihat dari mana itu muncul.

“Apakah kau tau bagaimana itu muncul?” Tanya Yue-Yue karena ia sudah tau bahwa Jie Yan memiliki penglihatan yang aneh dan dapat menembus banyak hal.

“Tidak.” Jie Yan menggelengkan kepalanya lalu menatap ke arah kejauhan. Wajahnya saat menjadi serius karena tempat yang mereka masuki memang tidak sederhana sama sekali.

Sejauh mata memandang, hanya ada hutan belantara yang unik karena pepohonan tersebut hanya akan tumbuh di tempat tersebut, bukan hanya itu, bahkan tumbuhan lainnya juga hanya akan tumbuh di tempat seperti itu. Di tempat lainnya di Istana Bawah Laut, semua yang ada dihadapan kelompok Jie Yan tidak akan ada.

“Kalian berdua berhati-hatilah. Ada banyak aura kuat di sana yang tidak bisa kita hadapi sama sekali.” Jie Yan memperingati saat perlahan terbang.

“Ya.” jawab Tang Yueha dan Yue-Yue bersamaan saat mengikuti Jie Yan.

Setelah bergerak hampir lima menit, Jie Yan pun berhenti di udara dan menatap sebuah kolam kecil, di tengahnya terdapat sebuah pohon aneh yang memancarkan kekuatan misterius. Ia pun perlahan turun dan mendarat tepat di pinggiran kolam diikuti oleh Tang Yueha dan Yue-Yue.

“Apa cairan berwarna putih seperti susu ini?” Tanya Tang Yueha penasaran.

Sebelum Jie Yan dan Yue-Yue menjawab, keduanya memasang wajah serius.

Wusssh!

Tiba-tiba saja, dari pohon yang berada di tengah-tengah kolam kecil itu, seekor binatang roh ular berwarna putih melesat dengan kecepatan yang sangat tinggi. Ular putih tersebut memiliki ukuran kecil dengan panjang hampir satu meter.

“Teleportasi!”

Jie Yan menghilang dalam sekejap dan muncul tepat di samping ular putih yang tampak mencoba menggigit ke arah Tang Yueha. Ia pun langsung mengayunkan pedangnya sekuat tenaga ke arah tubuh ular tersebut.

Sraing!

Trang!

Ketika Jie Yan mencoba membelahnya, itu seperti dirinya sedang mencoba memotong besi dengan pedang biasa tanpa qi. Ia sungguh terkejut, meksipun ia telah melacak kekuatan binatang roh ular tersebut, pertahanannya sangatlah menakutkan.

Zhung!

Ular itupun terpental sangat jauh. Terlihat sedikit darah mengalir di tempat yang di tebas oleh Jie Yan di tubuhnya.

Bom!

Ular tersebut menabrak pohon lalu langsung kabur karena sadar bahwa musuh sangat kuat. Ini adalah insting para binatang roh dan mereka pasti akan mencoba melarikan diri dari musuh kuat kecuali untuk para binatang roh yang memiliki harga diri yang sangat tinggi.

Jie Yan muncul kembali di tepi kolam kecil dan menatap ke arah ular yang langsung pergi menjauh dengan tatapan serius.

“Ular kecil itu memiliki kemauan tingkat Alam Sage tahap ketiga. Tetapi pertahanannya sungguh tidak normal.” ujar Jie Yan saat menyimpan pedangnya.

“Ya. Lagi pula, binatang roh di sini tampaknya sangat pandai menyembunyikan auranya. Aku bahkan tidak menyadarinya sebelumnya sebelum dia menggunakan energi untuk menyerang.” Tambah Yue-Yue.

“Juga, ada aura khusus lainnya yang membuatnya lebih kuat dari yang seharusnya. Dan aura itu mirip dengan aura yang ada pada kolam ini.” Lanjut Jie Yan saat menatap ke arah kolam kecil dengan tatapan serius.

“Kakak, lalu apa buah-buah aneh itu yang tumbuh di pohon yang ada di tengah kolam ini?” Tanya Tang Yueha penasaran.

Jie Yan tidak menjawab dan langsung melayang perlahan lalu mengambil satu buah tersebut. Ia pun kembali ke pinggiran kolam secara perlahan sambil terus melihat ke arah buah untuk mencari tau apa sebenarnya buah itu.

“Buah ini..” Batin Jie Yan. Ia pun langsung duduk di pinggir kolam lalu mengeluarkan beberapa buku dari dalamnya karena merasa pernah membaca hal itu sebelumnya walaupun itu menurutnya ketika ia telah berpetualang, sebelum kehilangan ingatannya.

Jie Yan mencari-cari di banyak buku seperti orang gila yang membuat Tang Yueha sedikit pusing karena ia sangat tidak suka membaca.

Setelah sampai empat menit, Jie Yan pun mengeluarkan kembali buku-buku lainnya lalu ia terdiam karena di sudut cincin ruang miliknya, ada sebuah bingkai unik dengan Formasi yang terbuat dari qi-nya.

Jie Yan pun mengeluarkan bingkai tersebut terlebih dahulu karena ia masih memiliki waktu untuk mencari tau tentang buah.

Ketika mengeluarkan bingkai yang berisi foto tersebut, Jie Yan sedikit tertegun di tempat. Ia sama sekali tidak pernah memeriksa cincin ruang yang ia kenakan karena terlalu banyak barang dan sebagian besar adalah buku-buku tebal.

“Ka-kakak.. siapa ini? Dia sangat mirip denganmu..” Tang Yueha yang awalnya penasaran, melihat bingkai foto dan ia terkejut sambil melihat foto dan wajah Jie Yan berulang kali.

Bahkan Yue-Yue terkejut ketika menatap wanita tersebut karena memiliki fitur yang sama dengan Jie Yan, bahkan pedang yang di pedang wanita tersebut sangat sama dengan Jie Yan.

Jie Yan membelai foto tersebut dengan senyum kecil di wajahnya. Saat kekuatannya terbangun, ia telah melihat sosok tersebut terbentuk melalui qi dan ia langsung menyadari siapa sebenarnya wanita tersebut.

“Dia adalah ibuku..”

1
Nandaa
/Angry/
Buana
karya yang bagus
Buana
karya yang bagus
shinichi
nah looo....
Andre Udin
Luar biasa
shinichi
baru tau tong...klo jie yan reinkarnasi iblis ?
Agung Prasetyo
Luar biasa
Agung Prasetyo
Biasa
Andre Udin
Luar biasa
Imam Mawardi
ini yg benar Qing cao apa Qing coa ???
Imam Mawardi
Qing cao jadi Qing coa
Yanka Raga
mantap thor 👍👌
Henry Takaendengan
menarik sekali ceritanya, thanks author
Anonymous
terima kasih..yg paling epik..WOWWW
Paman Ario
joss
Fatur Mukarram
semangat
Imam Mawardi
di qing ini apa sama dgn di qin.yang dulu
kanjeng ribet
waduh gurunya xiao yan nih, jangan bilang xiao yan adik dari xiao long 🤣🤣 🗿
Eko Susanto
mantap
heri setia rivana
laaaajuuuut 👍👍👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!