NovelToon NovelToon
San Set For Anci

San Set For Anci

Status: sedang berlangsung
Genre:Perjodohan / Selingkuh / Crazy Rich/Konglomerat / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:875
Nilai: 5
Nama Author: little ky

Anne Ciara atau Anci, harus merelakan semua kebahagiaannya karena harus bertunangan dengan cowok yang menjadi sumber luka dalam hidupnya. Tak ada pilihan selain menerima.
Namun suatu hari, seseorang mengulurkan tangannya untuk membantu Anci lepas dari Jerrel Sentosa, tunangannya.
Apakah Anci akan menyambut uluran tangan itu, atau Anci memilih tetep bersama tunangannya?

" Jadi cewek gue.. Lo bakalan terbebas dari Jerrel. " Sankara Pradipta

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon little ky, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

SSFA 29

" Yud, take down semua pemberitaan tentang putra saya sekarang juga!! " Gemma sedang dalam sambungan telepon, dengan asprinya.

" Tapi mas, berita ini tuan besar sendiri yang mempublikasikan. " bukan bermaksud menolak, tapi biasanya Gemma tidak pernah mengusik apapun yang susah ditentukan oleh Hendra Pradipta.

" Saya nggak mau tahu berita ini dari siapa. San putra saya, Yud. Saya bahkan tidak mengeluarkan statement apapun. " suara Gemma mendesis geram, masih dia tahan amarahnya karena Yudhistira bukan orang lain untuk Gemma.

" Take down sekarang juga. Satu jam ke depan, saya minta semua berita hilang dari peredaran. Urusan tuan besar, biar saya yang urus!! " tanpa mendengarkan tanggapan Yudhistira, Gemma akhiri panggilan teleponnya.

Matanya menatap ke arah dimana putranya masih mengamuk, menendang sofa, meja bahkan sampai membanting guci antik milik Ethena.

Gemma meringis ngeri, karena setelah semua ini reda, Gemma sangat yakin kalau istri tersayangnya ini akan menuntut padanya, semua yang putra mereka hancurkan.

Gemma garuk pelipisnya meski tidak gatal, " Ck.. Nambah-nambahin masalah aja. " gerutunya.

Seperti apa yang Gemma perintahkan, dalam satu jam semua berita pertunangan San dan Gladys menghilang. Link nya tidak bisa diakses oleh siapapun yang mencoba untuk melihat berita ini. Sayangnya, semua sudah terlanjur melihat meski pada akhirnya berita ini menghilang. Masyarakat sudah terlanjur tahu dan mulai membicarakannya.

Kampus Savoir heboh pagi ini karena berita tentang ketua The Better yang terkenal tidak bisa disentuh itu, justru menggemparkan dunia dengan berita pertunangan yang akan diadakan tiga hari lagi. Apalagi pasangannya adalah Gladys Yanuar, cewek cantik yang selalu terlihat berada di sekitar San meski selalu dicuekin.

Tapi karena berita ini, mahasiswa lain yang dulunya tidak mengakui keberadaan Gladys, kini mulai mendekat dan menjilat Gladys karena ingin mendapatkan perhatian dari cewek satu ini. Sekedar info, Gladys ini termasuk mahasiswa yang punya pengaruh. Sedikit merengek, siapa yang tidak dia sukai akan langsung hengkang dari kampus.

" Selamat ya, Glad.. Nggak nyangka lo akhirnya tunangan juga sama San. " satu genk Gladys memberikan selamat.

" Thanks.. Jangan lupa dateng ya, acaranya tiga hari lagi. Di hotel keluarga Pradipta. " Gladys tersenyum manis, sok imut dan lemah lembut. Gaya bener pokoknya cewek satu ini.

" Pasti dong.. Kita kan sahabat lo, pastinya kita harus dateng. Bawa kado juga nggak nih? " goda Selvi, sahabat dekat Gladys.

" Ih.. Nggak usah deh. Kan gue nggak ulang tahun. " suaranya mendayu manja.

Banyak sekali mahasiswa yang berlalu lalang dan langsung memberikan selamat pada Gladys. Semua pemandangan itu disaksikan oleh Anci dan kedua sahabatnya yang juga ada tak jauh dari posisi Gladys tengah tebar pesona itu.

Wajah Anci ditekuk masam, matanya sembab dan bengkak, belum lagi wajahnya sedikit pucat. Anci sedang dalam kondisi terburuk, tapi dipaksakan masuk kuliah karena membutuhkan penghiburan dua sahabatnya. Tapi justru melihat Gladys yang menyombongkan diri menjadi tunangan San.

Anci muak..

San juga tidak bisa dihubungi, ponselnya berada di luar jangkauan. Niat Anci masuk, siapa tahu melihat San di kampus nyatanya nol besar. Sepertinya cowok ini memang tidak ke kampus. The Better juga tidak terlihat satu pun ada di area kampus.

" Tenang, Ci.. Jangan mikir macem-macem. Untuk sekarang, lo tunggu aja pasti nanti kak San bakalan kasih penjelasan sama lo. " Cynthia merasa iba melihat kondisi Anci saat ini.

" Gue... sakit banget rasanya di sini, Cyn. " Anci tunjuk bagian dadanya. Sesak yang ada di sana, tak kunjung hilang namun justru membuatnya semakin tertekan.

" Bisa aja ini akal-akalannya si Gladys-Gladys itu. Tahu sendiri lo dia kecintaan banget sama kak San tapi nggak ditanggapi sama sekali. " Cynthia terus memberikan afirmasi positif pada Anci.

Cynthia ngeri melihat penampilan Anci yang sudah mirip zombie begini. Untung dia viral sebagai tunangan Jerrel, kalau tidak pasti orang-orang akan menatapnya penuh curiga.

" Eh.. Eh.. Tunggu.. " Intan heboh sendiri mendekati Anci dan duduk di samping lain.

" Lo bener kayaknya, Cyn.. Berita pertunangan mereka barusan aja ilang. Nggak bisa lagi diakses. Beneran lenyap tak bersisa. " Intan tunjukkan link berita yang gagal diakses padahal lima menit yang lalu masih bisa diakses.

" Kok bisa? " Anci ikut menekan link itu, namun tetap tak bisa diakses.

" Bisalah.. Pasti kak San ini yang lakuin. Berita ini berarti cuma hoax, Ci.. Lo nggak usah sedih lagi, tunggu aja kak San kasih lo penjelasan. " Cynthia ikut mengangguk menyetujui ucapan Intan.

' Benarkah begitu? Tapi kenapa kamu nggak bisa aku hubungi, kak? ' batin Anci masih galau.

*****

Masih di area kampus, Anci dan kedua temannya saat ini ada di taman kampus dekat parkiran. Terlalu ramai di area dalam kampus karena Gladys tengah pamer di sana. Untuk menjaga mentalnya, Anci lebih memilih menyingkir.

Anci masih asyik dengan lamunannya tapi terganggu Intan yang terus menyenggol lengannya berulang kali.

Anci menoleh kesal, " Lo apa-apaan sih, Tan? Sakit bego. " sembur Anci emosi.

" Itu... tuh.. " Intan tunjuk cowok yang tiba-tiba mendatangi mereka.

" Kak Bintang?? " Anci lupa-lupa inget nama cowok yang kini sudah mengambil duduk di depannya.

" Masa gue ganteng begini lo lupa sih, Ci.. Gue Bintang, salah satu bestienya San. " Anci terlihat canggung saat nama San disebut.

Tebakan Anci, pastinya cowok satu ini juga tahu hubungan rahasianya dengan San. Sumpah anci malu plus canggung sekarang ini.

" Nggak usah peduli sama berita itu. San lagi urus semuanya. Cukup percaya sama dia, bukannya dia selalu bilang lo harus percaya dia kan? " ujar Bintang tanpa canggung sama sekali.

Lain Anci yang jadi canggung karena tebakannya tepat sekali, Bintang mengetahui hubungan terlarangnya dengan San.

" Kak San nggak bisa... dihubungi. " ujar Anci, lebih seperti tengah mengadu.

" Ya jelas lah, orang HP nya dilempar sampai patah jadi dua. "

HAAAAHHHH..

Anci melongo tak percaya. HP San itu i phone keluaran terbaru yang di negara ini saja belum dirilis. HP semahal itu, enteng banget dibanting sekali langsung patah. Sekuat apa itu San banting HP nya.

" Hahahaha.. Komuk lo lucu banget sih, Ci. Pantes tuh es kutub Selatan bisa cair juga kalau sama lo. Hahahaha. " Bintang ngakak brutal, sampai memegangi perutnya yang sakit karena tawanya.

Sama halnya seperti bintang, kedua sahabat Anci jadi ikut tertular tawa itu begitu melihat wajah Anci yang mirip orang pengen kebelet pup. Sumpah, tadi mereka iba sama Anci, sekarang mereka tak bisa lagi iba. Komuk Anci, sesuatu sekali.

" Nih.. Laporan dari Aldo ke gue. " Bintang tunjukkan pesannya dengan Aldo. Ada sebuah video di sana dan langsung Bintang putar.

Video berdurasi satu menit lebih itu memperlihatkan San yang mengamuk di mansionnya. Meja, sofa ditendang sampai terbalik, belum lagi pecahan barang-barang yang berserakan di lantai. San benar-benar murka dalam video itu.

Hanya saja fokus Anci dan kedua sahabatnya bukan hanya pada video itu. Tapi chat yang ada di bawah Video itu. Chat antara Bintang dan Aldo.

# Bin_tangSemesta

Malah lu videoin.. Harusnya lo bantu tuh bodyguard nenangin San lah.

Aspri lucknut lo..

# Aldo_cuakepzzz

Gila lo.. Bukan meja sofa lagi yang terbalik, gue itu yang bakal dibolak balik San kalau gue yang maju.

Lo kalo ngomong pikir dulu, hoeeeyyy..

Anci terkekeh kecil membaca pesan itu. Diam-diam Bintang tersenyum lega melihat Anci sudah bisa tersenyum, meski belum seperti biasanya.

Terbiasa memperhatikan Anci dan kedua sahabatnya sejak ketiganya SMA, Bintang tahu betul Anci sekarang sedang terpuruk. Inisiatif dia datangi Anci untuk menenangkan wanita yang dicintai kakak sepupu tirinya itu.

" Ngapain lo disini? " kerah kaos bagian belakang Bintang ditarik kencang oleh seseorang.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!