Aresha Ravan Aravella harus bekerja keras sejak SMA. Dan kini dia bekerja di salah satu perusahaan Makanan Instant terbesar di sebuah Kota Besar.
Menjadi Budak. Maksudnya menjadi Sekretaris level S untuk Seorang President Direktur yang begitu tampan bernama Alvarro Osmond Cullen.
Dan, Akhirnya tiba juga dimana dia bisa lepas dari jeratan Alvarro karena sebuah keberuntungan menggapai ke dirinya. Aresha memenangkan sebuah Kupon Undian senilai 2 Milyar.
Aresha memutuskan mengundurkan diri dan bebas menikmati hidup.
Namun hanya dengan sebuah kata "Saya Tolak" dari seorang Alvarro. Kini Aresha harus terjerat semakin dalam di kehidupan Alvarro.
Penasaran dengan kisah Kocak, Romantis, dan pastinya selalu bikin baper. Langsung simak aja cerita nya ya 💋
Follow IG Mama @ma2.zan
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MamaZan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Wanita yang saya cintai ?
...
Haii teman-teman semua 🥰 Ini adalah pertama kalinya MamaZan ikut perlombaan di Noveltoon. Jadi Mama minta dukungan kalian semua dengan cara Boom Like, Komentar yang banyak dan berikan VOTE untuk Karya ini 😘😘
Terimakasih buat waktunya 🥰
......
"Tidak per-.."
"Titip Aresha ya Var....!!" seru Deon memotong perkataan Aresha.
"Titip...??!!!" batin Alvarro mendengar perkataan Deon.
"Hmm... Kalau kamu memaksa...!" balas Alvarro cuek ke Deon.
"Ok... !!! Bye Aresha...!!" seru Deon sambil masuk ke dalam mobilnya.
"Ckk... dasar...!! Sok jual mahal...!!" gumam Deon melihat wajah sahabatnya yang kini tersenyum bahagia di balik kaca spion.
"Ayoo.." seru Alvarro ke Aresha yang masih berdiri diam.
"Hmm.. saya naik grab aja Pak..." balas Aresha yang benar-benar tidak nyaman berada satu mobil lama-lama dengan Alvarro.
Alvarro langsung saja menautkan tangan nya ke tangan Aresha dan memaksanya berjalan mengikuti nya ke tempat memarkir mobil.
Deg deg deg
Degupan jantung mereka berdua tidak dapat terelakkan.
"Kenapa lama banget tiba di mobil...!!" batin Aresha yang merasa kenapa jarak mobil begitu jauh.
"Pak... Di mana mobil nya...?" seru Aresha.
"Hmmm.. Aku lupa parkir di mana...!" balas Alvarro sambil tersenyum.
Sontak membuat Aresha mengangkat kepalanya.
"Serius Pak...??!" seru Aresha yang kini mendekat ke Alvarro.
"Ya...!" jawab Alvarro santai.
Aresha pun mendengus kecil dan ikut mencari mobil Bosnya yang sudah sangat di hafal.
Tapi karena Alvarro berjalan sudah terlalu jauh dari mobilnya. Aresha jadi tidak dapat melihat Bosnya karena tertutup dengan mobil yang lain.
"Gimana kalau kita berpencar aja Pak..?" usul Aresha sambil berusaha melepaskan tautan tangan Bosnya. Tapi dengan cepat Alvarro mempererat genggaman nya.
"Tidak usah... Kita cari sama-sama..!!" ucap Alvarro.
Tidak sadar sudah lima menit mereka berkeliling di parkiran. Alvarro merasa begitu senang bisa berjalan seperti ini dengan Aresha. Seharian sekretaris nya itu selalu menjaga jarak darinya.
"Paakkk.... itu.. di sana...!!" tunjuk Aresha dengan senang.
"Ahhh... akhirnya..." gumam Alvarro menahan tawanya melihat ekspresi Aresha.
.....
Di dalam mobil ponsel Aresha tidak berhenti berbunyi.
"Kenapa gak di angkat...?!" tanya Alvarro.
"Uhmm..??!" Aresha menoleh dan tersenyum ke Alvarro.
"Dari dia Pak...!" jawab Aresha santai.
Alvarro hanya mengangguk, mengerti siapa yang Aresha maksudkan.
"Kamu belum bicara dengan dia..?" tanya Alvarro lagi dan Aresha hanya menggeleng kecil.
"Kenapa..??"
"Bingung Pak...!" jawab Aresha sambil menatap ke depan.
Erza adalah pacar pertama dan cinta pertamanya. Pertama kali dia mendapat kan perhatian spesial dari seorang pria selain Ayahnya. Mungkin itulah menjadi hal yang berat untuk dirinya mengambil keputusan.
"Bingung karena...?" seru Alvarro sambil menaikkan alisnya.
"Mengucapkan kata putus..." balas Aresha sambil mengembuskan nafas berat.
"Hmmm.. Baiklah.... Kalau dia mengganggumu... Hubungi aku kapan saja..." ucap Alvarro dengan tegas tapi dengan nada suara yang begitu menenangkan perasaan Aresha.
Tapi dia harus bisa menangani ini sendiri. Dirinya tidak enak dengan kekasih Bosnya apabila harus meminta bantuan ke Alvarro.
"Terima kasih Pak... Tapi saya akan berusaha menangani ini sendiri... Bapak lebih baik fokus kepada wanita yang Bapak cintai..." ujar Aresha yang sudah tidak ingin menahan diri lagi. Dia ingin memberikan batasan dalam bersikap.
"Wanita yang saya cintai...??" gumam Alvarro mencoba mencerna ucapan Aresha. Kemudian menoleh ke arah Aresha dan tersenyum.
"Tentu saja... Mulai sekarang saya akan fokus kepada wanita yang saya cintai...!" tukas Alvarro dengan senyuman merekah. Menyadari kalau ternyata selama ini. Wanita di samping nya ini yang sudah membuat hari-hari nya kacau. Yang selalu bersemayam di kepala nya. Wanita yang selalu membuatnya khawatir tiada henti. Wanita yang selalu ingin dia lihat. Wanita yang sangat ingin dia cium saat ini. Ternyata dia memang sudah jatuh cinta kepada wanita di sampingnya saat ini.
Namun Aresha yang mendengar ucapan Alvarro mengartikan lain. Dan hanya tersenyum masam. Entah kenapa ada kekecewaan yang begitu dalam di relung hatinya.
"Baguslah Pak..." ucap Aresha pelan.
Bersambung....
☘☘☘☘☘
Mohon untuk Support dengan Like, Komentar, Vote, Kirim Hadiah dan Tentu saja jangan sampai lupa Klik Tombol Favorit ❤
Yuk Bantu Karya Baru Mama masuk REKOMENDASI DI BERANDA 😍😍
I Love You Bestie 😘😘😘
Bersambung....
☘☘☘☘☘☘
Mohon untuk Support dengan Like, Komentar, Vote, Kirim Hadiah dan Tentu saja jangan sampai lupa Klik Tombol Favorit ❤
Yuk Bantu Karya Baru Mama masuk REKOMENDASI DI BERANDA 😍😍
I Love You Bestie 😘😘😘
![[Rebirth] Istri Antagonis Tuan Mafia](https://cn-e-pic-aliyun.mangatoon.mobi/cartoon-posters/4441113f2f3.webp-posterend6)
