NovelToon NovelToon
Terjerat Pesona Istri Tetangga

Terjerat Pesona Istri Tetangga

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / Reinkarnasi / Selingkuh / Fantasi Wanita / Chicklit
Popularitas:170.8k
Nilai: 5
Nama Author: warnyi

Bagaimana rasanya jika kamu tiba-tiba terbangun dengan wajah dan tubuh yang asing, juga keadaan yang sudah sepenuhnya berubah? Eliora, seorang ketua gengster berbahaya di California, tiba-tiba terjebak di dalam tubuh seorang wanita lemah bernama Tiara yang sudah memiliki suami dan juga anak.

Dia merasa kasihan ketika mengetahui bahwa selama ini Tiara diperlakukan semena-mena oleh suami dan mertuanya, hingga membuat Elora bertekad untuk mendapatkan keadilan bagi Tiara dan anakknya.

Perjalanannya semakin berwarna saat dirinya dipertemukan kembali dengan Charly, agen rahasia yang beberapa kali menjadikannya target operasi.

Mampukah Eliora membantu Tiara dan anaknya untuk mendapatkan keadilan? Bagaimanakah dengan masa lalu yang dia tinggalkan, apakah dia masih hidup atau sudah mati?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon warnyi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab.28 Aku mau dia mati!

Semburat warna jingga di langit senja sudah tampak saat Charly menghentikan mobilnya di depan gerbang rumah Tiara. Tadi siang, Davi meminta Charly untuk menemaninya mencari bahan untuk mengerjakan tugas kelompok di sekolah.

Mereka pun akhirnya mengikuti keinginan anak itu, karena memang akan sulit untuk ke luar dari rumah lagi jika sudah pulang, mengingat di sana banyak sekali halangan yang siap menghancurkan rencana Tiara dan Davi.

"Besok suami kamu akan bertugas ke luar kota, kamu bisa membuat Niken untuk pergi dari rumah agar leluasa masuk ke ruang kerja atau kamar mereka," ujar Charly memberi informasi dengan nada suara sedikit berbisik. Saat mereka tengah mengikuti Davi memilih bahan untuk tugasnya di toko buku.

Tiara langsung melihat Charly dengan kening berkerut dalam, tetapi itu hanya bertahan sebentar, kemudian dia mengangguk samar sambil tersenyum.

"Baiklah, itu urusan mudah. Tapi, bagaimana dengan CCTV dan para pelayan rumah? Mereka lebih sulit kalau aku harus menyelinap pada siang hari," ujar Tiara.

"Aku akan mengatur semuanya, besok pagi kita bertemu untuk melanjutkan rencana." Charly tampak berbicara dengan mata yang terus mengawasi Davi.

"Baiklah." Tiara mengangguk setuju.

"Aku jadi tidak sabar menunggu besok," ujarnya dengan wajah sumringah.

"Makasih banyak untuk hari ini," ujar Tiara sebelum dia ke luar dari mobil Charly.

"Davi, bilang apa sama Om Charly?" Tiara tampak menoleh pada anak yang masih tersenyum senang dengan mainan mobil remot di tangannya.

Ya, tadi setelah membeli perlengkapan tugas sekolah, Charly memberikannya mobil yang bisa dikendalikan melalui remot control, anak itu begitu senang menerima hadiah itu.

"Terima kasih, Om Charly!" ujarnya penuh semangat.

Charly tersenyum, dia kemudian mengangguk sambil mengacak rambut di puncak kepala Davi.

Tiara ke luar lebih dahulu, dia membuka pintu untuk Davi dan membantunya membawa tas dan paper bag berisi peralatan untuk mengerjakan tugas sekolah esok hari. Sementara itu di tangannya memeluk erat mobil mainan yang sudah lama dia inginkan.

Anak itu tampak berjalan riang menuju ke rumah setelah pintu gerbang di buka, sedikit berlari kecil karena tidak sabar untuk segera membuka dan memainkan mobil mainan di pelukannya.

Namun, langkahnya terhenti ketika Dery yang tengah menuruni tangga memanggilnya.

"Dari mana saja kamu, pulang sekolah kok gak langsung ke rumah?" tanya Dery pada Davi begitu dia sudah sampai di hadapan sang anak.

Tiara yang menyusul di belakang terkejut melihat Davi ketakutan, dia langsung berlari menghampiri anaknya.

"Davi, masuk ke dalam kamar, ya. Biar mama bicara dulu dengan Papa," ujar Tiara langsung, begitu dia sampai di depan sang anak.

Davi mengangguk dengan kepala tertunduk, anak kecil itu tampak tidak berani untuk sekedar melihat wajah ayah kadungnya sendiri. Itu semua tidak lain karena anak kecil itu sering sekali mendengar bahkan melihat kemarahan Dery pada Tiara.

Setelah Davi masuk ke dalam kamar, Tiara langsung melihat Dery dengan tatapan yang berbeda. Dirinya tidak suka melihat Dery yang mulai melibatkan Davi di dalam masalah rumah tangga mereka.

"Aku dan Davi habis mencari perlengkapan untuk mengerjakan tugas kelompok di sekolah yang akan dikerjakan besok, makanya pulang terlambat," jelas Tiara tanpa Dery perlu bertanya.

"Maksudmu, berjalan-jalan dengan tetangga di seberang rumah? Apa kamu juga membawa Davi ikut ke hotel?" tanya Dery dengan amarah yang masih tinggi.

Plak!

Tanpa sadar Tiara langsung melayangkan tangannya untuk menampar Dery, dia benar-benar tidak menyangka jika Dery bisa berkata seperti itu padanya.

"Aku bukanlah Niken yang kamu temukan di klub malam!" teriak Tiara.

Namun, semua itu terhenti setelah Dery pun ikut melayangkan satu tamparan di pipinya. Liora tertawa miris dengan pipi yang kembali terasa perih dan kebas karena sudah berulang kali menerima tamparan dari Dery.

"Kenapa, Mas? Apa kamu tersinggung, karena kamu dan dia sama saja? Sama-sama menjijikan."

"Hei!" Teriak Dery kembali mengangkat tangan, bersiap untuk menampar Tiara lagi.

"Apa? Kenapa berhenti, Mas? Mau tampar? Nih, tampar!" Tiara menyodorkan pipinya yang sudah merah pada Dery.

Namun, tangan Dery terhenti di udara kemudian dia hempaskan begitu saja, dengan hembusan napas kasar.

"Heuh!" Tiara menghembuskan napas kasar, dia tersenyum miris dengan rumah tangga yang sudah tak ada lagi harapan.

"Sakit, kan, Mas? Coba bayangkan bagaimana perasaanku yang terus kamu tuduh sebagai wanita murahan?!" Tiara menatap Dery tajam.

"Setidaknya pikir dulu sebelum berucap, Mas!" sambung Tiara dengan raut wajah penuh kebencian, kemudian berbalik dan segera masuk ke dalam kamar.

Dery mematung, dia terpaku dengan sikap Tiara yang terlihat tegar. Biasanya Tiara akan menangis dan meminta maaf jika dirinya sudah murka seperti tadi. Namun, sikap Tiara tadi membuatnya tidak bisa berkata-kata. Sorot mata penuh kebencian, dengan suara lantang dan tegas membuatnya sangat terkejut.

Siapa dia sebenarnya? Apa benar dia adalah Tiara–istriku? Kenapa sikapnya begitu berbeda?

Berbagai macam pertanyaan berputar di kepala Dery, mencari sebab perubahan sikap Tiara yang begitu cepat setelah wanita itu ke luar dari rumah sakit.

Harusnya dia mati saja waktu kecelakaan! batin Dery mengumpat saking kesalnya melihat Tiara yang sekarang.

Dery merasa menyesal telah membiayai pengobatan Tiara, karena sekarang Tiara bukanlah istrinya yang penuh kasih sayang, patuh, dan mudah diatur, seperti dulu. Saat ini Tiara menjadi seorang wanita yang berani melawannya dan susah diatur.

Laki-laki itu terlihat mendengkus kesal, dia kemudian berjalan cepat menuju ke ruang kerjanya dan membanting pintu dengan sangat keras, hingga suaranya menggema di hampir seluruh lantai satu.

Sementara itu, Niken yang melihat perdebatan antara Dery dan Tiara semakin merasa kesal dan marah. Dia tahu kalau Dery marah karena rasa cemburunya pada Tiara yang kini sedang dekat dengan tetangga depan rumah.

Semua itu tentu membuktikan jika di dalam hati Dery masih ada rasa cinta untuk Tiara. Niken tidak mau semua itu sampai terjadi, karena Tiara akan selalu menjadi penghalang untuk dirinya menjadi nyonya satu-satunya di rumah ini.

Sial! Kenapa dia harus selamat waktu itu? Harusnya dia mati, jadi aku bisa menjadi satu-satunya istri Mas Dery!

Niken membantin dengan tangan mengepal, merasa marah dengan Tiara yang berhasil selamat dalam kecelakaan mobil. Padahal, saat itu dia berharap Tiara akan mati, hingga semua kekuasaan atas semua harta Dery akan menjadi hak dia dan anak yang ada di dalam kandungannya.

Namun, takdir ternyata berkata lain. Tiara masih bisa bangun bahkan setelah dinyatakan koma selama sebulan. Kini Tiara menjadi sosok yang berbeda dan berani melawan dirinya dan Dery, hingga membuat mereka kerepotan dengan sikapnya.

Niken masuk ke dalam kamar, dia mengambil ponsel yang tergeletak di atas ranjang kemudian menghubungi seseorang. Tatapannya terlihat tajam dengan gestur tubuh yang berubah kejam, sama sekali berbeda dari biasanya yang terlihat manja dan lemah.

"Aku mau dia mati!" ujarnya dengan raut wajah mengeras.

"Jangan sekarang, dia belum lama ke luar dari rumah sakit, orang lain akan mencurigai kecelakaan itu, jika terulang lagi." Seseorang dari seberang sana terdengar menjawab ucapan Niken.

"Tapi, dia terlalu berbahaya untuk dibiarkan hidup terlalu lama!" kesal Niken dengan nada suara menggeram marah.

"Aku tau. Kita buat rencana yang cantik agar dia bisa mati tanpa ada satu orang pun yang curiga. Aku janji ini tidak akan lama!" Seseorang di seberang sambungan telepon tampak menanggapi perkataan Niken.

Niken menghembuskan napas kasar, dia terpaksa harus menuruti rencana seseorang di seberang sana, dan mengikuti rencananya.

"Baiklah, aku serahkan dia padamu," ujarnya kemudian. Telepon pun terputus setelahnya.

1
Siti Mulyati
kereen Thor, trmkasih crtanya. sukses sllu tuk crta crta/novel berikutnya
Apis
keren thor aku suka ceritanya 😊
kimiatie
liora kenapa jadi begok sedangkan dia ketua gengster....
Siti Mulyati
ayo Charly jgn diem aja
Ocanya gava
Luar biasa
Elok Pratiwi
cerita yg sangat menarik ... bravo 👍👍👍⚘️⚘️⚘️
Enung Yani
roxy kah yang bunuh liora?
Ilham Risa: Hai kak, mampir yuk kak ke novel aku "Tentara Itu Ayah Dari Putraku" makasih kak🙏
total 1 replies
mommy raina
bagus ceritanya
IG: Warnyiwarnyi: Terima kasih, Mommy🙏 Jangan lupa mampir di karya aku yang lain ya🥰 Semoga bisa menghibur dalam mengisi waktu luang😘
total 1 replies
Woelanpradipta
capek kak klo suruh manjat lagi ke atas
RJ 💜🐑
liora kok lemah walaupun tubuh kamu adalah tiara tapi kamu ngak bisa lwan sih, hajar saja mereka berdua😤😤
syah fanida
good
IG: Warnyiwarnyi: Makasih, Kakak🙏🥰
total 1 replies
💞🖤Icha
Roxy memang gila...ambisi dan terobsesi menjadi over...keluarga mafia nar**ba memang kejam...dan matinyapun lebih kejam kalian.
💞🖤Icha
Bos kalian memang pengecut gk bisa apa"...anak kecil d jadikan taruhan...sebentar lagi juga mati...seperti hewan tak bertenaga.
💞🖤Icha
Liora dan Charly begitu gigih melawan Roxi dan komplotannya...Dery posisi yang serba salah takut sama Roxi....sabar Davi jangan percaya sama om gk waras...😡😡😡
Mesra Jenahara
Happy Ending..ikut bahagia mereka bisa bertemu kembali❤️🤗😘😍
Mesra Jenahara
apakah Liora yg tertembak Krn menghalau senjata🤔🤔
Mesra Jenahara
moga Charly dan Dery segera tiba dan membantu melawan Roxy dan anak buahnya..
Mesra Jenahara
ayolah Charly ingat ingat apa yg d katakan Liora..biar semuanya bebas dan si Roxy gila biar mampus sekalian..
Mesra Jenahara
lebih baik sama-sama dulu menyelamatkan Liora dan Davi..setelah itu baru menangkap Dery..
Mesra Jenahara
kasian Davi..moga Charly segera menolong Liora dan Davi..
dan setelah itu menghancurkan Roxy dan antek-anteknya..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!