NovelToon NovelToon
Menikah Karena Perjodohan

Menikah Karena Perjodohan

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Tamat
Popularitas:151.6k
Nilai: 5
Nama Author: Anna Maryana

Dua orang yang tidak saling mengenal satu sama lain telah dijodohkan semasa kecil oleh kedua orang tua mereka masing–masing. Davin Syaputra, berusia 23 tahun, bersifat dingin, cuek tampan dan disukai banyak kuam hawa sedangkan si wanita cantik berusia 18tahun Donna Vania kusuma dan sudah mempunyai kekasih yang dicintainya.
Akankah cinta tumbuh di antara mereka, apalagi Vania sudah mempunyai seorang kekasih.?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anna Maryana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Dua Puluh Delapan

Hari berlalu dan hari ini hari terakhir Vania ujian nasional dan Davin selalu membantu Vania belajar. Davin menyiapkan semua perlengkapan bajunya dan baju seragam Vania serta baju Davin yang mau berangkat ke luar kota.

“Kak biar aku aja kok kak Dav yang siapkan “ucap Vania

“Ga papa sayang biar Kak Dav kamu ga terlambat” ucap Davin

Setelah selesai Davin dan Vania menuju meja makan yang sudah ada Donny, Ayu, dan Diva

“Pagi…. “ ucap Davin dan Vania

Vania yang melihat Diva rapi menjadi heran

“Pagi-pagi mau kemana de” ucap Vania

“ke restoran kaka.. kan masih libur jadi Ade bantu bunda dulu“ ucap Diva

“kakak pulang sekolah bantu lagi ya”pinta Vania

“ga ada Yach Kaka, Kaka langsung pulang… kan ada ujian nasional“ ucap Diva

“De Kaka hari ini terakhir ujian bantu Napa gitu” ucap Vania

Diva memandang Ayu

“Boleh aja tapi minta ijin pada Davin dulu” ucap Ayu

“ga papa Bun, soalnya siang nanti aku lagi ke luar kota Bun, ada masalah proyek di sana.” ucap Davin

“Berapa hari di sana?” tanya Donny

“tiga hari yah?” jawab Davin.

Setelah sarapan Davin mengantar Vania ke sekolah dan langsung ke perusahaan mengambil berkas untuk ke luar kota bersama asisten pribadinya.

Pulang sekolah Vania, Rissa dan Letta berjalan bersama sesampainya di parkiran sekolah Rissa dan Letta tak melihat Davin. Indra berjalan mendekati mereka dan berdiri bersama.

“Kak Dav ga datang jemput ?”tanya Rissa

“Ga datang jemput Ka Dav hari ini berangkat ke luar kota” ucap Vania.

Vania melihat pa Darman sopirnya sudah datang tapi tidak dengan Rissa

“Jemputan kamu ga datang Ris?” tanya Vania

“aku, Letta dan Indra hari ini mau ke mall jalan-jalan dulu nonton, lu ga ikut kita?“ ucap Rissa

“Maaf ga bisa Uda janjian sama Ade dan bunda mau bantu di restoran”ucap Vania

“dan Aku belum ijin sama kak Dav” bisik Vania pada Rissa. Rissa dan Letta tidak mau memaksa Vania. Indra udah biasa kaena udah tidak perasaan lagi.

“nanti pulang kita singgah makan aja gimana?” Tanya Letta pada Rissa dan Indra dan mereka sepakat. Mereka semua berpisah. Vania bersama pa Damar menuju restoran Ayu. Sesampainya Vania tidak melihat Diva dan Dia bertanya ke pegawai kasir

“Mba Diva dan bunda dimana Yach?” tanya Vania

“Di ruangannya buk ayu kak” ucapnya

“makasih”

Vania lalu beranjak ke ruangan bundanya

Tok tok tok

“masuk..” ucap Ayu dari dalam ruangan

Vania membuka pintu dan masuk

“Assalamualaikum” sapa Vania

“Waailakumsalam” balas ayu dan Diva

“pake ketuk pintu segala” ucap Diva

Vania hanya tersenyum

“Harus dong de ” goda Vania

“kaka bantu apa nich sibuk banget sama bunda juga” ucap Vania

“ bantu Ade ajha Thu liat laporan-laporan, Bunda turun liat di bawah dulu sekalian kita makan siang, ayah bentar lagi datang“ ucap Ayu dan Vania mengangguk kepalanya

“Di ruang Ade saja ya kak?”ucap Diva, Vania lalu beranjak ke ruang Diva dan membantu Diva. Kadang Vania menggoda adiknya yang serius.

Setelah selesai makan siang Donny kembali ke kantor, Ayu sibuk melihat hasil kerja Diva dan Vania hari ini. Sedangkan Vania dan Diva turun membantu pegawai restoran yang pengunjung banyak hari ini. Diva yang melihat Rissa, Letta dan Indra masuk langsung memanggil Vania.

“kak Ada teman-teman Kaka thu” ucap Diva dan menunjuk pada teman-teman Vania. Vania menghampiri mereka yang berjalan menuju meja.

“selamat siang mau makan dan minum apa?” ucap Vania Bergurau

Letta yang mendengar itu menjawab juga dengan bercanda tanpa melihat Vania

“kita pesan mie sayang“ ucap Letta

“maaf ga ada pesanan seperti itu” ucap Vania tersenyum

“udah ahhh jangan reseh lu” ucap Letta mengambil Kotak tisu pura-pura melempar pada Vania. Dan mereka tertawa .

Sementara mereka menunggu pesanan datang Vania sadar mereka Uda mengganti kan pakaian mereka

“Kalian bawa baju ganti” ucap Vania

“ga kita pulang ganti dulu.. emang mall terima gitu anak sekolah masuk di mall yang ada kita diseret keluar” ucap Indra.

“Dra kamu kemana-mana slalu dengan kita apa ga ada yang marah gitu.. apa lagi gue liat lu ga cemburu lagi pada teman kita“ ucap Letta yang memberi kode matanya pada Vania. Rissa dan Vania kaget mendengar pertanyaan Letta yang tiba-tiba. dan Indra hanya menggeleng kepala

“ga ada santai aja … gue udah iklas jadi gue ga cemburu lagi … gue udah menyukai seseorang tapi belum berani ungkapin perasaan gue takutnya dia kira gue hanya pelarian aja semata” ucap Indra jujur yang membuat Rissa, Letta dan Vania kaget dengan ucapan Indra dan Vania melihat mata indra ada kejujuran di sana.

“siapa ?” tanya Vania

“kalian kenal kok nanti saatnya juga kalian tau” ucap Indra dan makanan pun datang dan mereka pun makan.

Malamnya Vania sedang berbaring di atas tempat tidur dan merasa ada yang kurang.

“belum sehari udah kangen sama Kak Dav” ucapnya

Tak lama handphonenya Vania berbunyi Davin video call. Vania senang baru juga mengingatnya uda nelpon. Dia menggeser tombol hijau

“Assalamualaikum..” sapa Vania

“Waailakumsalam..” jawab Davin

“kak udah di hotel? gimana masalahnya” tanya Vania

“iya udah di hotel, masalah di sini belum selesai masih selidiki dulu ada yang curang di sini” ucap Davin

“sayang udah makan?“Tanya Davin lagi.

“Udah kak lalu kak Dav sendiri?” tanya balik Vania

“ udah tadi..” jawab Davin

“Sayang bisa ga ubah panggilan kamu? Jangan panggil kakak lagi aku bukan kakak kamu aku suami kamu” Ucap Davin

“ubah dengan panggilan apa kak, mas atau yang lain?” tanya Vania

“Hubby aja” ucap Davin

Vania hanya diam dan tak lama mengangguk kepala dan tersenyum.

“tapi panggilnya saat kita berdua sendiri yach ga boleh manggil didepan orang apalagi orang tua kita Malu tau” pinta Vania dan Davin hanya bisa mengangguk.

“sayang kangen“ ucap Davin yang membuat Vania malu karena dia juga sama kangen tapi ingin kerjain Davin

“tapi aku ga thu bby ” ucap Vania

Davin langsung merajuk sama Vania

“mukanya kenapa hubby?” tanya Vania yang ditanya tambah manyun dan cemberut dan Vania tidak kuat menahan tawanya

“ Iya aku juga kangen sama Hubby,“ ucap Vania tersenyum

“ngerjain yach…” Ucap Davin

“aku usahakan selesai kan masalah disini dan langsung pulang tunggu aku pulang, aku akan membuat kamu ga jalan nanti” ucap Davin semangat dan membuat Vania kaget serta malu dengan ucapan Davin

“hubby mesum..” ucap Vania Davin langsung tertawa

“Gimana tadi ujiannya, bisa ?” tanya Davin Vania hanya mengangguk

“kita kan baru sekali, aku ga mau membuat kamu capek sayang, kan kamu sekolah mau ujian juga … tadi udah selesaikan jadi udah bisa dong ” ucap Davin

“kak Dav messunmm ihh”ucap Vania kesal

Tok tok tok

“sebentar sayang ada yang ketuk pintu jangan tutup” ucap Davin lalu menuju pintu dan membuka pintu ternyata Rava

“ada apa” tanya Davin lalu masuk ke dalam bersama Rava

Davin duduk di tempat tidur dan Rava di kursi.

“Ada kecurangan di lokasi dan gue sudah mendapatkan buktinya“ ucap Rava menyerahkan handphonenya ke Davin dan Davin melihat itu marah

“Besok kita selesaikan di lokasi“ ucap Davin

“Dav tadi gue ga sengaja ketemu Manda dia nginap di hotel ini juga” ucap Rava dan Davin kaget mendengarnya dan takut Vania mendengar nya

“Tenang gue ga memberi tahu tentang kamu di sini” ucap Rava.

“udah gue cabut mau tidur.. gue ngantuk” ucap Rava lalu berdiri keluar dari kamar Rava

Davin menutup pintu kamar hotel tempat dia nginap dan melanjutkan telpon tapi ketika melihat layarnya Davin tidak melihat Vania

“Sayang…” panggil Davin

“Bentar Hubby lagi di kamar mandi” ucap Vania yang mendegar davin memanggilnya karena menaruh handponenya di meja dekat kamar mandi.

Davin lega Vania tidak mendengar pembicaraan Rava dan dia. setelah selesai Vania keluar dari kamar mandi.

“Hubby ada apa” ucap Vania

“masuk kamar mandi tadi bawa handponenya saja biar aku liat lagi” ucap Davin

“jangan mesum Hubby, ada juga orang di situ” ucap Vania kesal dan Davin hanya tertawa.

1
Qaisaa Nazarudin
Oh PA itu maksudnya PAK guru?? Hadeuuh outhor..bikin aku salah paham,koreksi thor tulisannya banyak yg gak lengkap,Padahal ceritanya bagus lho..
Qaisaa Nazarudin
Oh pantesan berani ngebully Ternyata antara mereka anaknya pak Calvin ya..dia panggil pak Calvin itu PA..
Qaisaa Nazarudin
Cewek = SISWI
Cowok= SISWA
عمر الفرق
lanjutkan trs thorrr sampai selesai
عمر الفرق
lanjut kan thorr harus tetep semangat trs buat critanya
Nanik Bryan
up lagi dong
Anik Suciati
lanjut donk
عمر الفرق
lanjutkan thorrr Jagan setengah setengah critanya harus tetap semangat sampek tamat critanya
Author_A.S [Vacum]
Jatuh Cinta Pada Istri Kontrak....hadir
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!