NovelToon NovelToon
Ceoku Mantanku Suamiku

Ceoku Mantanku Suamiku

Status: tamat
Genre:CEO / Tamat
Popularitas:627.6k
Nilai: 4.9
Nama Author: tyas Ayu

cerita ini hanya fiktif belaka,jika ada kesamaan nama,tokoh , ataupun tempat ini tidak disengaja,,
karya sendiri
hasil sendiri
no jiplakk..

selamat membaca semoga suka

bella ayuna darmawan cantik ,body aduhay , perfecto. tapi siapa sangka pejalanan cintanya tak semulus wajahnya. Dia harus memutuskan hubungannya dengan kekasihnya karena suatu hal.

Bara regga alexander lelaki tampan, mapan, tubuh atletis. CEO muda di perusahaan BR group.

bagaimana kisahnya?? mari kita simak 😁

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tyas Ayu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 27

Di perusahaan BR kini pagi pagi sudah ada keributan karena ulah Raya . Dia berusaha masuk ke dalam namun di cegah oleh keamanan , jika mereka meloloskan semua akan kena marah Barra. Raya terus memberontak mencoba untuk masuk kedalam gedung itu , bahkan berteriak memanggil nama Barra. Meski petugas keamanan tersebut menjelaskan bahwa Barra tidak ada di kantor .

" Jika tidak ada kemana di hah. Kalian jangan mencoba untuk membodohi ku ya , kalian pegawai rendahan jika saya sudah menjadi istri Barra kalian akan menyesal telah berbuat seperti ini " teriak Raya

" Tapi memang Tuan tidak ada di dalam. Memang pekerjaan kami hanya sebagai security tapi setidaknya kami melakukan pekerjaan halal bukan mengemis seperti apa yang anda lakukan " ucap petugas keamanan itu lalu berlalu dari sana.

" Dasar sok suci kalian " teriak Raya . Dia terus memaki karyawan di sana .

" Ada apa ini ? " tanya Arga , ayah Barra yang baru datang

" Ini Tuan nona ini membuat kerusuhan di sini dan selalu berteriak memanggil nama Tuan Barra " jelas petugas keamanan tersebut

" Sa.. Saya pacar Barra Tuan . Bahkan saya juga mengandung anaknya Tuan . Ini sa .. saya mempunyai hasil usg nya " ucap Raya tergagap

Ayah Arga mengerutkan dahinya heran , anaknya tidak mungkin melakukan kesalahan sedikitpun . Bahkan pada saat dia berjalanpun jika di depannya ada kerikil mungkin dia akan tahu . Jadi tidak mungkin Barra melakukan hal sekeji itu .

" Pergilah " Setelah mengatakan itu Ayah Arga berlalu dari sana. Raya tidak berani lagi berteriak melihat sikap dingin Ayah Arga.

Apa dia kecewa sehingga dia pergi begitu saja. Ini baru awal Barra . batin Raya lalu tersenyum miring dan pergi meninggalkan perusahaan tersebut . Dia sedikit lega setidaknya justru dia malah bertemu dengan Ayahnya Barra .

Ayah Barra kini berada di dalam ruangannya . Dia masih memikirkan ucapan Raya , Apa benar anaknya seperti itu ? Apa benar anak dalam kandungan Raya itu adalah cucunya ? Anak Barra ?

tut tut tut

" Ren , apa kamu kenal dengan wanita yang namanya Raya ? " tanya Ayah Arga

" Iya yah . Kenapa ayah bisa kenal dengan wanita itu ? " tanya Reno heran . Reno juga Jordan sudah dekat sedari kecil dengan Barra jadi keduanya sudah menganggap Ayah Arga seperti ayah mereka . Ayah Arga juga sudah menganggap keduanya sebagai anak , sebab Ayah Arga tahu betul bagaimana dengan kedua anak itu dengan keluarganya .

" Wanita itu datang ke kantor dan bilang kepada Ayah , kalau dia mengandung anak Barra . Apa itu benar Reno ? " Ayah Arga bukan orang yang akan langsung berburuk sangka atau menilai sebuah masalah secara sepihak . Ayah Arga adalah ayah yang tegas dan berhati hati . Sifat Barra menuruni sifat sang Ayah.

" Apa ayah meragukan Barra ? Ayah tahu betul siapa Barra . Ayah tidak perlu khawatir Reno akan memastikan semua itu tidak benar " jawab Reno meyakinkan

" Baiklah . Ayah percaya kepadamu "

" Ayah tidak usah khawatir . Ayah Reno matikan dulu telponnya jika tidak ada yang penting lagi karena saat ini kami sedang meeting "

" Baiklah , lanjutkan pekerjaan kalian . Ayah serahkan semua ini kepada kalian. Pastikan jangan sampai Bunda kalian tahu , jadi segera selesaikan " titah Ayah Barra dengan tegas . Setelah itu Ayah Arga mematikan sambungan ponselnya .

***

" Siapa barusan ? " tanya Barra setelah mereka melakukan meeting untuk menggantikan karyawan yang lama. Barra ingin segera menyelesaikan masalah yang di kota S dan kembali ke kota J . Seminggu tidak bertemu rasanya seperti setahun .

" Ayah . Wanita itu datang ke perusahaan untuk menemui mu . Dan saat itu Ayah baru saja tiba di kantor , wanita itu mengatakan jika dia sedang mengandung anakmu " jelas Reno

" Menarik " senyum Barra terlihat sangat menakutkan.

" Tiket pesawat sudah saya pesankan Tuan . jam 3 sore nanti kita akan berangkat ke kota J " ucap Reno formal merasa takut jika Barra sudah seperti itu.

" Hmm " hanya deheman yang di berikan Barra sebagai jawaban.

Reno lalu pergi dari ruangan Barra . Dia segera menghubungi kedua sahabatnya yang lain untuk segera mengurus wanita gila itu .

" Jo , Tugas lo yang kemaren sudah nemu hasil belum sama Fadli . Wanita itu semakin berulah .Dan tadi sempat bertemu dengan Ayah " jelas Reno kepada Jordan dalam sambungan ponselnya .

" Oke semua sudah beres . Ayah pasti tidak akan mudah percaya gue tahu itu "

" Ya udah gue matiin dulu . Jangan rindu lo sama gue " setelah mengatakan itu Reno lalu matikan sambungan ponselnya seraya tertawa geli dengan ucapannya sendiri .

Sejak dulu antara Barra , Reno dan Jordan selalu bersama , bahkan candaan mereka yang tak berfaedah itu menjadi pemikiran yang berbeda oleh teman kampusnya . Lebih tepatnya Reno dan Jordan , jika Barra hanya kadang kacang ketularan ketidak warasan sahabatnya .

" Dasar sahabat laknat " umpat Jordan saat Reno mematikan sahabatnya secara sepihak . " Dia pikir gue doyan laki apa . Kalau gue terbukti , kalau gue masih normal tapi mereka berdua . Kan gak pernah dekat sama cewek " pikir Jordan

Barra dan Reno kini sedang berada di pesawat menuju ke kota J . Barra sudah menyiapkan kejutan untuk sang kekasih . Dia tidak mengatakan kepada Bella kalau dia akan pulang hari ini . Bahkan dari tadi panggilan ataupun pesan dari Bella tidak ada yang di balas olehnya . Hanya satu pesan dan mengatakan kalau Barra sedang meeting itu pun tadi pagi .

Setelah sampai di Bandara Kota J , Barra dan Reno di jemput oleh sopir pribadi mereka . Dan menuju di kediaman Alexander .

" Asalamualaikum " sapa keduanya

" Walaikum salam " jawab Anes yang berada di luar saat itu . " Kak Barra baru datang ? Hai kak Reno " tanya Anes ramah

Barra hanya melirik sekilas tanpa menjawab . Sedangkan Reno tersenyum tapi tidak tahu arti dari senyuman itu lalu mengikuti Barra masuk ke dalam rumah .

" Kalian baru pulang ? Istirahat saja dulu nanti kita makan malam bersama " kata Bunda Hanna yang baru keluar dari dalam dapur . Barra dan Reno menghampiri Bunda Hanna dan mencium tangan sang Bunda .

" Barra tidak makan malam di rumah bun . Barra sudah ada janji " ucap Barra lalu baik ke atas menuju kamarnya .

" Mau kencan ya ? Wah anak Bunda sudah besar " goda Bunda Hanna

" Iya bun " jawab Reno lalu mengedipkan sebelah matanya . Dan berjalan menaiki tangga menuju kamarnya . Reno juga memiliki kamar di sana karena sering menginap di rumah Barra.

" Dasar anak nakal " ucap Bunda Hanna yang merasa senang jika anaknya sudah memiliki teman perempuan . Tapi berbeda dengan Anes yang merasa kesal mendengar candaan Reno dan juga sang tante .

Apaan sih . Kak Barra gak boleh jadi milik orang lain selain gue batin Anes dengan kesal.

Anes sudah menyukai Barra dari dulu meski Barra tidak pernah menanggapi semua itu . Anes selalu melakukan hal hal yang berlebihan untuk mendekati Barra . Dan itu sangat membuat Barra tidak menyukainya bahkan sebagai sepupu sekalipun .

1
Hikam Sairi
ini kelanjutan dari novel apa ya....🤔🤔
Lilis Setiani
kata nya tertidur pulas,
ko beda bab malah abis mandi...
Muna Junaidi
🥰🥰🥰🥰🥰🥰
istri kim taehyung
cerita ini menarik
tyas Ayu
cerita ini sangat bagus
Fikavindia
Ternyata Anes
Heni Purwati
nah siapa tuh yg dimaksud barra apa ayu🤔🤔🤔
Zuny Achmad
lanjut kak
tyas Ayu
terima kasih untuk dukungannya kakak .. insya allah di usahakan kakak .. 🥰
Heni Purwati
lanjut updatenya thor!!!
Rahma Inayah
nyimak
sukma nurwanti
bagus
Pecinta Halu
Bella yg ktmuan lah malah akoh yg dagdigdug
Heni Purwati
emang klau keluarga Sultan mah bebas minta apa aja tinggal nunjuk😅😅😅😅😅🤣🤣🤣🤣🤣😂😂😂😂😂😂😂
Pecinta Halu
Mampir yaaa
Heni Purwati
🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️
hellena jsn
bego lak crita ni, ngak pandai selesaikn mslh
Heni Purwati
bahagianya akhirnya yg ditunggu2 Bella dan Barra kesampaian juga hamil anak je-2🤩🤩🤩🤩🤩🤩
kisagaaa
eh ogeb elo yg tega sama reno dodolll
Heni Purwati
Barra nguber buat tanam bibit biar cepat jd debay🤭🤭🤭🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!