pengenalan tokoh
nama ku adinda mayunda usia ku 25 tahun. aku bekerja di perusahaan property sebagai sekretaris direktur. aku seorang anak yatim-piatu ayah dan ibu meninggal karena kecelakaan.
aku mempunyai seorang kakak laki-laki yang sangat menyayangiku. dia sudah menikah dan sudah di karuniai satu anak perempuan yang menggemaskan dia tinggal di kota m
hari ini akan ada kedatangan CEO baru yang menggantikan CEO lama yang sudah tidak bisa memimpin perusahaan lagi di karenakan sakit keras. semua para staf sibuk mengerjakan pekerjaan nya masing-masing di karenakan CEO baru itu begitu egois, dingin dan tegas dalam semua hal yang menyangkut perusahaan.
yunda ko Luh belum siap-siap sih kan bentar lagi CEO baru kita datang Luh malah anteng aja di ruang Luh
iya gue kerjain laporan dulu bentar lagi kelar ko bawel banget sih Luh ra
yaudah gue tunggu di depan yah
oke
(dia Rara sahabat ku dari SMP anak nya cengeng, bawel sedikit konyol tapi kami saling menyayangi satu sama lain)
sebuah mobil sport mewah sudah berhenti tepat di depan pintu masuk utama. semua para staf sudah berdiri di posisi nya masing-masing untuk menyambut sang CEO
adinda yang baru selesai mengerjakan tugas nya buru buru lari ikut menyambut sang CEO
sorry sorry gue telat, belum sampai kan Ra
belum ko. lama amat sih Luh untung aja belum datang kalau udah bisa abis Luh.
tak butuh waktu lama seorang pria tampan yang berpakaian jas biru langit itu pun muncul dengan karisma nya. semua para staf memberi hormat pada sang CEO
dengan dingin tanpa senyuman dia memperkenalkan diri nya.
nama saya Raditya Dika Adi Nugroho mulai sekarang saya akan jadi pimpinan di perusahaan ini mohon bantuannya dan terimakasih
lalu ia pergi begitu saja menuju ruang nya di ikuti asisten pribadi nya. semua para staf wanita terkagum kagum dengan ketampanan sang CEO dingin itu.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mayumi aneendita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
akhirnya kamu kembali
Di Sini Author Masih Menceritakan Tentang Kisah Masa Lalunya Adinda Bersama Kekasihnya Dulu.
Yang Membuat Adinda Menjadi Sosok Wanita Super Dingin Dan Sombong Terhadap Pria Manapun Termasuk Kepada Sosok Raditia Dika Adi Nugroho.
Tidak Ada Lagi Sosok Adinda Yang Lucu Dan Ceria Semua Sudah Di Bawa Pergi Dengan Kenangan Manisnya Bersama Sang Pujaan Hati.
*
*
Beberapa bulan berlalu....
Hubungan Adinda dan Devan semakin mesra, walaupun Adinda harus melepaskan kekasih hatinya pergi berlayar dalam waktu yang cukup lama, demi tugas nya yang mulia mengabdikan hidupnya pada negara.
Terkadang Bu Rita dan Adinda merasa kesepian dengan ketidak hadiran Devan di sisi mereka.
Untuk mengusir rasa sepi itu, mereka sering menghabiskan waktu bersama, memasak bersama atau sekedar berbelanja di mall.
Tidak jarang Adinda juga sering bermalam di rumah Devan, tentu nya atas keingin Bu Rita.
Setelah kali Bu Rita meminta Adinda untuk datang ke rumah nya, dengan senang hati Adinda akan datang.
Mereka berdua terlihat seperti ibu dan anak perempuan nya, Bu Rita sangat menyayangi Adinda seperti putrinya sendiri begitu juga dengan Adinda.
*
*
Pagi ini Bu Rita mengajak Adinda memasak makanan kesukaan Devan, untuk menyambut kedatangan Devan, karena siang ini Devan kembali pulang.
Ketika mereka sedang asyik mengobrol bersama di selingi canda tawa dari kedua nya.
Betapa bahagia dan beruntungnya hidup ku ini, jika orang lain mempunyai satu bidadari dalam hidupnya. tapi aku punya dua sekaligus. pikir Devan ketika melihat kedua wanita yang berharga dalam hidupnya.
" Emmm... bau nya harum sekali "
ucap seseorang yang tak lain adalah Devan.
Bu Rita dan Adinda pun sedikit terkejut dengan kedatangan Devan yang lebih awal.
" Para bidadari ku, sedang memasak yah "
ucapnya menggoda keduanya.
Bu Rita hanya tergelak dengan tingkah Devan.
Adinda hanya tersenyum manis, ketika orang yang ia rindukan akhirnya kembali.
" Kenapa tidak berlari dan memeluk ku sayang, apakah kamu tidak merindukan ku "
ucap Devan mengedipkan sebelah matanya pada Adinda.
Adinda hanya diam di tempatnya dan tersipu malu...
" Come on, here hug me. please "
ucap Devan manja sambil merentangkan kedua tangannya.
Adinda pun menatap wajah Bu Rita meminta persetujuan, dan Bu Rita pun mengangguk.
Lalu Adinda pun berlari seperti anak kecil menghampiri Devan dan memeluk nya.
Akhirnya kau kembali sayang, aku amat sangat merindukan mu, setiap hari aku selalu berdoa agar kau kembali pulang dengan selamat tanpa kurang suatu apapun. ucap Adinda dalam hatinya sambil menangis haru.
" Jangan menangis sayang, nanti seragam ku bisa kotor karena terkena ingus mu "
ucap Devan menggoda Adinda lalu menyeka air mata yang ada di pipi mulus Adinda dengan ibu jari nya.
seketika wajah Adinda memerah karena ucapan Devan dan melepaskan pelukannya.
Semoga kamu selalu bahagia nak, bahagiakan dan lindungi lah Adinda seperti kamu memperlakukan mamah. ucap Bu Rita menatap wajah keduanya.
Lalu Devan menggandeng tangan Adinda, dan berjalan menghampiri sang mamah, yang sedari tadi memperhatikan mereka berdua.
" Apa kabar ibu negara ku yang berharga? "
ucap Devan jenaka sambil mencium punggung tangan Bu Rita.
" Baik sayang, kamu sendiri gimana? "
Kata Bu Rita lalu memeluk putranya.
" Aku selalu baik mah, kalau pun aku sakit pasti akan ada yang merawat ku "
jawab Devan sekenanya sambil melirik Adinda yang berada di sampingnya.
Bu Rita hanya tersenyum simpul, lalu menyuruh Devan untuk istirahat terlebih dahulu. dan Devan pun mengangguk dan melangkah menuju kamarnya.
*
*
*
🌹🌹🌹🌹🌹
wahai bapak Raditya dika adi nugroho plis deh jangn kek gitu depan jomlo jiwa jomlo ku meronta ronta membacanya
hati hati kamu ya Radit kl ratu singa bumil mengamuk bisa kena puasa 7 hari 7 malam kamu 🤣🤣🤣🤣
thor the best deh👍👍👍😭😭😭
lanjutkan thor