Amelia Putri adalah seorang sekretaris CEO di perusahaan ternama di ibukota.
Dia tidak memiliki sanak saudara, orangtuanya bercerai saat dia umur 2tahun dan dia tidak tau dengan keberadaan orangtuanya dimana.
Suatu hari,dia diminta untuk menjaga anak atasannya. tetapi tidak disangka ternyata sang anak memiliki ketertarikan kepada Amel. mungkin karna dia tidak pernah merasakan kasih sayang seorang ibu.
Tibalah disuatu moment,dimana Alex sang ceo melihat kedekatan sang putri dengan Amel merasakan perasaan yang sangat sulit diartikan.
Bagaimana kisah selengkapnya? Next story>>
Fyi guys, alur cerita atau konflik yang ada di dalam semua novelku tidak berat. hanya untuk have fun aja yaa..semoga sukaa ❤️
~PROSES REVISI~
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kak ayya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 23 (REVISI)
⛔Masih era 21+⛔
***
"Ssshhhh akhhhh mas shh" de*sah Amel tiada henti
Alex yang masih fokus dengan kegiatannya dibawah sana , menghiraukan lengguhan Amel.
"Mass shh, ak khuu mau pi pishhh akhh"
"keluarkan sayang" jawab Alex dengan santai dan lidahnya masih berkeliaran di bawah sana
Tidak berselang lama , Amel merasakan Pele*Pasan untuk pertama kali. nafas yang tak beraturan dan badan yang sudah lemas pun ia rasakan. padahal dia tidak melakukan apa-apa.
Alex setelah membersihkan milik Amel ,dia kembali menyerang bibir Amel dengan lahap dan sedikit memberi remasan dikedua bukit yang tengah melambai kearahnya.
Tidak lama , Alex melepaskan satu persatu kain yang masih menempel ditubuhnya.
Amel sedikit kaget ketika melihat Alex melepaskan kain terakhir yang menutupi aset berharga nya.
Amel memalingkan muka, lantaran Malu dan dia baru pertama kali melihat benda tersebut secara nyata.
Alex kembali memposisikan diri, dia mencium Amel dengan sedikit menggesekkan pedangnya ke liang kenikmatan Amel.
Amel hanya bisa mengikuti permainan Alex dengan perlahan tapi pasti, dia belum ahli tapi dia akan belajar perlahan-lahan.
"Sudah siap?" Alex bertanya dengan mengarahkan pedangnya
Amel mengangguk.
"Jangan takut, ini akan sakit untuk pertama kalinya" kecup Alex ke kening Amel
Alex mencoba berusaha menerobos lubang kecil itu, dengan sabar dan telaten dia mencoba lagi dan lagi.
"shhhh sakhittt"
GOAAALLL!!!
Akhirnya Alex dapat membenamkan senjatanya dengan sangat sempurna.
Dia tidak menggerakkan pinggulnya, dia mencium kening Amel dan me*cium bibir Amel untuk mengalihkan rasa sakit yang Amel rasakan.
"aku gerakan ya"
"pelan-pelan" ucap Amel dengan tatapan sendu
Alex mengangguk dan men*cium bibir Amel sekilas.
"sshhh" Des*ah Amel yang tertahankan
Akhirnya mereka berdua mengarungi pergulatan panas dengan waktu yang sangat panjang.
Setelah melakukan pelepasan terakhir, Alex menutupi tubuh polos Amel dan memeluk Amel dengan sangat erat
"terimakasih sudah menjaganya untukku" ucap Alex dengan tulus dan mendaratkan kecupan di kening amel.
Amel yang sudah sangat kelelahan tidak merespon ucapan Alex lagi.
****
Keesokan harinya, Alex bangun lebih pagi.
Alex menatap Sang istri yang masih tidur terlelap di sampingnya.
"terimakasih" cium kening Amel dan Alex segera beranjak ke kamar mandi untuk membersihkan diri.
Setelah Alex selesai mandi, Amel masih belum membuka matanya dan Alex tidak berniat untuk membangunkan Amel. Karna memang pergulatan semalam sangat melelahkan. apalagi ini pertama kalinya untuk Amel.
Alex menelfon resepsionis untuk memesan sarapan dan minuman hangat ke resto hotel.
"Emmmhh" lenguhan Amel
"sayang, apakah sangat melelahkan?" tanya Alex dengan mendekatkan diri
Amel membuka matanya dan menatap Alex lekat-lekat.
"eoh?" Amel seketika ingat jika dia semalam sudah menyerahkan harta paling berharga yang ia punya.
"ada apa Mel?" tanya Alex dengan panik
"tidak" ucap Amel dengan menelungkup kan muka ke bantal
"heyy, ada apa? apa terjadi sesuatu?"
"tidak papa mas, aku hanya malu"
"malu? oh, astaga. kenapa harus malu, padahal aku sudah melihat dan merasakannya" goda Alex dengan mencolek lengan Amel
"jangan goda aku"
"Salah siapa ,kamu yang mancing sendiri"
"dah buruan mandi, udah aku pesankan makanan" lanjut Alex dengan mengguncangkan lengan Amel
"iya, tapi mas Alex keluar dulu. aku nggak pakai pakaian ini"
"ya nggak papa, aku juga ingin melihatnya lagi" goda Alex dengan sedikit menggerakkan selimut yang menutupi tubuh polos Amel.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Selamat pagi, selamat berlibur teman-teman 👋👋
lanjut thor
kagetlah ini jantung tetiba dtg lgs ucap melamar....lakyo piyeee..gk bahaya ta..
menikahlh krn membutuhkn pendamping hidup,,istri skaligus ibu bg anakmu Lex Alex