NovelToon NovelToon
The Final Entity Never Regrets In Reality

The Final Entity Never Regrets In Reality

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi / Reinkarnasi / Epik Petualangan / Keluarga / Romansa
Popularitas:2.8k
Nilai: 5
Nama Author: RiesSa

"Namaku ya..."

Siapa nama dari tubuh gadis yang Kumasuki ini? Apa maksud dari semua mimpi buruk sebelum aku masuk ke tubuh ini? Lalu suara yang memanggilku Himena sebelumnya itu, apakah ada hubungannya denganku atau tubuh ini?

"Vıra...panggil saja aku Vıra." Jawabku tersenyum sedih karena membayangkan harus menerima kenyataan yang ada bahwa aku di sini. Benar, inilah Kenyataanku sekarang.

Semua tentangku, dia, dan tragedi pengkhianatan itu, akan terkuak satu-persatu. PASTI....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RiesSa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tekad Demi Harga Kepercayaan

Ada satu malam saat beberapa manusia keluar. Saat matahari bunga api yang meledak di langit hitam membuahkan suasana suka ria, di situlah balasan jutaan tepuk tangan bermain riang dalam suka cita.

Mereka…

“Hahahahaha!”

“Silahkan-silahkan! Dilihat dulu barangnya Tuan dan Nyonya!”

“Ayah! Ayah! ayo cepat!”

Teng! Teng! Teng!

Bel lonceng istana Vicrost mengalihkan perhatian seluruh penduduk yang bergembira merayakan festival tengah malam. Perayaan hari nasional kerajaan Ingrid yang ke-405. Lihat! Semuanya berbaris rapi tanpa dikomando dan menyanyikan lagu kebangsaan yang mereka banggakan. Tradisi unik yang telah diwariskan lebih dari tiga generasi.

Puluhan lukisan-lukisan cahaya yang cantik di langit hitam membuat siapa pun di bawahnya terkagum-kagum. Hari ini adalah hari suka ria selama seminggu penuh di kerajaan Ingrid.

“Satu, dua, tiga, empat, lima…”

Aku duduk di salah satu lantai tertinggi tower perbatasan terluar Ibu kota dengan lembah air terjun. Bila menunduk ke bawahnya maka akan mendapatkan satu lubang hitam berair yang besar. Sebuah danau. Gelap dan curamnya dinding batu ditambah air danau yang tak terlihat berdasar membuat tempat di bawah sana terasa sangat menyeramkan.

“Sepuluh…”

 “Di bawah sana! Makhluk itu bersembunyi di dasar danau!” Intruksi dari seorang wanita dengan pakaian serba hitam dan tertutup.

“Ring.” Panggilku.

Salah satu ksatria kerajaan Ingrid yang berdiri langsung maju dan terjun bebas ke bawah danau. Sontak teman-temannya kaget karena salah satu teman mereka terjun bebas. Beruntung pimpinan para ksatria tersebut langsung menyuruh mereka tetap diam dan siaga.

“Aku serahkan sisanya pada kalian, Teer, Hide.” Ucapku memakai topeng serigala perak.

“Hati-hati Wolf.” Pimpinan para ksatria, Duke Teer memberiku sebuah bola hitam sebesar genggaman tangan.

Tap… Tap… Tap…

“Pak Looqe, Kak Sith, aku berangkat dulu.”

“Apa tidak kamu pertimbangkan lagi Vira? Aku dan Teer bisa membantumu.” Pak Looqe memegang kedua tanganku khawatir. Aku menggeleng tidak karena ini sudah tugasku.

“Hati-hati Vira.” Ucap Kak Sith.

Hari ini adalah hari nasional yang sangat penting bagi kerajaan Ingrid, hari yang seharusnya dirayakan dengan penuh gembira dan suka cita.

Ya, seharusnya memang begitu…

Sampai sebuah berita dari mata-mata milik Teer memberi tahu satu hal yang mengejutkan. Seekor naga tipe Vivneer membuat sarang di dasar danau dekat Ibu kota. Ini adalah Naga Vivneer kedua setelah naga Vivneer di kamp pelatihan dulu. Kabarnya Naga yang pertama tersebut sudah diurus oleh Kaisar Surtr setelah selesai mengantarku pulang. Lalu kini naga yang kedua muncul tanpa peringatan di tempat antah berantah.

Kalau kemampuan Surtr aku tidak ragu lagi, tidak setelah kejadian di dimensi lain itu. Kaisar dari Musplehein itu berada di liga berbeda dengan kami para orang biasa. Tapi kalau yang lain… aku rasa tidak.

-Seminggu sebelum misi….

Berhubung hanya aku yang pernah melawan naga tipe Vivneer di saat jadi budak Ragnar, Teer langsung menawariku misi rahasia ini. Tentu saja dengan sepengetahuan Pak Looqe di ruang rapat di mansion keluarga Wooseman.

“Kamu boleh menolaknya Vira kalau terasa berat.” Ujar Teer.

“Tidak apa-apa Teer, akan kuterima misinya. Lagipula selain Kaisar Surtr hanya aku yang pernah melawan naga Vivneer secara langsung. Aku tidak ingin ada korban lebih hanya karena keegoisanku tidak ikut. Jadi sekalian akan aku beritahu tentang lokasi ketiga naga lainnya.”

“Ketiga naga lainnya? Bagaimana kamu melakukannya Vira?” Tanya Teer.

“Naga Vivneer adalah makhluk eksperimen Ragnar yang bisa menggunakan MANA. Setelah Kaisar Surtr membunuh naga yang pertama di jurang kamp pelatihan, dia memberitahuku ada sebuah sinar kecil yang keluar dari mayat naga tersebut. Sinar yang melesat cepat dan menghilang ke langit.”

“Apa jangan-jangan sinar itu…”

“Benar Pak Looqe, sinar tersebut adalah MANA dengan kapasitas kecil. Kalau dugaanku memang benar, MANA itu akan pergi ke naga Vivneer lainnya. Anggap saja seperti sebuah alarm peringatan khusus bagi para naga Vivneer. Rencananya aku akan sedikit mengacaukan sistem rapalan tersebut dengan menyelipkan sedikit AURA milikku. Setelah AURAku sampai ke target, aku akan diteleportasi langsung ke targetnya karena rapalan yang kukacaukan tadi.”

Seketika mereka berdua diam.

“Tidak, tidak Vira! Apa kamu sudah gila? Itu artinya kamu akan melawan para naga Vivneer itu tanpa henti. Meskipun ini demi semua orang, apa gunanya bila kamu sendiri yang akan dalam kondisi bahaya nanti.” Tolak Pak Looqe langsung.

Mereka berdua tetap bersikeras menolak rencanaku meski telah kujelaskan tentang AURA lain selain AURA jantung ini. Lebih tepatnya aku selama ini hanya meminjam AURA milik jantung garuda dan tidak menggunakan AURAku sendiri. Di saat AURA jantung aarudaku kehilangan kendali, AURA asliku sendiri akan keluar dan membantu mengontrolnya. Hal ini pernah terjadi saat aku melawan Ragnar dulu, dan di saat Kaisar Surtr mengantarku pulang.

“Kalau yang kamu katakan memang benar Vira, kenapa kamu bisa kehabisan AURA garuda tersebut di saat melawan djinn seperti yang dikatakan Kaisar Surtr? Tidak ada untungnya bergantung ke sesuatu yang tidak pasti seperti itu?” Sahut Teer.

“Saat itu aku berusaha sebisa mungkin tidak lepas kontrol AURA jantung ini, akibatnya sedikit demi sedikit AURA jantungku habis perlahan. Berbeda dengan saat AURA jantung ini keluar terlalu banyak, AURA asliku selalu keluar di saat genting seperti itu. Jadi-”

“Tidak, pokoknya tidak boleh. Vira, jangan melakukan hal yang di luar kemampuanmu lagi.” Tolak Pak Looqe.

“Tapi…”

“Tidak. Ini keputusanku sebagai kepala keluarga Wooseman. Kembali ke kamarmu dan renungkan kesalahanmu, Vira.” Pak Looqe langsung memotong sebelum aku selesai bicara.

Ayah angkatku tersebut mengusirku dari ruang tamu tanpa segan-segan. Dia kali ini terlihat benar-benar marah dan tidak berniat negosiasi sama sekali. Aku dilarang keluar kamar selama semalam penuh.

Tok-tok-tok!

“Vira, apa kamu di dalam?” Panggil suara perempuan dari luar kamarku.

“Kak Sith? Kenapa malam-malam ke sini?” Tanyaku sambil mengajaknya masuk kamar dan duduk.

“Aku dengar Ayah marah kepadamu, baru kali ini aku melihat beliau marah seperti itu. Apa kamu merencanakan sesuatu yang berbahaya lagi Vira?”

Mulutku tertutup tidak bisa menyangkal.

“Jangan diambil hati Vira, Ayah terakhir kali marah begitu kalau tidak salah tujuh tahun lalu. Aku mengajak Yhurno kecil main hingga masuk ke dalam hutan tanpa ijin. Akibatnya kami berdua tersesat dan baru tengah malam bisa pulang, itu pun setelah Ayah dan penduduk lainnya ikut mencari. Ayah marah karena khawatir kepadamu. Bukan hanya Ayah saja, aku, Ibu, dan Yhurno, semua selalu khawatir kepadamu. Aku tahu kamu selalu mengkhawatirkan kami semua dan lebih memilih memikul sendirian. Namun Vira, kami akan sedih bila kamu seperti itu. Bukan sedih karena kamu tidak bergantung kepada kami, tapi sedih karena hanya kamu yang akan terluka sendirian.”

Kak Sith memberiku sebuah tongkat besi kecil sepanjang lengan, tongkat yang pertama kali aku gunakan untuk mengajarkannya tentang manipulasi AURA. Berkat tongkat sederhana inilah hubungan kami jadi dekat dan aku mendapat kepercayaan penuh darinya. Kak Sith tersenyum sambil mengelus kepalaku dan keluar dari kamar.

Benar. Kepercayaan bukan hanya dari kata-kata, tapi juga harus didapat dari perbuatan dan usaha. Kupegang erat tongkat besi di tanganku sambil membulatkan tekad.

Keesokan paginya aku langsung pergi ke ruangan pertemuan dan menemui Pak Looqe dengan Teer. Di sana juga ada Pangeran Thorlad dan Raja Oevin yang lagi sibuk membahas tentang naga Vivneer.

“Vira? Kenapa kamu ke sini?” Tanya Pak Looqe, dia sepertinya masih marah tentang persoalan kemarin.

“Pak Looqe, Teer, ini adalah permintaan pertamaku kepada kalian. Mari beradu keahlian berpedang. Berikanlah yang terbaik darimu, akan aku tunggu sejam lagi di lapangan latihan.” Ucapku sambil memberikan topeng perak berbentuk serigala. Lalu melangkah keluar ruangan.

“Tunggu Vira!”

Aku berhenti dan menoleh ke belakang, menatap lumat-lumat Pak Looqe yang masih terkejut. Tanpa sadar AURA jantung garudaku keluar mengikuti suasana hatiku yang bergejolak sekarang.

“Aku harap kamu datang Pak Looqe, dan Teer juga. Yang Mulia Raja dan Pangeran Thorlad silahkan datang juga kalau ingin melihat kami.” Ucapku meninggalkan ruangan.

Topeng serigala perak, aku menggunakan identitas sebagai salah satu anggota YMIRR agar Pangeran Looqe dan Duke Teer menerima tantanganku. Jika tidak demikian maka tantangan ini tidak akan pernah mereka anggap serius. Di sana juga ada Raja Oevin yang tersenyum tertarik melihat apa yang akan terjadi, dan wajah terkejut Pangeran Thorlad yang aku yakin dia baru tahu fakta ini.

Biarlah.

Demi mengikis kekolotan pikiran mereka, hal ini harus dilakukan.

1
RiesSa
Menyala gan
Hakim Zain
Menyala abangkuh!
Hakim Zain
Bagus thor
Hakim Zain
Nice
Linda Ika Widhiasrini
up gan
Linda Ika Widhiasrini
Doppelgangerkah? mirip banget
Linda Ika Widhiasrini
Up Thor
RiesSa: Siap, terima kasih
total 1 replies
Linda Ika Widhiasrini
lanjut thor
fayefae
penulisannya bagus thorr, aku mampir yaa, kalau berkenan boleh mampir balikk. semangat terusss
RiesSa
Terima kasih
👑Queen of tears👑
dalam bangettt ini thor /Kiss/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!