Ketika cinta bertabrakan dengan ambisi, dan kelembutan mengikis kekejaman…
Min Yoongi, seorang CEO muda tampan yang dikenal dingin dan kejam, menjalankan bisnis warisan orang tuanya dengan tangan besi. Tak ada ruang untuk belas kasih di kantornya—semua tunduk, semua takut. Sampai datang seorang gadis bernama Lee YN, pelamar baru dengan paras luar biasa bak boneka buatan, namun dengan hati yang tulus dan kecerdasan luar biasa.
YN yang polos, sopan, dan penuh semangat, menyimpan luka mendalam sebagai yatim piatu. Tapi hidupnya berubah saat ia diterima bekerja di bawah kepemimpinan Yoongi. Ketertarikan sang CEO tumbuh menjadi obsesi, membawa mereka ke dalam hubungan yang penuh gairah, rahasia, dan ketegangan.
Namun, cinta mereka tidak berjalan mudah. Yoongi masih terikat dengan Jennie, kekasih cantik nan angkuh yang tidak terima posisinya tergantikan. Sementara itu, Jimin—sahabat Yoongi yang terkenal playboy—juga mulai tertarik pada YN dan bertekad merebut hatinya.
Dibayangi fitnah, d
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Angle love, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 21: Ujian Setelah Pernikahan dan Cinta Pertama Yoongi
Hari-hari setelah pernikahan mereka dipenuhi dengan kebahagiaan yang tak terhingga. Yoongi dan YN memulai hidup baru mereka sebagai pasangan suami-istri dengan penuh cinta dan pengertian. Meskipun segala sesuatunya tampak sempurna, kehidupan mereka belum sepenuhnya bebas dari tantangan. Munculnya Taehyung, pengusaha muda yang sukses dan ambisius, membawa dinamika baru dalam kehidupan mereka yang damai.
Saat itu, Yoongi tengah berada di kantor, sibuk dengan pekerjaannya. YN, yang kini lebih sering berada di rumah karena kesibukan mereka berdua, memutuskan untuk keluar dan bertemu dengan beberapa teman dekatnya. Namun, perasaan cemas mulai muncul begitu dia menerima pesan singkat dari Taehyung yang mengatakan bahwa dia ingin bertemu dengan YN.
"Sepertinya Taehyung mulai menggangguku lagi," pikir YN, mengernyitkan dahi. Taehyung selalu menjadi sosok yang penuh pesona, dan hubungan mereka sebelumnya sempat terjalin cukup dekat sebelum pernikahan Yoongi dan YN.
Saat YN bertemu dengan Taehyung di sebuah kafe, percakapan mereka terasa agak canggung. Taehyung, yang masih memiliki perasaan terhadap YN, berusaha untuk mencairkan suasana dengan lelucon-lelucon yang membuat YN merasa tidak nyaman. Dia tahu bahwa perasaan Taehyung belum sepenuhnya hilang, dan itu membuatnya sedikit bingung. Dia sangat mencintai Yoongi, namun perasaan yang ditinggalkan Taehyung membuatnya merasa tidak tenang.
"YN, kamu tahu kan, aku hanya ingin melihat kamu bahagia. Aku tidak bermaksud mengganggu, tapi aku berharap kamu bisa mempertimbangkan semuanya," kata Taehyung dengan nada serius, meskipun senyumannya tetap menggoda.
YN terdiam sejenak, mencari kata-kata yang tepat. "Taehyung, aku sudah membuat keputusan. Aku mencintai Yoongi, dan aku ingin masa depan kami bersama. Aku harap kamu bisa memahami itu."
Taehyung hanya mengangguk pelan, meskipun ada kesedihan yang terlihat di matanya. "Aku mengerti, YN. Aku hanya ingin kamu tahu, aku akan selalu ada untukmu, jika kamu butuh aku."
Namun, setelah pertemuan itu, Taehyung tetap berusaha mendekati YN dengan cara yang lebih halus. Dia sering mengirimkan pesan-pesan yang menggoda, mencoba mengingatkan YN tentang kenangan lama mereka yang membekas di hati. YN merasa terjebak antara dua perasaan: satu untuk suaminya, Yoongi, dan satu lagi untuk Taehyung, yang meskipun sudah tidak ada di dalam kehidupannya, masih meninggalkan bekas.
Di sisi lain, Yoongi mulai merasakan ketegangan yang tidak terlihat sebelumnya. Ketika dia pulang dari kantor suatu hari dan menemukan YN sedang membaca pesan dari Taehyung, ada perasaan cemas yang menghinggapinya. Tidak ada yang bisa disembunyikan di antara mereka berdua. Yoongi yang selalu dapat membaca ekspresi YN dengan baik tahu bahwa ada sesuatu yang sedang mengganggunya.
"YN," panggil Yoongi dengan suara lembut, meskipun ada sedikit ketegangan. "Ada apa? Kenapa kamu tampak tertekan?"
YN menatap Yoongi, dan untuk sejenak, dia merasa bimbang. Namun, dia tahu dia tidak bisa berbohong kepada suaminya. "Taehyung… dia menghubungiku lagi. Aku rasa dia belum benar-benar bisa menerima kenyataan bahwa aku menikah denganmu," kata YN dengan hati-hati.
Yoongi terdiam sejenak, kemudian berjalan mendekati YN dan duduk di sampingnya. "Aku mengerti, YN. Taehyung memang punya perasaan yang dalam padamu, dan itu sulit untuk dihapus begitu saja. Tapi aku ingin kamu tahu, aku percaya padamu, dan aku tidak akan membiarkan apa pun mengganggu kita," katanya dengan tegas, namun dengan kelembutan yang hanya bisa dia berikan kepada YN.
Namun, meskipun Yoongi berusaha untuk tenang, rasa cemburu yang perlahan mulai muncul di hatinya. Dia tahu bahwa Taehyung adalah pria yang tidak mudah menyerah, dan itu membuatnya khawatir. Ketegangan ini membuatnya semakin mendekatkan diri dengan YN, berusaha menunjukkan betapa besar cintanya.
Namun, ini bukan hanya tentang Taehyung. Ada sesuatu yang lebih dalam yang mengusik hati Yoongi—perasaan yang tidak dia pahami sepenuhnya. Sebagai seorang pria yang sangat tertutup dengan perasaan, dia mulai merasakan kekhawatiran yang lebih dalam dari sekedar rasa cemburu. Itu adalah perasaan pertama yang muncul dalam hidupnya setelah bertahun-tahun berjuang untuk menjaga jarak emosional.
Satu malam, saat Yoongi sedang beristirahat setelah makan malam yang sederhana, dia menerima telepon dari seseorang yang tak terduga. Suara di ujung telepon itu membuat hatinya berdebar-debar. "Yoongi, ini Seojin, mantan pacarmu," suara di telepon terdengar tenang namun penuh keraguan.
Yoongi terdiam sesaat, tak menyangka bahwa orang dari masa lalunya akan menghubunginya setelah sekian lama. "Apa yang kau inginkan, Seojin?" tanya Yoongi dengan nada yang cenderung datar, meskipun di dalam hatinya ada kegelisahan.
"Yoongi, aku hanya ingin memberitahumu bahwa aku merasa kamu harus tahu sesuatu. Perasaanmu terhadap YN… itu bukan sekedar cinta biasa, kan? Itu adalah perasaan yang lebih dalam dari yang kamu kira. Tapi ada sesuatu yang mungkin akan mengejutkanmu, sesuatu yang bisa mengubah pandanganmu tentang cinta."
Yoongi merasa bingung, merasa seolah ada bagian dari dirinya yang telah lama terkubur dalam-dalam mulai terungkap. "Apa maksudmu, Seojin?" tanya Yoongi, semakin cemas.
"Yoongi," kata Seojin perlahan, "Cinta pertama itu bukan hanya tentang siapa yang pertama kali kita cintai. Tapi tentang bagaimana perasaan itu selalu ada di dalam hati kita, tak peduli seberapa keras kita berusaha melupakannya."
Pernyataan itu mengguncang Yoongi. Cinta pertama, masa lalu yang dia coba lupakan, kembali menghantui pikirannya. Sekarang, setelah menikahi YN, dia mulai bertanya-tanya apakah perasaannya terhadap YN adalah sesuatu yang lebih dari sekedar cinta pertama. Apakah itu bisa berarti sesuatu yang lebih dalam, sesuatu yang lebih abadi?
Malam itu, Yoongi terjaga panjang, memikirkan kata-kata Seojin. Dia tahu, setelah semuanya, YN adalah orang yang paling penting dalam hidupnya. Tetapi perasaan cinta pertama yang mendalam ini, yang muncul tanpa disangka-sangka, membuatnya sadar bahwa dia tidak bisa melupakan masa lalunya. Yang paling penting, dia harus tetap menjaga YN, mencintainya, dan tidak membiarkan masa lalu mengganggu kebahagiaan mereka.
Yoongi mengambil keputusan penting dalam hatinya, bahwa dia akan lebih terbuka dengan YN tentang segala yang dia rasakan, dan mereka akan menghadapi segala tantangan bersama.
---
kenapa gk ada yg nge like yaaa