Ivanka ( Izinkan Aku Bahagia )

Serapat apapun kita menyembunyikan suatu masalah pasti akan terbongkar terlebih firasat seorang ibu sangat dalam dan ibu akan bisa merasakan masalah yang sedang putrinya hadapi.

Tok tok tok

" Tisya tolong lihat siapa yang datang " ucap Bu Ella yang baru saja menata makanan untuk makan malam.

" memang ada orang yang sedang ibu tunggu ?" tanya Latisya yang juga heran kenapa ibunya memasak masakan cukup banyak.

" lihat saja dulu siapa yang datang " ucap Bu Ella yang sebenarnya bisa menebak siapa yang datang bertamu malam ini.

Meski enggan Latisya tetap melanjutkan langkahnya untuk melihat siapa yang datang bertamu malam ini dan alangkah terkejutnya Latisya saat melihat Wisnu berdiri di depan pintu meski Wisnu masih membelakangi dirinya.

" mas " panggil Latisya yang tiba tiba saja jantungnya di buat berdebar saat melihat Wisnu yang kini sudah berdiri menghadap ke arahnya.

" aku di minta ibu untuk datang " ucap Wisnu yang tak ingin Latisya sampai salah paham dengan kedatangannya saat ini.

" masuk " ucap Latisya setelah berhasil menguasai diri tapi tak lama jantung Latisya kembali berdetak kencang saat mengingat kenapa dirinya dan Wisnu bisa berpisah dan karena hal itu wajah Latisya pun berubah pucat.

" apa kamu tak menjelaskan apapun pada ibu kenapa kamu kembali ke rumah ibu ?" tanya

Wisnu sambil berjalan masuk menuju ruang keluarga dimana Bu Ella berada.

" kamu sudah datang ?" tanya Bu Ella yang langsung menyambut uluran tangan Wisnu dan tak lupa Bu Ella langsung mempersilahkan Wisnu untuk duduk.

" ayo kita makan malam, ibu sudah memasak masakan spesial untuk kita makan malam bersama " ucap Bu Ella yang kini sudah menjawab rasa penasaran Latisya sejak tadi.

Tak ingin membuat ibu mertuanya kecewa sebelum mengetahui apa yang sudah terjadi pada pernikahannya dengan Latisya, Wisnu pun menerima ajakan ibu mertuanya dan ketiganya pun makan malam bersama dan dari situ bisa Bu Ella lihat jika hubungan putrinya dan suaminya memang tidak baik baik saja.

" apa ini semua ibu yang memasaknya ?" tanya Wisnu yang memang sangat jarang di masakan oleh Latisya.

" jika ibu bilang Latisya yang memasaknya apa kamu akan percaya ?" tanya Bu Ella yang masih memperhatikan anak dan menantunya yang terlihat berjarak bukan hanya dari segi fisik tapi juga kedekatan emosional mereka pun sudah benar benar menjauh.

" ayo kita makan " ucap Bu Ella yang tak mendapat jawaban dari Wisnu dan dirinya pun tak memaksa Wisnu menjawab pertanyaannya.

Hampir lima belas menit mereka makan malam bersama dan hanya ada keheningan saat mereka menikmati makan malam selain suara denting sendok yang mengenai piring makan.

" Bu, Tisya masuk ke kamar dulu ya " ucap Latisya yang tiba tiba saja merasa nyeri di bagian perutnya tapi Latisya tak ingin membuat ibunya dan Wisnu mengkhawatirkan dirinya.

Bu Ella dan Wisnu pun kini sudah duduk di ruang keluarga dimana kini hanya ada mereka berdua dan tak ingin membuang lebih banyak waktu lagi akhirnya Wisnu membuka pembicaraan nya dengan Bu Ella.

" Wisnu rasa Tisya tak menjelaskan apapun pada ibu kenapa Tisya pulang ke rumah tanpa Wisnu antar " ucap Wisnu yang tak menunggu Latisya ikut bergabung dengan mereka berdua.

" ibu sudah menanyakan langsung sama Tisya tapi Tisya terus saja menghindar hingga tanpa sengaja ibu mendengar alasan Tisya kembali ke rumah ini meski samar samar " ucap Bu Ella.

" Wisnu dan Tisya sudah berpisah karena Tisya yang memintanya " ucap Wisnu yang membuat Bu Ella semakin tak tenang saat mengingat apa yang Latisya katakan semalam.

" apa semua tak bisa di perjuangkan lagi ?" tanya Bu Ella yang masih berharap pernikahan putrinya masih bisa di selamatkan lagi.

Dengan cepat Wisnu menggeleng dan karena gelengan itu membuat Bu Ella sedih dan menduga jika Wisnu mengetahui jika Latisya lebih mencintai adik iparnya dari pada suaminya.

" Wisnu kembalikan Latisya secara langsung sama ibu karena Wisnu tak bisa lagi menjaga dan mendidik Latisya akan bisa menjadi istri yang Sholehah "

" dan Wisnu hanya bisa mendoakan semoga kelak saat Latisya kembali menikah, Latisya bisa menjaga pernikahannya nanti " ucap Wisnu menutup pembicaraannya dengan ibu mertuanya yang kini sudah menjadi mantan ibu mertuanya.

" Wisnu pamit ya Bu " ucap Wisnu yang merasa urusannya dengan Latisya dan juga ibu mertuanya sudah benar benar selesai.

Tapi baru saja Wisnu bangkit dari duduknya sebuah pesan masuk ke dalam handphone yang ternyata dari Ivanka.

" mas kamu dimana ?"

" tolong ayah mas ! "

Merasa khawatir dengan apa yang terjadi pada ayahnya Ivanka, Wisnu langsung menghubungi Ivanka dan saat sambungan telepon itu tersambung dengan sangat jelas Wisnu bisa mendengar kepanikan dari mulut Ivanka.

" mas, tolong ayah mas " ucap Ivanka dengan suara yang terdengar panik.

" kamu dimana ?" tanya Wisnu sambil meninggalkan rumah Bu Ella setelah menyalami mantan ibu mertuanya.

" Vanka sedang dalam perjalanan menuju rumah sakit harapan " ucap Ivanka dimana dari seberang telepon saja terdengar jelas suara sirine ambulance di telinga Wisnu.

" mas langsung ke rumah sakit, kita bertemu di sana " ucap Wisnu yang langsung melajukan mobilnya menuju rumah sakit harapan yang letaknya tak jauh dari rumah Bu Ella.

" yah, ayah harus kuat "

" ayah harus baik baik saja " ucap Ivanka sambil menggenggam tangan ayahnya yang terbaring tak berdaya di atas brankar ambulance yang ada di dalam ambulance.

Ivanka menghapus air mata yang terus mengalir membasahi wajahnya tanpa bisa di bendung lagi apalagi saat melihat wajah pucat ayahnya yang membuat Ivanka benar benar takut jika akan terjadi hal buruk pada ayahnya.

Dan tak butuh waktu lama mobil ambulance yang membawa pak Muslim pun kini sudah sampai di rumah sakit harapan bersamaan dengan datangnya Wisnu ke sana.

" ayah mu kenapa ?" tanya Wisnu yang juga ikut khawatir saat melihat wajah pucat pak Muslim dan kekhawatiran yang terlihat jelas di wajah Ivanka saat ini seolah ada hal serius yang di alami pak Muslim hingga harus di bawa ke rumah sakit dengan menggunakan ambulance.

" ayah mengalami serangan jantung " ucap Ivanka yang terlihat terpukul dengan apa yang di alami ayahnya seolah semua yang terjadi pada ayahnya saat ini karena dirinya, karena kegagalan rumah tangganya bersama Bram.

" ayah mu pasti akan baik baik saja " ucap Wisnu yang hanya bisa menguatkan Ivanka apalagi saat ini Ivanka sedang hamil.

" ingat kamu sedang hamil "

" kamu tidak boleh terlalu stres karena itu tak baik untuk mu dan kehamilan mu " ucap Wisnu sambil mengarahkan Ivanka untuk duduk di kursi tunggu sambil menunggu pak Muslim yang masih di tangani dokter jaga.

" apa kamu sudah memberitahu Bram dan juga ibu ?"

✍️✍️✍️ apa pak Muslim akan baik baik saja ? Dan apa alasan Ivanka lebih memilih menghubungi Wisnu dari pada Bram di saat genting seperti ini ?

Pantengin terus ya ceritanya biar R-kha lebih semangat lagi update nya

Jangan lupa like dan tinggalkan jejak biar R-kha lebih semangat lagi update nya

Love you moreee 😘 😘 😘