Pertama tama saya ucapkan terimakasih untuk para pembaca yang Sudi meluangkan waktu untuk membaca Novel saya, saya ucapkan terima kasih yang se besar besar nya.
Ini merupakan karya pertama saya yang akan Tamat dalam waktu dekat.
untuk para pembaca saya mohon tinggalkan jejak dengan
tekan ❤️
vote💳
dan beri hadiah 🌹
TERIMAKASIH 😊❤️
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Queen_D, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
20
“Letta kamu ngapain sih”. ujarnya menggerutu sendiri.
Sedangkan Devan membuka mata nya dan melihat ke arah punggung Zella.
saat Zella bangun dan mematikan lampu Devan dengan cepat memejamkan mata nya kembali.
Setelah mematikan lampu Zella kembali tidur membelakangi Devan.
beberapa menit kemudian Zella tertidur kembali namun sekarang mala Zella yang tidur dengan gelisah padahal hujan di luar sudah redah.
Devan terbangun melihat Zella yang gelisah serta kedinginan. Dengan inisiatif Devan mengambil selimut yang ia pakai untuk menyelimuti Zella dan ia pun tidur di samping Zella.
Sama sepeti yang di lakukan Zella tadi sekarang Devan menepuk nepuk Zella agar tenang.
Zella memegang tangan Devan dengan mata terpejam.
“wanita kejam tolong kembalikan putra ku, jangan bawa dia pergi”. Zella mengigau tentang laras yang mengambil putra nya.
“Tenang lah Zafier ada bersama kita dia baik baik saja”. Devan mencoba menenangkan Zella dan tak lama Zella tidur dengan pulas kembali.
Devan membawa tubuh Zella dalam dekapan nya, agar Zella tidak merasa kedinginan lagi karna memang setelah Hujan deras suhu udara mendadak sangat dingin.
kedua nya terlelap bersama dengan posisi saling memberi kehangatan masing masing.
(btw mimin Nulis naskah ini sambil kedinginan juga tapi mimin cuma di peluk kenyataan kalau mimin jomblo😂😭)
Lanjuttt….
Sang surya sudah terbangun di iringi cahaya nya yang mampu membangunkan manusia dari tidur lelapnya.
Zella membuka mata nya dan mencoba beradaptasi dengan cahaya matahari yang menembus hordeng kamar nya. Saat matanya terbuka sempurna padangan pertama yang ia lihat adalah wajah Devan yang hanya berjarak 2 cm.
“Akkh!”. Zella berteriak dan bangun yang membuat Devan reflek terjatuh dari kasur.
Zella menutup tubuh nya dengan selimut dan menatap tajam ke arah Devan.
“Kenapa kau bisa tidur di atas kasur!”.
“Kau semalam mengigau dan kedinginan jadi aku menyelimuti mu eh malah kau menarik ku untuk tidur di samping mu”.
“gak mungkin, kamu pasti mesum”.
Devan menari nafas dan tertawa singkat dan kemudian menarik selimut dari tubuh Zella. kemudian Devan mengambil tangan Zella dan meletakan di dadanya.
“Semalam kau yang memegang dada ku kan”. mata Zella melolot dan kemudian ia menarik tangan nya dari dada Devan.
“Kau gam tidur saat itu? kau gila ya”. Zella ingin memukul Devan namun Devan sudah dulu menghindar.
“Sudah tidur kok, tapi waktu itu sentuhan mu membangunkan ku dan coba lihat aku tidak menyentuh mu”.
Devan mendekati Zella dan kini wajah nya saling berhadapan sangat dekat.
“Saat tau aku tidak menyentuh mu kenapa wajah mu seperti kecewa”. Devan memegang dagu Zella
“Kalau memang mau belum terlambat kok”. goda Devan kemudian ia mendekatkan Bibir nya pada bibir Zella.
Saat kedua nya sangat deket dan hampir berciuman tiba tiba saja pintu kamar terbuka dan menampilkan Zafier dan kakek.
SELESAI.
.
.
.
.
.Tunggu kelanjutannya , bay bay🤚.
Jangan lupa.
Love
Vote
Beri hadiah
Terimakasih banyak semuanya, semoga kalian semua dalam lindungan Tuhan dan apa yang kalian inginkan akan terkabulkan . Semoga yang memberi saya love, vote, dan hadiah Rezekinya makin lancar panjang umur murah Rezeki dan di pertemukan dengan pasangan yang sempurna.
Bay bay love you All❤️
Bay bay bay love you all
Pliss bgtt ya love dan vote di setiap bab nya.
