NovelToon NovelToon
BENCI BENCI CEMBURU

BENCI BENCI CEMBURU

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Seiring Waktu / Kehidupan di Kantor / Enemy to Lovers
Popularitas:14.4k
Nilai: 5
Nama Author: Lel

Bekerja sebagai tim pengembangan di sekolah SMA swasta membuat Hawa Tanisha bertemu dengan musuh bebuyutannya saat SMA dulu. Yang lebih parah Bimantara Mahesa menjadi pemilik yayasan di sekolah tersebut, apalagi nomor Hawa diblokir Bima sejak SMA semakin memperkeruh hubungan keduanya, sering berdebat dan saling membalas omongan. Bagaimana kelanjutan kisah antara Bima dan Hawa, mungkinkah nomor yang terblokir dibuka karena urusan pekerjaan? ikuti kisah mereka dalam novel ini. Selamat membaca

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lel, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MASIH SEMARAK

Lanjut lomba makan kerupuk, Hawa tak henti-hentinya tertawa. Bu Dyah all out, sengaja banget ya Allah tolong, beliau membawa kotak bekal berisi nasi dan gorengan tempe mendoan, jadi beliau berniat makan sembari lomba kerupuk, mana minta anak OSIS menyediakan kursi khusus buat beliau, dengan alasan sudah sepuh.

Begitu lomba dimulai, beliau makan kerupuk dulu lanjut menyuapkan nasi, suantuy cuy. Tak ada niatan untuk menghabiskan kerupuk. Malah lebih konyol lagi, beliau menyuapkan nasi ke Pak Dimas, guru Bahasa Inggris yang dekat beliau, dan Pak Dimas juga manut saja. Semua tertawa, memang unik senior satu ini.

"Aduh aku gak kuat, pengen pipis," Hawa lari ke toilet, karena tak kuasa menahan tawa. Lingkungan sekolah ramai kalau acara lomba begini, semua pasti semangat tak ada yang berniat bolos atau tidur di kelas.

Saat Hawa keluar dari toilet, dia menangkap dua orang guru yang sedang berduaan. Tentu Hawa heran, masalahnya yang guru laki itu setahu Hawa sudah punya istri, sedangkan si perempuan Bu Tera yang tadi saat pembukaan kesemsem sama Pak Bima. Ingin memotret tapi ia tak membawa ponsel, ia pun sengaja memilih jalan dekat mereka untuk menuju ke lapangan.

"Mari Pak, Bu Tera," ucap Hawa sembari jalan cepat. Keduanya kaget dan gelagapan sembari membalas sapaan Hawa.

Hawa pun kembali berkutat dengan lomba, tak berniat membeberkan ke siapa pun. Belum tentu mereka juga terlibat kasmaran sesuai pikiran Hawa. Lomba kerupuk selesai, tim yayasan kalah total, tak membawa title juara untuk lomba kerupuk.

Lomba berlanjut ke trend viral, menirukan gerakan panitia OSIS, Hawa masuk ke lomba ini bersama Amelia menjadi satu tim, Pak Fatir dan Pak Rudi tim yayasan lain ikut terlibat. Jadi, panitia akan memperagakan gerakan trend viral sesuai lagu yang diputar. Ada 5 lagu, dan tentu 5 gerakan juga. Hawa dan Amelia anak muda, masih sering scroll tiktk dan tahu sekali trend itu. Ya usianya 11-12 dengan panitia OSIS lah. Tim guru yang ikut lomba ini campur, ada yang senior dan junior. Jangan salah, yang senior tahu karena sering menemani cucu melakukan trend viral.

Bima bersama Pak Kepsek ikut melihat lomba ini, bahkan Bima sudah siap dengan kamera ponselnya. "Miss Hawa cantik, keluarkan pesonamu," teriak salah satu siswa cowok di pinggir lapangan. Hawa tertawa, kemudian berlagak centil dengan memberikan finger heart pada siswa tersebut. Riuh semangat khas anak remaja terdengar diiringi cie...cie.

"Siap ya Bapak Ibu," ucap koordinator lomba trend viral, kemudian memberi aba-aba dan lagu pun diputar. Lagu pertama lagu So Pirang.

Mo skip dulu pacar baru

Utamakan style baru

Baju baru, celana baru, sepatu baru.

Hawa dan Amel langsung bergerak dengan trend lagu ini, sangat lincah, ditambah tawa riang, serta wajah penuh percaya diri, yang melihat keduanya spontan komentar Upin Ipin versi cantik. Sangat kompak. Ditambah Bima sengaja merekam aksi Hawa dan Amelia tersebut, makin riuh saja penonton.

Lanjut trend bugati, Hawa yang kebagian duduk, alhasil saat ditarik Amelia kepalanya hampir kecengklak. Tapi mereka tertawa saja, tim guru malah ada yang tak kuat menarik kaki, akhirnya si penarik jatuh dan semua tertawa. Beginilah suasana kalau Agustusan, selalu menghibur.

Lanjut trend ketika, lagu Tiara Andini-Tanpa Cinta versi remix. Amel dan Hawa mendengar dengan seksama, namun mereka lupa trendnya. "Velocity velocity," ucap Hawa kemudian menarik Amel untuk kembali ke posisi lomba. Mereka kembali kompak dengan gerakan trend lagu itu.

Bisa ditebak pemenangnya siapa, jelas duo Upin Ipin versi cantik. Hawa langsung berlagak seperti Putri Indonesia sembari melambaikan tangan. Bu Kartika, salah satu guru muda dan dekat dengan Hawa, langsung mencekik leher Hawa karena geli dengan kecentilan gadis itu, tapi Hawa malah tertawa ngakak.

Lumayanlah, lomba hari ini dapat 2 hadiah juara untuk tim yayasan. Pak Iqbal membawa dua kardus itu menuju kantor, karena lomba akan dilanjutkan nanti setelah ishoma (istirahat sholat makan). Lomba Bulu Tangkis.

"Weeh, dapat juara!" ucap Bu Heni ikut senang, melihat tim SMA membawa dua kardus hadiah. Agak miris, tim SMP kalah di semua lomba. Kurang kompak, dan banyak yang kurang percaya diri kalau tampil jelek di lomba begini. Alhasil yang ikut lomba ya itu-itu saja.

"Miss, ajarin kita tren celana baru tadi dong," ucap Pak Iqbal sembari membuka kardus hadiah. Ternyata berupa jajan ciki-cikian rentengan. Semua pada berebut, mengamankan stock untuk camilan saat garap kerjaan.

"Lah di SMA ada lomba joget trend?" tanya Heni kaget, tak menyangka lomba di jenjang atas malah lebih seru, disesuaikan dengan usia siswa juga.

"Ada dong, ini juaranya!"

"Tuh pelakunya," sahut Bu Dyah sembari menunjuk Amelia dan Hawa yang sedang selonjoran dan minum air mineral.

"Lah, mereka mah jago, hobinya ikut trend viral!" ujar Heni.

"Padahal yang paling suhu. Bu Heni," ledek Hawa diringi tawa semua yang ada di kantor.

"Makan siang apa?" tanya Bu Dyah. Hawa dan Amelia langsung memeluk seniornya itu. Padahal tadi beliau sudah menghabiskan nasi satu piring saat lomba kerupuk, belum gorengan dan camilan yang dimakan saat menjadi penonton, sekarang sudah mengajak cari makan siang. Mantab, Bu Dyah.

"Pengen ayam geprek sambal matah!" ujar Hawa manja pada Bu Dyah.

"Bontot!" sahut Pak Zul dan Pak Iqbal yang memang setiap hari makan siang hasil bontotan sang istri.

"Suami sholeh, hebat!" puji Hawa kemudian mengambil ponsel untuk order makanan.

"Pengen rujak petis," sahut Amelia. Waduh, Bu Dyah langsung setuju. Mana langsung menyebut cabe 5 lagi.

"Yah aku pengen juga!" Hawa bimbang.

"Ya udah pesan dua aja kali, makan semua. Badan kurus gitu," sahut Bu Ifa yang membuat Hawa melongo. Ya elah, ini perut bukan gentong. Akhirnya diputuskan menu para tim cewek, adalah rujak petis, khusus Hawa ayam geprek sambal matah tapi nanti icip punyanya Amelia.

"Saya juga dong," ucap Bima tiba-tiba datang. Memang Bima sudah lebih manusiawi lah ikut berinteraksi dengan tim, alhasil tak mau jaga jarak juga. Apalagi ini soal makan siang, gas lah.

"Bapak-bapak tidak pesan?" tanya Bima yang melihat list hanya ibu-ibu saja yang pesan.

"Bontot, Pak!" jawab Pak Iqbal sembari menunjukkan kotak bekal.

"Wah bagus itu lebih sehat!" puji Bima. Ia pun menyamakan menu makan siang seperti Hawa.

"Berapa?" tanya Bima.

"Nanti, Pak. Dihitung sekalian ongkirnya," jawab Hawa yang mengkoordinir orderan makan siang.

"Okay!" jawabnya sembari masuk ke ruangan.

"Bahkan menu makanan kesukaannya pun suka sama kamu, Miss," ujar Bu Dyah cekikikan.

"Ya elah Bu Senior, pilihannya cuma dua rujak petis atau ayam geprek doang," ujar Hawa sebal.

Tak sampai setengah jam, makan siang pun datang. Hawa mengambil di gate pintu masuk dan membayar orderan itu. Ia dibantu Amelia membawa pesanan. Mereka langsung menyerbu pesanan, karena sudah lapar juga. Hawa berinisiatif membawa orderan ke Bima.

"Masuk," ucap Bima yang kebetulan sudah berkutat dengan laptopnya.

"Ini Pak," ucap Hawa menyodorkan box ayam geprek dan es jeruk sesuai pesanan Hawa.

"Oke makasih, Wa! Berapa?"

"26K," ucap Hawa sesuai harga plus ongkir.

"Total semua, biar saya traktir."

"Beneran?" tanya Hawa girang. Hem, mata perempuan langsung hijau, kalau ada gratisan. Bima berdecak sebal, ya kali dia bercanda buat traktiran.

"Makasih," ucap Hawa setelah menerima uang dari Bima.

"Gak mau menemani saya makan?" goda Bima sebelum Hawa pamit.

"Ogah!" jawab Hawa mode teman SMA, Bima tertawa pelan mendengar respon Hawa.

1
Deera
Skrg giliranmu Wa buat blokir no Bimbim ehee
Auto bawa sperangkat alat solat sekalian akhlak nyaa
awokwook /Curse/
Lel: kalau resek sepertinya boleh juga
total 1 replies
Sri Wahyuni Abuzar
gumush aku nya liat pak bim tarik ulur soal perasaan berasa lagi main layangan eeh pak bim ntar kesalip ama rafka ataw uki uki yang lain nyeeseel 7 tanjakan lhoo..
Lel: kayak anak smp malu2
total 1 replies
Sri Wahyuni Abuzar
langsung aja pak bim bilang ntar malam papa kamu ada di rumah g..aku mau dan keluarga mau ketemu papa dan mama kamu 🤣🤣🤣
Lel: ouch2
total 1 replies
Sri Wahyuni Abuzar
weeeh auto uring²an pak bima liat sw nya hawa 🤣🤣
Deera
Kann... apa aku bilang, gengsi sma saldo sama2 tinggi sih/Sleep/
Lel: suka saldo ajaaaaa
total 1 replies
Deera
Bim, Hareudang gak? /Grin/
Lel: terpantau meriang kak
total 1 replies
kalea rizuky
lanjut yg banyak Thor q kasih kembang sekebon/Chuckle/
kalea rizuky
kasih lah Thor guru baru yg ganteng kaya raya/Curse//Curse/ biar panas si bima
kalea rizuky
heleh songong nya sok ganteng bgt /Puke/
Lel: kikiki
total 1 replies
kalea rizuky
sweet bgt papa
kalea rizuky
heleh awas aja lu. menjilat ludah sendiri bim q ludahin lu
kalea rizuky
km. di selamatkan Tuhan hawa apa jadinya klo qm. ampe nikah ma laki yg gk mau berkomitmen dan tukang selingkuh
Lel: betul bgt
total 1 replies
kalea rizuky
laki dajjal emang
Lel: khilaf😃😃😃
total 1 replies
Deera
Noted ya Bimbim... /Kiss//Rose/
Lel: iyaaaaa dicatatt ajaaa adeh omongan bima apa ajaaa
total 1 replies
Amy
ya iyalaaaah Tahu, Wong yg mergoki dengan saya,,,Hawa Said
Lel: hwwwwkkkk
total 1 replies
Deera
Sipaling Tau tentang Bimbim /Facepalm/
Lel: bikin yang lain curiga
total 1 replies
Heni Fitoria
ihhhh pengen liat tera babak belur dipukuli anak pak jayadi
Lel: Udah dibawa ke UKS kak
total 1 replies
Heni Fitoria
seruuuuuuu
Deera
Bima said: mending gweh yg kaya beneran tp ga banyak Lagak/Casual/
Hawa: ga beLagak tapi belagu/Slight/

reader: bim, ci pox bim ampe engappp/Grin//Tongue/
Lel: hwkwkkwkwk
total 1 replies
Heni Fitoria
santet aja sekalian mel.....
maaf aq nyaranin jahat 🤭🤭🤭
Lel: enaknya sih gitu
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!