CINTA TERAKHIR

Perselisihan sengit terjadi antara Alea dan juga sangat kakak kelas yang berpenampilan sangat ketat ini.

"Awwss ucap Alea dengan memegang pipi kanan nya yang barusan di tampar.

"Itu karena kau berani masuk dalam hidup darel ."teriak nya dengan tersenyum miring.

Tiba tiba kepala nya terasa pusing, entahlah perasaannya tadi dia baik baik saja, tapi tiba tiba pandangan nya menjadi gelap.

"Brugh... Alea pingsan dengan kondisi pipi yang memar akibat tamparan keras dari Yani.

"Yani gimana ini ,anak ini pingsan." ucap teman nya yang panik.

Sedangkan Yani juga gelagapan melihat Alea yang pingsan padahal ia baru menampar nya , apa jangan jangan tamparan nya sangat kuat batin nya bertanya tanya.

Karena tak ingin disalahin dia memilih kabur bersama sama meninggalkan Alea yang pingsan tergeletak di lantai kamar mandi tersebut.

Beberapa siswi yang ingin masuk ke kamar mandi ,tadi melihat ada seseorang yang tergeletak di bawah lantai segera memberitahukan kepada para guru.

Sedangkan sela saat ini panik ,karena temen nya tak kunjung kembali.

"kenapa Alea tak kembali juga." batin nya yang cemas takut kenapa kenapa.

Alea yang digotong oleh Gio yang kebetulan lewat saat melihat wanita yang disukai nya tergeletak begitu saja tanpa ada yang menolong, langsung membawa nya ke brangkar uks.

"Tio yang memberitahukan bahwa cewe yang di incar darel sedang pingsan tanpa basa basi langsung menyusul ke UKS.

"brak...

"Bagaimana keadaan nya." ucap Darel kepada dokter yang bertugas di UKS.

"Sudah lumayan , tetapi saat ini kondisi nya sangat lemah sebaiknya di bawa ke rumah sakit ."ucap dokter tersebut.

Gio yang mendengar ucapan dokter itu langsung mengarahkan pandangan nya ke arah di mana Alea yang masih tertidur pulas.

"Gio, siapkan mobil sekarang ."ucap Darel yang panik takut terjadi apa apa dengan wanita yang disukai nya.

Gio yang mengerti perintah Darel segera menuju ke arah parkiran.

Darel menggendong tubuh kecil Alea didalam dekapan nya.

Mobil yang dikendarai gio dan didalam nya hanya ada Darel dan Alea yang masih pingsan saat ini menuju ke rumah sakit besar terdekat di kota tersebut.

"Cepat gio." ucap Darel yang khawatir.

Sedangkan disisi sela yang saat ini menuju ke arah kamar mandi, segera melihat keadaan teman nya itu yang tak kunjung kembali ke kelas.

"Ada apa kenapa pada berdiri disini ."ucap sela yang penasaran para siswi sedang membicarakan sesuatu.

"Ini ada siswi yang pingsan, kayak nya dia anak baru deh, terus tadi sempat bercekcok dengan kakak kelas kita ,dan juga berakhir pingsan dan tergeletak di kamar mandi ucap siswi tersebut menjelaskan kepada sela.

"Deg

"Alea." ucap nya pelan dengan wajah penuh penyesalan karena tak sempat menemani nya ke kamar mandi.

"Sekarang dia dimana." ucap sela dengan wajah yang menahan tangis.

"Di bawak ke RS kata nya kondisi nya ga stabil, gitu." ucap nya.

"Makasih ya ."ucap sela dan langsung terburu buru menuju ke rumah sakit.

Sedangkan kepala sekolah yang mendengar seorang siswi yang pingsan bertanya kepada para guru tersebut.

"Ada apa sebenarnya." ucap kepala sekolah.

"Siswa baru itu pingsan pak, dan ditemukan tergeletak di rumah sakit ."ucap pak Budi.

Mendengar ucapan itu sontak membuat wilo langsung menuju ke arah parkiran dan tujuan nya yaitu rumah sakit menjenguk keponakan nya itu.

"Gawat ini kalau Arga tau ."ucap nya yang terburu buru.

"Ada apa dengan pak kepsek ucap guru yang heran ,kenapa bisa sepanik itu ucap beberapa siswa yang memperhatikan sikap kepala sekolah yang panik.