Anaya seorang gadis desa yang cantik iya harus terpaksa menikah dengan bos mafia yang terkenal kejam dan dingin karena iya di jual oleh sang ayah lantaran ayah anaya berhutang kalah berjudi
" pokoknya kamu harus menikah dengan nya anaya" pinta sang ayah
" anaya gak mau yah dia seorang mafia yang kejam , anaya takut"ucap anya
" kalau kamu tidak mau maka ibu mu akan aku bunuh" ancap sang ayah
" jangan yah baik lah aku akan menikah dengan bos mafi itu tapi aku minta ibuku harus di operasi dulu kakinya baru aku mau menikah dengan dia " ucap anaya yang tidak mau terjadi apa apa pada sang ibu yang sedang sakit
anaya pun terpaksa menikah dengan Aaron Ryen bos mafia yang kejam ,dingin anti wanita
Aaron Ryen sangat membenci wanita lantaran dulu ibunya yang menghianati sang ayah dan kekasihnya menghianatinya
" gue akan membalaskan semua rasa sakit yang gue dan papa gue rasakan pada gadis kampung itu"ucap Aaron Ryen
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Izza naimah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
18
Anaya dan siti pun kembali membersihkan gudang
" barang barang yang tidak terpakai ini kita pindah kan ke gudang belakang aja biar gudang ini jadi kamar kamu" ucap siti
" baik lah ayo kita pindah kan barang barang ini ke gudang belakang" ucap anaya
Mereka pun mengangkat barang barang yang ada di gudang itu menuju gudang di belakang
Setelah selesai memindah mindahkan barang mereka mulai membersihkan gudang itu kembali
" akhirnya selesai juga , bersih juga akhirnya" ucap siti
" iya sekarang ini bukan gudang lagi melain kan kamar ku" ucap anaya yang duduk di atas kasur lantai tempat nya tidur
" nay kita makan siang dulu yuk udah siang ni laper banget" ajak siti
" baik lah biar aku yang masak buat kita berdua " ucap anaya
" ok masakan kamu tu enak banget nay "puji siti
" kamu bisa aja ayo kita ke dapur" ucap naya
Mereka pun pergi ke dapur untuk memasak makan siang untuk mereka berdua
Setelah masak mereka hendak memakan makanan yang anya masak tadi namun terhenti karena ada yang memanggil anaya
" anaya" teriak aron yang baru pulang
" itu kaya suara mas aron" ucap anaya
" iya itu suara tuan aron tumben dia pulang siang siang gini gak kaya biasanya" ucap siti ya memang aron tidak pernah pulang siang biasanya pulang nya kalau tidak sore ya malam hari
" aku ke sana dulu ya siti aku takut dia akan marah kalau aku gak kesana" ucap anaya
" iya nay" ucap siti
Anaya langsung berlari menuju ke arah aron
" iya mas " ucap anaya
" siapin air buat gue mandi udah tu siapin makan siang buat gue" ucap aron
" baik mas" ucap anaya yang langsung berlari menuju ke kamar aron untuk menyiapkan air untuk aron mandi
Setelah selesai iya menyiapkan juga pakaian untuk aron
" udah selesai mas naya tinggal dulu mau masak buat mas aron" ucap anaya
" hem" ucap aron yang langsung memasuki kamar mandi
Anaya pun langsung keluar dari kamar aron iya menuju ke dapur
" ada pa nay kok kamu kelihatan nya buru buru sekali" tanya siti
" kamu bisa bantu aku potongin sayuran gak , aku mau buat makan siang buat mas aron " ucap anaya meminta bantuan siti
" bisa kok sini aku bantu bir cepet" ucap siti
Mereka pun masak bersama sama setelah selesai anaya pun menghidangkan makanan di meja makan
Tak lama aron pun keluar dari kamar nya iya menuju meja makan
" mau makan pakek apa mas" tanya anaya
" apa aja yang ada di sini" ucap aron
Anaya pun menganbil makanan untuk aron
"segini cukup mas" tanya anaya
"hem" ucap aron cuek
Aron langsung memakan masakan anaya dengan lahap nya iya sangat kelaparan sebab iya dari pagi belum sarapan
" mulai sekaran lo harus siapin kebutuhan gue , mulai dari nyiapin gue air buat mandi dan pakaian kerja gue sebelum gue bangun tidur terus sarapan ingat gue gak suka sarapan yang terlalu panas dan terlalu dingin, dan lo harus siapin gue makan siang kalau gue gak sempet pulang gue akan suru supir buat anter makan siang gue , dan lo juga harus siapin makan malam , pokok nya lo harus siapin semua kebutuhan gue " ucap aron panjang lebar
" baik mas akan naya siapkan semua keperluan mas aron" ucap naya
Aron langsung meninggalkan anaya di meja makan sendirian iya keluar dari rumah nya
" nay ' panggil siti
" ii ngagetin aja kamu" ucap anaya yang terkejut
" hehe ma'f kamu lanjut makan gih kamu kan belum makan dari tadi " ucap siti
" iya aku makan dulu ya udah laper banget ini" ucap anaya
" ya udah sana makan biar aku yang beresin ini" ucap siti
" terimakasih ya , oh ya kamu udah makan" ucap anaya
" udah " ucap siti
" aku makan dulu ya" ucap anaya
" iya" ujar siti
Anaya pun melanjut kan makan siang yang tertunda tadi
Aron yang baru sampai di kantor nya langsung di hadang oleh sean
" abis dari mana bos " tanya sean
" pulang makan siang" ucap aron sambil berjalan hendak memasuki ruangan nya namun di urung kan nya
" tumben makan siang di rumah biasanya lo makan siang di restoran kalu gak nyuru gue buat beli " ucap sean
" gue lagi pengen makan di rumah aja sekalian ganti baju " ucap aron beralasan
" alasan aja baju lo ada di kantor ini bilang aja mau mesra mesraan sama bini lo" ucap sean menggoda aron
" gak lah ogah gue mesra mesraan sama dia" ucap aron
" kenapa ogah dia tu bini lo gak papa lah kalu lo mau mesra msraan sama dia" ucap sean
" walau pun dia bini gue gak sudi gue buat nyentuh nya" ucap aron
" bini lo tu cantik kenapa lo gak sudi " ucap sean
" bagi gue perempuan itu sama aja dia mau buat gue jatuh cinta sama dia setelah gue jatuh cinta dia ambil harta gue dan pergi sama laki laki lain " ucap aron
" tapi menurut gue bini lo gak kaya gitu deh , lo jangan samain cewek di luaran sana sama bini lo coba deh lo buka hati lo buat bini lo , lo bakal tau gi mana baik nya bini lo, gue aja yang baru liat dia berapa kali udah bisa menilai dia kalau dia itu cewek baik baik dan gak kaya yang lo fikirin coba deh kalau lo gak percaya " ucap sean panjang lebar
"lo sama billi kena pelet dia apa kenapa kalian pada bilang kalau dia baik lah ini lah itu lah , kalian itu belum pernah ngerasain di hianati dan di tinggal sama orang yang kita sayang gue gak mau itu terulang lagi dalam hidup gue" ucap aron
" gue tau gue sam billi gak pernah ngerasain di tinggal dan di hianati kaya lo rasain , tapi kita bisa menilai mana yang baik dan mana yang cuma mau manfaatin lo aja" ucap sean
" terserah lo deh mau ngomong apa gue akan tetep gak akan percaya lagi yang nama nya perempuan " ucap aron yang langsung memasuki ruangan nya dan meninggalkan sean sendirian di
" kalau dia udah capek ngadepin sikap lo yang kaya gini baru lo nyesel nanti " ucap sean sendiri setelah di tinggal aron masuk kedalam ruangan nya
Di dalam ruangan aron tengah duduk di kursu kebesaran nay iya tengah memikirkan perkataan sean tadi
" apa mungkin naya gak sama kaya perempuan di luar sana, tapi dulu angel juga sama seperti naya yang perharian dan berusaha agar aku bisa jatuh cinta sama dia namun akhirnya dia malah memilih laki laki tua yang banyak duit itu dari pada aku" ucap aron mengingat penghianatan angel mantan nya dulu