NovelToon NovelToon
Possesive Boyfriend

Possesive Boyfriend

Status: tamat
Genre:Romantis / Badboy / Tamat
Popularitas:2.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: Rani_putri

Season 1

Nathania Keyla Adhitama, gadis berparas cantik nan manis yang berhasil menarik hati beku sang Most Wanted di sekolah barunya hingga membuatnya tidak bisa lepas dari jeratan pemuda tampan tersebut.

Gevano Ananda Zibrano, Most Wanted di SMA Merdeka. Memiliki wajah rupawan yang membuat para kaum hawa terpikat. Dia dikenal dengan sifat arogan dan kejamnya, membuatnya ditakuti oleh semua Murid. Namun, apa jadinya jika ia menyukai siswi baru yang berani menantangnya?

***

"Jadi pacar gua, atau gua dorong lo dari sini!" Gevano Ananda Zibrano.

"Jangan!! Oke, oke gua mau jadi pacar lo!" Nathania Keyla Adhitama.


Season 2

Gevano semakin over protective terhadap istrinya. Apalagi ketika Thania sedang mengandung buah hati mereka. Pria muda itu tidak membiarkan Thania bebas.

Apa yang dilakukan wanita itu harus atas izin darinya. Tidak ada penolakan atau pun bantahan!

***

"Gevan, pengen seblak."

"Nggak! Nggak ada seblak-seblak segala!"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rani_putri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab Delapan Belas

Thania sekarang ini sedang memasak makan malam untuk dirinya dan juga Nathan. Dia hanya membuat Mie Goreng, karena kebetulan bahan persediaan mereka tinggal Mie Burung D*ara dan juga Sawi.

''Dek, handphone lo bunyi terus tuh,'' celetuk Nathan tiba-tiba.

Thania menoleh sambil terus mengaduk Mie Goreng-nya. ''Siapa yang nelfon, Bang?" tanya Thania.

Nathan mengambil ponsel milik sang Adik dan membaca nama si penelfon, "My Boyfriend?"

Thania mematikan kompornya, dan mengambil ponsel dari genggaman Nathan.

"Itu siapa? Pacar lo yang tadi itu ya, Dek?" tanya Nathan memincingkan matanya dengan tajam.

"Bukan!" sangkal Thania.

"Terus siapa?"

"E- emm i- itu..."

"Nggak bisa jawab kan lo? Berarti benerkan kalo itu pacar lo yang tadi pagi. Udah lah, Nia, jujur aja kenapa si?" ujar Nathan.

Thania menunduk dan mengangguk pelan, "Iya, Bang, itu pacar gue yang tadi pagi."

"Tuhkan bener, kenapa lo bo---"

"Tapi, Bang, gue beneran nggak suka sama dia kok!" potong Thania.

"Nggak suka tapi kok pacaran?" kata Nathan datar. Tangannya ia lipat di depan dada.

Thania menghembuskan nafasnya berat, dia duduk di samping sang Kakak. "Gue pacaran sama dia juga terpaksa, Bang."

"Kok bisa? Coba lo ceritain ke Abang. Semuanya!" tegas Nathan.

Thania mengangguk dan mulai menceritakan semuanya dari awal. Mulai di mana dia menabrak Gevano, masalah di kantin dan ancaman yang Gevano berikan padanya agar mau menjadi kekasih.

"Jadi gitu, Bang," usai Thania.

"Wahh, minta dihajar tu bocah!" marah Nathan langsung berdiri.

"Di mana rumahnya? Biar Abang kasih pelajaran tuh bocah! Bisa-bisanya ngancem adek gue!"

"Udah lah, Bang, nggak usah emosi gitu. Lagi pula kita nggak akan bisa menang ngelawan dia." Helaan nafas terdengar.

"Asal Abang tau, dia itu punya kuasa, sementara kita? Apa yang akan kita lakuin kalo dia gunain kekuasaannya? Nggak ada, Bang. Yang ada hidup kita makin susah gara-gara Gevano. Jadi, Thania minta supaya Abang nggak perlu ngelakuin hal apapun! Itu juga demi keamanan kita. Thania yakin bisa selesaikan masalah ini sendiri. Abang tenang aja ya?"

Thania menepuk pundak sang Abang serta memberikan senyum menyakinkan agar Nathan tak khawatir padanya. Dia tau seperti apa Gevano itu. Dia sudah banyak mendengar gosip tak mengenakan tentang pemuda itu, dan dia juga tau bahwa Gevano bukanlah orang yang main-main dengan ancamannya.

Dia hanya takut bahwa Gevano benar-benar melukai Nathan jika kakaknya itu menghalangi Gevano untuk mendapatkan dirinya. Saat pulang sekolah tadi, Gevano memang sempat memberikan sebuah ancaman padanya. Karena waktu itu dia berniat meminta bantuan Nathan agar bisa lepas dari genggaman Gevano.

*Gevano menghentikan motornya di depan gerbang kecil Rumah Thania. Gadis itu turun dan membuka helmnya lalu hendak pergi setelah mengucapkan kata 'terima kasih'. Namun tangannya dicekal oleh tangan Gevano.

"Ada apa?" tanya Thania bingung.

"Aku cuma mau bilang, jangan coba-coba minta bantuan kakak kamu atau siapapun itu buat lepas dari aku. Karena itu akan percuma. Aku akan buat mereka yang mengganggu hubungan kita, mati. Kamu tentu tau bagaimana kekuasaan dan gosip tentangku di sekolah. Aku ini nggak pernah main-main sama anceman aku. Jadi, kamu harus nurut kalau nggak mau liat Kakak kamu ada di Rumah Sakit. Kamu paham kan, Sayang?" kata Gevano sembari menyelipkan helai rambut Thania ke telinga gadisnya.

Dengan anggukan kaku Thania membalas ucapan Gevano.

"Good girl. Aku suka gadis penurut seperti itu." Gevano mengelus rambut panjang Thania.

"Masuk gih, aku mau pulang dulu," titah Gevano.

Thania mengangguk dan langsung berlari masuk ke dalam rumahnya. Saat di depan pintu, Thania membalikan badan dan menatap Gevano yang menyeringai ke arahnya, dengan cepat dia langsung masuk ke dalam dan menutup serta mengunci pintu itu.

Setelah Thania masuk ke dalam rumahnya, Gevano pergi dari sana*.

"Dek! Thania! Hei!"

Thania tersentak dari lamunannya mendengar teriakan Nathan. Dia menatap Nathan dengan mata yang berkedip beberapa kali. "Iya, Bang, ada apa?" tanyanya.

"Lo ngelamunin apa si sampai nggak dengerin ucapan gue?" tanya Nathan jengkel.

"Ma- maaf, Bang. Thania cuma mikirin tugas sekolah. Thania ke atas dulu ya mau ngerjain tugas dulu," pamit Thania.

"Nanti aja, lo belum makan. Ayo makan dulu terus belajar."

Thania mengangguk dan berdiri tapi baru beberapa langkah ponselnya kembali berdering.

"Kayaknya lo harus bicara dulu sama pacar lo itu. Gue makan duluan ya, Nia. Udah laper, kalo dia marah-marah sama lo bilang sama Abang. Ngerti kan?"

"Iya, Bang."

Nathan berlalu dari sana menuju ke ruang makan. Menyisahkan Thania yang sudah mengangkat telefon dari Gevano.

Bersambung...

1
HR_junior
bener kata Vano wanita jadi jadian ya..yg nyuruh Deket vno Lo siapa ..aneh ni si jalangkung
HR_junior: heran mng mereka berdua punya hub apa ya kok aneh ni jangkung kek dah kenal lm ma vano gitu
HR_junior: y elah kok asal meluk suminorang ya ni jalangkung
total 2 replies
HR_junior
ni hp di colong si angel kyke
HR_junior
knp thank GK bisa nurut ma suaminya y
HR_junior
tu siapa LG ya si Alex n Friska...
HR_junior
Thania ni mng kabanyakn tingkah ox ya dah JD istri dah kuliah tp gak bisa bersikap dewasa ya..kalo di bilngin suka mbantah..kyk gini trs gimn apa si gevano gak marah lo
HR_junior: salahmu sendiri dah tau punya suami modelan gevano km pancing amarahnya trs..ni si Thania lm2 ngeselin juga ya
total 1 replies
Linda Liddia
Iihh kok jadi cowok kasar bgt..Pacaran aja kayak gitu gimana kalo udh nikah nti kalo bisa jauhin aja cowok tempramen kayak gitu daripada daripada
Evi Lusiana: kok aku gk suka y sm sikap temperamen ny ,klo sayang hrsny d baikin nasehatin dgn lembut bkn pke kekerasan
total 1 replies
HR_junior
gev km dah berubah kan gak kasar LGa Thania..main tangan gitu
HR_junior
gesya ni umurnya brapa ya kok ma Gibran..Gibran kan seumuran ma gevano ya...JD dah baikan ya damai mlh KD calon ipar
HR_junior
gev ngapain di jawab..kalo dingin ma orng apa LG cewe gam usah di jawab kalo di ajak omong lah...
HR_junior
duh ilah sok sokan banget ni perempuan ya
Phi Pesek
👍
HR_junior
seharusnya yg takut tu Tania Lo kok malah km si gev
anselma Felisitas
keren Thor👍
Moch Suharto
jangankan..emax emax...
enkong enkong juga tak
mau ktinggalan ikut baca
antha mom
makasih thor 👍
HR_junior
la trus yg nyuruh nyulik si bocil jg siapa Lo..makane dah tau kakaknya model gitu apa LG adeknya
Ayachi
udh smpat muntah darah loh, masih baik² saja?🤦
Ayachi
habis sholat lngsung main bunuh²an / berkelahi 😑 hdehh ngaco bnget dah
Ayachi
ehhh, kmu jga udh ga bisa ngadu² lgi geeisya🤣
aku jg punya Abang laki, jdi KLO emak gw lgi pergi justru Abang gw manfaatin buat jailin gw Krena gw gabisa ngadu😔
Ayachi
ini mah bukan posesif ajg tapi psychopattt
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!