Adeline,cewek yang terkenal lemah di sekolah selalu dibully dan diganggu serta di khianati oleh sahabat terbaik dan pacarnya,Adeline yang terlahir kembali bersumpah tidak akan dibully,diganggu dan memberantas pria brengsek dan teman palsunya.Akankah Adeline juga menemukan cinta sejatinya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Polii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Hampir ketahuan
Sementara itu,Alexander tiba di bar dan langsung menuju ruangan tempat temannya berkumpul,Ryan yang melihat Justin menuju ke sana langsung merangkulnya dan berkata...
"Kamu terlihat lebih tampan".
"Dasar penjilat"ucap Alexander dan teman lainnya.
Alexander langsung duduk....
"Hahahaha...kamu nggak berubah Alex"ucap Ryan yang duduk di samping Alexander.
"Oh iya Lex...Adel ada masalah apa?"ucap Ryan penasaran
Ryan dulunya sangat menyukai Adeline,tetapi Alexander tidak menyetujuinya karena Ryan playboy.
"Kenapa?kamu masih menyukai Adel?"ucap Alexander sambil menatap tajam ke Ryan.
"Tenang bro...aku cuman penasaran"ucap Ryan sambil mengangkat ke dua tangannya.
"Hubungan pacaran Adel sudah sampe tahap begitu...aku frustasi memikirkannya"ucap Alexander sambil menghela napas.
"Sudahlah Lex...Adel juga sudah dewasa...jangan terlalu di kekang"ucap Ryan
"Iya Lex...namanya orang pacaran pasti sudah begituan"ucap teman lainnya.
"Haa....kata para playboy"ucap Alexander sambil minum
"Alex...kamu bikin kesal saja"ucap temannya.
"Sudah...kita nggak bahas itu lagi.....karena Alex sudah datang kita buat dia mabuk"ucap teman-temannya sambil tertawa
"Lex...mau pesan itu nggak?"ucap Ryan
"Nggak aku sudah tobat...nggak mau main wanita lagi....kalian saja"ucap Alexander.
Tak lama kemudian para wanita yang menemani minum langsung masuk,teman Alexander sibuk dengan para wanita itu,Alexander hanya minum....lalu seorang wanita mendekatinya....
"Alex lama tidak jumpa"ucapnya sambil memeluk Alexander
Alexander yang tidak suka langsung mendorongnya dan wanita itu terjatuh...
"Aduh! Alex hikss...kamu kok jadi kasar gini"ucap wanita itu.
Ryan langsung membantu wanita itu berdiri lalu berkata....
"Kamu nggak apa-apa?...mood Alex nggak baik...kamu keluar aja ya"
Wanita itu langsung keluar dan Alexander dan teman-temannya lanjut minum.
Di rumah,Justin dan Adeline bermain sampai kelelahan.kemudian mereka menonton film bersama sambil rebahan.
"Sayang...kenapa kakakmu marah sama aku?"
"Kak Alex liat kondom di bawah sofa rumah kamu".
"Duh...terus gimana sayang...aku ingin damai sama kakakmu"
"Nanti aku jelasin ke kak Alex ya sayang"ucap Adeline.
Alexander sudah mulai mabuk,dan teman-temannya mulai berciuman dengan para wanita yang menemani minum.
"Semuanya aku pulang dulu ya...kalian lanjut aja"ucap Justin sambil jalan.
Tak lama kemudian Alexander sampai di rumah,dan melihat ada mobil di depan rumah.Alexander masuk dan langsung menuju kamar Adeline...
Tok...tok...
"Adel kakak pulang"
Adeline dan Justin terkejut dan langsung bangun dari tempat tidur...
"Sayang...kamu sembunyi di kamar mandi dulu ya."ucap Adeline sambil mendorong pelan Justin menuju kamar mandi.
"Adel...kamu sudah tidur?"ucap Alexander
Adeline dengan cepat membuka pintu kamar nya...
"Belum kak...duh kakak terlalu banyak minum ya"
"Adel papah ke kamar yuk kak"
"Tunggu...di depan ada mobil...mobil siapa itu?
"Adel nggak tau kak....mungkin mobil dari tetangga"
"Jangan-jangan Justin datang lagi"ucap Alexander.
Alexander yang curiga langsung menerobos kamar Adeline...
"Justin...keluar kamu!"
"Kak...Justin nggak ada di sini"ucap Adeline sambil mendorong kakaknya keluar kamar.
Brak...
Alexander kaget mendengar ada sesuatu di kamar mandi,Alexander langsung berjalan menuju kamar mandi untuk mengeceknya...
"Aduh..gawat gimana kalau Justin ketahuan...bisa jadi panjang urusannya".ucap Adeline dalam hati sambil berjalan di belakang kakaknya.Jantung Adeline berdegup kencang saat Alexander semakin dekat dengan kamar mandi.
Saat Alexander membuka pintu...terlihat tidak ada seorang pun di sana...
"Aneh...padahal ada sesuatu yang jatuh dari sini"
"Ah...ternyata tempat sabun Adel yang jatuh kak"ucap Adeline sambil menunjuk tempat sabun yang jatuh di lantai.
"Ah iya benar...maaf kakak sudah curiga sama kamu ya"
"Iya kak...ayo Adeline papah ke kamar"ucap Adeline sambil memapah kakaknya menuju kamar.
"Fyuh...untung nggak ketahuan"bisik Justin yang sedang berdiri di belakang pintu kamar mandi.Justin langsung duduk di tempat tidur Adel dan menunggunya.
Adel langsung kembali ke kamar...
"Sayang...kamu sembunyi di mana?"ucap Adeline yang terlihat khawatir.
"Di belakang pintu kamar mandi sayang"
"Aku kira kita bakal ketahuan sayang...syukurlah kamu langsung sembunyi" ucap Adeline sambil memeluk Justin.
"Sayang...aku langsung pulang ya...takutnya kakakmu bangun dan ke sini lagi"
"Iya...ayo aku antar sampai depan"ucap Adeline
Di depan...
"Sayang...aku pulang dulu ya"ucap Justin sambil memeluk Adeline
"Hati-hati sayang"
Justin langsung masuk mobil dan pulang.
