NovelToon NovelToon
AKU BUKAN ANAK PELACUR

AKU BUKAN ANAK PELACUR

Status: sedang berlangsung
Genre:Enemy to Lovers
Popularitas:14.2k
Nilai: 5
Nama Author: Arisha Langsa

Carabella Anisha ( berparas cantik,suci dan murni) itulah arti dari nama gadis cantik yang memiliki paras sesuai dengan namanya, itulah alasan sang ibu memberinya nama itu,tapi sayang,jalan hidupnya tak seindah mamanya.

Tinggal di tempat yang terkenal dengan rumah nya para wanita malam, membuatnya menjadi remaja yang pendiam, tertutup juga introvert.

Anak pelacur...julukan itu yang selalu ia terima bahkan sejak ia masih duduk di sekolah dasar, untung ia pintar sehingga dengan mudah bisa mengenyam pendidikan di sekolah elite dan bergengsi.

" Sha... baik-baik saja bunda,mi..kalian tidak perlu khawatir, mereka hanya tidak mau berteman tapi tidak melukai sha,dan sha masih punya sahabat baik " itulah kata-kata yang paling sering ia ucapkan pada dua wanita hebat nya.

lalu bagaimana kah kehidupan nya saat ia terlibat masalah dengan seniornya yang terkenal dingin tak tersentuh.

kaivan ivander( lelaki tampan dan terbaik) persis seperti rupanya,namanya seakan menggambarkan dirinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arisha Langsa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Draft

" Tuan,semua yang anda butuhkan selama berada di negara Indonesia sudah saya siapkan, keberangkatan anda malam ini"

" Terimakasih Sayyid,saya akan istirahat sebentar, tolong jangan katakan apapun pada Kausar tentang adiknya,dia terlalu tidak sabaran"

" Baik tuan besar, apakah ada lagi yang anda butuhkan tuan?"

" Tidak ada,saya rasa sudah cukup,kota yang kita tuju termasuk kota yang cukup maju, walaupun berbeda negara,sepertinya tidak akan sulit untuk mencari kebutuhan kita,saya juga akan menemui sahabat saya disana,pulang lah, kamu bisa kembali sebelum keberangkatan kita"

" Baik tuan besar,saya akan kembali lagi nanti malam,satu jam sebelum keberangkatan kita "

" Hem,akan saya hubungi jika saya butuh kamu"

" Baik tuan besar, permisi "

Pembicaraan penting antara bos dan asisten pribadi nya itu berakhir,tuan Samir dan asistennya yang beliau panggil Sayyid.

' Salah paham mu menghancurkan seluruh perasaan ku Suci, kepergian mu bersama putri kita membuat kami sakit' tuan Samir bermonolog sendiri di dalam ruang kerjanya,matanya menatap lurus ke depan,ke arah jendela kaca besar yang menunjukkan luasnya taman belakang rumah nya,namun tatapan nya kosong,tak bermakna apapun,hampir empat belas tahun pria paruh baya itu mencari sang istri,tapi masih belum menemukan hasil, hingga beberapa bulan lalu beliau mendapatkan kabar baik dari asistennya tentang sang istri.

Mata tajam nya beralih menatap dinding yang terpampang jelas sebuah foto keluarga, seorang pria paruh baya menggendong anak laki-laki usia delapan tahun,di sampingnya berdiri seorang wanita muda berhijab yang tengah menggendong seorang bayi perempuan, terlihat begitu anggun dan cantik, layaknya keluarga bahagia,tak ada yang tau ternyata wanita cantik itu memikul beban yang begitu berat karena keluarga sang suami.

***

Di lain tempat.

" Suci,ada yang ingin ku katakan, sebelum nya aku minta maaf, kita sudah bersahabat bahkan sejak remaja,apakah kamu benar-benar ingin terus bersamaku di tempat ini? Aku ga tega sama Ara,ia sudah semakin besar,tempat ini tidak pantas untuk nya, lingkungan sekitar sini tidak baik untuk nya"

" Aku dan Ara akan pergi dari tempat ini,tapi jika bersama mu Don,aku ga akan ninggalin kamu yang sudah begitu banyak menolong ku dan putri ku, bahkan ratusan ucapan terimakasih sepertinya tidak akan cukup untuk membalas semua kebaikan mu pada kami"

" Demi Tuhan,aku menolong mu dan putri mu ikhlas lahir batin Ci,kamu tidak perlu memikirkan tentang aku,bagiku asalkan Nabila dan Ara baik-baik saja maka apapun akan ku lakukan, mereka putri kesayangan ku,harta paling berharga dalam hidupku "

" Terimakasih Don, terimakasih atas semuanya, Tuhan mengirimkan mu sebagai penyelamat kami,tapi please...kita tinggalkan tempat ini,kita cari kehidupan baru" Bunda suci sudah berulang kali membujuk mami Dona sahabat terbaik nya.

Mami Dona tersenyum tipis mendengar bujukan bunda Suci, wanita paruh baya yang masih terlihat cantik itu mengusap lembut punggung bunda Suci,menarik sang sahabat dalam dekapannya.

" Aku mau dan sangat ingin Ci,tapi aku juga belum siap jika harus kembali hidup seperti dulu,cukup aku yang merasakan hidup serba kekurangan,sakitnya menjadi korban pelecehan, walaupun aku tidak sampai hamil,tapi aku tak ingin putri ku juga mengalami hal yang sama dengan ku,hidup seperti ini justru aku merasa aman,segala kebutuhan putriku juga ada yang menanggung "

" Sampai kapan Mon? Sampai kapan kamu akan menjadi seperti ini? menjadi ibu angkat untuk para anak muda yang haus kemewahan,haus belayan,haus kasih sayang,haus akan kesenangan duniawi "

"Sampai Nabila menikah,kamu sudah tau tidak semuanya dari mereka seperti itu Ci, kamu tau sendiri kan bagaimana menyedihkan nya nasib mereka sebelum ikut bersama ku? Orang-orang yang tidak tau seperti apa perjuangan yang harus mereka hadapi akan berfikir bahwa mereka tidak memiliki harga diri, padahal hampir semua dari mereka terpaksa melakukan itu demi memenuhi kebutuhan keluarga nya, mereka dinikahi walau sebagai simpanan"

" Aku percaya Mon,dan aku paham,tapi alangkah baiknya jika kamu tidak ikut terlibat "

" Terimakasih Ci,aku tau dan percaya kamu sangat mengkhawatirkan aku,kamu mengkhawatirkan dunia dan akhirat ku,tapi kita akan ke mana? Keluar dari tempat ini apakah kamu yakin kamu dan Ara akan aman-aman saja? Dia tidak akan menemukan mu?" .

" Tidak mungkin dia masih mencari kami Mon,sudah hampir empat belas tahun,dia pasti sudah menikah dengan wanita pilihan keluarga nya"

" Apakah kamu seyakin itu? "

Bunda Suci mengangguk ragu,menelan salivanya merasa tenggorokan nya tercekat" ya, Kausar juga sudah cukup dewasa,tidak membutuhkan lagi pengasuh,dulu dia menikahi ku juga karena permintaan putranya yang terlalu dekat dengan ku,dan itu sudah empat belas tahun berlalu dan pastinya sudah berakhir"

Mami Dona diam, tak tau harus berkomentar apa, walaupun sang sahabat sudah pernah menceritakan semuanya,tapi yang ia dengar hanya dari sebelah pihak,beliau memang pernah bertemu dan di perkenalkan dengan pria yang menikahi sahabat nya itu dan juga pernah bertemu dengan putranya,tapi beliau belum pernah mendengar cerita versi pria itu, yang beliau tau memang dulu sahabat nya merantau ke sebuah negara menjadi seorang pengasuh dan berakhir dengan dinikahi oleh ayah dari anak yang di asuh.

Hingga beberapa tahun kemudian mami Dona kembali di pertemukan dengan sang sahabat yang tengah berusaha melarikan diri dari pria yang berstatus suaminya dan mantan majikan nya dengan membawa seorang bayi cantik,saat itu mami Dona sudah berstatus sebagai istri simpanan seseorang.

" Aku akan selalu mendukung apapun keputusan mu,selama itu tidak membahayakan keselamatan mu dan Ara,dan untuk masalah itu kita bicarakan lagi nanti ya,di lain waktu,untuk saat ini waktu nya kurang tepat,hanya tinggal menunggu beberapa saat lagi Ara akan mengikuti ujian akhir,kita akan pikirkan lagi untuk kelanjutan sekolah nya " mami Dona berusaha menenangkan sang sahabat.

" Terimakasih ya Don atas segalanya yang telah kamu lakukan dan berikan untuk ku dan putri ku,aku ga tau apa yang akan terjadi jika saja saat itu aku ga jumpa dengan kamu, mereka pasti sudah mengambil putri ku dan memisahkan kami,aku masih takut jika mengingat hari itu" Bunda suci menerawang jauh mengingat kisah paling menyakitkan menurut nya, untung Tuhan masih menolongnya dengan mengirim kan sang sahabat sebagai penolong.

" Sudah,kamu tidak harus mengingat kejadian itu terus menerus,aku tau itu mungkin memang sangat menyakitkan dan menakutkan untuk mu,tapi di balik semua itu percayalah pasti ada hikmahnya,seperti sekarang kita jadi bisa bersama seperti dulu saat sama-sama di besarkan di panti" mami Dona mencoba memberikan semangat pada Bunda Suci.

" Tapi ci.. apakah kamu tidak pernah merasa merindukan dia? Ayah nya Ara itu punya wajah yang tampan,gagah dan sangat berwibawa,apakah kamu tidak pernah merasa merindukan nya? aku yakin kalian belum sempat bicara dari hati ke hati,dari yang aku lihat dia itu sayang banget sama kamu" goda mami Dona.

" Itu dari yang kamu lihat Don,aslinya dia itu dingin banget kayak es balok,irit bicara dan kaku,aku lebih merindukan Kausar "

" Itu artinya kamu juga merindukan ayah nya kan?" mami Dona semakin menjadi menggoda Bunda Suci.

" Udah ah, bicara kamu itu ngawur,pergi sana aku mau nonton,ganggu aja kamu" usir bunda suci, wanita paruh baya itu tengah asyik menatap layar pipih di depannya yang tengah menampilkan beberapa acara mengenai tour and travel.

1
Aras Diana
upnya thor lanjut
Aras Diana
upnya mana nih thor
Aras Diana
upnya thor
Aras Diana
upnya lanjut thor
Aras Diana
upnya dong thor
Jingga Pelangi
waduhhh...ya ampun kasian kmu ara
Aras Diana
upnya thor
Eni Leva
ceritanya bagus
Aras Diana
lanjut upnya thor
Putri Hardhita Kasih
lanjut kak,, upnya setiap hari dong Jangan lama lama,,
Khoirun Ni'mah: iya nih hampir lupa sama ceritanya
total 1 replies
Isna Wati
lanjut thor
Aras Diana
upnya mana thor
muna aprilia
lanjut
Aras Diana
upnya thor
Dwi Istiani
kak lma bget updtenya pdhl sering bolak balik ngecek 😁
Aras Diana
lanjut upnya thor
Rafki Al fat/Ilfa Yarni
orang duruhan papanya kai yg ngelakuin kok papanya begitu apa dia tau hubungan kai aama ara dan fia jg tau aiapa ara ah bingung lanjut thor
Khoirun Ni'mah: Jan lama2 dong kak Langsa updatenya,,jadi agak lupa alurnya
total 1 replies
Isna Wati
lanjut thor
Aras Diana
upnya mana nih thor
Aras Diana
upnya kok lama thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!