NovelToon NovelToon
Kembalinya Sang Pewaris (Gleen Fernando)

Kembalinya Sang Pewaris (Gleen Fernando)

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / Balas Dendam / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi
Popularitas:3.6M
Nilai: 4.9
Nama Author: DF_14

Gleen Fernando, sosok pria yang selalu terlihat ceria, padahal hatinya menyimpan banyak luka. Dari kecil, dia tak pernah mendapatkan kebahagiaan, karena dia adalah korban penculikan saat dirinya masih bayi. Sehingga dia dikira telah mati.

Setelah dewasa, dia tumbuh sebagai seorang penipu ulung, memanfaatkan ketampanannya untuk mendapatkan uang dengan cara menipu para korban. Kemudian dia bergabung dengan seorang detektif dalam mengungkapkan banyak kasus.

Sebuah insiden saat dirinya dalam melakukan sebuah penyamaran, membuat dia akhirnya bertemu dengan keluarganya yang sesungguhnya.

Siapa sangka dia ternyata adalah seorang pewaris yang telah kembali, dia pasti akan menghancurkan siapapun yang telah terlibat ke dalam peristiwa penculikan atas dirinya dan juga pembunuhan terhadap ibunya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DF_14, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 15

Di sebuah kamar, terlihat Gleen yang sedang berusaha untuk merebut pistol dari tangan Felicia, sehingga pistol tersebut terlempar cukup jauh ke lantai.

Namun, mereka tidak bisa menjaga keseimbangan tubuhnya, sehingga Gleen dan Felicia terjatuh ke ranjang, dengan posisi Felicia berada di atas tubuh Gleen.

Buukk!

Seketika Gleen merasakan tubuhnya berdesir ketika melihat belahan dadanya Felicia karena ada dua kancing yang terbuka di gaun yang dipakai oleh Felicia pada bagian atas. Apalagi wanita itu sedang menindih tubuhnya.

Wanita cantik itu pun duduk tepat dibagian pinggang Gleen, membuat sang jantan tiba-tiba berdiri, celananya sangat terasa sesak, seakan sedang menusuk milik Felicia yang masih terhalang kain.

Felicia tertawa, dia menunjukkan ke arah wajah Gleen, "Malam ini kamu milikku. Aku akan membayar kamu berapa pun kamu mau, jadi jangan membantah, lakukan saja perintahku!"

Gleen seorang pria, yang pasti dia tidak suka jika seandainya ada seorang wanita yang merasa berkuasa terhadap dirinya, apalagi berkuasa terhadap tubuhnya. Sehingga dia membalikkan posisi membuat Felicia yang berada dibawah kungkungannya.

"Baiklah, kalau itu maumu, Felicia. Aku akan membuat malam ini kamu tidak akan pernah melupakan apa yang terjadi pada kita berdua. Dan kamu tidak akan pernah melupakan setiap sentuhan yang aku lakukan pada tubuhmu!"

Felicia tak langsung merespon perkataan Gleen, mungkin karena dia merasakan sedikit mengantuk, banyak sekali alkohol yang telah dia minum, membuatnya mabuk berat.

Felicia mengalungkan kedua tangannya pada leher Gleen, seketika bibir mereka menempel sempurna, hal tersebut membuat Gleen membulatkan matanya, ada gelayar aneh merasuki tubuhnya, membuat pria tersebut bergairah.

"Kamu yang memulainya, Felicia. Jadi jangan salahkan aku jika malam ini aku benar-benar melakukannya padamu." Nafas Gleen tersengal-sengal, merasakan gairah yang semakin memuncak.

Masa bodoh siapa wanita yang ada di bawah kungkungannya itu, seberapa besar rasa kesalnya terhadap wanita itu, yang pasti malam ini Gleen tak dapat menahan diri dan butuh pelepasan.

Gleen memegang wajah Felicia, mencium bibirnya dengan penuh naf-su, dia tak mengira bahwa Felicia akan membalas ciumannya, sehingga bibir mereka saling bertautan dengan penuh hasrat. Saling membelitkan lidah dan bertukar saliva.

Deru nafas keduanya terdengar begitu jelas, seakan keduanya telah dikuasai oleh naf-su, Gleen melepaskan kaos yang dia pakai, membuangnya dengan ngasal, lalu mencium bibir Felicia kembali.

Tangan Felicia meraba-raba punggungnya Gleen, dia mendes-ah ketika merasakan Gleen menciumi lehernya, sehingga dia sedikit menengadahkan lehernya, membuat kepala Gleen semakin tenggelam menyerang leher Felicia.

Gleen memberikan gigitan-gigitan kecil pada lehernya Felicia dan menciuminya tiada henti. Membuat gairah wanita tersebut semakin tak tertahankan. "Ahhh..."

Gleen membuka satu demi satu kancing pada gaun yang di pakai oleh Felicia, sehingga terlihat bra nya yang berwarna merah itu, membuat Gleen meneguk saliva, banyak yang mengira dia adalah seorang playboy kelas kakap, nyatanya dia baru pertama kali berada di dalam situasi seperti ini dengan seorang wanita.

Gleen melepaskan seluruh gaun yang di pakai oleh Felicia, dan langsung melepaskan bra yang masih dipakai oleh Felicia, menyisakan cela-na dalam saja.

Gleen tertegun melihat bagaimana besar dan indahnya dua buah melon yang terpampang dengan nyata dihadapannya. Sangat menggiurkan.

Tanpa berpikir panjang, Gleen menundukkan badannya, melahap puncak buah melon yang sudah mencuat tinggi, membuat Felicia menggelinjang.

1
indi tresna
Luar biasa
Anonymous
ok
Candra Apih
penjahat tetap yg terhebat
missjanah
Luar biasa
Jemmy Mangkey
⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐
Fitri Ar Rhachman
genre mafia thor
Fitri Ar Rhachman
keren abia thor cerita nya
Anonymous
ok
Muhamad Soleh
pantesan aku baca ada alvaro juga... apakah ada yg pemeran utamanya danu juga
Satria Anugrah Pratama
luar biasaa!!
Nuraini Nuraini
Luar biasa
R
👍👍
roy
Luar biasa
Abie Mas
bagu2 cerita othor ini semua
Abie Mas
ceplok2 enak ya glen udh puasa 8 bln
Abie Mas
perut felicia pula yg kena
Abie Mas
untung felicia pintar
Abie Mas
jgn mau fel bukan nya kamu sudah suka sm glen
yuni
Luar biasa
mochamad ribut
up
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!