NovelToon NovelToon
Farland Isekai

Farland Isekai

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Romansa Fantasi / Dunia Lain / Harem / Fantasi Isekai
Popularitas:562
Nilai: 5
Nama Author: A Giraldin

Seorang pria bernama Boby Goloberg berusia 25 tahun, mati mengenaskan ditabrak oleh Truck-kun.

Bagaimana nasibnya selanjutnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon A Giraldin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 12 End: Boby Goloberg

Pada pagi hari terakhir dengan selalu berada di tempat yang sama dan tidak pernah meninggalkan tempat, akhirnya pada hari ini setelah selesai mendapatkan tingkat kesepuluh yang di mana biasanya menunggu malam hari tiba dengan berdiam diri saja, hari ini berbeda dan hari ini selesai mendapatkan kesepuluh pelanggan dan kesepuluh pelanggan sudah pergi, ia akan langsung bisa keluar dan pergi ke tempat yang bernama Borfly untuk mengetahui di kesempatan kedua ini ia bisa mendapatkan pekerjaan apa.

Apakah ia akan tetap menjadi pedagang? Apakah pekerjaannya akan berubah? Siapa yang tahu bukan dan siapa yang ingin cepat-cepat tahu bukan?

Setelah berdiri menghadap kedai yang ada di depannya, kasurnya hilang oleh Trash-kun dan Trash-kun sekarang berada di posisi yang sama seperti biasanya, yaitu berdiri dikiri atas sejajar dengannya. Obrolan pun dibuka oleh Boby yang melihat ke arah Trash-kun sambil tersenyum lebar dan langsung bertanya kepadanya dengan mata tertutup. “Trash-kun, kemarin bagaimana menurutmu tentang wanita itu?”

Trash-kun langsung menjawabnya dengan cepat dengan nada suara panik dan agak ketakutan. “Mengerikan.”

“Kau benar sekali, Trash-kun.” Suasana mereka berdua langsung menjadi suram dan seperti tidak mau melanjutkan hari dan Trash-kun yang sadar duluan langsung teriak kecil ke arahnya. “Aaaaa!!”

Boby langsung kembali seperti semula dengan kaget dulu dan senyum kecil terlihat melihat ke arahnya. “Ke-kenapa? Apakah ada sesuatu yang kau lupakan, Trash-kun?”

“Tidak bukan. Hari ini ... Hari ini Boby-sama selesai melaksanakan pekerjaan akan bisa keluar dari kedai ini!!” teriak cukup kencang ke arahnya.

Boby langsung terkejut sekali dan langsung agak ke belakangkan badannya. “Ka__ kau benar sekali Trash-kun!!” teriak cukup kencang untuk membalas teriakan pengingatnya dengan cepat membalasnya.

“Kalau begitu, setelah selesai mengurus sepuluh pelanggan, ayo langsung pergi ke Borfly, Boby-sama!”

“Ya, aku mengerti.”

Mereka berdua langsung terlihat bersemangat sekali dan dengan penuh kebahagiaan mereka melihat ke arah depan untuk menunggu sepuluh pelanggan datang ke arah mereka. Setelah lama menunggu selama dua jam-an lebih, akhirnya kesepuluh pelanggan menunjukkan diri mereka masing-masing secara bersamaan. Terlihat dua orang dibagian tengah adalah dua orang yang memakai baju zirah besi yang di mana satu baju zirah besi sisi kanan bulu ayam yang ada dibagian kepala berwarna merah dan yang satunya lagi berwarna pink. Kemungkinan terbesar yang merah cowok dan yang pink cewek.

Delapan lagi terlihat sama semuanya dan terlihat semuanya itu memakai kostum kera yang mirip dengan yang dikenakan para kelompok penyanyi yang mereka temui waktu itu. Setelah semuanya melihat ke arah depan, dua orang yang memakai baju zirah langsung maju ke depan dan langsung berbicara kepada Boby dengan diawali oleh yang bulu merah. “Namaku adalah Gobo Kabero, umur 22 tahun.” Tangan kanannya ia letakkan di dada kirinya tanpa menundukkan kepalanya.

Yang bulu pink langsung memperkenalkan dirinya dengan meletakkan tangan kanannya juga di dada kirinya. “Namaku adalah Emma Holom, umur 24 tahun.”

Boby langsung memperkenalkan dirinya kepada mereka berdua dengan melakukan hal yang sama, yaitu meletakkan tangan kanannya di dada kirinya. “Perkenalkan namaku adalah Boby Goloberg, umur 25 tahun. Apa yang mau kalian beli?” tanyanya kepada mereka berdua.

“Sebelum kami bilang itu, perkenalkan nama mereka semua sesuai urutan adalah yang pertama ujung paling kanan adalah Kera 1, lalu Kera 2, Kera 3, Kera 4, dan mulai dari kiri ke ujung paling kiri adalah Gori 1, Gori 2, Gori 3, dan Gori 4 dan mereka semua umurnya 20 tahun juga semuanya laki-laki dan aku perempuan dan dirinya laki-laki,” ucap Emma kepadanya.

Boby yang mendengar itu semua langsung tersenyum bahagia dan langsung lanjut bertanya. “Begitu ya. Senang bertemu dengan kalian semua dan apa yang mau kalian beli?” tanyanya lagi dengan pertanyaan yang sama seperti sebelumnya.

Gobo yang mendengarnya langsung tertawa terbahak-bahak. “Bwahaha ... bwahaha ... bwahahaha ... kau cepat-cepat karena sudah tidak sabar ya. Kalau begitu, kami beli 100 apel.”

Dirinya langsung tersenyum lebar. “Ya anda benar dan sebentar.” Seperti biasa, ia memasukkan itu semua ke plastik putih besarnya yang dikeluarkan oleh Trash-kun dan setelah dimasukkan semuanya dan diberikan kepadanya, Emma langsung bertanya. “Berapa harga totalnya?”

Boby yang mendengarnya langsung mengatakannya dengan cepat. “Semuanya 1.000 yen.”

Setelah mendenganya, Emma langsung mengasih uang sebanyak itu kepadanya dengan tangan kanannya ke tangan kanannya juga dan seperti biasa, ia langsung serahkan kepada Trash-kun dan setelah itu, mereka saling melambai-lambaikan tangan sebelum pergi terlalu jauh.

Boby dengan cepat langsung mau membuka pintu kecil untuk keluar dari kedai ini yang terletak dikanan belakang dan masih belum bisa terbuka. Ia langsung lari ke arah depan untuk melihat apakah mereka bersepuluh sudah masuk ke ujung atau belum dan terlihat mereka bersepuluh berdiam diri di ujung.

Emma dan Gobo langsung tertawa terbahak-bahak dan Emma langsung berteriak sampai terdengar olehnya. “Jelek, semoga kau tetap jadi pedagang sampah ya, hahaha!!!”

Gobo langsung merendahkannya dengan meneriakkan sesuatu yang membuat Boby semakin marah dan kesal yang terbukti dari penglihatannya begitu Emma memakinya. “Bwahaha, itu benar sekali Jelek-kun. Oh iya, pedagang sampah sepertimu lebih baik tetap di situ saja, karena terlihat ... bodoh, ahahaha!!!”

Semuanya langsung mentertawakannya dan langsung pergi meninggalkannya. Pemberitahuan pun terdengar berbeda dan ini dia pemberitahuan saat sudah selesai semua tingkat ia lewati.

Congratullation you can get out now and go to Borfly to get the second chance. Good luck.

Setelah mendengar kata-kata yang tidak ia mengerti, kemarahannya hilang dan ia langsung bertanya kepada Trash-kun sebelum keluar. “Trash-kun, tadi sistem tanpa nama bilang apa?”

Trash-kun langsung menjawabnya dengan nada bahagia seperti dirinya. “Ia tadi bilang “Selamat anda bisa keluar sekarang dan pergi ke Borfly untuk mendapatkan kesempatan kedua. Semoga beruntung.” Begitu saja yang ia katakan.”

Boby langsung tersenyum lebar dan berjalan pelan menuju ke pintu keluar. Sekarang ia bisa membukanya. “Akhirnya terbuka juga. Trash-kun, ayo ke Borfly bersama!” ajaknya kepadanya dengan membalikkan kepalanya ke belakang dan melihat ke sisi kiri atas.

“Baik. Saya akan mengikuti anda dari belakang.”

Setelah itu, mereka berdua pun bisa keluar darisini dan pemandangan yang dilihat selama perjalanan menuju Borfly sama-sama saja dan tak ada apapun yang baru yang berbeda dari sebelumnya. Setelah sampai di Borfly terlihat sudah ada Bonjou Musque yang tersenyum lebar ke arahnya dengan berdiri di depan dan di sisi kiri terlihat ada Balark Vocado yang juga tersenyum lebar ke arahnya dan terakhir di sisi kanan terlihat ada Totto-jichan yang duduk di atas meja tempat ada benda bulat yang ada di samping tangan kanannya Bonjou Musque yang juga tersenyum lebar ke arahnya.

Setelah sampai di tengah-tengah mereka semua, Balark langsung memujinya. “Bwahaha, selamat sudah sampai sejauh ini, Boby-kun!”

Boby langsung membalikkan kepalanya ke arah kiri dan langsung tersenyum lebar. “Terimakasih atas pujiannya, Balark-san.”

“Ya, sama-sama.”

1
woe.park
udah kak👍
Kaginobi: Makasih udah mampir kak 😁
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!