Helviana Pradipta seorang gadis cantik berusia 20 tahun.merupakan anak tunggal dari keluarga Pradipta.
Hingga suatu saat keluarga Pradipta jatuh miskin dan papanya di penjara.Mengharuskan Viana bekerja untuk menghidupi keluarganya.
Hingga suatu hari Viana melempar kaleng bekas minuman hingga mengenai mobil seorang duda keren beranak satu.Sehingga mengakibatkan Viana berhutang tanggung jawab membenahi mobil tersebut.Lalu duda tersebut menawarkan pekerjaan kepada Viana sebagai baby sitter.Mampukah lulusan S1 itu mengurus anak dari duda tersebut???
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hesty Lestari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Piknik bersama
Pagi ini Raka berencana untuk mengajak Risa dan Viana pergi ke kebun binatang.
Ia sengaja cuti kerja untuk bermain bersama wanita pujaan dan putri cantiknya.
"Daddy apakah semuanya sudah siap?" tanya Risa antusias
"Sudah sayang" Raka memasukkan beberapa barang dan makanan karena nanti setelah dari zoo akan piknik di sekitar danau
"Mari saya bantu tuan" Viana ingin mengambil karpet di belakang mobil namun di cegah oleh Raka
"Tidak usah,,kau masuk saja ke dalam mobil" ucap Raka lembut
"Baik tuan" Viana mengajak Risa untuk naik ke mobil
"Baiklah ayo kita berangkat" Raka melanjutkan mobil mewahnya
30 menit perjalanan kini mereka sudah sampai di Zoo Park Jakarta.
"Holeeeeee kita sudah sampai" Risa berteriak senang
"Ayo turun" Raka mengajak Viana dan Risa turun untuk masuk ke dalam Zoo
"Kak Viana lihat..disana ada jerapah" Risa ceria sekali
"Iya nona.. jerapah itu besar sekali" jawab Viana
"Daddy tolong foto kami ya" Risa mengajak Viana mendekati jerapah tersebut dah berpose.
Raka tersenyum saat memotret keduanya.
"Ayo berpose lebih banyak lagi" kata Raka tersenyum
"Wahh mereka pasangan yang serasi ya"kata ibu-ibu yang lewat
"Iya tampan dan cantik" kata ibu satunya
"Mas..mas ikut mereka saja,biar saya yang fotokan" ibu-ibu itu menawarkan diri untuk memotret Raka
"Baiklah Bu,, terimakasih ya" lalu Raka berjalan mendekati Viana dan Risa.
"Yeee Daddy ikut" Risa senang karena Daddynya ikut berfoto
"Mas istrinya di rangkul dong biar makin mesra" ibu itu mengompori Raka
"Em,, apakah saya boleh memegang pundakmu?" tanya Raka meminta ijin
"Iya tuan" Viana memberi ijin,ia tak mau tuannya malu
"Lebih mendekat lagi mas" teriak ibu itu sambil tersenyum
Sudah 20 jepretan foto mereka bertiga.Raka akan menjadikan album nantinya
"Ini mas" ibu itu mengembalikan ponsel Raka
"Terimakasih Bu" Raka senang karena bisa berfoto dengan Viana
Setelah puas keliling Zoo,,kini mereka bertiga akan berpiknik di dekat danau.Banyak makanan yang sudah disiapkan oleh Viana untuk makan siang nanti.
"Viana kau ambil makanan di mobil ya,,saya akan menata tempat pikniknya." kata Raka lembut
"Iya tuan" Viana pergi ke mobil
"Cantik" satu kata lolos dari mulut Raka.
"Memang cantik Daddy" Risa tau kalau Daddynya sedang memuji Viana
Raka tersenyum malu karena Risa mengerti ucapannya.
Saat Viana sampai,,ia tak sengaja tersandung batu yang di taruh Raka untuk mencegah karpet agar tak berantakan.
"Viana awass" kata Raka terkejut
"Aaaa"
Brukkk.....Raka dan Viana terjatuh di tanah dengan posisi Raka di bawah dan Viana diatasnya. Pandanga mereka bertemu membuat mereka tak bisa mengucap sepatah kata.
Risa yang melihat adegan seperti ini langsung menutup mata.
Raka dan Viana masih termangu dalam pikiran masing-masing.
"Daddy" panggil Risa karena ia sudah lama menutup mata namun tak ada yang bersuara.
"Eh,,emm maaf tuan" Viana sadar dan langsung berdiri dari tubuh Raka.Viana sangat gugup dan jantungnya berdetak kencang
"Saya juga minta maaf" Raka tak kalah gugup dengan Viana
"Apakah kalian sudah selesai?" tanya Risa yang masih menutup mata.
"Sudah nona" Viana mencoba menetralkan kegugupannya
"Ya sudah ayo kita duduk dan makan" kata Raka mengalihkan pembicaraan
"Iya Daddy" lalu mereka makan siang bersama di temani suara angin di sekitar danau.
Makan siang di tepi danau dengan wanita pujaan memang menyenangkan hati seorang Raka Mahendra.
Entah apa yang membuatnya suka dengan baby sitter anaknya itu.padahal dulu ia jengkel dengan Viana karena merusak mobilnya.Tapi kini justru tumbuh cinta dalam hati Raka.
Berbalik dengan Raka yang sedang menikmati pemandangan indah di hadapannya.justru Agim sangat sengsara karena harus mengerjakan semua tugas raka.seperti siang ini,, Agim akan menemui klien Raka di restoran. padahal dirinya baru saja pulang dari kantor pusat di Bandung untuk mewakili Raka meninjau proyek
"Raka sialan,, bisa-bisanya dia meninggalkan pekerjaan sebanyak ini untuk ku tangani." Agim mengomel sambil mengendarai mobilnya.
"Heh awas saja kau besok" Agim sudah memikirkan cara untuk membalas kekesalannya pada raka.
mohon dukungannya
like.komen.vote
Terimakasih ☺️