dia mampu menghancurkan dunia dengan sekali seranganya saja
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gibranati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Selesai Berlatih
Di sebuah lembah yang cukup asri jauh dari tempat pemukiman penduduk terlihat sebuah lahan yang cukup besar
Di sana terlihat sisa-sisa bangunan yang sudah runtuh terlihat ada satu bangunan di tengah-tengah reruntuhan itu yang masih berdiri meskipun sudah mulai di tumbuhi rumput liar
Di luar bangunan di sebelah kanan terlihat ada sesok manusia yang masih muda menggunakan jubah biru mudanya wajahnya yang sangat tampan pasti akan membuat wanita manapun tergila-gila melihatnya
Ia terlihat sedang bermeditasi dengan tenang terlihat Ada aura yang sejuk mengelilinginya
"Akhirnya selama setahun ini aku telah menyelesaikan semua teknik jurus yang di berikan dewa laut dan dewa api ke tahap sempurna"Gumam pemuda itu sambil membuka matanya
"Sekarang kita lihat seperti apa kemampuanya setelah aku menguasainya ke tahap sempurna"Gumamnya lagi
Lalu ia berdiri tak lama ia langsung terbang ke arah timur hanya dengan beberapa tarikan nafas ia sudah berdiri di atas bukit yang cukup besar
"Sekarang kita coba di sini"Katanya
Lalu ia mengambil kuda-kuda
"Jurus api penghancur neraka tingkat pertama Api membakar amarah"
"Hiaattt"
Setelah ia mengeluarkan jurus itu terlihat seberkas api hitam pekat keluar dari tanganya menghantam bukit di depanya
"Duarr"
Terlihat puncak bukit di depanya hancur sampai setengahnya
Bukit yang asalnya memiliki puncak kini menajdi hancur hanya menyisakan setengahnya saja
"Sungguh jurus yang sangat mengerikan padahal aku hanya menggunakan 70% kekuatan saja tapi hasilnya sudah semengerikan ini terus ini hanya bagian pertama bagai mana jika bagian selanjutnya mungkin aku bisa menghancurkan sebuah kota besar dengan tingkat terakhir dari teknik ini lebih baik aku tak menggunakanya jika tidak penting"Gumam pemuda itu
"Sekarang kita lihat sehebat apa jurus pedang penghancur lautan"Katanya lagi
Lalu ia mengeluarkan senjata tingkat surgawi yang mengeluarkan aura yang sangat besar mungkin dengan auranya saja bisa menekan orang yang berada di ranah Master
" pedang penghancur lautan tingkat pertama Gelombang Lautan"
Setelah ia mengeluarkan jurus itu terlihat Air yang keluar seperti angin di dalam pedang itu awalnya terlihat kecil tapi makin lama gelombang air itu makin besar lalu menghantam bukit yang tadi lalu terjadilah ledakan untuk yang kedua kalinya
"Duaarrr"
Seketika bukit yang setengah lagi itu kini dibuat rata dengan tanah oleh jurus yang di keluarkan oleh pemuda itu
"Pantas guru dewa laut tak mengizinkan aku untuk menggunakan jurus ini jika tidak dalam keadaan genting ternyata efeknya sungguh mengerikan"Gumamnya
"Lebih baik aku kembali ke sekte untuk melihat apa dari mereka sudah ada yang akan mengakhiri pelatihanya"Kata pemuda itu lagi
Lalu ia terbang kembali ke tempat semula ia bermeditasi
Sesampainya di sana ia melihat ada sekitar 20 orang perempuan yang sudah berdiri di sanah
"Ohh ternyata kalian sudah selesai berlatih bagai mana apa kalian berhasil"Kata pemuda itu
" Saudara Feng an Sebelumnya kami ingin mengucapkan terimakasi karna berkat bantuan saudara feng an kami dalam waktu 1 tahun ini berhasil menerobos ke ranah Langit Awal"Kata perempuan yang terlihat cantik menawan
"Hemmm seperti yang aku harapkan kalian semua bisa menerobos ke ranah itu sekarang kalian pelajarilah teknik jurus ini mungkin akan membantu kekuatan pertempuran kalian karna kitab ini merupakan kitab teknik jurus tingkat langit"Kata Feng an
Mereka semua yang mengetahui jika kitab yang akan mereka pelajari adalah kitab tingkat langit menjadi bengong
"Sudah lah tak usah kaget aku mempunyai banyak kitab-kitab tingkat langit tapi untuk sekarang kalian hanya cukup mempelajari 4 Teknik jurus saja 1 kitab kalian pelajari berlima"Kata feng an lagi
Lalu ia menyerahkan 4 kitab kepada ke 20 wanita itu
2 Kitab itu berisi teknik jurus berpedang yang bernama Pedang tarian bidadari dan pedang tarian maut
Sesangkan 1 kitab lainya berisi teknik jurus tapak cahaya matahari dan tapak cahaya bulan
Setelah feng an menyerahkan kitab itu lalu ia pergi untuk melihat yangv lainya
Sedangkan ke 20 wanita itu langsung mempelajari teknik jurus yang di berikan feng an
#O
Terlihat di salah satu ruangan di dalam bangunan itu duduk seorang wanita yang dangat cantik menggunakan jubah berwarna putih
Tak lama ia merasakan lonjakan energi yang sangat besar di dalam dirinya yang sepertinya akan meledak
Benar saja tak lama kemudian terdengar ledakan yang dangat besar di dalam ruangan itu
"Duarrr"
Ledakan itu menghancurkan sebagian bangunan disana
Feng an yang Mendengar itu langsung menghampirinya
"Sepertinya matriak lin hua sudah berhasil menerobos ke ranah dewa tinggal menunggu petir kesengsaraan saja,lebih baik aku membuat formasi pertahanan untuknya"Gumam feng an
Lalu ia membuat formasi di sekitar wanita muda yang cantik itu yang ternyata ia adalah matriak sekte teratai hijau Lin hua
Setelah selesai membuat formasi pertahanan yang cukup kuat terlihat langit muali mendung yang tadinya cukup cerah
Tal lama terdengar kilatan petir di langit
ke 20 perempuan yang sedang berlatih langsung memberhentikan latihanya karna mendapati fenomena yang aneh dengan adanya petir yang mendadak
"Saudari huang mei apa kau tau ada apa ini"Tanya salah satu perempuan di sana
"Aku tak tau tapi sepertinya saudara feng an mengetahuainya"Jawab wanita yang ternyata bernama huang mei itu
Di tempat lain di suatu ruangan terlihat matriak lin hua masih bermeditasi
Tak lama petir yang cukup besar pun menghampirinya lalu menghantam tubuhnya
"Duarrr"
"Bommm"
"Akhhh"
Petir itu menyambar lin hua sebanyak 5 kali setelah selesai menyambar lin hua petir itu pergi entah kemana
Cuaca pun kembali normal seperti semula
Lin hua pun membuka matanya
"Apakah ini ranah dewa yang menjadi legenda di benua ini sungguh kekuatan yang sangat besar berada dalam diriku"Gumamnya
"Selamat matriak anda berhasil mencapai ranah dewa"Ucap suara dari belakang
Lin hua pun membalikan badanya dan disana ia melihat seorang pemuda yang sangat tampan tersenyum pada dirinya
Lin hua yang melihat senyuman itu menjadi terpesona di buatnya sampai ia bengong
"Ekhemm apa anda baik-baik saja matriak"Kata pemuda itu menyadarkan matriak lin hua
"Ehhh i-iya mmmm saya baik-baik saja saudara feng an terimakasi untuk semuanya"Kata lin hua gugup dan salah tingkah
"Hmmm baiklah karna anda sudah mencapai ranah dewa sekarang aku akan memberikan teknik jurus yang cocok untuk anda dengan cara manual peraktik"Kata feng an lalu ia menyentuh kening lin hua
Lin hua yang di sentuh keningnya menjadi salah tingkah dan panas dingin di buatnya
Tapi tak lama karna setelah ia merasakan keningnya di sentuh seketika itu juga masuk kedalama otaknya sebuah teknik jurus yang sangat hebat
Lalu ia duduk kembali untuk menyerap teknik jurus itu
Setelah cukup lama ia membuka matanya
"Saudara feng an jurus ini sungguh menakjubkan"Kata lin hua
"Ya seperti itu lah lebih baik sekarang anda menstabilkan kekuatan anda karna ada hal penting yang perlu aku sampaikan ouyah ke 20 murid yang lainya sudah selesai merlatih dan sekarang mereka sesang berlatih teknik jurus yang aku berikan pada mereka namun ke 2 tetua belum selesai mungkin beberapa hari kedepan baru selesai"Kata feng an
"Baiklah saudara feng an"Jawab lin hua
lalu feng an keluar ruangan itu dan pergi untuk melihat ke 20 murid perempuan yang sedang berlatih di belakang