Mentari Terbenam di Secangkir Cokelat Panas
Rintik hujan yang perlahan deras membawaku berteduh di sebuah kedai kopi, tanpa kutahu ini adalah awal untuk sebuah cerita yang sedikit sulit kulupa. Tentang hujan, secangkir cokelat panas, kopi, dia
0
0
Menggenggam Bayangmu
Untuk menerima sebuah cinta dari seseorang, membuat Keysha harus berfikir lama untuk menerimanya, sampai akhirnya semua berakhir dengan air mata. Sore ini, ia menangis di pusara Ryan, seseorang yang i
0
0
Aku Bukan Skizofrenia
Namaku Kuro. Orang orang disekitarku biasa menyapa dengan sebutan Qu. Umurku genap 21 tahun di tahun ini. Aku mempunyai akun media sosial instagram dengan nama kecebong wae. Parasku rupawan sepintas m
0
0
Payung Kuning (Part 2)
“Halo?”, tanyaku untuk yang ketiga kalinya. Tetap tidak ada jawaban dari sang penelepon. “K-kamu …”. Seseorang dari seberang sana terdengar berbicara dengan suara kalut, seolah takut. Terdengar sepert
0
0
Payung Kuning (Part 1)
Bolehkah aku mengirim rindu tanpa ada yang dituju? Bolehkah aku mengirim rasa sedih tanpa ada yang perlu ditangisi? Bolehkah aku merasa cemburu, padahal aku tidak punya hak untuk memiliki? Dalam guyur
0
0
Deklarasi Wanita Lajang
“Aku tidak ingin menikah” “Kau gila” “Benar aku sudah gila” Lesa berjalan keluar dari rumahnya, pergi meninggalkan ibunya yang kebingungan dengan perilaku putri pertamanya yang kini sudah berusia lebi
0
0
Ternyata Tak Sendiri (Part 2)
David berusaha tersenyum, “Lis.. Rambut kamu berubah ya.. cocok..” katanya, dia kini sedang beralasan. “Rambutku begini sejak terakhir kita ketemu, David..” “O-Oya.. Wa-wajahmu makin cantik..” “Ya, ak
0
0
Ternyata Tak Sendiri (Part 1)
Bulan ini akan menjadi bulan yang bersejarah di hidupku, dimana hari ini adalah hari ulang tahun David pacarku selama tiga tahun ini, yang begitu kusayangi, dan besok hari jadi kami yang ke tiga tahun
0
0
Treat You Better (Flashback)
“I won’t lie to you. I know he’s just not right for you.” Gue mulai menyanyikan sebuah lagu. Lagu yang mengingatkan gue pada seseorang, yang benar-benar telah dibutakan oleh cinta. Kita ketemuan di ka
0
0
Rasa Risa
Seorang gadis berjalan melewati pertokoan sambil bersenandung kecil. Ia tampak ceria bak diberi hadiah. Namanya Risa, gadis berumur 17 tahun yang gemar menyanyi. Risa sangat asik dengan perjalanannya
0
0
Elegi Asmaraloka Ksatria Poloc
Derap puluhan kaki kuda menghajar rerumputan. Tanah terkoyak memunculkan serabut akar. Napas-napas menderu kencang. Peluh bercucuran muncrat menyebar lepas dari guncangan badan. Kekuatiran nampak jela
0
0
Dua Mata Satu Hati
Di Kafe “Leon ini gue Clara teman lo pas kita masih SMA” ucap seorang wanita dari jendela yang umurnya tidak jauh beda denganku 25 tahun. “Clara. Ini beneran lo, udah berapa lama lo di Jakarta” balask
0
0
Cinta Aldi untuk Nana (Part 3)
Akan tetapi, kebahagiaan itu ternyata hanya semu semata, seperti angin sepoi yang melintas di tengah teriknya matahari. Aldi menelepon Ayahnya dengan panik, tetapi tidak ada jawaban di ujung sana. Nan
0
0
Meraih Salma, Terkaparlah Vladimir
Di ruangan itu hanya ada aku dan Salma. Lima menit sudah gadis berlesung pipit itu menumpahkan butiran air mata. Badannya sedikit membungkuk, seperti ada beban yang menekuk. “Dia datang dengan gagah”.
0
0
Aksara Cinta Tanpa Tinta (Part 2)
Sesampainya di rumah aku meminta maaf pada ibu, “Maaf yah bu, Jinan udah buat ibu khawatir, dan pergi begitu saja tanpa mendengar penjelasan ibu dan om Surya,” aku memeluk ibu sambil menangis. “Iya na
0
0
Aksara Cinta Tanpa Tinta (Part 1)
“Jinan berangkat ke Sekolah dulu yah bu, Assalamualaikum,” ucapku seraya mencium tangan ibu. “Waalaikumsalam, hati-hati yah nak. Bekalnya jangan lupa di bawa, terus ini kue tolong titip di kantin Seko
0
0
Orang Asing (Part 2)
“Teruslah seperti itu” Ucapnya “Apa” Jawabku heran. “Tersenyum, sejujurnya kau terlihat manis jika tersenyum” Balasnya sembari menatapku. “Hey berhenti menatapku seperti itu, atau kau akan kena diabet
0
0
Orang Asing (Part 1)
Hari ini aku memutuskan pergi ke kuil yang berada tidak jauh dari rumahku. Duduk di tangga kuil sudah menjadi kebiasaanku sejak setahun yang lalu. Bagiku itu adalah hal yang dapat membuatku merasa dam
0
0
Musim Gugur Di Depan Kantor Pos
Sinar mentari menembus jendela kantor pos berkaca tipis, memancari rambut indah seorang gadis kecil berkepang dua. Gadis itu membawa sebuah surat di tangannya untuk dikirimkan pada orangtuanya yang ja
0
0
Kita Yang Berbeda
Cinta dengan seseorang yang berbeda keyakinan tidaklah mudah untuk ditaklukkan. Cinta yang seharusnya dapat menjadikan dua insan yang berbeda menjadi satu dan saling melengkapi nyatanya cinta itu yang
0
0