Pagi hari yang cerah membakar semangat jiwa menjadi bergelora, menimbulkan sikap optimis dalam mengapai mimpi. Namun tidak kali ini bagi Ayunda Friska. kejadian di jalan tadi membuat moodnya buruk pagi ini
Flashback
tin,, tin,, tin,,
Tak sengaja kaca spion motor Ayu di senggol oleh penggendara lain.
"eh diak mancalia lah stek ndak tau urang takaja, awas lah (eh dek lihat-lihat kalau jalan, gak tau apa orang buru-buru)" ucap salah satu pengendara motor sambil membentak Ayu
Heei wahai manusia yang terhormat, bukankah aku yang di senggol, mengapa juga dia yang marah
Jangan lupa Ayu mempunyai lidah yang tajam kalau sudah emosi
"eh biaso se lah da, uda yang ndak mancalik, kecek uda awak manga disiko mandi? urang takaja sado e nyo, manga uda nan heboh surang? ka malahian bini uda? ndak kan? ndak usah uda mambuang kato takah itu ( eeh biasa laaah uda, menurut uda aku ngapain disini? mandi?, semua orang juga buru-buru, kenapa uda yang heboh sendiri, istri uda mau melahirkan? gak kan? jadi gak usah membuang kata seperti itu)" balas Ayu tak kalah sewot
"aa cek kau? kau ketek dari pado den, tolong kau hargoi den mangecek, pandai kau mengecek takah itu( apa kata kamu? kamu itu kecil dari pada saya tolong hargai saya berbicara, pandai kamu berbicara seperti itu)" ucap orang itu marah
"ndak danga uda apo nan ambo kecek an tadi? uda nio di hargoi, sedangkan uda ndak ado manghargoi ambo do baa mbo ka manghargoi uda? lagian uda yang menyenggol awak, uda lo nan berang, dek uda lebih gadang dari ambo, makonyo uda harusnyo yang mangalah (gak dengar uda apa yang saya bilang tadi? uda mau di hargai tapi uda tidak menghargai saya, kenapa saya harus menghargai uda? lagian uda yang menyenggol saya, uda juga yang marah. karna uda lebih besar dari saya harusnya uda yang mengalah)" jawab Ayu santai dengan tatapan tajamnya.
"manjawek jo kau lai (menjawab juga kamu lagi)" ucap uda itu menepikan motor dan hendak turun, namun ditahan oleh istrinya
"alah mah da, bia se lah lai, adek lah talambek, lagian uda jo yang ma antak adiak tu tadi (sudah lah uda, biarkan saja lagi, adek udah terlambat, lagian uda juga yang nabrak adek tu tadi)" ucap istrinya
"maaf ya dek, suami saya emang pemarah" sambungnya lagi sambil tersenyum
"iya uni, saya kalau gak salah saya gak terima di maki-maki seperti itu. Siapa aja yang melihat, pasti bilang suami uni ini salah, saya juga minta maaf karna udah maki-maki tadi" ucap Ayu melunak kepada Istri orang tadi.
setelah kejadian itu Mood Ayu berantakan!.
FLASHBACK OFF
Mood Ayu benar-benar berantakan, bahkan ketika teman-temannya berbicara hanya di balas deheman olehnya.
Sudah dua mata kuliah berlalu tetapi Mood Ayu masih seperti tadi pagi. Bahkan kedua sahabatnya tidak berani untuk berbicara.
Saat ini Ayu dan kedua sahabatnya sedang duduk di Tenda Merah, tempat biasanya mahasiswa beristirahat, baik hanya sekedar duduk, ataupun mengerjak tugas.
Ayu dengan mood yang buruk, memilih untuk menonton stand up comedy, berharap Moodnya bisa kembali lagi.
Hampil 15 menit dia menonton acara itu, ia merasa mood nya sudah lebih baik. Namun siapa di sangka, Cowok yang selalu menabraknya duduk dihadapanya saat ini.
ambyaaaar ...
Mood yang sudah membaik kembali down. Ayu hanya menahan kesalnya melihat cowok yang ada di depannya.
"mau apa lo?" Ketus Ayu
Pemuda itu hanya mengernyit mendengarkan ketusan dari Ayu
"budeg" gumam Ayu pelan
Tanpa di sangka Cowok itu mendengarkan gumaman nya. Terlihat dia tersenyum tipis, sembari menunduk kebawah.
Ayu melihat orang yang berada dihadapannya dengan seksama, dia teringat dengan penjelajahannya beberapa hari lalu untuk mencari sedikit info mengenai cowok ini.
Dia seangkatan denganku, sejurusan juga, tapi kenapa aku gak pernah lihat pas pergantian jam, namanya juga sama dengan nama 'dia'. Apa itu kamu Dhit?. Bathin Ayu bermonolog
Mereka saling bertatapan, dengan raut wajah yang tak terbaca. Hingga akhirnya Ayu memutuskan kontak matanya, yang menyisakan debaran di jantung yang terasa lebih cepat.
Ada apa ini, kenapa detak jantung ku lebih cepat. Apa benar itu dia? ya Allah bantu aku. Bathin Ayu
Sementara Adhit masih menatap Ayu dengan lembut, seolah ada yang mendesak keluar. Ya Rasa rindu yang selama ini ia tabung terasa penuh seakan mendesak untuk dipecahkan dan dilimpahkan kepada sang pemilik hatinya.
Bee aku kangen kamu, pengen peluk. Bathin Adhit
Sampai beberapa saat mereka hanya bermonolog dengan diri masing-masing. Hingga satu suara menyadarkan mereka.
"Yu udah Zhuhur nih, sholat yuk" Ucap Putri
"udah adzan ya?" tanya Ayu
"belum bentar lagi, yuuk" Ajak Putri
"yuk"
Mereka bertiga berjalan menuju mesjid kampus yang terletak tak jauh dari sana.
💖💖
Selepas sholat Zhuhur tiga bidadari itu pergi ke toko, agar dapat memaksimalkan Grand Opening Toko AFM.2, yang akan di laksana kan pada hari Sabtu ini.
Persiapan yang sudah dilakukan sekitar 85%. Tersisa pekerjaan untuk menghias Toko dalam acara GO nanti, seperti pita, gunting, ucapan selamat datang, dan lain sebagainya. Berharap agar acara nanti berjalan dengan semstinya tanpa hambatan.
Ada beberapa promosi marketing yang direncanakan Ayu dan yang lainnya, seperti potongan 20% dengan minimal belanja 300 ribu, dan sebagainya selama 3 hari kedepan.
Promosi pada Sosial Media, dengan mengadakan live Streaming di Akun Olshop AMF setiap hari menjelang GO.
Menyebarkan pamflet kepada mahasiswa dan masyarakat, membuat iklan Toko, dan lain sebagainya.
Hingga sore, semua keperluan untuk acara GO selesai, tinggal eksekusi pada hari H. Semoga di lancarkan dan Selalu diberkahi oleh Allah SWT. aamiin
💖💖
Malam menyapa, angin malam berhembus dengan merdu, seolah membawa pesan dari seorang perindu kepada pujaan hatinya.
Terlihat Seorang perempuan tengah bersandar di kursi santai yang berada dibalkon kamarnya. Sembari berfikir, apa yang akan ia lakukan setelah ini, merencanakan kehidupan nya di masa depan dengan baik. walaupun sudah ada takdir yang mengatur, namun tidak ada salahnya untuk merencanakan kehidupan yang lebih baik.
Bak Kata pepatah,,
~Manusia hanya bisa merencanakan, tapi hanya tuhan yang menentukan~
Ketika sedang asik bercengkrama dengan fikirannya, tiba-tiba ia tersentak dan mengingat sesuatu.
Sesuatu yang membuatnya tidak tenang belakangan ini.
hufftt,,,, hembusan nafas keluar dari mulutnya.
💖💖💖
TO BEE CONTINUE
FYI
Uda adalah panggilan untuk Laki-laki dalam Bahasa Minang
Uni adalah panggilan untuk perempuan dalam Bahasa Minang
jangan lupa tinggal kan jejak kawan 😊😊
LIKE 👍
COMMENT 📝
VOTE 🖲
Terima kasih 😊
Ayo ajak juga teman-teman yang lain baca novel ku ya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 164 Episodes
Comments
🎤ImaEdg🎧
betul, Tuhanlah yang Maha menentukan 🥰
2021-07-25
1
Adelia
eh oake bahasa minang, keren thor
2021-07-07
2
falas
hhah ternyata gak terlalu susah ya bahasa minang ini
2021-06-14
1