Kasur

Pekerjaan lah yang akhirnya menjadi pelarian bagi Elang, untuk menghilangkan kekesalan akan perilaku Jelita. Tanpa memperdulikan perutnya yang sejak pagi tadi belum terisi apa pun, Elang terus berkutat dengan berkas berkas dan juga layar lipat kesayangannya.

Hingga siang hari Elang baru menghentikan kesibukannya itu. Kini tujuaan Elang adalah kesebuah restoran guna menghadiri undangan makan siang, yang ia dapat dari rekan bisnisnya. Sampai ditengah tengah ia menikmati hidangan, matanya menangkap sosok Jelita yang tengah tertawa dengan beberapa orang disalah satu meja.

Murka Elang pun semakin menjadi saja. Dengan segera, Elang menghabiskan makanannya dan untuk kemudian pamit undur diri. Jelita yang juga tidak sengaja melihat Elang melangkah meninggalkan restoran langsung bergegas mengejarnya.

"Lang.!" serunya setelah tiba diarea parkir "makan disini sama siapa.?" tanya Jelita kemudian.

"Sama klien, kamu.?" balas Elang.

"Sama teman kantor dan bawahan aku." sahut Jelita

"Ya udah lanjutin, aku balik kepartai." pamit Elang sembari membuka pintu mobilnya.

Jelita meraih tangan Elang dan kemudian mencium pipinya "hati hati.!" ucapnya kemudian.

Tanpa menjawab, Elang memasuki kendaraan roda empat miliknya, dan segera berlalu meninggalkan area parkir restoran tersebut. Sementara Jelita melangkahkan kakinya kembali kedalam restoran.

Elang yang tengah diselimuti kekesalan, tanpa sadar melajukan kendaraannya kearah bakery dan kafe Keyra.

Setibanya ditempat itu, sambutan hangat langsung Elang dapatkan dari sang pemilik. "Selamat siang pak, mau pesan apa.?" tanya Keyra.

Elang terkekeh "mau kopi sama yang biasanya aja." katanya seraya menatap wajah cantik Keyra yang terlihat semakin cantik dengan senyum yang tercetak dibibirnya.

Keyra segera menyiapkan apa yang diminta Elang. Dihantarkannya pesanan itu dan untuk kemudian duduk bergabung dengannya.

"Kamu kenapa, ada masalah.?" selidik Keyra kemudian.

"Kelihatan banget ya.?" tanya Elang balik, sembari mengusap wajahnya.

"Ya gitu lah..!!" sahut Keyra "kalau boleh aku tau masalah apa gitu.?" tanya Keyra kembali.

"Masalah pribadi, biasa lah kerjaan." jawab Elang ambigu.

Keyra mengerutkan dahinya "ini yang bener yang mana.? kerjaan apa pribadi.?" katanya kemudian dan Elang pun akhirnya terbahak.

"Masalah diselesaikan, dibicarakan, jangan dibuat emosi. Apa pun masalahnya, bisa diomongin baik baik. Kalau enggak dapet solusi pada saat itu juga stop dulu bahas, nunggu emosi adem, nanti baru bahas lagi. Kalau masalah suami istri kata ibu aku nih, bagusnya itu menyelesaikannya dikasur dengan kepala dan hati adem. Ibu aku gitu sama ayahku, ada masalah udah ngobrol dikasur sambil pelukan. Eh, tau tau baikan dan jadilah bentukan aku ini." oceh Keyra memberi saran.

Elang tersenyum mendengar celoteh dari Keyra, dengan mata yang terus memandang dan menikmati wajah cantik wanita itu. "Kok sampe kerumah tangga.?" kata Elang kemudian.

"Anggep aja privat untuk pembekalan nanti kalau kamu ketemu jodoh." timpal Keyra

Akhirnya berkat Keyra, mood Elang kembali membaik. Hingga malam hari mereka berdua berbincang bahkan sebelum elang kembali kerumah, ia dan Keyra menyempatkan untuk makan malam bersama. Sudah pasti dengan kedua sahabat mereka juga.

"Jangan banyak banyak makan kaya gini, libido naek aja bingung kamu cari pelarian." ucap Rena mencegah Jerry yang hendak mengambil kembali olahan kepiting yang dimasakan Keyra.

"Ada nona batang yang lembut dan berbuih yank, santai." Jerry menanggapi.

"Kamu masih pake yang batangan yank..?" tanya Rena kemudian.

"Yang cair sih." jawab Jerry bodoh "ya udah ralat, ada nona lembek yang halus dan berbuih." celoteh Jerry.

Elang, Keyra dan Rena pun terkekeh. Dengan lahapnya keempat insan itu menyantap hidangan berbagai jenis aneka sefood yang tersaji didepan mereka dan tiba tiba saja, Elang tanpa diduga menyodorkan potongan daging udang kemulut Keyra.

Sontak saja Jerry menatap Elang dengan mata yang nyaris keluar dari tempatnya. Sementara Keyra, dengan malu malu memasukan daging udang pemberian Elang kedalam mulutnya. Saling bertukar pandangan untuk kemudian ia lakoni dengan Rena.

"Loe pinter didapur belajar dari mana Key.?" tanya Jerry memecah keheningan.

"Ibu gue." sahut Keyra "dari SD gue udah diajarin didapur. Secara itu tugas cewek kan.? kata ibu sih, mau nanti punya suami kaya atau enggak.? punya ART atau enggak.? tetep tugas melayani suami itu istri. Termasuk juga melayani dalam hal makanan. Karena seenak enaknya makanan buatan orang, akan lebih enak buatan istri dan itu juga bisa mempererat ikatan rumah tangga." terang Keyra.

"Istri kan bukan pembantu Key.?" Jerry menimpali.

"Iya memang, tapi kalau untuk keperluan suami kewajiban istri. Mau makanan, menyiapkan keperluan suami, pokoknya yang berurusan sama suami. Ya kali punya istri, semua semua yang ngurusin pembantu, atau ngurus semua keperluan sendiri. Sesibuk sibuknya istri, kewajiban nomor satu adalah suami." balas Keyra.

Hati Elang tersentil. Entah kenapa ia merasa tersindir akan perkataan Keyra.

Jerry yang melihat perubahan Elang, dengan sengaja menjejalkan daging kerang kemulut sahabatnya itu. "Brengsek.!" umpat Elang kemudian.

⚘Yoh tinggalkan jejaknya dan jangan lupa dukungannya ya⚘

Terpopuler

Comments

💋𝓜𝓲𝓼𝓼 𝓻𝓲𝓫𝓮𝓽𝓕𝓔𝓐💋

💋𝓜𝓲𝓼𝓼 𝓻𝓲𝓫𝓮𝓽𝓕𝓔𝓐💋

.

2023-01-22

0

Ida Lailamajenun

Ida Lailamajenun

harusnya pas keyra bahas istri dan rumah tangga gitu elang jujur jd keyra bisa ambil sikap klu elang mulai punya rasa.nih nanti yg jd korban keyra sptnya mencintai suami org yg notabene dia juga gk tau klu elang udh nikah.jerry juga gk jujur nanti malah runyam nih urusannya..

2022-03-11

0

Eka Pricilia

Eka Pricilia

istri idaman bangat ya keyra ya .

2021-08-04

0

lihat semua
Episodes
1 Pengenalan tokoh
2 Bakery dan Kafe
3 Marketing roti
4 Bulan sabit
5 Pantai
6 Makan Bersama
7 Emansipasi
8 Tiga minggu
9 Hari bersejarah
10 Kecewa
11 Menerima
12 Melupakan
13 Ditunda
14 Cincin
15 Yang enak enak
16 Emosi
17 Kasur
18 Terima nasib
19 Cucu
20 Pacaran
21 Perhatian
22 Jadiin kurban
23 Terserah
24 Pelakor
25 Orang penting
26 Menuntut hak
27 Kejujuran
28 Cuma milikku
29 Orisinil
30 Bersama
31 Diberi remuk
32 Yang kedua
33 Bahtera dosa
34 Punya anak
35 Kebaya
36 Tangis dan bahagia
37 Kehormatan wanita
38 Ikhlas
39 Berita
40 Resepsi
41 mengembalikan
42 Menenangkan
43 Pesta Jerry
44 Menyiksa
45 Maaf
46 Papa mama
47 Kedatangan mama
48 Menolak
49 Bertemu Rival
50 meminta ampun
51 Cinta tak terbalaskan
52 Kelebihannya
53 Kabar bahagia
54 Club malam
55 Mencintai
56 Kenapa
57 Memulai rencana
58 Waktu bagi Jelita
59 Luka dan kegetiran
60 Muak
61 Makan malam romantis
62 Membawa kembali
63 Siaga
64 Pengadilan
65 Memberi kekuatan
66 Bertindak
67 Visum
68 Konfrensi pers
69 Bahagia bersama
70 Lihat nanti
71 Kebahagiaan dan duka
72 Rencana
73 Menjaga cinta
74 Kesalahan
75 Memaafkan
76 Pelajaran hidup
77 Persahabatan
78 Anugerah terindah
79 Kedamaian
80 Saling menjaga
81 Bertemu sahabat
82 Hubungan baru
83 Bahagia bersama
84 Hari baik
85 Menua bersama
86 Karya new Author
Episodes

Updated 86 Episodes

1
Pengenalan tokoh
2
Bakery dan Kafe
3
Marketing roti
4
Bulan sabit
5
Pantai
6
Makan Bersama
7
Emansipasi
8
Tiga minggu
9
Hari bersejarah
10
Kecewa
11
Menerima
12
Melupakan
13
Ditunda
14
Cincin
15
Yang enak enak
16
Emosi
17
Kasur
18
Terima nasib
19
Cucu
20
Pacaran
21
Perhatian
22
Jadiin kurban
23
Terserah
24
Pelakor
25
Orang penting
26
Menuntut hak
27
Kejujuran
28
Cuma milikku
29
Orisinil
30
Bersama
31
Diberi remuk
32
Yang kedua
33
Bahtera dosa
34
Punya anak
35
Kebaya
36
Tangis dan bahagia
37
Kehormatan wanita
38
Ikhlas
39
Berita
40
Resepsi
41
mengembalikan
42
Menenangkan
43
Pesta Jerry
44
Menyiksa
45
Maaf
46
Papa mama
47
Kedatangan mama
48
Menolak
49
Bertemu Rival
50
meminta ampun
51
Cinta tak terbalaskan
52
Kelebihannya
53
Kabar bahagia
54
Club malam
55
Mencintai
56
Kenapa
57
Memulai rencana
58
Waktu bagi Jelita
59
Luka dan kegetiran
60
Muak
61
Makan malam romantis
62
Membawa kembali
63
Siaga
64
Pengadilan
65
Memberi kekuatan
66
Bertindak
67
Visum
68
Konfrensi pers
69
Bahagia bersama
70
Lihat nanti
71
Kebahagiaan dan duka
72
Rencana
73
Menjaga cinta
74
Kesalahan
75
Memaafkan
76
Pelajaran hidup
77
Persahabatan
78
Anugerah terindah
79
Kedamaian
80
Saling menjaga
81
Bertemu sahabat
82
Hubungan baru
83
Bahagia bersama
84
Hari baik
85
Menua bersama
86
Karya new Author

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!