Penuh cinta

BAB 3.

Kegiatan makan malam pun telah usai, Rani yang langsung membersihkan meja makan, Rani terus menahan Rasa takut nya akan tubuh nya, yang sampai sekarang belum juga Hamil.

Rani langsung menaiki anak Tangga menuju kamar nya. Rani membuka kan knop Pintu kamar nya.

"Grek .. " Rani melihat Denis belum ada di kamar nya, mungkin belum selesai mandi Pikir nya.

Rani masuk dan menutup kembali Pintu kamar nya, Tiba-tiba Tubuh rani di terkam Dari Belakang, Rani kaget. Ternyata itu Denis.

Denis yang baru selesai Mandi, bersembunyi di balik pintu. hanya memakai sehelai kain menutupi bagian Milik nya.

"Ya Ampun sayang .... Aku kaget " Ucap Rani sambil memegang Dada nya.

Rani yang kesal dengan prilaku Suami nya terus mengoceh, Dengan Tanpa Ampun Denis menyatukan Bib*r nya dengan rakus, Rani yang kesal kini menerima dan mengikuti Permainan Panas sang suami.

Denis mengelus Rani dengan penuh cinta dan kasih sayang, sehingga Rani semakin Sayang di buat nya. Dengan cepat dan tidak sabar Rani melepas kan Kain yang menutupi bagian Pinggang Suami nya.

Rani menghela Nafas setelah berhasil melakukan nya, Namun Denis tidak Buru-buru, sehingga Denis ingin melakukan Pemanasan terlebih dahulu. Denis mendaratkan Bekas kepemilikan nya Mana-mana.

Denis Heran, perawatan Apa yang telah di lakukan Istri nya itu, sehingga Rani masih terlihat seperti Gadis yang belum di sentuh Oleh Pria Mana pun. Denis melihat Rani sudah berlarut dalam Permainan Yang di Beri oleh Denis.

Rani mencengkram Rambut Denis, di dorongnya kepala Denis, "Sayang .. Ayo lah. " Bisik Rani di telinga Denis, sambil mengeluarkan kata-kata yang Aneh yang membuat Diri Denis semakin tidak Tahan.

Denis memulai memposisikan Milik nya di Hadapan Milik Sang Istri, Denis mulai mendekatkan nya dan Mulai melakukan Penyatuan nya.

Rani mengejangkan Tubuh nya, Denis melakukan Dengan Ritme yang sedang hingga cepat.

Setelah mereka melakukan Permainan yang cukup menguras Tenaga Itu, Akhir na mereka Berdua Tertidur saling memeluk satu sama Lain.

Rani yang harus terlebih dahulu bangun, Rani melihat Jam sudah menunjukan Pukul 04:00 pagi.

Rani melihat ke arah Suami nya sedang tertidur pulas, tanpa mengenakan Sehelai kain pun, Hanya selimut saja yang menutupi kedua nya. Rani langsung mengambil Handuk dan Pergi ke Kamar mandi untuk Mandi.

Setelah Selesai, Rani keluar dari kamar nya, dan meninggalkan Denis yang masih tertidur Pulas.

Rani menuruni Anak Tangga dan langsung menuju Dapur. Rani membukakan Pintu Kulkas nya. Rani menepuk Jidat nya. " Ya Ampun, Lupa kalau Stock Makanan Sudah habis, Ya sudah Nanti sore setelah dari Butik, aku akan membeli semua kebutuhan yang sudah Habis. " di dalam kulkas hanya tersisa Kornet saja.

Rani melihat Jam, Baru juga jam 5 kurang. "Nanti saja lah Buat Nasi goreng nya. Masih lama Denis kan pergi ke kantor jam 8. keburu Tidak enak kalau Di buat kan sekarang. "

Rani menyimpan kembali Kaleng yang berisikan Kornet itu, di dalam kulkas.

Rani berjalan menuju Mesin cuci, Rani melihat Cucian nya sudah aga menumpuk, Rani langsung mencuci nya tanpa Sisa.

Lalu Rani menyapu, Mengepel Hingga rumah sudah kelihatan Sangat Bersih, tanpa Ada Debu yang tersisa.

Rani melihat kembali pada jam Dinding, " Sudah Jam 7 kurang ternyata. " Rani langsung berlari kecil menaiki Anak Tangga, menuju Kamar nya. berniat ingin membangunkan Suami nya.

Rani membuka Pintu Kamar nya, Dengan terkejut dan cemas Rani sudah tidak melihat Denis di tempat tidur nya. Rani berjalan menuju kamar mandi.

Rani mengetuk kamar Mandi. "Sayang, Apa kamu di dalam ?? " Teriak Rani tergesa-gesa.

"Iya ... Memang kamu pikir aku ada dimana jm segini. " Balas Denis kesal, karna sudah di buat kaget oleh Rani.

Rani tertawa kecil. "Aku Kira Kamu di Gondol Kucing Mas. " Canda Rani sambil tertawa.

Denis yang mendengar Candaan Istri nya, Langsung berkaca pinggang. "Woy Kamu kira Aku ini Ikan Asin Apah ... " Teriak Denis menggelengkan Kepala nya.

Rani semakin ter kekeh mendengar Suami nya teriak. Hahahahahaha.

Rani langsung membukakan Pintu lemari, dan Menyiapkan Pakaian Lengkap Suami nya. Lalu Rani bergegas keluar dari Kamar nya menuju dapur, Untuk membuat Nasi goreng Kornet untuk sarapan Pagi ini.

Dengan Penuh Cinta dan Kasih sayang, Rani menyiapkan Sarapan Untuk Suami nya itu.

Denis pun keluar dari Kamar nya, Denis sudah kelihatan Rapih, Namun Tetap Dasi Masih bergelantungan di Leher nya.

Rani berjalan menuju Denis, untuk memakaikan Dasi nya. Denis melihat wajah Rani yang begitu Natural terpangpang nyata dekat di wajah nya.

Denis Ingat dengan Perkataan Candaan yang di Lontarkan Rani tadi di kamar nya. Denis menjepit Kedua Pipi Rani dengan Sebelah Telapak Tangan nya. Hingga Bibir Rani pun terbuka karna tekanan Dari Pipi nya yang telah di tekan Oleh Tangan Denis.

"Kamu tuh, Ko Suami sendiri di Sama kan dengan Ikan Asin. " Cerca Denis sambil gemes.

"Iihh. kan Kamu sendiri yang Bilang Kamu Bukan Ikan Asin, Aku mah gak Bilang Apa-Apa, aku cuma Takut kamu di Gondol Kucing, Lagian Gak biasa nya Kamu bangun sendiri, Biasa nya Aku yang Bangunin kamu. " Jawab Rani sambil melepas kan Tangan nya, Pipi nya Memerah.

Denis tidak menghiraukan Perkataan Rani itu, Denis yang sudah tergoda dengan Aroma Nasi goreng yang di buat kan Rani, Langsung semangat melahap Nasi goreng itu tanpa Sisa.

Rani menggelengkan Kepala nya. "Pelan- Pelan Mas, Nanti tersedak baru Nyaho. " Gerutu Rani.

"Lagian aku sangat Lapar, Butuh tenaga. Tenaga Ku habis karna semalam kamu yang menghabiskan nya. " Ucap Denis tanpa menoleh Rani sedikit pun.

Rani yang sedang berjalan menuju Ruang tamu, segera berhenti setelah mendengar celotehan dari Denis. Rani membalikan badan nya dan langsung berjalan menuju Denis yang sedang duduk di Kursi Makan dan memeluk nya dari Belakang.

"Jangan Ingetin itu Lagi Mas, Aku kan Jadi ...... " Ujar Rani dengan Manja nya menciumi telinga Denis.

"Iih ... Geli kamu tuh iih. " Denis sangat kegelian dengan Tingkah Rani.

Rani tertawa melihat Tingkah Suami nya, Sungguh Pasangan Yang Harmonis.

"Oh ... Ya Besok kan Hari sabtu aku libur, Kita ke dokter Kandungan Yu ?? Kita Konsultasi. " Ucap Denis sambil mengelap Bibir nya dari Sisa makanan.

Rani terdiam Sejenak, Ini hal yang paling di Takutkan Oleh Rani, karna Rani takut akan ada hal yang akan terjadi setelah Periksa dan Konsultasi ada Dokter Kandungan. Tapi karna Denis Memaksa dan Sangat serius. Rani pun menuruti kemauan Suami nya.

Terpopuler

Comments

Jasmine

Jasmine

ya biar lbh jelas periksa keduanya,,laki lbh dominan mau menang sendiri dlm hal rt. dikirain perempuannya yg rusak pdhl siapa tahu lakinya

2022-09-13

0

Elsina Heatubun

Elsina Heatubun

orang kaya, tapi pekerjaan rumah tangga semuanya di kerjakan belum lagi pekerjaan di butik yang padti kecapeaan..laah trus bagaimama bisa hamil

2021-07-15

0

Nisa Kayla

Nisa Kayla

nextt

2021-07-03

0

lihat semua
Episodes
1 Penuh kasih Sayang.
2 Penuh cinta
3 Penuh cinta
4 Kenapa ??
5 Takut kehilangan.
6 Kenyataan Pahit.
7 Pil Pahit
8 Awal penderitaan.
9 Kegilaan Gwen
10 Menerima kenyataan.
11 Posisi Gwen
12 Salah dalam memilih.
13 Rapuh.
14 Peliharaan Denis
15 Hantu berwujud manusia
16 Kepribadian Alex
17 Buas nya Gwen
18 Undangan
19 Kedok Gwen
20 Kekuasaan Alex.
21 Teriakan Penuh Arti
22 Kebaikan Alex
23 Bersama Alex
24 Kepercayaan Denis
25 perasaan alex
26 Pegangan Erat
27 Ucapan mematikan.
28 Ibu Iren
29 Nyaman
30 Kebersamaan dengan Alex.
31 Sudah hilang.
32 Kekuatan Rani
33 Kerinduan Alex.
34 Kuasa Gwen
35 Kerinduan.
36 Rindu.
37 Usaha Denis gagal.
38 Emosi.
39 Tahap selanjut nya.
40 Tahap mediasi
41 Pemaksaan.
42 Waktu yang tepat
43 Tahap selanjut nya.
44 Kasih sayang Alex.
45 Bahagia dan Derita.
46 Bukti.
47 Meluapkan Emosi.
48 Alex Vs Denis
49 Emosi Alex.
50 Kejadian Naas.
51 3 Orang hebat.
52 Pilu.
53 Tangis
54 Perjuangan Rani.
55 Kesabaran Rani.
56 Bantuan Kak Vera
57 Rindu
58 Berbuah penghianatan.
59 Kekesalan.
60 tekanan
61 Usaha Rani.
62 Rencana Denis.
63 Curiga
64 Tumpahan Rindu.
65 Kekuatan Cinta
66 Sangat Mencintai mu !!
67 Permainan Denis.
68 penyatuan cinta
69 Pengamanan.
70 Devan ??
71 Bau pengkhianatan.
72 Kedok Denis
73 Permainan.
74 Kekuasaan.
75 Kelemahan Erik.
76 Rindu.
77 Khawatir
78 Rani terjebak.
79 Tangis di dalam kekuatan.
80 keraguan.
81 kekecewaan Alex.
82 Bom waktu.
83 Pilu
84 I Love My Babby
85 Baru di mulai.
86 Ke panikan Rani.
87 Ke busukan Devan.
88 Kehangatan.
89 BAB 89. Kebahagiaan.
90 BAB 90 Romantis.
91 BAB 91. Harmonis.
92 BAB 92. Haru.
93 BAB 93. Misi pertama.
94 BAB 94. Usaha Petra.
95 BAB 95. Petaka bagi Denis.
96 BAB 96.Pukulan Petra untuk Denis
97 BAB 97. Isak tangis dan emosi
98 BAB 98. Tangis.
99 BAB 99. Kegundahan Petra.
100 BAB 100. Tak sabar.
101 BAB 101. Terungkap.
102 BAB 102. Egois
103 BAB 103. Masa lalu
104 BAB 104. Kekecewaan.
105 BAB 105. Langkah cepat Alex.
106 BAB 106. Janji suci.
107 BAB 107. Tak percaya.
108 BAB 108. Ketakutan.
109 BAB 109. Denis berakhir.
110 BAB 110. Mencoba tenang.
111 BAB 111. Kerinduan.
112 BAB 112. Egois.
113 BAB 113. Kehangatan 21+
114 BAB 114. Kebersamaan.
115 BAB 115. Karma.
116 BAB 116. kesabaran Rani.
117 BAB 117. Saling menguatkan.
118 BAB 118. Penat
119 BAB 119. Pahit
120 BAB 120. Ketakutan.
121 BAB 121. Kebahagiaan.
Episodes

Updated 121 Episodes

1
Penuh kasih Sayang.
2
Penuh cinta
3
Penuh cinta
4
Kenapa ??
5
Takut kehilangan.
6
Kenyataan Pahit.
7
Pil Pahit
8
Awal penderitaan.
9
Kegilaan Gwen
10
Menerima kenyataan.
11
Posisi Gwen
12
Salah dalam memilih.
13
Rapuh.
14
Peliharaan Denis
15
Hantu berwujud manusia
16
Kepribadian Alex
17
Buas nya Gwen
18
Undangan
19
Kedok Gwen
20
Kekuasaan Alex.
21
Teriakan Penuh Arti
22
Kebaikan Alex
23
Bersama Alex
24
Kepercayaan Denis
25
perasaan alex
26
Pegangan Erat
27
Ucapan mematikan.
28
Ibu Iren
29
Nyaman
30
Kebersamaan dengan Alex.
31
Sudah hilang.
32
Kekuatan Rani
33
Kerinduan Alex.
34
Kuasa Gwen
35
Kerinduan.
36
Rindu.
37
Usaha Denis gagal.
38
Emosi.
39
Tahap selanjut nya.
40
Tahap mediasi
41
Pemaksaan.
42
Waktu yang tepat
43
Tahap selanjut nya.
44
Kasih sayang Alex.
45
Bahagia dan Derita.
46
Bukti.
47
Meluapkan Emosi.
48
Alex Vs Denis
49
Emosi Alex.
50
Kejadian Naas.
51
3 Orang hebat.
52
Pilu.
53
Tangis
54
Perjuangan Rani.
55
Kesabaran Rani.
56
Bantuan Kak Vera
57
Rindu
58
Berbuah penghianatan.
59
Kekesalan.
60
tekanan
61
Usaha Rani.
62
Rencana Denis.
63
Curiga
64
Tumpahan Rindu.
65
Kekuatan Cinta
66
Sangat Mencintai mu !!
67
Permainan Denis.
68
penyatuan cinta
69
Pengamanan.
70
Devan ??
71
Bau pengkhianatan.
72
Kedok Denis
73
Permainan.
74
Kekuasaan.
75
Kelemahan Erik.
76
Rindu.
77
Khawatir
78
Rani terjebak.
79
Tangis di dalam kekuatan.
80
keraguan.
81
kekecewaan Alex.
82
Bom waktu.
83
Pilu
84
I Love My Babby
85
Baru di mulai.
86
Ke panikan Rani.
87
Ke busukan Devan.
88
Kehangatan.
89
BAB 89. Kebahagiaan.
90
BAB 90 Romantis.
91
BAB 91. Harmonis.
92
BAB 92. Haru.
93
BAB 93. Misi pertama.
94
BAB 94. Usaha Petra.
95
BAB 95. Petaka bagi Denis.
96
BAB 96.Pukulan Petra untuk Denis
97
BAB 97. Isak tangis dan emosi
98
BAB 98. Tangis.
99
BAB 99. Kegundahan Petra.
100
BAB 100. Tak sabar.
101
BAB 101. Terungkap.
102
BAB 102. Egois
103
BAB 103. Masa lalu
104
BAB 104. Kekecewaan.
105
BAB 105. Langkah cepat Alex.
106
BAB 106. Janji suci.
107
BAB 107. Tak percaya.
108
BAB 108. Ketakutan.
109
BAB 109. Denis berakhir.
110
BAB 110. Mencoba tenang.
111
BAB 111. Kerinduan.
112
BAB 112. Egois.
113
BAB 113. Kehangatan 21+
114
BAB 114. Kebersamaan.
115
BAB 115. Karma.
116
BAB 116. kesabaran Rani.
117
BAB 117. Saling menguatkan.
118
BAB 118. Penat
119
BAB 119. Pahit
120
BAB 120. Ketakutan.
121
BAB 121. Kebahagiaan.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!