Akhirnya aku sampai di depan pintu dungeon, aku menyurvei daerah depan pintu. Namun aku tidak melihat skeleton di sekitarnya dan memutuskan untuk melihatnya lebih dalam.
"Aku diberitahu tadi, kalau mereka akan muncul di sekitar sini." Gumamku.
Setelah berjalan sebentar sambil mencari mereka, aku akhirnya mendengar sesuatu seperti deritan tulang dari arah depan.
Setelah berjalan dengan langkah kaki senyap, aku mendapati suara tersebut berasal dari para skeleton yang memblokir jalan di depan.
Kurasa akan bagus mempraktekan skill necromancer disini. Namun sebaiknya aku menahan aura Dewa ku ketika menggunakannya, agar para orang yang kukenal di Kerajaan Alstrina tak mengetahuinya dan mencari ku, karena para Dewa sensitif terhadap kekuatan ini.
Setelah mengatur siklus aura di tubuhku, dan memastikan tak ada masalah aku melanjutkan untuk rencana selanjutnya.
Pertama-tama, untuk berhasil dalam membuat kontrak aku perlu memeriksa kemauan dari skeleton tersebut.
Sepertinya aku pernah melihat di salah satu buku yang menjelaskan. Jika monster yang tidak mengerti kata-kata, maka harus melemahkannya tanpa mengalahkannya. Jika mereka menerima kontrak tersebut maka, itu akan dianggap setuju.
Sepertinya aku akan menghabisinya jika aku menggunakan sihir, jadi aku akan menggunakan salah satu sihir gravitasi untuk menahan pergerakan mereka.
Aku Menempatkan kekuatanku kedalam belati yang akan membuat sedikit ledakan kecil.
Aku mulai mengalihkan perhatian mereka.
Sepertinya ledakan tersebut berhasil memancing mereka, segera aku merapalkan sihir gravitasi.
[Gravitation Circle]
Para skeleton itu mulai kehilangan tenaga mereka dan bebaring tak berdaya.
Dilanjutkan dengan aku mengangkat tangan ke arah para skeleton dan memulai untuk membentuk kontrak.
"Rasanya ada sesuatu yang keluar dari tanah yang melahap para skeleton dalam kabut. Apakah ini baik-baik saja? " Gumamku.
Terlepas dari itu, apakah pembentukan kontrak berhasil atau tidak, setengah dari mana yang tersisa akan dihabiskan untuk kontrak tersebut. Itu efek dari pengeluaran sejumlah besar mana, Dan untuk kalian tahu bahwa aku memiliki mana yang unlimited, jadi jangan anggap aku curang ok.
"Hm.. Apakah pembentukan kontrak berhasil?" Gumamku.
Melihat Para Skeleton itu sepertinya mulai secara bertahap mengeluarkan aura gelap.
Tak lama dari kabut gelap tersebut muncul sesosok skeleton dengan set tempur layaknya kesatria kegelapan.
"Apakah sudah selesai dengan ini?"
Dari yang apa yang kulihat. Sepertinya dari sekitar 13 skeleton hanya menghasilkan satu kesatria skeleton berperingkat 'B' dengan pakaian besi lengkap, kurasa ini awal yang cukup memuaskan.
“Baiklah, mulai hari ini dan seterusnya kamu akan dipanggil Weth. Teruslah setia padaku mulai dari saat ini dan seterusnya!"
Dengan suara iblisnya dan tubuh bersujud Weth menjawab.
"Mulai dari sekarang nama saya Weth, dengan pemberian kehidupan oleh tuanku aku bersumpah akan melayani anda untuk selamanya."
Wow..Kukira dia tak bisa berbicara sepertinya dugaan ku salah ia ternyata bisa berbicara dan itu terdengar sedikit bermartabat.
Setelah itu aku menanyai beberapa pertanyaan seperti dari mana para monster di dungeon ini muncul dan jenis monster apa saja yang ada disini.
Dia mulai menjelaskan tentang tentang bagaimana monster tercipta dari rasa takut manusia, dan mengambil aura mereka sebagai sumber energi mereka. Sedangkan untuk kemunculan mereka disini, itu di akibatkan oleh retaknya penghalang antara dunia manusia dan iblis yang menyebabkan mereka terhisap kedalamnya dan kemudian tempat ini di kenal oleh banyak masyarakat dengan sebutan dungeon.
Dari penjelasannya tersebut aku menyimpulkan bahwa mereka para monster muncul disini bukan karena kemauan mereka.
"Sebelum saya disini, saya hanya mengingat bahwa saat itu saya dan para Skeleton lain sedang bertempur dibarisan terdepan. Saat itu pertempuran antara iblis dan manusia berlangsung selama dua bulan dan pahlawan dari pihak manusia berhasil menggagalkan kepala raja iblis dan kejadian tersebut disaksikan oleh semua monster saat itu dan kami semua mulai kehilangan kekuatan kami karena sumber mana kami berasal dari raja iblis, dan keadaan para monster saat ini mulai terancam punah, juga yang kuingat saat itu raja iblis hanya meninggalkan seorang anak perempuan yang hilang keberadaan nya sampai saat ini." Ungkapnya padaku, dengan gertakan dari setiap giginya.
"Umu, jadi seperti itu, lalu apakah kau marah bila aku menjadi tuanmu saat ini." Ucapku.
"Untuk itu saya malah berterima kasih pada anda kerena dengan anda menamai saya kekuatan milik saya bertambah sangat drastis, dan untuk Tuan yang juga merupakan manusia saya tidak akan mempermasalahkan hal tersebut, karena aku ingin melupakan kejadian masa lampau dan mencari putri raja iblis untuk menyelamatkan kami dari kehancuran." Jawabnya.
"Baiklah, untuk masalahmu mencari putri tersebut aku membantumu sebisaku. Namun sebelum itu aku ingin menikmati waktu di kota ini lebih lama." Ucapku.
"Terimakasih Tuan." Ucapnya.
Mulai sekarang Weth adalah teman penting yang akan menemani perjalananku mulai sekarang.
Aku akan memastikan untuk tidak membuat kesalahan dan menghindari hal buruk yang akan terjadi kedepannya.
Tujuan pertama pengujian tercapai. Selanjutnya aku akan menyuruh Weth mencari lima Skeleton untuk misiku yang sempat tertunda tadi sekaligus melihat kesetiaan nya padaku.
Weth menunjukkan keinginannya dengan tubuh gemetaran.
Tidak, tidak ada masalah jika Weth baik-baik saja dengan itu.
Namun setelah Weth membunuh Skeleton nanti. aku harus membongkar kerangka skeleton dan mengumpulkan core sebagai bukti permintaan penaklukan kali ini.
Akhirnya kami menemukan target..
Dengan segera Weth maju sebelum aku memberi aba-aba, dia menyerang para skeleton tanpa keraguan dalam setiap tebasan pedang panjangnya.
Sepertinya aku tidak perlu khawatir tentang itu.
Setelah mengalahkan skeleton aku segera mengumpulkan setiap core dan berhasil mendapatkan sekitar lima belas core skeleton. Segera aku masukan core tersebut kedalam kantung yang telah ku persiapkan.
Huh.. Sepertinya akan menyenangkan bila aku memiliki cincin ruang, namun di kota ini aku belum pernah melihatnya sejauh ini.
"Weth apakah akan baik-baik saj, bila kau berpenampilan seperti itu saat sampai di kota." Ucapku.
"Hm..Tuan tak perlu khawatir, saya bisa merubah penampilan saya sesuka hati." Jawabnya.
Kemudian ia menyusutkan tubuhnya. Dan terlihat menyerupai boneka kesatria, hal yang mengejutkan adalah saat tubuhnya menjadi boneka itu memiliki tekstur yang lembut dan kesannya seperti boneka asli.
Setelah Weth berubah menjadi boneka, ia ku gantungkan di pinggang sebelah kiri ku.
Kurasa dengan ini tak perlu mengkhawatirkan reaksi orang bila mereka melihat anak laki-laki dengan boneka kesatria di pinggangnya.
Sekarang kami telah sampai di guild Petualang dan menyerahkan inti core tersebut kepada resepsionis.
"Penaklukan lima Skeleton berhasil tanpa masalah." Ucap Isabella dan menstempel kartu petualangku.
Sepertinya sejumlah angka status mulai bertambah.
Setelah menerima hadiah dari guild.
Aku pergi mencari penginapan untuk menginap hari ini.
"Kurasa itu penginapan yang disebutkan oleh Isabella." Ucapku
Isabella merekomendasikan sebuah penginapan dan mengajari informasi yang diperlukan di kota ini.
[Penginapan Bulan]
Tidak diragukan lagi, kurasa memang ini tempatnya. Aku segera melangkah masuk ke dalam penginapan.
Membuka pintu, aku disambut oleh seorang Nyonya dengan tubuh besar yang berdiri di konter.
“Oh, tamu? Selamat datang di Penginapan Bulan." Ucap Nyonya dengan ramah.
“Umm, aku ingin memesan kamar selama satu malam." Ucapku.
"Jika itu cocok untukmu, silakan tinggal untuk berikutnya juga. Saya akan senang untuk kunjungan anda di kemudian hari." Ucapnya.
Setelah membayar biaya penginapan, Nyonya membimbing ku ke kama.
Secara singkat aku diberi tahu waktu untuk makan malam di penginapan ini.
Fuu ~, akhirnya aku bisa sedikit rileks.
"Meskipun aku sudah mengantisipasinya, tapi tetap saja disini tak ada kamar mandi…" Gumamku.
Ya sudahlah.
Karena aku lupa makan apapun tadi, karena asyik bertempur pada waktu makan siang perutku mulai merasa lapar sekali.
Dan aku memutuskan untuk turun dan memesan beberapa makanan yang tersedia di penginapan ini.
*Bersambung*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 40 Episodes
Comments
blumer
lanjutt
2021-05-05
0