Alya kali ini sedang di perusahaan nya.Pagi ini perusahaan sedang sibuk-sibuknya karena akan kedatangan tamu yang berasal dari perusahaan terkemuka di negara nya.
Tentu saja akan ada penjamuan yang mewah agar investor perusahaan nya merasa terhormat dan bahagia.
"Tania semua nya sudah selesai kan?"Tanya Alya sambil melirik jam yang melekat ditangan nya.
"Sudah Nona"Jawab Tania.
"Baik kalau begitu, kumpulan semua karyawan dan suruh mereka berjejer untuk menyambut kedatangan Tuan Grissham"Kata Alya mendapatkan anggukan Tania.
"Baik Nona kalau begitu saya permisi dahulu"Tania segera menjalankan perintah dari Alya untuk mengumpulkan semua karyawan.
Para Karyawan sudah berjejer rapi membentuk barisan, dengan tengah dikosongkan agar Tuan Grissham bisa lewat.
Lima menit kemudian terlihat mobil mewah berhenti tepat di depan perusahaan Alya.Lalu keluar lah sosok pria paruh baya yang masih tampan dari mobil itu dengan sangat berkarisma.
"Selamat datang Tuan,saya merasa sangat terhormat saat anda bisa datang ke perusahaan saya ini"Alya menyambut tamunya sopan.
Tuan Grissham tersenyum"Tidak masalah, aku kemari hanya ingin melihat lihat perusahan anda Nona, tampaknya pemimpin nya adalah seorang wanita muda"Ucap Pria paruh baya itu memuji Alya karena di usia muda Alya mampu menjalankan perusahaan dengan sangat baik.
"jangan terlalu memuji Tuan,saya tidak sebanding dengan anak Anda yang sudah menjalankan perusahaan dengan sangat baik apalagi umurnya juga tidak jauh-jauh dari saya"anak yang dimaksud adalah Tuan Delano Ravian Grissham.
Pria muda yang merupakan pengusaha tersukses di Asia. Pria itu adalah pemilik perusahaan yang Alya ajak kerja sama seminggu yang lalu.
Dan sekarang ayahnya Tuhan Grissham sendiri akan turun tangan untuk melihat-lihat perusahaan dan melihat kinerja perusahaan Alya dari depan matanya sendiri.
"Mari Tuan saya akan mengantarkan Anda untuk berkeliling di perusahaan kami ini"
Alya berjalan sejajar dengan Tuan Graham dan berkeliling di perusahaan milik Alya.
Selesai berkeliling yang membutuhkan waktu sekitar 30 menitan itu,Alya mengajak Tuan Grissham untuk membicarakan masalah bisnis diruang kerjanya ditemani Tania.
...~***~...
"Dalen Lo mau sampai kapan sih kerja di sini sebagai pelayan,hidup udah enak malah pengen susah-susah jadi pelayan"Ucap Ryan selaku teman Delano yang bekerja menjadi pelayan WO.
"Sampai tujuan gue selesai"Jawab Delan
yang membuat Rian geleng-geleng kepala.
"Lo itu ya udah diberi hidup enak ,pekerjaan layak, sekarang udah jadi CEO di perusahaan bokap lo,eh malah mau hidup miskin kaya gini"Ryan terlihat menyayangkan hidup Delan.
"Jangan sok bijak deh lo,mending lo lanjutin pekerjaan,gue mau ke perusahaan dulu"Delan bersiap untuk pergi ke perusahaan.
Delan pergi ke ruang kerjanya untuk berganti baju ,dia juga sempat mencabut kumis palsu yang menempel di wajahnya.
Walaupun kumis palsu itu menempel di wajah tampannya, kumis tersebut tidak mengurangi ketampanan seorang Daleno Rivan Grissham.
Sedangkan Ryan yang melihat hal itu tertawa terpingkal-pingkal. Yang ingin mempunyai wajah tampan saja banyak tapi Dalen malah ingin wajahnya terlihat buruk agar identitasnya tidak terbongkar.
Ryan sendiri mempunyai posisi yang cukup bagus di bidang wedding organizer tersebut, Dia adalah satu-satunya orang yang mengetahui bahwa Dalen adalah pewaris keluarga Grissham.
” Mau di apain aja gue tetep ganteng”
Ucap Delano sambil bercermin melihat pantulan wajahnya di cermin.Memang ya
ganteng ya ganteng aja.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 100 Episodes
Comments
Sumini Ningsih
narsis
2024-07-25
1