Hari yang di tunggu-tunggu akhirnya datang juga.Tapi hari ini adalah hari yang paling Alya benci,hari dimana pernikahan nya akan di langsungkan sebenar lagi.
"Sayang kamu cantik banget"ucap nenek Alya melihat cucunya dari pantulan kaca nampak cantik dan ayu dengan balutan kebaya putih modern.
Alya yang mengangguk memang dirinya sangat cantik hari ini, kemudian mata Alya menatap neneknya lekat.
"Aku masih tidak menyangka nek akan menikah secepat ini, dengan seorang pria yang bukan pilihanku"ucap Alya hanya dibalas senyuman oleh neneknya.
Tangan nenek Alya membelai rambut cucunya yang sudah di sanggul"nenek yakin pilihan kakekmu tidak akan salah"ucap nenek Alya menasehati Alya.
Alya mengangguk, dia pasrah dengan semua ini. neneknya menuntun Alya untuk turun ke bawah tempat pernikahannya akan dilaksanakan.
"Keluarga mempelai pria apa sudah datang pah?tanya nenek Alya pada suaminya.
"Belum, aku sudah menelepon berkali-kali tapi Andre tidak mengangkatnya"Jawab kakek Alya gelisah.
Nenek Alya terkejut mendengar ucapan suaminya tapi buru-buru dia menetralkan rasa terkejut nya.
"Mungkin mereka sedang di jalan, sedang macet Jangan berfikir buruk terlebih dahulu"kata nenek Alya.
"Kamu benar mah,sebaiknya kita menunggu saja, mungkin mereka sedang dalam perjalanan"Kata Kakek Alya menjawab.
...~***~...
Sementara di tempat lain di sebuah rumah yang lumayan megah terdapat berapa anggota keluarga yang sedang panik karena anak mereka tidak ada di kamarnya.
"Pah bagaimana ini? Jeff tidak ada di kamarnya dan hanya meninggalkan sepucuk surat ini"ucap Mariska Kepada sang ayah.
"Benar-benar anakmu itu tidak tahu malu sudah baik,aku menjodohkan nya dengan seorang wanita cantik dan berkarir malah hilang begitu saja"Geram Andreas mengahadapi cucunya.
"Tapi Apa yang harus kita lakukan sekarang? Pasti teman papah itu sudah menunggu"Ucap Mariska sambil satu tangan meremas rambutnya sangking pusing mengahadapi anak semata wayangnya.
"Entahlah"Gumam Andreas juga tak kalah pusing.
Ting..
Bunyi notifikasi pesan masuk ke hendphone Alya, wanita itu mengeritkan dahinya.
"Jeff,kenapa dia mengirim pesan"batin wanita itu berkecamuk.
Jeff...
Alya maaf aku tidak bisa menikah dengan mu,aku mencintai kekasih ku dan tidak bisa jika harus meninggalkan nya.Sekali lagi aku minta maaf.
Deg,,jantung Alya rasanya akan copot sekarang ini juga ,dia meremas kebaya nya sangking terkejut akibat membaca pesan yang Jeff kirimkan.
"Tidak ini pasti bohong ini cuma mimpi kan? pasti aku cuma mimpi, ini cuma khayalan, tidak mungkin ini tidak mungkin"Alya menepuk-nepuk pipinya.
Tapi Alya salah semua itu bukan mimpi itu nyata.Dia meneteskan air matanya sangking bingung harus melakukan apa.
Nama baik keluarga nya pasti akan tercoreng akibat kesalahan yang dilakukan Jeff.
Alya berlari menghampiri Kakek neneknya, walaupun dia memakai kebaya yang otomatis membuat nya kesusahan dalam berlari.
"Kekek nenek Alya ingin bicara sebentar dengan kalian"Ucap Alya dengan nafas yang naik- turun.
Mendengar suara Alya nenek dan Kekek nya tampak binggung.Hingga tarikan tangan membuat kedua paruh baya itu menyingkir dari beberapa rakan kerjanya.
"Ada apa ini Alya?kenapa kamu menarik kami kesini?"Ucap Kekek Alya saat Alya bertindak kurang ajar.
"Kek nek bacalah ini"ucap Alya menyuruh Kakek dan neneknya untuk membaca pesan dari Jeff.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 100 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Sumini Ningsih
udah nikah ama delano ajah
2024-07-25
1