Episode 12

Pria yang menolongku ini menyadari bahwa mobil kami dikejar, dia tanpa ragu menambah kecepatan mobilnya. Aku takut kami kecelakaan karena kami sedang berada di jalan raya. Jika kami kecelakaan sama saja aku akan mati.

Mobil kami berbelok ke jalanan yang sepi, mobil yang mengejar kami tadi masih mengikuti kami, aku melihat ke belakang, sepertinya mereka mulai menggunakan kekerasan. Aku melihat salah satu dari mereka mengarahkan tangannya yang menggenggam pistol keluar jendela mobil. Sepertinya dia ingin menembaki mobil kami.

Duar duar duar duar duar

Tembakan bertubu-tubi menghantam mobil kami. Ban mobil kami sepertinya sudah meletus ke empat-empatnya. Terbukti pria yang menolongku ini kesulitan mengndalikan stir mobil. Mobil kami hilang kendali.

"Aaa..."

"Aaa..."

Teriak kami dikala mobil kami hilang arah sehingga menghantam pohon besar dipinggir jalan. Mobil kami terbalik. Oh Tuhan, dipinggir jalan tempat kami menabrak pohon adalah sebuah jurang. Mobil kami terguling-guling jatuh ke jurang, kami yang masih terjebak di dalam mobil merasa di antara hidup dan mati.

"Aaa..."

"Aaa..."

Mobil kami berhenti berguling ketika sudah tercebur di sungai yang berarus deras dan sangat dalam. Kami masih berada didalam mobil. Air sudah memenuhi mobil kami sehingga membuat kepala kami hampir tenggelam. Mobil kami mengeluarkan asap.

Boomm

Mobil kami meledak seketika didalam derasnya air sungai.

Flashback Off

"Aaa..."

Teriakku bangun dari tidurku setelah merasa ada yang mengagetkanku.

“Nai sadarlah!” kata Om Jonas dengan ekspresi cemasnya.

“Om Jonas, aku mimpi buruk lagi,” ucapku, aku langsung duduk memeluk Om Jonas.

“Iya aku tau, tadi aku dengar kamu teriak-teriak pagi-pagi begini, karena pintu kamar kamu gak dikunci aku langsung masuk,” kata Om Jonas sambil mengelus kepalaku.

“Mobil kita meledak om,” kataku sembari menangis dipelukannya.

“Lupakan kenangan mengerikan itu, aku saja sudah lupa, kamu tenang ya,” ucapnya agar aku tenang.

Aku hanya mengangguk.

“Pakai bajumu, aku kaget tadi lihat kamu masih setengah telanjang, makanya saat aku masuk aku langsung menyelimuti kamu, untung gak ada orang yang masuk kamarmu,” kata Om Jonas.

“Iya Om,” ucapku menurut.

POV Author

Jonas memberikan baju yang dipungutnya tadi dari lantai. Baju yang semalam ia lempar sembarang saat mencoba mencumbu Naina. Naina langsung memakai branya dan banjunya dihadapan Jonas tanpa malu-malu. Jonas memperhatikan leher dan dada Naina yang masih merah bekas cumbuannya tadi malam.

“Hari ini gimana kalau kamu libur? lihat leher dan dada kamu merah akibat tadi malam!”

Naina melihat tanda itu.

“Iya Om, aku izin aja hari ini,”

“Nanti Aku yang telepon guru kamu di sekolah buat minta izin untukmu,”

“Makasih Om,”

“Kamu mandi lagi ya setelah itu sarapan di meja makan!”

“Iya Om,”

“Nai?”

“Ada apa Om?”

“Besok aku mau ke London, aku gak tenang ninggalin kamu, aku kesana 3 hari, kamu mau ikut aku?”

“Selama Om gak keberatan, aku ikut kemanapun Om pergi,”

“Ua sudah kalau gitu, besok kamu siap-siap ya, hari ini aku mau ke kantor, kamu baik-baik ya di apartemen,”

“Iya Om,”

“Penurut banget sih Naina ku ini,” Jonas tersenyum gembira pagi-pagi begini.

Deg

Deg

Deg

Jantung Naina kembali berdebar.

Setelah Naina mandi untuk menyegarkan tubuhnya, Naina lalu mamasang pakaiannya dan keluar untuk sarapan, disana sudah ada Jonas yang masih menunggunya.

“Kok Om Jonas masih belum makan?”

“Aku nungguin kamu, kita bareng-bareng ya sarapan!”

“Iya Om,”

Setelah menyelesaikan sarapannya. Jonas langsung berangkat ke kantor. Pekerjaan yang kembali menumpuk hari ini telah menunggunya.

Di ruang Meeting, Jonas yang dengan gagahnya duduk di depan, dikursi meeting sedang tidak fokus. Para bawahannya dari tadi seperti biasa sedang gugup karena Jonas ketika meeting selalu cerewet tapi hari ini ia malah diam dan hanya menekan-nekan pulpennya. Dimas yang dari tadi ada di sebalah bosnya memperhatikan bosnya yang sedang tidak fokus.

Jonas sedang memikirkan kejadian tadi malam yang begitu panas, Jonas tadi malam berusaha mengendalikan dirinya agar tidak berbuat lebih. Untung dia berhasil menghindar tadi malam. Tapi ia belum yakin, apakah ia bisa menghindar untuk lain kali. Jonas frustasi.

“Meeting ini kita tunda, Dimas kamu jadwalkan ulang meeting ini, ikut aku keruanganku!” perintah Jonas kepada Dimas yang langsung bangun dari kursinya lalu keluar.

Di ruang CEO

“Ada yang bisa saya bantu Bos?” ucap Dimas sambil gugup saat sedang berdiri didepan meja kerja Jonas dengan posisi Jonas duduk di kursi kerjanya.

“Aku ingin menanyakan sesuatu,” ucap Jonas

“Silahkan Bos!”

“Apa bedanya ****** dan cinta?”

“Bedanya sangat jauh Bos, orang yang biasanya hanya sedang bernafsu akan melakukan apa saja untuk memuaskan nafsunya meskipun ia harus memaksa tapi kalau cinta itu berbeda, meskipun kita sedang sangat bernafsu, kita lebih memilih menyiksa diri kita agar tidak menyakiti orang itu,” jelas Dimas.

“Apa benar begitu?”

“Iya Bos,”

“Kamu pernah jatuh cinta?”

“Jujur saja tidak pernah bos, saya sudah dijodohkan Bos, empat tahun lagi saya akan menikah dengan wanita pilihan orangtua saya,”

“Terus darimana kamu tau beda cinta dan *****?”

“Saya baca dibanyak artikel Bos, dan artikel itu sudah lolos penelitian, kalau boleh saya tau, ada apa Bos menanyakan hal ini?”

“Karena kamu bisa dipercaya, saya akan katakan pada kamu, apa kamu ingat Naina?”

“Wanita remaja yang bersama Bos dulu pergi ke puncak ya ?”

“Kamu tau siapa dia?”

“Bukankah dia salah satu teman kencan Bos?”

“Apa-apaan kamu menilai dia serendah itu?” ucap Jonas kesal.

“Saya pikir dia salah satu wanita bayaran Bos yang Bos sewa tanpa sepengetahuan saya untuk menemani malam Bos dipuncak dulu, maaf saya lancang Bos,”

“Dia bukan wanita bayaran, pikiran kamu kotor sekali, dia itu masih kecil,”

“Seorang wanita yang seumuran Naina adalah wanita yang menggairahkan Bos, banyak juga wanita remaja yang menjual tubuhnya, jadi saya mengira Bos hanya iseng dengan daun muda,”

“Buang pikiran kotor kamu itu, memangnya saya apaan menyewa gadis dibawah umur, Naina itu gadis baik-baik,”

Dimas menatap curiga ke bosnya.

“Apa Bos jatuh cinta padanya?”

Deg

Jonas merasa sedang tertangkap basah.

“Maksud kamu?” tanya Jonas

“Firasat saya mengatakan Bos jatuh cinta padanya,”

“Apa aku salah jatuh cinta padanya?”

“Kita tidak bisa memilih Bos untuk jatuh cinta kepada siapa, hati yang menentukan kepada siapa dia tertambat, tapi masalahnya cuma satu, apa gadis muda seperti dia punya perasaan yang sama seperti yang Bos rasakan? karena rata-rata wanita sekarang hanya melihat kemewahan,”

Jonas berpikir sejenak, Jonas mengingat wajah Naina kembali. Dia melihat ketulusan dari mata Naina saat Naina mengatakan bahwa Naina sangat menyayangi Jonas dan mengatakan bahwa Jonas adalah segala-galanya untuk Naina.

“Aku sudah melalui banyak hal bersamanya selama 8 tahun, aku bahkan pernah hampir mati bersamanya, dia bahkan sudah mengetahui dari dulu sifat jelekku ini, dia terlalu baik untuk aku miliki,” kata Jonas sambil menghela nafas.

“Jadi Bos sudah lama mengenalnya, aku yakin dia pasti tulus, bukankah sudah naluri pria untuk memiliki pasangan yang sangat baik Bos?”

“Maksudnya?”

“Jika Bos sudah menemukan wanita yang menurut Bos berharga, saya sarankan kepada Bos agar cepat-cepat memilikinya sebelum dia didekati pria lain, tidak apalah Bos kita merasa egois sedikit karena ingin memilikinya,”

“Kamu benar, sekarang aku merasa yakin 100 %, aku harus memilikinya sebelum didekati pria lain,”

“Apa Bos berencana ingin menikah lagi?” tanya Dimas dengan antusias.

Terpopuler

Comments

Itha Fitra

Itha Fitra

calon dokter kn gk blh nikah dlu

2023-06-18

0

Noviatul Walidah

Noviatul Walidah

dimas yg bijak

2021-10-09

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 01 (Season 1)
2 Episode 02
3 Episode 03
4 Episode 04
5 Episode 05
6 Episode 06
7 Episode 07
8 Episode 08
9 Episode 09
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32 (Menikah)
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35 (Malam Pertama)
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76 (Terakhir Season 1-Simpanan)
77 Episode 77 (Season 2)
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
95 Episode 95
96 Episode 96
97 Episode 97
98 Episode 98
99 Episode 99
100 Episode 100 (Momen Pertama)
101 Episode 101
102 Episode 102
103 Episode 103
104 Episode 104
105 Episode 105
106 Episode 106
107 Episode 107
108 Episode 108
109 Episode 109
110 Episode 110
111 Episode 111
112 Episode 112
113 Episode 113
114 Episode 114
115 Episode 115
116 Episode 116
117 Episode 117
118 Episode 118
119 Episode 119
120 Episode 120
121 Episode 121
122 Episode 122
123 Episode 123
124 Episode 124
125 Episode 125
126 Episode 126 (Kemarahan Juna)
127 Episode 127
128 Episode 128
129 Episode 129
130 Episode 130
131 Episode 131
132 Episode 132
133 Episode 133
134 Episode 134
135 Episode 135
136 Episode 136
137 Episode 137
138 Episode 138
139 Episode 139
140 Episode 140
141 Episode 141
142 Episode 142
143 Episode 143
144 Episode 144
145 Episode 145
146 Episode 146
147 Episode 147
148 Episode 148
149 Episode 149
150 Episode 150
151 Episode 151
152 Episode 152
153 Episode 153
154 Episode 154
155 Episode 155
156 Episode 156
157 Episode 157
158 Episode 158
159 Episode 159 (Masih Mencintaimu)
160 Episode 160 (Hilangnya Kehormatan)
161 Episode 161
162 Episode 162
163 Episode 163
164 Episode 164
165 Episode 165
166 Episode 166
167 Episode 167
168 Episode 168
169 Episode 169
170 Episode 170
171 Episode 171
172 Episode 172
173 Episode 173
174 Episode 174 (Sah)
175 Episode 175
176 Episode 176
177 Episode 177
178 Episode 178
179 Episode 179
180 Episode 180
181 Episode 181 (Terakhir Season 2-Obsesi)
182 Episode 182 (Season 3)
183 Episode 183 (Dipaksa karena Cinta)
184 Episode 184
185 Episode 185
186 Episode 186
187 Episode 187
188 Episode 188
189 Episode 189
190 Episode 190
191 Episode 191
192 Episode 192
193 Episode 193
194 Episode 194
195 Episode 195
196 Episode 196
197 Episode 197
198 Episode 198
199 Episode 199
200 Episode 200
201 Episode 201
202 Episode 202
203 Episode 203
204 Episode 204
205 Episode 205
206 Episode 206
207 Episode 207
208 Episode 208
209 Episode 209
210 Episode 210
211 Episode 211
212 Episode 212
213 Episode 213
214 Episode 214
215 Episode 215
216 Episode 216
217 Episode 217
218 Episode 218
219 Episode 219
220 Episode 220 (Tamat)
221 Pengumuman
Episodes

Updated 221 Episodes

1
Episode 01 (Season 1)
2
Episode 02
3
Episode 03
4
Episode 04
5
Episode 05
6
Episode 06
7
Episode 07
8
Episode 08
9
Episode 09
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32 (Menikah)
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35 (Malam Pertama)
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76 (Terakhir Season 1-Simpanan)
77
Episode 77 (Season 2)
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94
95
Episode 95
96
Episode 96
97
Episode 97
98
Episode 98
99
Episode 99
100
Episode 100 (Momen Pertama)
101
Episode 101
102
Episode 102
103
Episode 103
104
Episode 104
105
Episode 105
106
Episode 106
107
Episode 107
108
Episode 108
109
Episode 109
110
Episode 110
111
Episode 111
112
Episode 112
113
Episode 113
114
Episode 114
115
Episode 115
116
Episode 116
117
Episode 117
118
Episode 118
119
Episode 119
120
Episode 120
121
Episode 121
122
Episode 122
123
Episode 123
124
Episode 124
125
Episode 125
126
Episode 126 (Kemarahan Juna)
127
Episode 127
128
Episode 128
129
Episode 129
130
Episode 130
131
Episode 131
132
Episode 132
133
Episode 133
134
Episode 134
135
Episode 135
136
Episode 136
137
Episode 137
138
Episode 138
139
Episode 139
140
Episode 140
141
Episode 141
142
Episode 142
143
Episode 143
144
Episode 144
145
Episode 145
146
Episode 146
147
Episode 147
148
Episode 148
149
Episode 149
150
Episode 150
151
Episode 151
152
Episode 152
153
Episode 153
154
Episode 154
155
Episode 155
156
Episode 156
157
Episode 157
158
Episode 158
159
Episode 159 (Masih Mencintaimu)
160
Episode 160 (Hilangnya Kehormatan)
161
Episode 161
162
Episode 162
163
Episode 163
164
Episode 164
165
Episode 165
166
Episode 166
167
Episode 167
168
Episode 168
169
Episode 169
170
Episode 170
171
Episode 171
172
Episode 172
173
Episode 173
174
Episode 174 (Sah)
175
Episode 175
176
Episode 176
177
Episode 177
178
Episode 178
179
Episode 179
180
Episode 180
181
Episode 181 (Terakhir Season 2-Obsesi)
182
Episode 182 (Season 3)
183
Episode 183 (Dipaksa karena Cinta)
184
Episode 184
185
Episode 185
186
Episode 186
187
Episode 187
188
Episode 188
189
Episode 189
190
Episode 190
191
Episode 191
192
Episode 192
193
Episode 193
194
Episode 194
195
Episode 195
196
Episode 196
197
Episode 197
198
Episode 198
199
Episode 199
200
Episode 200
201
Episode 201
202
Episode 202
203
Episode 203
204
Episode 204
205
Episode 205
206
Episode 206
207
Episode 207
208
Episode 208
209
Episode 209
210
Episode 210
211
Episode 211
212
Episode 212
213
Episode 213
214
Episode 214
215
Episode 215
216
Episode 216
217
Episode 217
218
Episode 218
219
Episode 219
220
Episode 220 (Tamat)
221
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!