"Sial, mereka mengepung kita.." ucap Farah lagi karna melihat mobil yang di tumpanginya sudah di todong senjata di seluruh sudut.
Brraaakkk..
"Lu gila ya, kalok orang yang lu tabrak tadi mati gimana" ucap Farah kaget saat Dian menabrak orang yang mengelung mereka dari depan.
"Yang penting kan kita bebas sekarang, udah lu ikut gue dulu aja tar kalok suasana udah aman gue anter balik" ucap Dian yang kini menancap gas menuju Restoran karna memang pertemuan dengan klayen selalu di Restoran.
"Kalok lu bawa gue itu makin bahaya.." ucap Farah.
"Bahaya gimana?" ucap Dian bingung.
"Ya bahaya karna.. karna nanti lu juga ikut jadi targetnya" ucap Farah.
"Udah tenang aja, lu gk tau aja gak ada orang yang berani sama gue kalau pun ada pasti langsung gue tebas" ucap Dian dengan percaya diri.
Beberapa menitpun sudah berlalu dan kini Dian melaju dengan sangat kencang menujTelfon oran tempatnya Meting namun ternyata para kawanan yang tadi mengepung mereka kini mengejar mereka daei belakang.
"Benerkan.. turunin gue sekarang" ucap Farah saat melihat kawanan orang² tadi yang mengepung mereka.
"Gak bisa, makin bahaya kalok gue nurunin lu" ucap Dian dengan nada tegas.
Dor..
Satu tembakan melesat ke arah mobil Dian dan pluru itu terpental lagi, karna mobil dian memang anti peuru.
#Telfon on
"Bahaya, di Jl.****" ucap Farah menekan panggilan pada seseorang.
"Meluncur" ucap orang yang di telfon Farah lalu Fatah mematikan sambungannya.
#Telfon off
"Siapa yang lu telfon?" tanya Dian penasaran karna Farah hanya menelfon sebentar lalu mematikannya.
"Bantuan" ucap Farah singkat lalu mengamati sepion mobil lagi memastikan kalau orang suruhan Papanya masih mengejar atau tidak.
Liu.. liu.. liu..
Suara serene polisi membuat kegaduhan di jalan itu dan membuat orang² bingung kenapa mobil polisi membunyikan serene kalau bukan ada yang di kejar pasti sedang mencari orang.
Mobil orang suruhan Papanya yang tadi mengejar Farah dan Dianpun memilih untuk menyerah mengejar karna tidak ingin berurusan dengan hukum setelah itu mereka melejit cepat lalu hilang entah kemana, suara mobil polisi semakin mendekat ke mobil mereka.
"Minggirkan mobilmu, aku ada urusan" ucap Farah saat melihat mobil polisi sudah berada di samping mobil dian.
"Haaa?? tapi.."
"Tolong lah tak akan lama" ucap Farah dengan tetap memandang kaca samping.
Mobil Dian pun menepi dan begitu juga mobil polisi itu, Farah yang melihat itu langsung keluar dari mobil Dian.
"Eh.. lu mau kemana?" ucap Dian kaget karna Farah keluar tanpa membaeritau Dian.
Pintu mobil polisi itu terbuka dan seorang laki² mengeluarkan sebelah kakinya untuk mengawali keluar dari mobil, laki² itu mengenakan pakaian komplit layaknya polisi yang sedang berjaga dia mendekat ke arah Farah yang beradiri di depan mobil Dian dan Dianpun ikut mendekati Farah.
"Komandan" ucap Laki² itu memberi hormat kepada Farah lalu 3 laki² lain yang baru keluar dari mobil ikut memberi hormat.
"Hemm.. " ucap Farah mengangguk sambil tersenyum "Jangan terlalu Formal" ucap Farah.
"Baiklah, jadi hanya ini yang bisaku bantu?" tanya Laki² itu kepada Farah.
"Iya hanya ini, Trimakasi karna sudah membantuku" ucap Farah dengan menyunggingkan sedikit tawa.
"Benarkah? hanya ini bantuan yang bisa di berikan kepada orang yang selalu membantu negara dengan diam²?" tanya Laki² itu.
"Membantu negara? dengan diam²? apa maksudnya?" tanya Dina bingung dengan perkataan polisi itu.
"Dia hanya membual, jangan terlalu di fikirkan" ucap Farah terkekeh.
"Membual? apa ada polisi yang membual?" ucap Polisi itu dengan senyumnya, 3 laki² yang berada di belakang kaget saat melihat pemimpin mereka tersenyum pada orang lain padahal pemimpin mereka itu sangat jarang untuk tersenyum.
"Sudah lah Rio kau membuat anak buahmu heran dengan tingkahmu" ucap Farah saat melihat anak buah yang di bawa Polisi yang bercakap² dengan Farah, Pemimpin Polisi yang menyapa Farah tadi bernama Anjas Ario dia adalah komandan di polisi di pusat kota, bagai mana Farah mengenalnya? hohooo.. tunggu di eps selanjutnya😆😆😆👍
.
.
.
...........Halo guyysss Jangan lupa Like, Comen and Vote ya LOVE YOU ALL GUYYSSS😘.........
...Makasih udah dukung Autor dengan like, comen and vote💞😆😆🙏...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 53 Episodes
Comments