BAB 16 AKAN MENCOBANYA

Hari senin adalah hari dimana orang-orang harus memulai aktifitasnya kembali, tak terkecuali dengan Lisa yang sekarang sedang sibuk dengan Amera yang akan berangkat kesekolah. 

"Mamah nanti tidak usah jemput Mera pulang ya biar Mera pulang sama bu Lastri dan juga pak Budi" Ucap Amera yang sekarang sudah berada di dalam mobil menuju kesekolah. 

"Memang kenapa mamah tidak boleh jemput Mera"

"Karena Mera mau main dulu sama Jessi di taman sekolah"

"Oh pantas saja mamah tidak boleh menjemput Amera" ucap Lisa sambil membelai pipi Amera. 

"Boleh kan mah" Amera tersenyum. 

"Boleh tapi tidak boleh lama-lama cukup satu jam ok."

"Ok mamah terima kasih" Amera berkata sambil mencium pipi Lisa. 

Seperti biasa Amera datang lebih awal ke sekolah dan langsung menuju kelas untuk menaruh tasnya. 

"Amera sama bu Lastri ya, nanti mama bisa telat masuk kerjanya" ucap Lisa. 

"Iya mamah tidak apa-apa mamah hati-hati yah" Amera berkata sambil memeluk dan mencium Lisa yang sedang mengsejajarkan tubuhnya didepan Amera. 

Lisa membalasnya dan berdiri meninggalkan Amera, ketika Lisa sedang terburu-buru keluar dari sekolah tidak di sengaja Lisa menabrak seseorang. 

"Kalau jalan lihat-lihat dong punya mata tidak sih?" ucap orang yang di tabrak Lisa. 

"Maaf nona saya tidak sengaja" Lisa berkata sambil memandang orang tersebut yang kecantikannya sungguh luar biasa. 

"Hai tante" sapa Jessica melambaikan tangan ke arah Lisa. 

"Hai juga sayang" Lisa menjawab dan baru Lisa sadari ternyata Jessica sedang menggandeng wanita yang telah di tabraknya. 

Ketika Lisa akan menyapanya wanita tersebut sudah menarik tangan Jessica dan menjauh dari Lisa. 

      "Seperti pernah melihatnya tapi dimana ya, ah sudahlah mungkin aku salah lihat," gumam Lisa dalam hati dan Lisa langsung masuk kedalam mobilnya. 

***

Perusahaan Herlando 

Lisa yang baru sampai di kantor terburu-buru ketika berjalan di loby karena jam sudah hampir menunjukan jam masuk kerjanya.

"Selamat pagi Lisa" sapa Kevin mengsejajarkan langkahnya dengan Lisa. 

"Pagi" ucap Lisa singkat dan terus berjalan dan berhenti di depan lift. 

"Kamu menolakku hanya karena aku bukan bos, betul Lisa?" Tanya Kevin. 

"Maaf pak Kevin saya tidak tahu apa yang anda katakan permisi" ucap Lisa dan masuk kedalam lift yang sudah terbuka dan di ikuti oleh Kevin. 

Karena didalam lift bnyak orang akhirnya Kevin tidak meneruskan percakapanya dengan Lisa, hanya memandang Lisa dengan tatapan dan senyum sinis.

"Maaf nona Lisa" Jaka asisten pribadi menghampiri Lisa ketika Lisa sedang sibuk dengan pekerjaannya. 

"Iya ada yang bisa saya bantu pak Jaka?"

"Tidak saya hanya menyampaikan nona Lisa disuruh menghubungi tuan Ronald, untuk meeting dengan tuan Ito, di caffe X jam sebelas" Jelas Jaka. 

"Baik pak Jaka"Lisa tersenyum ramah. 

" Oh ya satu lagi, nona Lisa sebagai sekretaris utama juga harus ikut dan membawa berkas-berkas yang di perlukan"

"Baik" jawab Lisa singkat. 

***

Caffe X

Tidak terasa meeting berjalan tidak terlalu lama jam dua belas kurang sedah selesai dan sekarang semua sedang menikmati makan siangnya tidak terkecuali dengan Lisa. 

"Lisa" sapa Raffa menghampiri Lisa. 

Lisa yang sudah hafal dengan suara Raffa langsung berdiri dan berpamitan kepada Ito untuk duduk dimeja lain, karena takut mengganggu tuannya dan cliennya. 

Lisa yang sudah duduk tidak jauh dari tempatnya tadi, sedang menikmati makan siangnya bersama Raffa. 

"Lama ya Lis kita tidak bertemu" Raffa memulai percakapan. 

Lisa yang sedang mengunyah makanannya, hanya mengangguk. 

"Kamu ya dari dulu tidak berubah, kalau sedang makan tidak menghiraukan orang yang sedang berbicara" ucap Raffa sambil menyodorkan minuman ke depan lisa dan langsung meminumnya. 

"Terima kasih, oh ya Fa kamu ko tidak pernah main keapartemenku bersama dengan Dini, kalian tidak ada masalah kan?" Tanya Lisa serius. 

"Bagaimana aku mau main Dini saja sekarang tidak pernah mengajakku untuk bertemu Amera"

"Oh ya Fa sekarang kamu terlihat lebih keren" puji Lisa. 

"Oh ya terima kasih, kamu jangan naksir ntar Dini cemburu" ledek Raffa. 

Hahahaha Lisa tertawa sambil memukul lengan Raffa. "mana mungkin aku naksir selera aku tuh lebih tinggi darimu"

Raffa juga tertawa "iya juga yah" Raffa menghentikan perkataannya melihat Lisa sudah melotot kearahnya. 

"Jangan bicara masa lalu" Lisa berkata sambil cemberut. 

"Maaf Lis, tapi sampai kapan kamu akan menutup diri dari seorang pria?" tanya Raffa serius. 

Lisa hanya mengangkat kedua bahunya.

"Lis Amera butuh seorang ayah, kamu tidak bisa egois begitu kasihan Amera"

"Aku masih belum bisa menerima seseorang di hidupku Fa, rasanya hatiku masih sakit Fa, Terkadang juga aku memikirkan untuk membuka hatiku untuk orang lain tapi rasanya hatiku menjadi hampa" ucap Lisa sambil menghembuskan nafasnya. 

"Tidak bisakah kamu mencobanya sekali saja, untuk Amera bukan untukmu"

"Mungkin aku akan mencobanya suatu saat nanti"

"Baguslah" ucab Raffa sambil memegang lengan Lisa, "Udah sana balik kemejamu dari tadi ada yang memandangmu, apa itu bosmu?" Tanya Raffa sambil mengangkat dagunya menunjuk merah Ito.

"Iya" jawab Lisa singkat. 

"Sepertinya dia menyukaimu Lis, dari tatapannya sudah terlihat"

"Sok tahu kamu, aku yang tidak mau bersamanya" jelas Lisa. 

"Ok kalau begitu kapan-kapan main ya keapartemenku bersama Dini, Amera selalu menanyakanmu" Lisa berkata dan berdiri dari tempat duduknya. 

"Ok siap" ucap Raffa. 

"kenapa Lisa bisa tertawa lepas bersamanya, belum pernah aku melihat Lisa di kantor tertawa lepas dengan seorang laki-laki, ada hubungan apa Lisa dengannya," gumam Ito dalam hati. 

Yang terus memandang kearah Lisa selepas Lisa berpindah meja, yang tidak terlalu jauh dari tempatnya berada. 

" Hey bro" ucap Ronald clien dan juga sahabat Ito, sambil memukul lengan Ito. 

"Oh ya ada apa" Ito terkejut dan tersadar dari lamunannya. 

"Ada apa dengan kau kawan, sedari tadi aku memperhatikanmu terus memandang ke arah sekretarismu" ucap Ronald. 

"Oh tidak kamu salah lihat kali aku dari tadi melihat ke luar" elak Ito. 

"Jaka ada apa dengan bosmu ini, tidak bisanya dia salah tingkah bila sedang membicarakan wanita" tanya Ronald sambil mengedipkan matanya. 

Jaka yang mendengar pertanyaan Ronald hanya tersenyum lebar dan mengangkat kedua bahunya. 

"Hey kawan sudah saatnya kamu memiliki kekasih, kamu tidak bisa terus membujang, dan ya sepertinya sekretaris kamu sangat menarik, cerdas pula, bukanya itu tipe dirimu kawan" ucap Ronald. 

"Sudah lah tidak perlu di bahas lagi, tidak penting" Ito berkata sambil menyesap kopinya. 

"Oh ya kalau kamu tidak mau boleh lah aku mendekatinya" pancing Ronald. 

"Apa,,,,,,," pekik Ito.

Ronald dan Jaka tertawa bersama karena Ito terpancing oleh perkataan Ronald. 

"Bukan begitu, maksudku,,,,," Ito menghentikan perkataannya saat Lisa kembali ke tempat duduknya.

"Maaf tuan saya lama" ucap lisa. 

"Ya sudah ayo pulang" ajak Ito beranjak dari tempat duduknya yang di ikuti Jaka dan Lisa. 

Ronald yang masih ditempat duduknya hanya menggelengkan kepala dan tersenyum, melihat Ito yang salah tingkat terhadap perempuan, dan akhirnya temannya mau membuka hatinya untuk perempuan walaupun belum mau mengatakannya secara langsung kepadanya.

"Lisa dimana sekolah Amera?" Tanya Ito memecah keheningan di dalam mobil yang sedang melaju. 

"Maksud tuan?" Tanya Lisa yang tidak mengerti kenapa Ito bertanya sekolah Amera. 

"Bukanya  kamu harus menjemput Amera Ini kan sudah jam dua belas lewat" Ito berkata sambil melihat jam di pergelangan tangannya.

"biar sekalian jemput Amera"

"Oh maaf tuan hari ini saya tidak menjemput Amera" jelas Lisa. 

Ito yang mendengar perkataan Lisa hanya diam dan tidak berkata apa-apa. 

"Oh ya tuan terima kasih semalam sudah mengantar kami pulang" ucap Lisa menengok ke kursi belakang dimana Ito duduk. 

Ito hanya mengangguk tanpa melihat Lisa yang duduk di depan dekat Jaka yang mengendarai mobil. 

Jaka yang sedang mengendarai mobil melihat tuannya dari kaca spion, hanya tersenyum melihat tuannya yang salah tingkah. 

    ******

Terpopuler

Comments

Arin

Arin

hemm kbar si Nathan gmna ya,kok Kya hilang di telan bumi....🤔

2022-05-06

0

Arun AgamSalsabilla Shopp

Arun AgamSalsabilla Shopp

Nathan kmna

2021-09-08

0

Halimah Chaniago Auteugh

Halimah Chaniago Auteugh

si nathan/ibra kok ga pernah muncul lgi siihh

2021-08-20

0

lihat semua
Episodes
1 BAB 01 IBUKOTA
2 BAB 02 SANG CASSANOVA
3 BAB 03 MENCARI
4 BAB 04 MENGINGAT MASA LALU
5 BAB 05 MENYERAH
6 BAB 06 MENGETAHUI
7 BAB 07 MENINGGAL
8 BAB 08 PERNIKAHAN
9 BAB 09 MEMELUKMU
10 BAB 10 MENASEHATINYA
11 BAB 11 AMERA
12 BAB 12 DUNIA INI SEMPIT
13 BAB 13 SAMA SAJA CEROBOHNYA
14 BAB 14 IKAN SAJA PUNYA PAPAH
15 BAB 15 EGOIS
16 BAB 16 AKAN MENCOBANYA
17 BAB 17 JANGAN MENGGANGGU WAKTUKU
18 BAB 18 TIDAK BERES
19 BAB 19 FOTO
20 BAB 20 PAPAH ITO
21 BAB 21 MASA LALU TIDAK UNTUK DIKENANG
22 BAB 22 PERASAAN TIDAK BISA DIPAKSAKAN
23 BAB 23 LAGU
24 BAB 24 SUDAH ITU SAJA?
25 BAB 25 SINDROM BUCIN
26 BAB 26 KEBUCINAN YANG HAKIKI
27 BAB 27 TANDA LAHIR
28 BAB 28 CAN'T TAKE MY EYES OFF YOU
29 BAB 29 BERTEMU KEMBALI
30 BAB 30 POV
31 BAB 31 VISUAL
32 BAB 32 MENUNGGUMU
33 BAB 33 PEMILIK SAHAM
34 BAB 34 HAL PENTING
35 BAB 35 BERBOHONG
36 . BAB 36 SOTO DAGING
37 BAB 37 PENGAKUAN ROSA
38 BAB 38 KEBENARAN
39 BAB 39 TENGGELAM KE DASAR BUMI
40 BAB 40 PENGAKUAN
41 BAB 41 MENIKAH DENGANKU?
42 BAB 42 PENGAKUAN
43 BAB 43 TIDAK PERNAH MENCINTAINYA
44 BAB 44 KONFERENSI PERS
45 BAB 45 I LOVE YOU IBU DARI ANAKKU
46 BAB 46 REMAJA LABIL
47 BAB 47 NIKAHKAN SAJA
48 BAB 48 ADITA ELMIRA
49 BAB 49 LISA ADIKNYA ITO?
50 BAB 50 KECELAKAAN
51 BAB 51 POV ITO
52 BAB 52 AKU SANGAT MENCINTAIMU
53 BAB 53 MENGIKHLASKAN
54 BAB 54 GOMBAL NATHAN
55 BAB 55 MEMAHAMI
56 BAB 56 SAYANG
57 BAB 57 I LOVE YOU TO
58 BAB 58 MELAMAR
59 BAB 59 CEMBURU?
60 BAB 60 MAKANAN PEMBUKA
61 BAB 61 MEMBERI KEJUTAN KEPADAMU
62 BAB 62 PERFECT WOMEN
63 BAB 63 SELALU BAHAGIA
64 BAB 64 IJAB KABUL
65 BAB 65 MALANG SEKALI
66 BAB 66 MENGUNDURNYA LAGI
67 BAB 67 HOTEL
68 BAB 68 REMAHAN RENGGINANG
69 BAB 69 SUAMIKU
70 BAB 70 MAKANAN PENUTUP
71 BAB 71 MAS ITO
72 BAB 72 CINCIN
73 BAB 73 DUA CINCIN
74 BAB 74 ALERGI
75 BAB 75 RUJAK
76 BAB 76 SELAMAT BERSENANG-SENANG
77 BAB 77 POSESIF
78 BAB 78 PENYESATAN
79 BAB 79 MENYEBALKAN
80 BAB 80 TERAKHIR
81 BAB 81 BERJANJI LAH
82 BAB 82 PEMAKAMAN
83 BAB 83 KENAPA TAKDIR MEMAINKANKU
84 BAB 84 BOHONG
85 BAB 85 HIDUP AKAN TERUS BERJALAN
86 BAB 86 MENEMUI KLIEN
87 BAB 87 MENUNGGUMU
88 BAB 88 KEPUTUSANKU
89 BAB 89 MENGETAHUI
90 BAB 90 MENGGANTIKAN
91 BAB 91 KEPUTUSAN
92 BAB 92 PERNIKAHAN YANG KEDUA
93 BAB 93 KECEROBOHANKU
94 BAB 94 DEDE BAYI
95 BAB 95 MEMBUKA HATI
96 BAB 96 AKU MENCINTAIMU
97 BAB 97 MELEPAS
98 BAB 98 HAPPY ANNIVERSARY
99 BAB 99 MALAM PERTAMA
100 BAB 100 TAMAT
Episodes

Updated 100 Episodes

1
BAB 01 IBUKOTA
2
BAB 02 SANG CASSANOVA
3
BAB 03 MENCARI
4
BAB 04 MENGINGAT MASA LALU
5
BAB 05 MENYERAH
6
BAB 06 MENGETAHUI
7
BAB 07 MENINGGAL
8
BAB 08 PERNIKAHAN
9
BAB 09 MEMELUKMU
10
BAB 10 MENASEHATINYA
11
BAB 11 AMERA
12
BAB 12 DUNIA INI SEMPIT
13
BAB 13 SAMA SAJA CEROBOHNYA
14
BAB 14 IKAN SAJA PUNYA PAPAH
15
BAB 15 EGOIS
16
BAB 16 AKAN MENCOBANYA
17
BAB 17 JANGAN MENGGANGGU WAKTUKU
18
BAB 18 TIDAK BERES
19
BAB 19 FOTO
20
BAB 20 PAPAH ITO
21
BAB 21 MASA LALU TIDAK UNTUK DIKENANG
22
BAB 22 PERASAAN TIDAK BISA DIPAKSAKAN
23
BAB 23 LAGU
24
BAB 24 SUDAH ITU SAJA?
25
BAB 25 SINDROM BUCIN
26
BAB 26 KEBUCINAN YANG HAKIKI
27
BAB 27 TANDA LAHIR
28
BAB 28 CAN'T TAKE MY EYES OFF YOU
29
BAB 29 BERTEMU KEMBALI
30
BAB 30 POV
31
BAB 31 VISUAL
32
BAB 32 MENUNGGUMU
33
BAB 33 PEMILIK SAHAM
34
BAB 34 HAL PENTING
35
BAB 35 BERBOHONG
36
. BAB 36 SOTO DAGING
37
BAB 37 PENGAKUAN ROSA
38
BAB 38 KEBENARAN
39
BAB 39 TENGGELAM KE DASAR BUMI
40
BAB 40 PENGAKUAN
41
BAB 41 MENIKAH DENGANKU?
42
BAB 42 PENGAKUAN
43
BAB 43 TIDAK PERNAH MENCINTAINYA
44
BAB 44 KONFERENSI PERS
45
BAB 45 I LOVE YOU IBU DARI ANAKKU
46
BAB 46 REMAJA LABIL
47
BAB 47 NIKAHKAN SAJA
48
BAB 48 ADITA ELMIRA
49
BAB 49 LISA ADIKNYA ITO?
50
BAB 50 KECELAKAAN
51
BAB 51 POV ITO
52
BAB 52 AKU SANGAT MENCINTAIMU
53
BAB 53 MENGIKHLASKAN
54
BAB 54 GOMBAL NATHAN
55
BAB 55 MEMAHAMI
56
BAB 56 SAYANG
57
BAB 57 I LOVE YOU TO
58
BAB 58 MELAMAR
59
BAB 59 CEMBURU?
60
BAB 60 MAKANAN PEMBUKA
61
BAB 61 MEMBERI KEJUTAN KEPADAMU
62
BAB 62 PERFECT WOMEN
63
BAB 63 SELALU BAHAGIA
64
BAB 64 IJAB KABUL
65
BAB 65 MALANG SEKALI
66
BAB 66 MENGUNDURNYA LAGI
67
BAB 67 HOTEL
68
BAB 68 REMAHAN RENGGINANG
69
BAB 69 SUAMIKU
70
BAB 70 MAKANAN PENUTUP
71
BAB 71 MAS ITO
72
BAB 72 CINCIN
73
BAB 73 DUA CINCIN
74
BAB 74 ALERGI
75
BAB 75 RUJAK
76
BAB 76 SELAMAT BERSENANG-SENANG
77
BAB 77 POSESIF
78
BAB 78 PENYESATAN
79
BAB 79 MENYEBALKAN
80
BAB 80 TERAKHIR
81
BAB 81 BERJANJI LAH
82
BAB 82 PEMAKAMAN
83
BAB 83 KENAPA TAKDIR MEMAINKANKU
84
BAB 84 BOHONG
85
BAB 85 HIDUP AKAN TERUS BERJALAN
86
BAB 86 MENEMUI KLIEN
87
BAB 87 MENUNGGUMU
88
BAB 88 KEPUTUSANKU
89
BAB 89 MENGETAHUI
90
BAB 90 MENGGANTIKAN
91
BAB 91 KEPUTUSAN
92
BAB 92 PERNIKAHAN YANG KEDUA
93
BAB 93 KECEROBOHANKU
94
BAB 94 DEDE BAYI
95
BAB 95 MEMBUKA HATI
96
BAB 96 AKU MENCINTAIMU
97
BAB 97 MELEPAS
98
BAB 98 HAPPY ANNIVERSARY
99
BAB 99 MALAM PERTAMA
100
BAB 100 TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!