Kini Bizal dan Zita tengah duduk menghadap Pak Yudho dan Bu Fitri di ruang kepala sekolah.
"Sebenarnya apa yang terjadi?" tanya Pak Yudho.
"Tadi pagi perut saya ditendang Pak sama dia!" balas Bizal menatap Zita sengit.
"Benar begitu Zita?" Zita menoleh malas.
"Saya hanya melakukan yang seharusnya" ucap Zita dingin.
"Gausah sok deh lo!"
"Zita, kenapa kamu menendang Bizal?" tanya Bu Fitri.
"Dia menindas orang lemah hanya karena hal sepele. Saya salah jika memberi peringatan padanya?"
"Tidak Pak, saya hanya minta pertanggungjawaban, tidak lebih" elak Bizal. Zita tersenyum miring. "Maling mana ada yang ngaku!"
"Diem deh lo!"
"Sudah cukup! kali ini saya hanya akan memberikan peringatan kepada kalian. Jika hal ini terulang kembali, kalian akan saya hukum, mengerti?!" Pak Yudho menatap mereka berdua bergantian.
"Yasudah, kalian bisa kembali ke kelas" imbuhnya. Bizal dan Zita pun melangkah keluar dari ruang kepala sekolah.
"Bu Fitri--saya mohon bantuan Ibuk untuk mengawasi mereka, terutama Zita"
...****************...
Bel istirahat berbunyi. Membuat siswa-siswi kelas 11 IPA 1 berhambur keluar kelas. Namun tidak dengan Zita, ia masih asik memandangi keluar jendela tak peduli keadaan sekitar.
"Zi--ke kantin yok? lo nggak laper apa?" ajak Sisil.
"Zi--" Sisil memegang pundak Zita pelan.
"Lo kok ngelamun si? ikut gue yuk ke kantin?"
"Gausah gue nggak laper"
"Please Zi--mau ya ya?" Sisil menyatukan kedua tangannya dan mengedipkan kedua matanya cepat. Zita bukannya tidak mau berteman dengan siapapun, ia hanya enggan untuk mengawalinya saja. Selama ada orang yang baik padanya, ia pun akan memperlakukannya dengan baik pula.
Zita menghela nafasnya sebentar kemudian mengangguk. Jawaban Zita membuat Sisil memekik kegirangan dan menarik lengan Zita menuju kantin. Sampai di kantin sudah banyak anak-anak yang berada disana. Mereka pun duduk di bangku paling belakang.
"Lo mau makan apa Zi? gue pesenin sekalian"
"Terserah lo aja"
"Oke tunggu sebentar"
Seperginya Sisil, Zita menatap sekeliling kantin. Ada banyak murid disini yang duduk memenuhi kantin entah untuk makan, maupun untuk nongkrong dan berkumpul saja. Kantin ini juga cukup luas sehingga memberikan kenyamanan bagi para murid maupun guru.
"Permisi" suara seseorang siswi berdiri disamping Zita.
Zita beralih memandang cewek berkacamata yang tengah membawa dua botol minuman di tangannya. Seingat Zita dia itu adalah cewek yang tadi pagi bermasalah dengan Bizal.
"Boleh saya duduk disini Kak?" tanya nya sambil menunduk takut.
Zita mengangguk, "Silahkan"
"Emm--buat yang tadi pagi, saya mau bilang terimakasih Kak, emm makasih Kak Zita udah nolongin" ucapnya masih menunduk.
"Udah santai aja" gadis berkacamata itu mendongak, "Makasih banyak Kak" ujarnya tulus.
"Siapa nama kamu?"
"Sintya Kak, nama saya Sintya" Zita mengangguk dan tersenyum tipis.
Tak lama Sisil datang sambil membawa nampan berisi dua mangkuk mie ayam dan segelas es teh. "Loh ada Sintya, udah lama?" tanya Sisil setelah meletakkan mie ayam di meja.
"Belum kok, baru aja" balas Sintya sambil tersenyum ramah.
"Zi--minumnya abis tinggal satu doang ini, gimana dong?"
"Nih aku ada kalau Kak Zita mau?" Sintya menyodorkan sebotol minuman kearah Zita. Dia pun menerimanya, "Thanks!"
"Lo nggak makan Sin?"
"Udah tadi aku makan bekal di kelas"
"Wah syukur deh, btw gimana ceritanya tadi kok Bizal bisa ngamuk gitu sama lo?" tanya Sisil sambil memakan mie nya.
"Ohh itu--jadi waktu aku mau parkir sepeda, aku nggak sengaja nyenggol mobilnya dia sampai kegores, salah aku juga sih yang nggak hati-hati" jawab Sintya lesu mengingat kejadian tadi pagi.
"Tapi nggak gitu juga kalik, kan bisa diomongin baik-baik"
"Udah lah gakpapa, udah biasa juga" balas Sintya tersenyum getir.
"Tapi sekali lagi makasih ya Kak Zita udah nolongin" Zita hanya membalasnya dengan deheman singkat sambil terus memakan mie di depannya.
"Maafin ya, Zita emang gitu orangnya, irit ngomong" Uje Sisil lirih. Sintya mengangguk dan tersenyum.
Bizal kini pulang diantar oleh ketiga temannya. Bizal masih belum bisa mengendarai mobil akibat tendangan Zita yang semakin lama semakin terasa keram.
"Assalamualaikum. Budhe--ini Bizal sudah pulang!" teriak Sam menggelegar.
"Gausah teriak-teriak nyet! lo bikin perut gue tambah sakit aja" ucap Bizal memegangi perut nya.
"Tau lo!!" timpal Diki.
"Ya maap deh" Sam menunjukkan cengirannya.
Bizal duduk di sofa ruang tengah sambil meringis. Tak lama kemudian Ibunya keluar dari arah dapur.
"Ohh ada temen e Bizal" sapa Rianti Ibu Bizal ramah. Mereka pun menyalami Rianti sopan.
"Loh kamu kenapa Zal kok meringis gitu, kamu sakit le?" tanya Rianti mendekati Bizal.
"Tadi Bizal itu ber--"
"Tadi aku tiba-tiba ditendang Buk sama orang" Bizal memotong ucapan Sam sebelum dia mengatakan yang tidak-tidak.
"Kok bisa gitu to?"
"Nggak tahu Buk, dia agak stress emang!"
"Ealah le, tapi kamu nggak kenapa-napa?"
"Enggak Buk cuma sedikit nyeri aja, nggak apa-apa" Bizal menatap ketiga temannya memberi kode untuk mengiyakan ucapannya. "Iya bener" imbuh mereka kompak.
"Yowes Ibu tak ke dapur dulu lanjutin masak, kalian kalau mau minum ambil sendiri aja ya?"
"Siap Budhe!" Rianti melangkah pergi meninggalkan ruang tengah.
"Dasar tukang bohong lo sama orang tua sendiri!" ujar Ansel.
"Tau lo Zal, durhaka!" timpal Diki.
"Gue cuma nggak mau Nyokap khawatir sama gue" balas Bizal.
"Idihh, brengsek mah brengsek aja gausah tanggung-tanggung!" ucap Sam.
"Diem lo!" Bizal melempar Sam dengan bantal membuat Sam mendengus.
"Btw perut lo masih sakit Zal?" tanya Diki.
"Masih, gue nggak nyangka tenaga tuh cewek gede banget!"
"Lihat aja gue bakal buat perhitungan sama dia!" imbuh Bizal.
"Udah lah Zal, kena tonjok lagi baru tahu rasa lo" ujar Ansel.
"Kalian tenang aja, gue bakal pakai cara yang lebih elegan dan nggak main fisik" ucap Bizal sambil menyeringai.
"Cara apaan?!" tanya Samuel.
"Liat aja nanti!"
...****************...
...----------------...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 52 Episodes
Comments
My
bagus
2021-03-23
1
Ezrahi
like
2021-02-21
1
Alisya Putri
semangat up nya Thor 👍😄💪
a world full of zombies hadir lagi menceritakan tentang Teen Romantis dan petualangan 👍
2021-02-07
1