Sembilan

Hari Pertama Bertugas

Setelah makan malam mereka kembali ke kamar hotel masing-masing. Dinda langsung membersihkan tubuhnya ganti baju dan shalat Isya. Dalam doanya Dinda kembali meneteskan air mata. Dia sangat bersyukur tadi sudah diselamatkan Rendy dari lelaki mata keranjang itu. Seandainya Rendy terlambat datang dia gak tau apa yang akan dialaminya malam ini. Dinda merasa seram membayangkannya.

Dikamarnya Rendy juga sudah rebahan di tempat tidur sambil berfikir dan mengingat kejadian tadi.

Kurang ajar memang Frengky beraninya dia mengganggu Dinda. Rendy masih marah mengingat pemaksaan yang dilakukan Frengky tadi.

Padahal tampilan Dinda sangat sopan dan sangat tertutup bahkan Dinda memakai jilbab menutup rambutnya mengapa Frengky bisa sangat tertarik padanya sejak dari pertama mereka bertemu?

Akh... sial. Ternyata bukan aku saja yang tertarik dengannya, pria lain yang baru sekali bertemu saja sudah langsung tertarik padanya. Dinda wanita yang berbeda, dia bukan wanita penggoda. Aku bisa pastikan itu, walau baru seminggu aku berada didekatnya tapi aku sangat yakin Dinda sangat menjaga dirinya dari seorang pria.

Akhirnya Dinda dan Rendy tidur dengan nyaman dikamar mereka masing masing malam itu.

****

Hari ini hari pertama mereka tugas dilapangan. Rendy dan Dinda akan terjun langsung dilokasi proyek. Rendy sudah dari awal mengingatkan Dinda agar dia siap dengan segala situasi yang terjadi dilokasi.

Dinda memakai celana kain warna hitam dengan baju kemeja warna hijau muda bunga bunga dan jilbab yang senada. Karena mereka akan kerja dilapangan Dinda memakai sepatu sport dan membawa tas ransel yang didalamnya ada laptop botol minuman dan topi untuk dilapangan. Dia tidak mau nanti wajahnya gosong kena panas matahari karena dia tidak punya uang lebih untuk perawatan wajah disalon mewah.

Rendy yang melihat gaya Dinda pagi ini tertawa sambil menyindir Dinda.

"Kayak mau pergi sekolah"

"Terserah apa kata Bapak, tas ini membawa semua perlengkapan yang diperlukan disana nanti Pak" Jawab Dinda cuek.

Mobil melaju ke lokasi proyek. Seperti yang sudah Dinda bayangkan lokasinya ditempat yang terbuka dan panas. Mereka berjalan memantau setiap pembangunan proyek.

Dinda mengeluarkan botol air mineral dan memberikannya kepada Rendy. Rendy menerimanya kemudian meneguk isi botol tersebut. Semua perintah Rendy dicatat Dinda dengan lengkap, dia tidak ingin ada yang tertinggal. Pada saat Rendy sedang berbicara dengan para pekerja lapangan Dinda duduk bersila dan bersandar disebuah pohon besar. Dinda mengeluarkan laptop dan meletakkan diatas pahanya kemudian membuka laptop dan mengirim email kepada Angga. Semua tingkah laku Dinda tak lepas dari pandangan Rendy. Diam-diam Rendy mengambil handphonenya dan mengambil foto Dinda dari jauh tanpa sepengetahuan Dinda.

Saat hari semakin terik Dinda mengeluarkan topi pantai untuk melindungi wajahnya dari panas mata hari.

"Bapak mau memakai topi? Harinya sangat panas Pak" Dinda menawarkan bantuannya Pada Rendy.

"Kamu ada bawa topi dua? Tapi saya tidak mau topi seperti yang kamu pakai. Bisa-bisa orang berfikir saya sudah ganti kelamin" wajah datar tapi butuh, ejek Dinda dalam hati.

"Ada Pak dan yang pasti bedalah Pak sama saya punya" Dinda mengeluarkan topi laki-laki, Rendy memakainya dan dia terlihat semakin gagah dan tampan memakainya.

Oh No... aku kog terpesona. Dinda langsung membuang pandangannya kearah lain.

"Sepertinya tas kamu ini kantong doraemon ya, apa aja yang ada didalamnya?"

"Bekal sekolah juga ada Pak. Tadi kan Bapak bilang saya seperti mau pergi sekolah" Senyum Dinda karena merasa menang.

Deg...

Senyummu manis sekali Din. Gantian Rendy yang terpesona.

Tak terasa hari sudah sore, mereka balik ke hotel tempat mereka menginap. Tapi sebelum mereka masuk ke kamar masing-masing Rendy memanggil Dinda.

"Nanti malam kita susun lagi rancangan proyek tadi Din. Jam 8 kamu datang ke kamar saya ya. Tenang saja ini bukan rapat tapi kerja santai. Kamu tidak usah takut, saya tidak akan melakukan apa-apa pada kamu" ucap Rendy.

"Baik Pak" jawab Dinda.

Sebelum ke kamar Rendy Dinda mengirim pesan ke hp Rendy

Dinda

Bapak sudah makan malam?

Bos Beku

Belum

Dinda

Mau makan di bawah atau bagaimana Pak?

Bos Beku

Gak usah nanti kita pesan makanan dan makan dikamar saya saja. Saya capek turun kebawah lagi.

Dinda

Ok Pak 👌

Jam 8 teng Dinda datang ke kamar Rendy, seperti pesan Rendy tadi mereka akan membahas agenda proyek ini. Karena kata si Bos kerja santai Dinda memakai celana training abu-abu dan baju kaos warna hitam tak lupa Dinda pakai jilbab rumahan yang langsung masuk kalau dipakai, gak pake ribet.

Ting.. Tong...

Rendy membuka pintu kamarnya. Mereka duduk di sofa dan mulai bekerja. Kalau boleh dibilang, ini kerja lembur tapi santai hehehe..

Rendy juga memakai pakaian santai, celana katun pendek motif kotak kotak dan baju kaos oblong warna putih.

Mengapa kau selalu tampan Bos memakai baju apapun.

Sebelum mereka mulai kerja Dinda memesan makan malam mereka dan minta diantar ke kamar.

Dinda mulai membuka laptopnya dan mengetik semua apa yang diperintahkan Rendy tanpa terasa sudah jam 11 malam. Mata Dinda sudah tinggal 5 watt dia mulai mengantuk dan menguap.

Rendy kasihan melihat Dinda seperti itu. Hari ini dia pasti sangat kelelahan seharian tadi kerja lapangan dan malam ini masih harus lanjut kerja sampai larut malam. Rendy menyuruh Dinda kembali ke kamarnya untuk tidur.

"Sepertinya kamu sudah tidak fokus lagi. Ketikan kamu dari tadi banyak yang keliru" Rendy gak mau terlihat perhatian menyuruh Dinda tidur. Dia hanya menyindir Dinda agar merasa diusir secara halus.

"Maaf Pak, saya sudah ngantuk" Dinda mengaku saja karena sudah tidak bisa menahan kantuknya.

"Sudahlah besok lanjut lagi, besok kita agak siang meninjau ke lokasi. Jam 10 kita berangkat dan kamu pesan sarapan sendiri. Saya mau istirahat, gak mau diganggu"

"Baik Pak. Saya balik dulu ke kamar saya. Selamat malam Pak, mimpi indah" Dinda setengah sadar mengucapkan kata-kata itu sangkin ngantuknya.

Rendy tersenyum melihat Dinda keluar dari kamarnya. Wanita aneh, dia seperti tidur berjalan dan mengigau gak jelas. Tidur kog sambil berjalan. Harusnya aku sebagai laki-laki yang ngomong seperti itu pada seorang wanita, ini malah sebaliknya.

Mimpi indah, semoga kamu memimpikan saya ya.

Rendy semakin tersenyum lebar menampilkan lesung pipi diwajahnya.

Dinda balik kekamarnya dan langsung merebahkan tubuhnya diatas tempat tidur. Badannya sangat remuk seharian bekerja di lapangan dan harus disambung lembur sama Bos bekunya itu. Sebentar saja Dinda nafas Dinda sudah teratur dan dia tidur dengan nyenyaknya melepas keletihannya hari ini.

Terpopuler

Comments

Eva NurMalla

Eva NurMalla

emank cuman didunia novel gadis miskin disukai oleh CEO tampan dan muda 😁😆

2022-05-20

1

Fi Fin

Fi Fin

ku suka ceritanya ga ada kekerasan kebencian n pelakor

2021-06-15

2

@azma@

@azma@

sama terpesona.... q terpesona.... memandang wajahmu yg manis.... uhuyyy... 💃🏼💃🏼💃🏼💃🏼💃🏼

2021-04-25

4

lihat semua
Episodes
1 Satu
2 Dua
3 Tiga
4 Empat
5 Lima
6 Enam
7 Tujuh
8 Delapan
9 Sembilan
10 Sepuluh
11 Sebelas
12 Duabelas
13 Tigabelas
14 Empatbelas
15 Limabelas
16 Enam Belas
17 Tujuhbelas
18 Delapanbelas
19 Sembilanbelas
20 Duapuluh
21 Duapuluh Satu
22 Duapuluh Dua
23 Duapuluh Tiga
24 Duapuluh Empat
25 Duapuluh Lima
26 Duapuluh Enam
27 Duapuluh Tujuh
28 Duapuluh Delapan
29 Duapuluh Sembilan
30 Tigapuluh
31 Tigapuluh Satu
32 Tigapuluh Dua
33 Tigapuluh Tiga
34 Tigapuluh Empat
35 Tigapuluh Lima
36 Tigapuluh Enam
37 Tigapuluh Tujuh
38 Tigapuluh Delapan
39 Tigapuluh Sembilan
40 Empatpuluh
41 Empatpuluh Satu
42 Empatpuluh Dua
43 Empatpuluh Tiga
44 Empatpuluh Empat
45 Empatpuluh Lima
46 Empatpuluh Enam
47 Empatpuluh Tujuh
48 Empatpuluh Delapan
49 Empatpuluh Sembilan
50 Limapuluh
51 Limapuluh Satu
52 Limapuluh Dua
53 Limapuluh Tiga
54 Limapuluh Empat
55 Limapuluh Lima
56 Limapuluh Enam
57 Limapuluh Tujuh
58 Limapuluh Delapan
59 Limapuluh Sembilan
60 Enampuluh
61 Enampuluh Satu
62 Enampuluh Dua
63 Enampuluh Tiga
64 Enampuluh Empat
65 Enampuluh Lima
66 Enampuluh Enam
67 Enampuluh Tujuh
68 Enampuluh Delapan
69 Enampuluh Sembilan
70 Tujuhpuluh
71 Tujuhpuluh Satu
72 Tujuhpuluh Dua
73 Tujuhpuluh Tiga
74 Tujuhpuluh Empat
75 Tujuhpuluh Lima
76 Tujuhpuluh Enam
77 Tujuhpuluh Tujuh
78 Tujuhpuluh Delapan
79 Tujuhpuluh Sembilan
80 Delapanpuluh
81 Delapanpuluh Satu
82 Delapanpuluh Dua
83 Delapanpuluh Tiga
84 Delapanpuluh Empat
85 Delapanpuluh Lima
86 Delapanpuluh Enam
87 Delapanpuluh Tujuh
88 Delapanpuluh Delapan
89 PENGUMUMAN
90 Kembali Lagi
91 PENGUMUMAN BARU
Episodes

Updated 91 Episodes

1
Satu
2
Dua
3
Tiga
4
Empat
5
Lima
6
Enam
7
Tujuh
8
Delapan
9
Sembilan
10
Sepuluh
11
Sebelas
12
Duabelas
13
Tigabelas
14
Empatbelas
15
Limabelas
16
Enam Belas
17
Tujuhbelas
18
Delapanbelas
19
Sembilanbelas
20
Duapuluh
21
Duapuluh Satu
22
Duapuluh Dua
23
Duapuluh Tiga
24
Duapuluh Empat
25
Duapuluh Lima
26
Duapuluh Enam
27
Duapuluh Tujuh
28
Duapuluh Delapan
29
Duapuluh Sembilan
30
Tigapuluh
31
Tigapuluh Satu
32
Tigapuluh Dua
33
Tigapuluh Tiga
34
Tigapuluh Empat
35
Tigapuluh Lima
36
Tigapuluh Enam
37
Tigapuluh Tujuh
38
Tigapuluh Delapan
39
Tigapuluh Sembilan
40
Empatpuluh
41
Empatpuluh Satu
42
Empatpuluh Dua
43
Empatpuluh Tiga
44
Empatpuluh Empat
45
Empatpuluh Lima
46
Empatpuluh Enam
47
Empatpuluh Tujuh
48
Empatpuluh Delapan
49
Empatpuluh Sembilan
50
Limapuluh
51
Limapuluh Satu
52
Limapuluh Dua
53
Limapuluh Tiga
54
Limapuluh Empat
55
Limapuluh Lima
56
Limapuluh Enam
57
Limapuluh Tujuh
58
Limapuluh Delapan
59
Limapuluh Sembilan
60
Enampuluh
61
Enampuluh Satu
62
Enampuluh Dua
63
Enampuluh Tiga
64
Enampuluh Empat
65
Enampuluh Lima
66
Enampuluh Enam
67
Enampuluh Tujuh
68
Enampuluh Delapan
69
Enampuluh Sembilan
70
Tujuhpuluh
71
Tujuhpuluh Satu
72
Tujuhpuluh Dua
73
Tujuhpuluh Tiga
74
Tujuhpuluh Empat
75
Tujuhpuluh Lima
76
Tujuhpuluh Enam
77
Tujuhpuluh Tujuh
78
Tujuhpuluh Delapan
79
Tujuhpuluh Sembilan
80
Delapanpuluh
81
Delapanpuluh Satu
82
Delapanpuluh Dua
83
Delapanpuluh Tiga
84
Delapanpuluh Empat
85
Delapanpuluh Lima
86
Delapanpuluh Enam
87
Delapanpuluh Tujuh
88
Delapanpuluh Delapan
89
PENGUMUMAN
90
Kembali Lagi
91
PENGUMUMAN BARU

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!