Episode 13 - SAINGAN MASA LALU BASTIAN

"Ta, beneran ngidam?"

Tanya bastian menatap tara yang sejak tadi main hp.

"Gak tau, orang cuma pengen makan bakso kok." jawab tara seadaanya karena dia lagi asik main game diponsel.

"Yahh, batreinya habis."

Tara melihat terakhir di ponselnya itu padahal tinggal lima belas menit, tapi lamanyaa, tara sangat merasa lima belas menit itu jauh lebih lama dari satu jam tadi. Terlebih ponselnya mati karena lupa dicharge tadi pagi, dia bawa, baru untuk mainan setengah jam lowbat.

"Mas, pinjem ponsel dong. Mau ngegame lagi, nunggu baksonya lama bangettt..." kata tara merengek lagi pada bastian.

Bastian lebih sering menjauhi tara kalau di rumah, tak pernah dia menerima sikap manja tara seperti itu. Tapi anehnya bastian suka. Bastian merogoh saku kemejanya dan mengeluarkan ponselnya.

"Ini... tapi di ponsel aku gak ada gamenya." kata bastian sambil memberikan ponselnya.

"ada kuotanya kan?" tanya tara balik mengambil ponsel dari Bastian.

"Ada sih."

Tara hanya mengangguk. Tara dengan sangat antusias membuka ponsel bastian, ternyata di kunci.

"Mas, dikunci." kata tara tak ambil pusing, memperlihatkan ponselnya kembali pada bastian. Bastian langsung membukakan kunci untuk Tara.

"Udah bisa." kata bastian kembali menunjukan hpnya lagi pada tara.

Tara langsung diam, mengotak-ngatik ponsel bastian. Tara ingin mendownload freefire tapi ini ponsel bastian, mau masuk ke akunnya lagi. Tapi kan harus izin dulu.

"Mas, bolehkan download gamenya diponsel mas?" tanya tara lagi.

Disisi meja mama bastian dan teman-teman arisan mamanya, sesekali mereka melihat pengantin baru itu, baru dua bulan.

"Cepet ya langsung ngisi. Serius tuh?"

wahh, cari mati nih temen mamanya bastian, yang suka ngejek mamanya bastian.

"Iya lah cepet, maksudnya apa kamu bilang gitu, jeng. Gak percaya menantu saya hamil?"

"Ya siapa tau aja, berhubungan sebelum nikah atauu jangan-jangannn bukan..."

"Jaga ya ucapannya ya jeng!"

Perangg... mama bastian ngamuk besar kesalah satu temannya. Bastian dan tara yang ada dimeja lain bahkan sampai dengar. Tara langsung mendekati mama mertuanya.

"Ma, kenapa?" Tara mengusap pundak mamanya.

"Sudah jeng, jangan keterlaluan. Jangan sembarangan nuduh gitu aja." yang lain ikut menyabarkan mama bastian.

"udah, kan gak ada yang tau rejeki, mau punya cucu cepet atau enggak."

Ahh.. bastian tau masalahnya, pasti sama mama temennya lagi, yang suka jadi saingan bastian di jogja, waktu smp, sma, sampai kuliah, dan sampai sekarang.

"Ma, kenapa?"

Wihh, bastian gak nyangka, orangnya datang. Namanya Nando, mau dibilang musuh bukan, lebih kesaingan positif sih. Tapi ya kedua mamanya agak gak cocok.

"Gak papa, mama mau pulang aja, udah gak asik disini." Kata mama nando, yang ditahan oleh teman-teman arisannya.

"jangan gitu dong jeng. Kita selesaikan disini. Jangan sampai merusak persahabatan dan bisnis kita." kata salah satu ibu arisannya. Ada sekitar lima orang totalnya.

"Iya, kalau bisa diselesaikan disini."

Tara sejak tadi hanya memegangi mama mertuanya dan terus melirik bastian. Bingung mau gimana? bingung juga apa yang mereka bertengkarkan.

"Ya udah, sini. Saya juga kepo, kok bisa cepet gitu mantu situuhhh..."

Wahh panjang ini urusannya. Tara makin menatap bastian dengan takut dan bingung. Gara-gara dia mereka bertengkar.

"Kenapa harus libatin menantu saya. Terus kok anda kepo, pengen tau. Gak percaya menantu saya hamil anak saya gitu. Atau mereka berhubungan sebelum nikah gitu." Mama bastian gak mau kalah, dia juga makin ngegas.

Tara terkejut, benar-benar mendebatkan dia, dan karena dia mama mertuanya bertengkar.

"Ma, udah ma. Kita pulang aja gimana? gak usah diambil pusing omongan mamanya nando ma?" Bastian mencoba menenangkan mamanya.

"Ya gak bisa. Orang bayinya beneran anak bastian, kamu sama tara kan juga gak macem-macem, berhubungan sewajarnya setelah nikah. Main tuduh aja. Repot banget sama urusan orang karena menantunya satu tahun nikah belum hamil."

Nando juga baru mengerti, kenapa mereka bertengkar. Nando juga penasaran sih, secepat itu.

"Bas, kasih tips lah ke kita, gimana bisa topcer gitu?" tanya nando, yang malah ikutan. Bastian kesal, nando sama crewetnya kayak mulut mamanya.

"Udah. Tara yang jelasin." Tara pusing mendengar pertengkaran mereka, pakai ngotot-ngototan lagi. "Mas, ambilin kursi. Kepala aku... klitengan." tara mengambil nafas beratnya, memejamkan mata dan memegangi kepalanya yang terasa kliyengan.

"duduk sini, nak." kata salah satu temen mamanya bastian.

"Kita pulang aja yuk." bastian kasihan liat tara, jadi dia yang sakit kepala kan denger orang bertengkar.

"mas, aku nungguin bakso loh. Udah nhnggu dari tadi. Gak papa, ini cuma pusing dikit." tara meyakinkan bastian untuk stay dibelakang, berdiri menemaninya saja.

"Tante mau tanya apa ke saya, silakan tanya. Karena tara yang bikin mama sama tante bertengkar, tara yang harus tanggung jawabkan. Tara gak mau mama berantem sama temen-temen mama." tara masih memejamkan mata, memijat kepalanya, tapi terus berbicara. Tara hanya menggenggam tangan bastian, takut tiba-tiba dia pingsan karena kepalanya makin terada berat.

"kamu sama bastian, gimana cepet jadi."

"Kalau gak bisa cepet, tante coba bawa menantu tante ke dokter, tanya dokter harusnya, bukan tanya saya. Dari awal saya nikah sama mas bastian, emang kita udah pengen punya anak, jadi kita fokusin gimana bisa berhasil. Kita juga konsultasi kok ke dokter. Jangan main sembarang tuduh tante." Tara gak sengaja kebawa emosi juga.

"kan tante sendiri yang malu. Tante sendiri yang rugi, karena saling pamer, iri, tante nanti kehilangan banyak temen kalo gitu gimana."

Bastian hampir tertawa, ngakak. Nih istirnya udah kayak marahin anak kecil yang pada iri-irian.

"Udah, salaman baikan. Habis ini jangan kayak gitu tante, mama. Bawa menantu tante ke dokter, kalau emang pengen punya anak, tanya ke dokter, ikut program dan saran dokter." Tara meraih tangan mama mertuanya dan mamanya nando. Nando kagum dengan Tara, istri saingannya itu.

Dulu mereka rebutan Vita, istri Nando yang sekarang. Giliran Nando akhirnya dapetin Vita, Nando malah kagum sama Bastian. Nando itu sering sekali disama-samakan dengan bastian. Bastian ranking satu sekolah lah, nando rangking satu kelas. Bastian udah mau nikah, eh gak jadi. Baru kali ini nando menang. Eh kalah lagi.

'beruntung banget sih lo bas. Dulu lala suka sama lo, sekarang lo dapet istri secantik dan dewasa ini. Toocet lagi.' nando yang playboy, pernah deketin lala jaman smp, mencuri pandang menatap Tara yang masih sibuk dengan kepalanya yang pusing.

"Salaman tante, mama. Baikan. Jangan bertengkar lagi, biar bisnis berliannya makin sukses berlima. Nanti bisa buka toko berlian dengan desain mama masing-masing."

Tara melepaskan tangan bastian yang sejak tadi ada dipundak Tara, yang dia genggam, sangking pusingnya, Tara meraih tangan mama bastian, lalu mama nando dan menyatukannya.

"Nanti tante kalau mau minta rekomen dokter kandungan, biar bisa topcer, minta aja ke mas bastian, biar dia kenalin sama tante kinta. Dokternya kita."

Bastian berbisik ditelinga tara, mau ketahuan rahasia kita. Tara yakin tante kinta itu dokter, bisa jaga rahasia pasiennya.

"Maafin saya ya, jeng."

"Saya juga minta maaf." mereka saling berjabat tangan.

"pelukan mama, tante. Kata ibu kalau pelukan itu biar bisa makin deket, makin akur. Pelukan." Kata tara, hanya mengerjai kedua mama itu saja. Tara tersenyum dan menunduk, lucu. Walau kepalanya sakit.

"Udah ahh, pusing. Laperr tauu.. Mas, pesenin baksonya." kata tara tanpa menoleh ke bastian.

'ouhh... wanita yang manis. Bastian bisa banget sih cari yang beginian.' Nando melirik tania, yang begitu manja dan manis sikapnya pada Tara. Sementara Vita, hanya tau belanja, uang dan badannya gak mau rusak. Makannya dia gak mau hamil dulu.

"Mau duduk disini atau mau balik ke maja kita?" tanya bastian pada Taranya. Bastian kagum sekali, suka sekali dengan sikap manis tara padanya, lalu sikap tegas tara pada mamanya. Kalau bastian, mana mungkin mamanya nurut. Bisa bastian yang kena tegur.

Terpopuler

Comments

Dini Anggoro

Dini Anggoro

kok agk njelimet ya aku baca tulisan nya, aku aja apa yg laen jg sih??

2021-06-25

0

Ery Prayuti

Ery Prayuti

Typo dari part awal sampe sekarang masih bertebaran

2020-11-23

2

Becky D'lafonte

Becky D'lafonte

oh tara

2020-11-22

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 1-AWAL CERITA
2 Episode 2 - MINTA CUCU
3 Episode 3 - CALON MANTU IDAMAN
4 Episode 4 - IBU TERSAYANG
5 Episode 5 - PERNIKAHAN KONTRAK
6 Episode 6 - PERNIKAHAN
7 Episode 7 - BASTIAN
8 Episode 8 - IUI
9 Episode 9 - HOTEL
10 Episode 10 - PUKULAN MAMA BASTIAN
11 Episode 11 - DUA BULAN KEMUDIAN
12 Episode 12 - NYUSUL TARA KE ARISAN
13 Episode 13 - SAINGAN MASA LALU BASTIAN
14 Episode 14 - AKHIRNYA MAKAN BAKSO
15 Episode 15 - PERTENGKARAN KECIL
16 Episode 16 - NGAMBEK BERKEPANJANGAN
17 Episode 17 - NGAMBEKNYA BERSAMBUNG
18 Episode 18 - CIUMAN PERTAMA
19 Episode 19 - CEK UP
20 Episode 20 - CEK UP 2
21 Episode 21 - INGIN PERGI
22 Episode 22 - PULANG
23 Episode 23 - TENGAH JALAN
24 Episode 24 - KANGEN-KANGENAN
25 Episode 25 - PAGI DI RUMAH IBU
26 Episode 26 - SUKURAN KECIL
27 Episode 27 - CARI PERHATIAN TARA
28 Episode 28 - PERTANDINGAN SEPAK BOLA
29 Episode 29 - PENYAKIT BASTIAN
30 Episode 30 - MALAM TERAKHIR DI RUMAH IBU
31 Episode 31 - AKHIRNYA MALAM PERTAMA
32 Episode 32 - PAGI
33 Episode 33 - CEK UP DENGAN BASTIAN
34 Episode 34 - HOTEL
35 Episode 35 - HONEYMOON
36 Epsiode 36 - KEDAI ICE CREAM
37 Episode 37 - DUDA KECE
38 Episode 38 - SALAH PAHAM
39 Episode 39 - KEVIN VS BASTIAN
40 Episode 40 - TARA DROP
41 Episode 41 - OPERASI BASTIAN
42 Episode 42 - HASIL OPERASI
43 Episode 43 - DEMAM
44 Episode 44 - TARA BUKAN LALA, BAS!
45 Episode 45 – MALAM DI RUMAH SAKIT
46 Episode 46 - TETANGGA BARU
47 Episode 47 - JEALOS TINGKAT DEWA
48 Episode 48 - BATASAN UNTUK TARA
49 Episode 49 - PEMULIHAN BASTIAN
50 Episode 50 - IBU DROP
51 Episode 51 - KEHILANGAN IBU
52 Episode 52 – PENDONOR UNTUK IBU
53 Episode 53 - TERIMAKASIH UNTUK KEBOHONGANNYA, BASTIAN!
54 Episode 54 - JALAN AKHIR
55 Episode 55 - TIDAK TAU?
56 Episode 56 - TIAN, MISS YOU
57 Episode 57 - I MISS YOU LAGI
58 Episode 58 - KELUAR DARI RUMAH SAKIT
59 Episode 59 - JALAN-JALAN KELUAR
60 Episode 60
61 Episode 61
62 BASTIAN musim ke 2
63 BASTIAN musim 2
64 RUMAH SAKIT
65 CEK UP
66 CEK UP DUA
67 PULANG
68 PULANG bag.2
69 TERAPI
70 RENCANA BASTIAN
71 HONEYMOON
72 BERMALAM DI KANTOR
73 KESIANGAN
74 Dua bulan kemudian
75 Hamil anak kedua
76 Penjelasan tante kinta
77 Rumah sakit heboh
78 Spoiler bastian season 2
79 BARA part 1
80 BARA part 2
81 BARA part 3
82 BARA part 4
83 BARA part 5
84 BARA part 6
85 BARA part 7
86 BARA part 8
87 BARA part 9
88 BARA part 10
89 BARA Part 11
90 BARA part 12
91 BARA part 13
92 BARA part 14
93 BARA part 15
94 BARA part 16
95 BARA part 17
96 BARA part 18
97 BARA part 19
98 BARA part 20
99 BARA part 21
100 BARA part 22
101 BARA part 23
102 BARA part 24
103 BARA part 25
104 BARA part 26
105 BARA part 27
106 BARA part 28
107 BARA part 29
108 BARA part 30
109 BARA part 31
110 BARA part 32
111 BARA part 33
112 BARA part 34
113 BARA part 35
114 BARA part 36
115 BARA part 37
116 BARA part 38
117 BARA part 39
118 BARA part 40
119 BARA part 41
120 BARA part 42
121 BARA part 43
122 BARA part 44
123 BARA part 45
124 BARA part 46
125 BARA part 47
126 BARA part 48
127 BARA part 49
128 BARA part 50
129 BARA part 51
130 BARA part 52
131 BARA part 53
132 BARA part 54
133 BARA part 55
134 BARA part 56
135 BARA part 57
136 BARA part 58
137 BARA part 59
138 BARA part 60
139 THE END
Episodes

Updated 139 Episodes

1
Episode 1-AWAL CERITA
2
Episode 2 - MINTA CUCU
3
Episode 3 - CALON MANTU IDAMAN
4
Episode 4 - IBU TERSAYANG
5
Episode 5 - PERNIKAHAN KONTRAK
6
Episode 6 - PERNIKAHAN
7
Episode 7 - BASTIAN
8
Episode 8 - IUI
9
Episode 9 - HOTEL
10
Episode 10 - PUKULAN MAMA BASTIAN
11
Episode 11 - DUA BULAN KEMUDIAN
12
Episode 12 - NYUSUL TARA KE ARISAN
13
Episode 13 - SAINGAN MASA LALU BASTIAN
14
Episode 14 - AKHIRNYA MAKAN BAKSO
15
Episode 15 - PERTENGKARAN KECIL
16
Episode 16 - NGAMBEK BERKEPANJANGAN
17
Episode 17 - NGAMBEKNYA BERSAMBUNG
18
Episode 18 - CIUMAN PERTAMA
19
Episode 19 - CEK UP
20
Episode 20 - CEK UP 2
21
Episode 21 - INGIN PERGI
22
Episode 22 - PULANG
23
Episode 23 - TENGAH JALAN
24
Episode 24 - KANGEN-KANGENAN
25
Episode 25 - PAGI DI RUMAH IBU
26
Episode 26 - SUKURAN KECIL
27
Episode 27 - CARI PERHATIAN TARA
28
Episode 28 - PERTANDINGAN SEPAK BOLA
29
Episode 29 - PENYAKIT BASTIAN
30
Episode 30 - MALAM TERAKHIR DI RUMAH IBU
31
Episode 31 - AKHIRNYA MALAM PERTAMA
32
Episode 32 - PAGI
33
Episode 33 - CEK UP DENGAN BASTIAN
34
Episode 34 - HOTEL
35
Episode 35 - HONEYMOON
36
Epsiode 36 - KEDAI ICE CREAM
37
Episode 37 - DUDA KECE
38
Episode 38 - SALAH PAHAM
39
Episode 39 - KEVIN VS BASTIAN
40
Episode 40 - TARA DROP
41
Episode 41 - OPERASI BASTIAN
42
Episode 42 - HASIL OPERASI
43
Episode 43 - DEMAM
44
Episode 44 - TARA BUKAN LALA, BAS!
45
Episode 45 – MALAM DI RUMAH SAKIT
46
Episode 46 - TETANGGA BARU
47
Episode 47 - JEALOS TINGKAT DEWA
48
Episode 48 - BATASAN UNTUK TARA
49
Episode 49 - PEMULIHAN BASTIAN
50
Episode 50 - IBU DROP
51
Episode 51 - KEHILANGAN IBU
52
Episode 52 – PENDONOR UNTUK IBU
53
Episode 53 - TERIMAKASIH UNTUK KEBOHONGANNYA, BASTIAN!
54
Episode 54 - JALAN AKHIR
55
Episode 55 - TIDAK TAU?
56
Episode 56 - TIAN, MISS YOU
57
Episode 57 - I MISS YOU LAGI
58
Episode 58 - KELUAR DARI RUMAH SAKIT
59
Episode 59 - JALAN-JALAN KELUAR
60
Episode 60
61
Episode 61
62
BASTIAN musim ke 2
63
BASTIAN musim 2
64
RUMAH SAKIT
65
CEK UP
66
CEK UP DUA
67
PULANG
68
PULANG bag.2
69
TERAPI
70
RENCANA BASTIAN
71
HONEYMOON
72
BERMALAM DI KANTOR
73
KESIANGAN
74
Dua bulan kemudian
75
Hamil anak kedua
76
Penjelasan tante kinta
77
Rumah sakit heboh
78
Spoiler bastian season 2
79
BARA part 1
80
BARA part 2
81
BARA part 3
82
BARA part 4
83
BARA part 5
84
BARA part 6
85
BARA part 7
86
BARA part 8
87
BARA part 9
88
BARA part 10
89
BARA Part 11
90
BARA part 12
91
BARA part 13
92
BARA part 14
93
BARA part 15
94
BARA part 16
95
BARA part 17
96
BARA part 18
97
BARA part 19
98
BARA part 20
99
BARA part 21
100
BARA part 22
101
BARA part 23
102
BARA part 24
103
BARA part 25
104
BARA part 26
105
BARA part 27
106
BARA part 28
107
BARA part 29
108
BARA part 30
109
BARA part 31
110
BARA part 32
111
BARA part 33
112
BARA part 34
113
BARA part 35
114
BARA part 36
115
BARA part 37
116
BARA part 38
117
BARA part 39
118
BARA part 40
119
BARA part 41
120
BARA part 42
121
BARA part 43
122
BARA part 44
123
BARA part 45
124
BARA part 46
125
BARA part 47
126
BARA part 48
127
BARA part 49
128
BARA part 50
129
BARA part 51
130
BARA part 52
131
BARA part 53
132
BARA part 54
133
BARA part 55
134
BARA part 56
135
BARA part 57
136
BARA part 58
137
BARA part 59
138
BARA part 60
139
THE END

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!