Motor Elang sudah berhenti didepan rumah Papa Dimas ,terapi Freya masih bertahan di atas jok motor ,belum mau turun , tangan yang melingkari pinggang Elang memang sudah dilepas , dia masih duduk dan sedikit berpikir.
" mau sampai kita begini ? turunlah Frey , sebentar lagi mau magrib lho ! " Elang mengingatkan .
"mas , saat kita tidak tidur ,memang kita bisa bermimpi ? " tanyanya sembari turun juga dari boncengan .
" bisa ,itu namanya berkhayal , saat pelajaran bahasa Indonesia disekolah , kau kemana ? mbolos ? nongkrong dikantin ? kau perempuan ,Frey , jangan bandel ! " omel Elang seperti emak emak
" enggaklah , aku tidak tidur ,juga tidak berkhayal,aku cuma terkesima, tetapi kenapa bisa aku bermimpi ? " tanyanya dengan dahi yang berkerut.
" kau bermimpi apa ? " tanya Elang ingin tahu , padahal kura kura dalam perahu .Elang juga sudah tahu apa yang dipikirkan Freya beberapa jam ini
" kau bertanya apa membuat teka teki ? kau bahaslah dengan Gaia, atau kepada empat sahabatmu yang bagai kepompong itu , aku sudah gerah ,mau mandi " Elang langsung melajukan motornya , meninggalkan Freya didepan pagar rumahnya.
Gaia yang sedang mengintip dari balik gorden ,segera keluar membuka pintu .
" Frey , kau tidak masuk ?atau sengaja mau di tangkap sama Wewe gombel ? magrib magrib masih diluar ? " teriak Gaia.
Freya hanya diam tidak menjawab , masuk kedalam rumah.
"kenapa kau seperti orang bingung saja, ada apa ? " tanya Gaia mensejajari langkah Freya menaiki anak tangga .
"nanti setelah makan malam ,aku akan menceritakan kepadamu " saut Freya, masuk kedalam kamar mandi begitu sudah berada di dalam kamar.
"cepatlah Frey, aku sudah tidak sabar , apa yang ingin kau tanyakan ? " tanya Gaia begitu keduanya sudah duduk diatas kasur ,setalah selesai makan malam yang sedikit terburu buru , Gaia sudah begitu penasaran dengan apa yang akan ditanyakan Freya .
"ceritanya begini , ketika aku sedang ...aku merasa Mas Elang .." Freya menutup wajahnya dengan telapak tangan .
" Frey, jangan norak dech ! Mas Elang ngapain ? kau jangan setengah setengah kalau bicara " Gaia mulai kesal .
" aku merasa bibirku dicium sekilas tapi saat aku tersadar , Mas Elang sedang sandaran dikursi , apa aku berkhayal ? " tanyanya bodoh.
Gaia memukulkan bantal diatas kepala Freya.
" otakmu itu yang bermasalah , buang pikiran mesummu ! itu akibat kau terlalu menginginkan dicium olehnya makanya kau merasa kalau dia sudah menciummu " jawab Gaia yakin .
" oooh begitu ? " Freya manggut manggut .
" Frey, aku juga merasakan hal sama sepertimu " ucap Gaia serius .
" kau merasa dicium juga ? oleh siapa ? " tanya Freya antusias .
" bukan , aku tadi saat tertidur didalam kelas di jam istirahat , aku seperti dilihati oleh seseorang , dan dia juga mengatakan kalau aku cantik dan ach ..
aku lupa apa lagi , seperti bermimpi , tapi seperti nyata , mungkin seperti itu. yang kau rasakan "ucap Gaia
" mungkin juga " saut Freya
" Frey, tahun ini kan kita lulus ,ntar kuliah , kau mau mengambil jurusan apa ? "
" aku gak mau kuliah " jawab Freya santai .
" kenapa ? kau mau melakukan apa kalau tidak kuliah "
" aku mau menikah saja " ujar Freya menjatuhkan dirinya diatas kasur ,memeluk guling.
" sama siapa ? Mas Elang ? kau yakin ? " Gaia bertanya tidak percaya .
" hemm "
" Mas Elang, yang mengatakannya ? kalian kan baru jadian ? bagaimana bisa langsung membicarakan pernikahan ? " Gaia betul betul tidak percaya.
"aku yang baru mengatakannya Gai, ntar kalau aku sudah lulus , aku minta dinikahi segera " ucap Freya sembari memegang ponselnya, jemari tangannya mengusap usap layar ponsel dengan bibir tersenyum.
Gaia melirik ponsel yang di pegang Freya, ia dapat melihat jika wallpaper ponsel Freya adalah foto Elang yang sedang serius didepan laptopnya dengan bibir terkatub rapat.
Gaia menghembuskan napasnya ,ikut berbaring di sebelah Freya ,berbagi satu bantal berdua .
" kau sangat mencintainya ya ,Frey ? " tanya Gaia pelan .
" sangat "
" sejak kapan , jangan dihitung awal awal kau mengejarnya , mencari perhatiannya, itu memalukan , tingkahmu sangat norak , tapi bisa dimaklumi , karena kau sedang puber "
" kau mengatakan itu , seakan kau sudah tua saja , andai kau tahu bagaimana rasanya jatuh cinta ,mungkin tingkahmu jauh lebih memalukan dari diriku " Freya mencebikkan bibirnya cemberut
" jadi kapan kau sangat jatuh cinta dan apa yang membuat kau begitu tergila gila padanya " Gaia bertanya serius.
" aku tidak tahu pasti kapannya , tapi tadi baru aku menyadari jika aku ingin terus menikmati hari hari bersamanya, kalau kau bertanya apa yang membuatku jatuh cinta, aku tidak tahu , karena jatuh cinta tidak membutuhkan alasan apa pun kan Gai "
" kalau kau mau berkata , laki laki galak saja kau cintai ? mungkin karena di galak itu yang membuatku jatuh cinta , kekurangannya di mata orang lain , justru itu yang menjadikan kelebihan untukku jatuh cinta " Freya menatap Gaia yang diam menyimak.
" kau dapat kata kata itu dari siapa ? " tanya Gaia ,merasa Freya terlalu puitis .
" ketika kau jatuh cinta , kau bisa berubah menjadi seorang pujangga , maka jatuh cintalah kau ! " saran Freya asal.
" jatuh cinta pada siapa ? jatuh cinta kok direncanakan , kau semakin aneh saja " jawab Gaia kesal.
" Alek, sepertinya ia menyukaimu "
" dari mana kau tahu ? " tanya Gaia langsung duduk bersila menghadap, Freya yang masih berbaring menyamping.
" aku sering melihatnya , diam diam ia terus memperhatikanmu , dia baik , cukup tampan , memang sedikit pendiam " ucap Freya pelan ,memperhatikan wajah Gaia.
" tapi dia pakai kaca mata " jawab Gaia gak nyambung .
" apa hubungannya ? " tanya Freya tidak mengerti .
" kalau saling bertatapan , kurang romantis kan ? terhalang oleh Kilauan akibat pantulan kaca " alasan yang sangat tidak masuk akal.
" kalau itu gampang , saat kalian mau bertatapan , suruh ia melepas kacamatanya , gitu saja kok repot , justru romantis kali , Gai "
Gaia menggeleng
" kenapa ? kau tidak suka , dibalik kaca matanya justru terlihat lebih romantis dan penyayang " Freya mulai sok tahu.
" kalau sama Alek , aku tidak bisa mengajaknya untuk segera menikah , aku mau mencari yang sedikit dewasa, ya....seusia Mas Elang atau kak Adam, kan bisa langsung diajak nikah " Gaia senyum senyum .
" kau mau menikah muda juga ? " tanya Freya tidak percaya
" sebenarnya tidak , cuma mendengar kau tadi ingin menikah setelah lulus , aku jadi kepingin , lihatlah Mama, Tante Sushi,Tante Maya dan Tante Clara .
mereka semua menikah muda kan ? anaknya sudah gede gede , mereka masih muda dan cantik , sehingga Papa , Om Tyo , Om Gun dan Om Yonan, nempelin istrinya terus, takut disamber laki laki yang mata keranjang . asik melihatnya , romantis abis .
para suami ikutan muda jadinya karena mengikuti gaya istrinya yang pada masih gaul "
" sepertinya asik kan ,Frey ? "
" itu salah satu alasanku untuk menikah muda ,disamping aku sudah sangat tidak sabar untuk menjadi istrinya Mas Elang " jawab Freya tersenyum .
" Freyaaaaa....kau memang sungguh sangat kecentilan ya ? " Gaia berteriak sembari memukul bantal ditubuh saudari kembarnya
"
▫️
▫️
▫️
🌻🌻🌻🌻🌻
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 188 Episodes
Comments
Lihayati Khoirul
elang juga cinta tapi TDK kelihatan seperti Freya yg kecentilan
2022-10-13
0
Dwi setya Iriana
bakal ada pengikut nikah mida di dl. rumah dimas ya.
2021-11-06
0
Just Rara
😄😄😄Freya mau ngikutin mama cinta yg nikah muda,tunggu dilamar sm mas elang ya Fre🥰🥰
2020-12-23
1