7. Pemilik kontrakan datang

Sesampai Yanti dirumah

" pa, pap aku ada kabar bagus buat kamu pa," Yanti menghampiri suaminya dibelakang rumah

" apa datang2 gak ucap salam main ngagetin aja," sahut Galang

" Halah pa, coba dengarkan aku dulu bicara mas, ayo kita masuk kedalam ."

Yanti menarik tangan suaminya diajaknya suaminya masuk ke kamar.mereka berdua duduk disofa berhadapan

" pa kamu masih ingat Hanum mamanya Adit yang tempo hari kesinikan???."

" iya, lalu kenapa dengan dia"

" tunggu dulu deh pa, sabar aku jelaskan rencanaku,"

"jangan punya rencana macam2 kamu ma,"

" sudah lah pa ini demi kebaikan keluarga kita kedepannya, pokoknya papa harus nurut sama mama,"

" sebenarnya apa rencanamu ma,??"

" pa ,Hanum itukan janda, kaya lagi, papa deketin dia ya pa kalo bisa papa boleh nikahin dia, tapi ingat jangan sampai papa jatuh cinta beneran, lalu berlahan2 papa minta bukakan usaha dengan modal dari dia, selepas tujuan kita terlaksana papa harus ceraikan dia, gimana pa,??"

" otak mu sudah gila ya ma, ngak aku ngak setuju, istri macam apa kamu ini rela jual suamimu sendiri."

" jangan munafik deh pa, papa juga baru di PHK mau cari kerja juga susah pa, ada kesempatan bagus gini papa mau nolak, ingat pa kita banyak kebutuhan,"

tok tok tok

pembicaraan mereka terganggu dengan ketukan suara pintu,

" ada tamu kayaknya pa,lihat dulu sana pa,"

Galang pergi membukakan pintu .

" oh Bu Anita ,silakan masuk Bu," ternyata tamu yang datang adalah Bu Anita pemilik rumah yang ditempati Galang dan keluarga

" oh iya pak Galang terima kasih, Bu yantinya ada kan pak ..??"

" ada Bu, silahkan duduk saya mau panggil istri saya dulu,"

" eh Bu Anita toh yang datang, " tiba2 Yanti sudah keluar dari kamar.

" iya Bu Yanti, begini Bu Yanti dan pak Galang saya mau menanyakan soal kontrakan rumah ini , mau dilanjut apa tidak pak, seminggu lagi kan masa kontrak rumah ini sudah habis ."

" kita lanjut kok Bu, iya kan pa".

" iya buk kita masih lanjut" Galang menyahuti

" oh iya syukurlah, tapi bapak dan ibu masih tau kan sesuai kesepakatan kita dulu . untuk pembayarannya tetap harus di awal. "

" ma ,bikinkan tamu kita minum dulu lah".Galang mencoba mengalihkan pembicaraan

"oh iya .gak usah repot2,"

" gak kok Bu, tunggu sebentar ya,"Yanti berlalu ke dapur. disana dia kebingungan

haduh gimana ini mas Galang pasti marah ni . tabungan kan sudah aku pakai belanja kemaren .guman Yanti pelan. tanpa disadari galang ternyata mengikuti istrinya kedapur dan mendengarnya.

" apa ma.?? kamu sudah pakai uang buat bayar kontrakan rumah ini "

" eh anu anu pa , nanti deh aku jelasin tapi nunggu Bu Anita pulang ya,"

" ah tau lah ma, kamu jelasin ke bu Anita aja dulu aku gak tau harus ngomong apa sama bu Anita."

Yanti pergi ke ruang tamu sambil membawa teh dan diletakkan di meja

" silahkan Bu diminum dulu "

" oh iya terima kasih Bu ,"

" Bu Anita mohon maaf sebelumnya , kita tetap lanjut kontrakan ini tapi , untuk uangnya mungkin 4 hari lagi ya Bu, kan belum pas belum habis kontrakan tahun ini kan, jadi tetap pembayaran di muka kok, gimana bisa kan??"

" oh iya gak apa Bu, ya sudah 4 hari lagi saya datang kemari, pak Galang tadi kemana Bu ??"

" oh suami saya masih dikamar mandi Bu, sebentar saya panggilkan,"

" gak usa Bu, saya cuma mau pamit, sampaikan salam saja sama beliau,"

" oh iya Bu,"

Yanti mengantar Bu Anita sampai ke teras,

" ya sudah ya Bu Yanti saya pamit, assalamu'alaikum ."

" iya Bu, hati2 waalaikum slm".

Yanti bergegas kembali kekamar, dilihat suaminya sudah ber api2 meredam amarah.

" duduk ma, jelaskan semua sekarang,!!"

"iya pa maaf , uang kemaren aku buat belanja kebutuhan mama, aku hilaf lihat barang2 bagus pa,"

" sampai kapan kamu terus seperti ini ma, kalo kita tidak bisa bayar kontrakan rumah ini kita mau kemana ma,?? coba mama pikir kita pindah ke rumah orang tua kita juga tidak mungkin ,"

pikiran licik Yanti pun sangat berguna sekarang, menurutnya,

" papa masih sayang kan dengan keluarga kecil kita ini."

" sampai kapan pun aku tetap sayang sama kalian semua, tapi hal seperti ini tak patut diselesaikan cuma bilang sayang2 atau cinta2an ma, keluarga kecil kita akan hancur kalo sikap dan sifatmu tak beruba ma,"

" iya iya pa , papa mangkanya jangan marah2 terus, mama mau jelaskan rencana mama tadi"

" bagaimana aku tidak marah ma, dari dulu kamu seperti ini, kamu ingin hidupmu seperti teman2mu yang ada dikumpulan sosialitamu itu. ingat ma, kita gak mampu seperti mereka ma, aku ini hanya pegawai kantoran yang gajinya tidak seberapa, terlebih sekarang aku juga sudah di PHK . tidakkah kau sadari semua itu ha," Galang mengusap wajahnya dengan kasar, gak tau harus menghadapi istrinya seperti apa

" ya pa iya, mama minta maaf ,mama pasti beruba pa," Yanti tertunduk pura2 menyesali perbuatannya

" penyesalan mama tidak ada artinya, sekarang terpaksa mobil kita jual buat bayar kontrakan ,sisanya kita tabung untuk memenuhi kebutuhan kita sampai aku dapat kerjaan kembali."

" gak aku gak setuju pa,terus kita kalo mau kemana2 mau naik apa,?? masak harus naik taxi terus..huufff" Yanti yang dasarnya suka kehidupan mewah takut gak bisa bergaya lagi jika tidak ada mobil

" terus maumu gimana , kamu mau jual semua perhiasanmu yang tak berfaedah itu ha, kau tumpuk perhiasan seperti wanita2 elit itu. sadar diri ma sadar kita gak sama seperti mereka."

" gak pa aku pokoknya gak setuju kalo harus jual ini itu. mangkanya papa harus setuju dengan ide ku tadi. soal mamanya Adit, TITIK AKU GAK MAU DIBANTAH. kalo papa gak mau , aku akan bawah pergi anak2 dari sini."

" aku gak habis pikir sama kamu ma, dimana perasaanmu, kau yang salah , kau juga yang seenaknya memutuskan segalanya, kau anggap aku apa ha , ?? kau injak2 harga diri suamimu sendiri ha?? seandainya aku menyutujui ide gila mu itu , apa tak ada sedikit pun rasa sakit dihatimu ha, sudah tidak adakah rasa sama sekali dihatimu ini , kamu benar2 dibutahkan uang ma, wanita macam apa kamu ini."

" terserah semua ada ditangan papa, aku punya ide seperti itu demi merubah nasib rumah tangga kita, aku sudah korbankan perasaanku tapi papa malah seperti ini, ya sudah semua ada ditangan papa keputusannya,"

" kamu benar2 gila ma, gila gila gila gila, kau malah meyudutkanku seakan2 aku yang salah. ok aku setuju dengan ide mu, dan apa setelah semua ini berjalan sesuai keinginanmu kamu akan merasa bahagia, kita lihat saja, dan ingat jangan sampai kamu menyesalinya ma,"

" bener pa bener kan omongan papa tadi, aku janji aku gak akan menyesal dan papa pasti juga gak akan menyesal, keuangan keluarga kita pasti dijamin lancar kedepannya pa,"

Yanti bersemangat sekali, tapi tidak dengan Galang , dia merasa hancur harga dirinya mau dijual istrinya sendiri, dia benar2 sakit hati.

Galang mengusap wajah dengan kasar ,

aku menerima semua ini bukan berarti aku laki2 lemah , disini gak serta Merta aku mau melakukan keinginanmu ma, aku juga akan mengajari dirimu artinya sebuah hubungan berumah tangga yang sebenarnya,aku coba mengikuti permainan mu ma, jika masih patut dipertahankan akan aku perjuangkan rumah tangga kita, tapi jika tidak jangan salahkan apapun yang akan aku lakukan.guman Galang dalam hatinya yang sakit

bersambung.....

like, saran dan komennya ya readers 🙏🙏🙏🙏biar tambah semangat author nulisnya 🤗🤗🤗

Terpopuler

Comments

Dewi Amilia Putri

Dewi Amilia Putri

seruh banget

2021-06-24

0

Wegi Saputra

Wegi Saputra

dah nggak waras tuh istrinya,demi harta rela jual suaminya.ntar nyesel baru tau😠

2021-05-20

0

Siti Nurjanah

Siti Nurjanah

tu mh istri gila.

2021-02-05

3

lihat semua
Episodes
1 awal cerita
2 1.berkenalan dengan yanti
3 2. pertengkaran dengan mantan
4 3. Gagal berangkat
5 4. Kerumah pak RT
6 5. Membahas usaha
7 6. memulai usaha baru
8 7. Pemilik kontrakan datang
9 8.Memulai strategi
10 9. Ada apa dengan galang
11 10.Rasa yang salah
12 Jangan ada rasa diantara kita
13 sekian lama berjamaah kembali
14 Malam mingguan
15 Acara pindahan
16 Masa lalu hanum
17 Kemajuan yang sangat pesat
18 Kedatangan Yanti
19 kedatangan Yanti 2
20 Perasaan Joko
21 Firasat buruk
22 Kabar duka
23 Semua tidak ada artinya.
24 Hanum sakit
25 Bisakah aku memaafkan
26 Luka
27 Pulang
28 Cemburu
29 Keluar kota
30 Ternyata dia wanita seperti itu
31 Rencana untuk Galang
32 kepulangan Galang ke kota
33 Kecelakaan
34 Sadar
35 Haruskah
36 Pernikahan yang tak diinginkan.
37 Hari pernikahan.
38 Balik ke kampung
39 Rahasia Yanti
40 sakit jantung
41 Memohon doa restu
42 Kesembuhan galang
43 kekantor lagi
44 Murka
45 Ke kota
46 Perceraian
47 Jadi buronan
48 Masa lalu
49 Meruba keadaan
50 Hamil
51 kecemburuan galang.
52 rencana pindah ke kota
53 Acara peresmian
54 Ngidam
55 Pepes belut
56 Yasmin
57 Sholikha ku
58 Menyusun rencana
59 Undangan makan siang
60 Gara-gara ngompol
61 Dia bukan merebutku
62 Status Devan
63 Sisi humoris David
64 Terjebak kado yang dipilih
65 Menghadiri pernikahan Joko (1)
66 Menghadiri pernikahan Joko (2)
67 Menghadiri pernikahan Joko (3)
68 Menghadiri pernikahan Joko (4)
69 Cinta pada pandangan pertama
70 Elang Permana
71 Undangan dari Elang
72 Wanita itu mirip dengan mama
73 Keluarga
74 Membongkar masa lalu (1)
75 Membongkar masa lalu (2)
76 Ide konyol David
77 Gara-gara obat tidur
78 Pintu rahasia
79 Rencana menjemput sundari
80 Membeli saham
81 Berhasil atau gagal
82 Dua keberhasilan
83 Ananda Aditya Bagastara Pramono
84 Dibawah kabur
85 Praduga Yasmin
86 Ungkapan Sundari.
87 Tawa yang lama hilang
88 Salah paham joko
89 Strategi awal
90 Wasiat
91 Tempat sembunyi untuk dua mama.
92 Mencari bukti
93 Yasmin yang gagal
94 Hukuman paling kejam
95 Yasmin terjebak
96 Semua terungkap
97 Galang tertembak
98 Mengatur waktu
99 Singa ngambek
100 Kejutan ulang tahun.
101 Keluarga kandung devan
102 Aku sayang nenek
103 Membuat jatuh cinta
104 Nyonya Diana
105 Penjelasan Bu Diana (1)
106 Penjelasan Bu Diana (2)
107 Keliling London
108 Balik ke Indonesia
109 Jangan simpan dendam
110 Membawa pulang
111 Kembali membuat rencana
112 Kebohongan Anna.
113 Kesialan Anna
114 Kisah kupu-kupu malam
115 Ternyata
116 Kesiangan
117 Kemudahan dan kesulitan.
118 Jalan ke mall
119 Singaku marah
120 Singaku marah (2)
121 Aku pasrah
122 Kepergok mama mertua
123 Baju pengantin.
124 Ke Jerman.
125 Bersaing dengan Daniel
126 Joki handal
127 Menambah anggota baru.
128 Lemah
129 Galang harus pulang.
130 Rasa rindu
131 Masakan daniel
132 Galang kembali cemburu.
133 Sudah boleh
134 Balik ke Tanah air
135 Terkesima
136 Rencana beli kuda
137 Kenangan dulu
138 Si jambrong
139 Mengajak ke butik
140 To the point
141 Hari pernikahan David.
142 Lahiran
143 Devan pulang
144 Devan pulang
145 Devan pulang
146 Kembalinya Yanti
147 Tidak bisa menahan amarah
148 surat pengalihan harta
149 Dan berakhir
Episodes

Updated 149 Episodes

1
awal cerita
2
1.berkenalan dengan yanti
3
2. pertengkaran dengan mantan
4
3. Gagal berangkat
5
4. Kerumah pak RT
6
5. Membahas usaha
7
6. memulai usaha baru
8
7. Pemilik kontrakan datang
9
8.Memulai strategi
10
9. Ada apa dengan galang
11
10.Rasa yang salah
12
Jangan ada rasa diantara kita
13
sekian lama berjamaah kembali
14
Malam mingguan
15
Acara pindahan
16
Masa lalu hanum
17
Kemajuan yang sangat pesat
18
Kedatangan Yanti
19
kedatangan Yanti 2
20
Perasaan Joko
21
Firasat buruk
22
Kabar duka
23
Semua tidak ada artinya.
24
Hanum sakit
25
Bisakah aku memaafkan
26
Luka
27
Pulang
28
Cemburu
29
Keluar kota
30
Ternyata dia wanita seperti itu
31
Rencana untuk Galang
32
kepulangan Galang ke kota
33
Kecelakaan
34
Sadar
35
Haruskah
36
Pernikahan yang tak diinginkan.
37
Hari pernikahan.
38
Balik ke kampung
39
Rahasia Yanti
40
sakit jantung
41
Memohon doa restu
42
Kesembuhan galang
43
kekantor lagi
44
Murka
45
Ke kota
46
Perceraian
47
Jadi buronan
48
Masa lalu
49
Meruba keadaan
50
Hamil
51
kecemburuan galang.
52
rencana pindah ke kota
53
Acara peresmian
54
Ngidam
55
Pepes belut
56
Yasmin
57
Sholikha ku
58
Menyusun rencana
59
Undangan makan siang
60
Gara-gara ngompol
61
Dia bukan merebutku
62
Status Devan
63
Sisi humoris David
64
Terjebak kado yang dipilih
65
Menghadiri pernikahan Joko (1)
66
Menghadiri pernikahan Joko (2)
67
Menghadiri pernikahan Joko (3)
68
Menghadiri pernikahan Joko (4)
69
Cinta pada pandangan pertama
70
Elang Permana
71
Undangan dari Elang
72
Wanita itu mirip dengan mama
73
Keluarga
74
Membongkar masa lalu (1)
75
Membongkar masa lalu (2)
76
Ide konyol David
77
Gara-gara obat tidur
78
Pintu rahasia
79
Rencana menjemput sundari
80
Membeli saham
81
Berhasil atau gagal
82
Dua keberhasilan
83
Ananda Aditya Bagastara Pramono
84
Dibawah kabur
85
Praduga Yasmin
86
Ungkapan Sundari.
87
Tawa yang lama hilang
88
Salah paham joko
89
Strategi awal
90
Wasiat
91
Tempat sembunyi untuk dua mama.
92
Mencari bukti
93
Yasmin yang gagal
94
Hukuman paling kejam
95
Yasmin terjebak
96
Semua terungkap
97
Galang tertembak
98
Mengatur waktu
99
Singa ngambek
100
Kejutan ulang tahun.
101
Keluarga kandung devan
102
Aku sayang nenek
103
Membuat jatuh cinta
104
Nyonya Diana
105
Penjelasan Bu Diana (1)
106
Penjelasan Bu Diana (2)
107
Keliling London
108
Balik ke Indonesia
109
Jangan simpan dendam
110
Membawa pulang
111
Kembali membuat rencana
112
Kebohongan Anna.
113
Kesialan Anna
114
Kisah kupu-kupu malam
115
Ternyata
116
Kesiangan
117
Kemudahan dan kesulitan.
118
Jalan ke mall
119
Singaku marah
120
Singaku marah (2)
121
Aku pasrah
122
Kepergok mama mertua
123
Baju pengantin.
124
Ke Jerman.
125
Bersaing dengan Daniel
126
Joki handal
127
Menambah anggota baru.
128
Lemah
129
Galang harus pulang.
130
Rasa rindu
131
Masakan daniel
132
Galang kembali cemburu.
133
Sudah boleh
134
Balik ke Tanah air
135
Terkesima
136
Rencana beli kuda
137
Kenangan dulu
138
Si jambrong
139
Mengajak ke butik
140
To the point
141
Hari pernikahan David.
142
Lahiran
143
Devan pulang
144
Devan pulang
145
Devan pulang
146
Kembalinya Yanti
147
Tidak bisa menahan amarah
148
surat pengalihan harta
149
Dan berakhir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!