I'M Your'S Doctor

I'M Your'S Doctor

BAB 1

Yiwa seorang gadis desa yang cantik telah selesai menyelesaikan pendidikan nya di bangku SMA.

Namun kehidupan keluarga nya yang pas pas an, membuat Yiwa berfikir untuk mengadu nasip ke ibu kota.

Yiwa hanya bermodal nekat, tidak ada keluarga, teman atau siapa pun yang ia kenal di Jakarta, namun keinginan nya yang besar ingin membantu orang tua nya untuk mencari nafkah, membuat ia berani dan bertekad tinggi untuk meninggalkan orang tua dan seorang adik perempuan nya yang masih duduk di bangku SMP.

Selain kecantikan nya, Yiwa dikenal sebagai seorang gadis yang ramah, lembut dan juga baik hati.

itu sebab nya orang tua dan adik perempuan nya Yanti sangat menyanyangi dirinya, dan sangat berat untuk melepas kepergian Yiwa.

" Yiwa, jaga diri kamu baik baik Nak, ayah dan ibu akan selalu mendoakan kamu disini, jangan pernah tinggalkan sholat, selalu minta perlindungan dengan Allah " ucap Ibu Yiwa yang sangat berat untuk melepas putri kesayangan nya.

" Yiwa Akan selalu mengingat nasihat ayah dan ibu, doa kan Yiwa bu, agar Yiwa bisa membahagiakan ayah,ibu dan juga Yanti " jawab Yiwa yang menahan air mata dalam pelukan ibu nya.

" Jika kamu tidak betah disana, pulang lah nak, kami akan selalu menunggu mu" sambung ayah Yiwa yang juga sangat menyayangi putri sulung nya itu

" Iya Ayah, Yiwa akan berjuang, Yiwa tidak akan membuat ayah dan ibu malu" jawab Yiwa lalu beralih memeluk ayah nya.

Melihat Yanti yang diam diam menyembunyikan air mata nya, membuat Yiwa merasa bersedih harus meninggalkan adek kesayangan nya itu.

" Hei, Kakak pergi hanya sebentar, jangan menangis, Kakak juga melakukan ini demi kamu, kakak janji jika kakak sudah mendapat kerja, kakak akan bayar semua uang sekolah kamu dan membeli semua kebutuhan mu, kakak sangat menyanyangi kamu, tolong jaga ayah dan ibu untuk kakak, jangan buat mereka sedih dan merasa kesepian jika kakak tidak ada disini " ucap Yiwa, yang justru semakin membuat Yanti menangis menumpahkan air mata nya.

" Aku akan merindukan kakak " jawab Yanti sambil menghela nafas nya.

" Kakak juga akan sangat merindukan kamu " sambung Yiwa sambil memeluk erat tubuh Yanti

*Tinnn,,,Tinnnn* suara klekson mobil yang akan Yiwa tumpangi ke Jakarta, dengan uang pas pas an membuat Yiwa harus berhemat, serta menggunakan banyak cara agar bisa sampai ke Jakarta, walaupun menumpang di sebuah mobil truk yang mengangkut sayur mayur dari desa nya, tidak membuat Yiwa merasa malu dan gengsi.

" Ayo Yiwa, kamu pasti bisa " ucap Yiwa yang memberi semangat untuk dirinya sendiri

Menempuh waktu 6 jam dari kampung nya, Yiwa pun kini sudah tiba di Jakarta, perasaan bingung, takut, campur jadi satu, apa yang akan Yiwa lakukan disana, dimana ia akan menghabiskan malam yang masih terasa asing baginya.

" Tidak ada jalan lain, aku akan tidur disini " ucap Yiwa yang kini sudah duduk di sebuah teras kios kecil yang berada di pinggiran kota itu

Baru rasanya Yiwa memejamkan mata nya, suara seorang wanita tua kini membangunkan nya.

" Nak, bangun ini sudah siang " ucap wanita tua itu yang hendak ingin membuka kios kecil nya

Yiwa pun membuka kedua mata nya, dan melihat malam kini sudah berganti dengan pagi, Yiwa segera bangkit, ia harus cepat cepat untuk pergi mencari kerja.

" Maaf ibu, aku sudah membuat ibu terlambat membuka kios ibu " ucap Yiwa

" Tidak masalah Nak, jangan merasa bersalah seperti itu, kamu pasti baru datang dari desa " ucap wanita itu dan ucapan nya dibenar kan oleh Yiwa.

" Iya benar bu, oh iya perkenalkan nama saya Yiwa " ucap Yiwa mengulurkan tangan nya

Wanita bernama Sumi itu pun menyambut tangan Yiwa dan menggenggam tangan Yiwa

" Nama ibu sumi kamu boleh panggil ibu dengan bu Sumi " ucap buk Sumi yang juga merupakan salah satu wanita ramah dan baik hati, yang suka membantu orang yang baru datang dari desa untuk mencari kerja.

" Iya bu Sumi, terimakasih karena ibu tidak marah " sambung Yiwa yang merasa segan dengan bu Sumi

" Yiwa, ibu mengerti, kamu tidak usah sungkan, oh iya kalau ibu boleh tau, apa yang membawa kamu dari desa kesini " tanya bu Sumi penasaran.

" Aku ingin cari kerja bu, aku ingin membantu ayah dan ibu ku di kampung, cuman aku bingung hendak kemana, aku tidak punya siapa siapa disini " jawab Yiwa jujur

" Hustt,, kamu jangan bicara seperti itu, kamu sudah jumpa dengan ibu, berarti kamu sudah kenal dengan ibu, kamu jangan kwatir ibu akan membantu kamu " ucap bu Sumi, dan Yiwa pun sangat merasa bahagia dan beruntung bisa bertemu dengan bu Sumi yang baik hati.

" Bu Sumi, aku tidak tau harus bicara apa, terimakasih, aku sangat beruntung bisa bertemu dengan bu Sumi. " ucap Yiwa dan bu Sumi pun hanya bisa tersenyum melihat senyum indah yang terukir di bibir indah Yiwa.

" Ya sudah, ayo masuk, kebetulan ibu bawa serapan banyak, ibu yakin kamu belum serapan " lanjut bu Sumi dan ajakan nya pun tidak bisa di tolak oleh Yiwa.

Yiwa pun membantu bu Sumi membuka kios nya, lalu mereka pun serapan bersama.

" Oh iya, apa kamu bersedia akan melakukan pekerjaan apa saja " tanya bu Sumi, membuat Yiwa sedikit merasa bingung

" Iya bu, tapi aku hanya akan melakukan pekerjaan yang halal saja " jawab Yiwa yang sudah salah arti dengan ucapan bu Sumi

" Hahahahha, kamu gadis polos, ibu tidak akan menjerumuskan kamu ke jalan yang tidak benar, tapi ibu punya tetangga yang ingin pulang kampung, Majikan nya tidak mengijinkan dia pulang kalau tidak ada pengganti, jika kamu mau, kamu boleh menggantikan teman ibu untuk kerja disana " jawab bu Sumi membuat Yiwa merasa lega

" Kalau boleh tau, apa yang akan aku lakukan bu " tanya Yiwa

" Apa kamu bisa memasak " tanya bu Sumi memastikan.

" Bisa bu, hanya saja aku hanya mengerti masakan kampung " jawab Yiwa apa adanya.

" Bagus, itu yang teman ibu cari, kebetulan majikan nya suka masakan kampung, dan kamu mungkin orang yang tepat " sambung bu Sumi

" Aku setuju bu, tidak masalah untuk ku, aku akan bertanggung jawab, dan aku tidak akan mengecewakan teman ibu " jawab Yiwa semangat.

" Ibu sangat suka lihat gadis seperti kamu, selain cantik kamu juga wanita pekerja keras" ucap bu Sumi yang selalu berkata jujur.

Setelah mendapat kabar, Teman bu Sumi yang bernama Inem itu pun langsung meminta Yiwa untuk datang ke rumah majikan nya, sudah lama Inem menanti kabar baik ini, Ayah Inem yang sudah sakit sakitan di kampung, membuat nya harus pulang untuk membantu ibu nya merawat ayah nya.

Terpopuler

Comments

Yuni Assholih

Yuni Assholih

sarapan apa serapan thor 😉😉😉tapi aku suka ceritanya

2020-10-28

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!