Sudah beberapa hari sejak Evelyn terbangun dari koma. Tubuhnya perlahan membaik, tapi pikirannya tetap kosong. Tak ada satu pun memori yang kembali. Semuanya terasa asing. Bahkan dirinya sendiri.
Suatu pagi, pintu kamar diketuk pelan. Tiga pria muda masuk bersama dua wanita. Penampilan mereka semua rapi dan berkelas, aura kehangatan dan kekhawatiran terpancar dari wajah mereka
Vivienne Isadora Laurent
Mereka semua datang untuk menjengukmu, Sayang. Mereka teman-teman dekatmu dan suamimu
(Berdiri dari duduknya)
Salah satu pria tersenyum ramah
Alessandro Raphael Costa
Aku Alessandro Raphael Costa. Ini Maximiliano Xavier Romano dan Dante Lorenzo Romano. Kami sahabat suamimu, Leonardo
Dante Lorenzo Romano
Senang kamu akhirnya bangun. Kami sempat khawatir, lho
(melambaikan tangan santai)
Evelyn Anastasia L. A
Maaf… aku benar-benar tidak ingat apa-apa
(tersenyum meski kikuk)
Maximiliano Xavier Romano
Kamu kecelakaan saat menjemput Leo di bandara. Waktu itu dia baru pulang dari luar negeri, tiga bulan urusan bisnis.
(memandangnya dalam)
Evelyn Anastasia L. A
Aku… menjemputnya?
(mengernyit)
Alessandro Raphael Costa
Ibumu yang menyuruh. Kamu ngebut... lalu tertabrak truk. Leo tahu setelah kamu koma. Dia benar-benar panik saat itu.
Dante Lorenzo Romano
Leo memang keras kepala. Tapi waktu itu... dia nggak bisa sembunyikan rasa cemasnya
Saat itu juga dua wanita lain masuk. Clarissa langsung memeluk Evelyn
Clarissa Knightley
Akhirnya kamu bangun juga! Aku Clarissa Knightley.
Isadora Rose Montgomery
Dan aku Isadora Rose Montgomery, Kami sahabatmu, Evelyn. Kamu pasti belum ingat, tapi kami akan tetap di sisimu
Evelyn menatap semua wajah itu. Hatinya mulai terasa hangat, meski pikirannya tetap kosong
Evelyn Anastasia L. A
Mereka semua terlihat peduli… padaku. Tapi kenapa aku tetap merasa seperti orang luar dalam hidupku sendiri?
(gumamnya dalam hati)
Evelyn Anastasia L. A
Tak lama, masuklah dua sosok elegan: seorang pria berjas abu-abu dan wanita anggun dengan senyum hangat.
Vivienne berdiri
Vivienne Isadora Laurent
Augustus, Seraphina… terima kasih sudah datang
Seraphina Amelia Alvarez
Bagaimana Evelyn hari ini?
(tanya dengan suara lembut?
Nathaniel Alexander Laurent
Sudah membaik tapi masih belum mengingat semuanya
Augustus melangkah maju, menatap Evelyn dengan wibawa namun lembut
Augustus Theodore Alvarez
Evelyn, aku ayah dari Leonardo, dan ini istriku, Seraphina. Kami orang tua suamimu
Evelyn hanya terdiam, bingung.
Seraphina menghampiri, menggenggam tangannya.
Seraphina Amelia Alvarez
Kami tahu kamu belum ingat. Tapi kamu adalah bagian dari keluarga kami, dan akan selalu begitu
Augustus Theodore Alvarez
Tak perlu memaksakan ingatan. Fokus saja untuk sembuh. Leo… mungkin terlihat dingin. Tapi dia datang tepat setelah tahu kamu koma. Dia khawatir.
(Mengangguk)
Seraphina Amelia Alvarez
Jangan menyerah padanya, ya? Kadang orang yang paling mencintaimu... justru yang paling sulit menunjukkannya
(tersenyum, mengusap pipi Evelyn.)
Evelyn Anastasia L. A
Mereka begitu lembut dan tulus... Apakah aku benar-benar dicintai? Atau hanya dihargai karena statusku?
(gumamnya dalam hati)
Comments