Malam mulai larut, tetapi Celestia masih belum bisa tidur. Ia duduk di tepi tempat tidur, memandangi cahaya lampu kota dari balik jendela kamar mereka. Sejak pernikahan ini dimulai, hatinya terasa penuh dengan kebingungan. Apakah ia benar-benar bisa menjalani peran ini dengan baik?.
Suara pintu yang terbuka perlahan membuatnya menoleh. Dominic masuk dengan tenang, wajahnya tetap datar seperti biasa. Celestia masih belum terbiasa dengan kehadirannya yang selalu tenang dan misterius. Pria itu bergerak ke arah kursi rodanya tanpa sepatah kata pun.
Celestia merasa ada sesuatu yang harus ia lakukan, sesuatu yang harus ia katakan. Tapi apa? Haruskah ia bertanya tentang hari Dominic? Atau mungkin sekadar menyapanya? Namun, sebelum ia sempat berpikir lebih jauh, Dominic tiba-tiba berbicara
Dominic Alastair Varellian
Kau belum tidur?
Celestia menoleh, sedikit terkejut karena Dominic lebih dulu memulai percakapa
Celestia Aurellia A.V
Iya... Aku belum mengantuk
Dominic mengangguk kecil, lalu mengambil buku dari rak kecil di samping tempat tidurnya. Ia membuka lembaran pertama, tetapi Celestia merasa pria itu tidak benar-benar membaca. Seolah ada sesuatu yang ingin dikatakannya, tetapi ia ragu untuk memulai.
Akhirnya, Celestia mengumpulkan keberaniannya
Celestia Aurellia A.V
Aku ingin bertanya sesuatu
Dominic Alastair Varellian
(Dominic menutup bukunya dan menatap Celestia dengan mata tajamnya)
Apa?
Celestia Aurellia A.V
Kenapa kau tidak menolak pernikahan ini? Kau punya kekuatan untuk melawan keputusan orang tuamu, bukan?
(menghela napas dalam)
Dominic terdiam sejenak sebelum akhirnya tersenyum kecil, tapi senyum itu tidak benar-benar menunjukkan kebahagiaan
Dominic Alastair Varellian
Karena aku sudah lelah menolak sesuatu yang tidak bisa ku ubah
Jawaban itu membuat Celestia semakin penasaran. Ada sesuatu di balik kata-kata itu, sesuatu yang lebih besar dari sekadar perjodohan. Namun, ia tahu Dominic belum siap untuk berbagi.
Dominic Alastair Varellian
Aku tahu ini sulit untukmu juga,
{lanjut Dominic, suaranya lebih pelan.}
Tapi aku tidak akan memaksamu untuk bertahan jika kau tidak ingin
Celestia terkejut mendengar kata-kata itu. Ia menatap Dominic, mencari kejujuran dalam sorot matanya
Celestia Aurellia A.V
Aku sudah memilih untuk tetap di sini. Aku akan mencoba menjalani semuanya, bukan hanya untuk orang lain, tapi juga untuk diriku sendiri
Dominic Alastair Varellian
Kalau begitu, selamat datang di kehidupanku yang rumit.
(Menghela napas pelan dan mengangguk)
Comments