Pagi aku terlalu lelap tertidut hingga aku bangun kesiangan itu membuat aku
kaget karena saat aku bangun matahari dengan terang sudah mengintip dari bali horden jendelaku.
“ gila ini jam berapa ?”
Aku ingat aku ada
janjian sama cewek gue kalau dia akan berangkat dari bandara jam 8.
“ Gawat !”
Jam sudah menunjukan jam 7 kurang tak banyak waktu untuk siap-siap mandipun aku tak sempat hanya sikat gigit, cuci muka ganti baju serta pakai perfum agar tak memakan waktu lama beberapa menit bersiap-siap aku berangkat dan jam menunjukan 7:20.
“ Ahhh sial juga macet”
Aku mengambil jalan pintas beruntungnya gak macet dan sampai di bandara sudah menunjukan jam 7: 40 gue lari sekenceng gue bisa dan gak sia-sia dia masih nunggu gue dan saat dia lihat gue dia langsung mendekat.
“ Sean !! loe jahat banget, loe gak mau
nganter gue pergi nih “
Dengan wajah cemberutnya yang gue hapal.
“ Sorry sayang gue bangun kesiangan tapikan gue sampai juga “ masih mengatur nafas, aku mendekatinya.
“ Gue udah mau berangkat nih”
Memelukku dan membisikan ditelingaku i love you dan melepas pelukannya dan melemparkan senyuman kepadanya. Didalam hatiku rasanya sesak untuk melepaskannya dan keraguan untuk jauh darinya tanpaku sadari aku tarik tangan dia dan aku peluk kembali dia dengan erat dia pun membalas dengan mengelus punggungku.
Tiba juga kami akan LDR dari sekian lama kami berpacaran tak ada yang menghalangi hubungan kami baik Andi maupun keluargaku dan keluarganya sangat setuju, jadi saat dia jauh membuat aku merasakan kesepihan padahal sekarang dia masih ada dihadapan gue.
“Sean udah waktunya aku berangkat, lepas dong pelukkannya jadi berat nih aku ninggalkan kamu” dia mengatakan pelan
Aku melepas pelukannya dan mengelus rambutnya dan mencium keningnya
setelah itu
” Hati-hati disana jaga kesehatanmu” dia pergi
“ Oke sayang bhee...bhee harus angkat telpon, vc dan balas chat aku “
Dan dia gerakkan mulutnya tanpa suara dengan ejaannya
“ I love you”
Dan aku membalas dengan ragaan mulut juga
“ I love you to” dan tersenyum sambil
melambaikan tangan.
“Tifa itu pacar loe, bukannya dia Sean anak bisnis ?” teman yang duduk di sampingku
Dea Aprilia dia sangat penasaran padahal semua orang rata-rata sudah tau kalau aku dan Sean pacaran.
“ Emmh iya dia Sean anak bisnis” dia mendekat dan memelankan suara.
“ Kalian terlihat sangat serasi sekali tapi bukannya Sean itu playboy banyak banget
cewek yang dekati dia dan orangnya juga agak berandal, pintar juga nggak apa
yang loe lihat dari dia. Iyaa,,,iya dia emng kaya tapi cewek kayak loe Tifa
bisa dapati cowok kaya bagaimana ajah di kampus kita” emng loe pikir gue materek
dea agak jengkel juga dia ngejek-ngejak Sean tapi aku balas dengan tenang.
“ Yang tau Sean lebih dari siapapun itu aku kami dari kecil selalu bersama-sama
tapi kami baru pacaran saat SMA tingkat 2 dia orang yang pengertian, romantis,
baik dan bebas gak suka di atur atau pun dikengkang makanya aku gak perna
nuntut dia harus disampingku 24 jam ataupun harus publikasi kesemua orang “
menatap Dea dengan tatapan tidak suka
“ Loe yakin si Sean itu gak akan berselingku sama cewek yang lain, loe gak sebentar pergi dan jarak loe sama dia jauh kalian berada di dua negara yang berbeda ”sedikit ngotot
“ Enggak akan aku tau hatinya Sean itu hanya
ada aku seorang walaupun aku jarang ketemu dia tapi rasa cinta dan sayangnya
sulit di goyangkan sama siapapun ajah, itulah Sean yang aku tau” aku sanhat percaya diri karena dari kecil Sean selalu bersamaku aku tau aku bagi Sean bukan cuma pacar tapi sudah bagaikan keluarga dia gak bisa hidup tanpaku.
Dan akhirnya si Dea ini menyerah menyudutkan Sean dengan diam tak bertanya lagi masalah Sean akupun beristirahat dipesawat itu sambil memejamkan mataku.
Tak terasa beberapa menit di pesawat akhirnya sampai juga sunggu menyenangkan tapi sebelum ke tempat yang udah di siapi aku pap fotoku dan mengabarkan kalau aku udah sampai.
Dan dia membalas “ istirahat lah, kamu pasti capek “ aku tersenyum
melihat balasan polos dari Sean, aku balas.
“ Iya sayng emotikon cium “ akupun
bergegas pergi dan istirahat.
Flasback
Waktu kelas 2 SMP
" Tafani kau kenal aku kan ? " ada yang mengajak aku bertemu di toilet dengan kakak tingkat dia terkenal kapten Voli yang tampan dan banyak dikejar-kejar banyak cewek " iya aku pasti kenal Kak Gio gak ada yang gak kenal kak Gio pemenang turnamen Voli Nasional.
" Dia menyodorkan bunga yang kecil iya sebagai anak SMP itu sudah sangat kreatif " maukah kau jadi cewekku dewiku.
" Aku hanya tersenyum manis " kau menerimannya ? " dia kembali bertanya padaku.
" Enggak,,, aku udah ada pacar kak, maaf "
"Siapa.. "
" Orang yang sangat tampan, matanya bersinar "
"Siapa namanya "
" Cari ajah sendiri kak " aku tertawa manis dan pergi menjauh.
Setiap naikkan kelas ada saja yang menyatakan perasaannya iya bayangkan saja satu tahun bisa ada 5 orang dan semuanya aku tolak bukan aku sok cantik tapi aku menunggu dia yang datang padaku seseorang itu tak lain adalah Sean sahabatku.
Sebagai cewek aku gak mungkin menyatakan perasaanku duluan tapi aku juga sangat takut kalau ada cewek yang dekat padanya membuat aku cemburu tak karuan tapi aku tak ada hak ingat sekali waktu kelas 1 SMA ada yang memberikan Sean coklat dan surat cinta aku sangat marah namun aku gak tau siapa cewek itu karena hal itu aku menyelidiki siapa cewek itu hingga akhirnya dapat dia adalah adek tingkat langsung ajah aku ngelabrak cewek itu tanpa pengetahuan Sean dan Andi dan cewek itu aku ancam bila dia mengatakan ke siapapun yang akan terjadi lebih dari ini, aku sebagai orang yang cantik sangat gampang mendapatkan geng cewek-cewek populer di sekolah ini dialah yang membantuku mengerjai adek tingkat yang mendekati Sean.
Aku sudah sejak lama suka, sayang dan cinta dengan Sean walaupun kalau kata orang cintaku ini cinta monyet namun buktinya sampai sekarang hubungan kami bertahan dan masih baik\-baik saja, aku gak akan melepaskannya dengan muda aku bisa melepas apapun termaksud studyku dari pada aku melepaskannya.
Sampai jumpa 6 bulan lagi sayang aku tersenyum membayangkan aku akan bertemunya lagi namun untuk sekarang itu semua tidak akan terwujud.
Rindu tahan sebentar ya....
Jangan terlalu menyiksa....
Aku yakin dia akan baik saja ...
Doaku akan menyertainya....
Selamat membaca jangan lupa like, comen dan vote.
salam manis dari Penulis Ulung03 ❤❤
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 108 Episodes
Comments