Chapter 4

Felix menatap layar laptopnya, membaca email terbaru dari klien yang meminta jasa fotografi mereka.
Felix
Felix
Launching produk elektronik baru... Perusahaan besar. Bang Corp.
Felix
Felix
Launching produk elektronik baru...
Felix
Felix
Perusahaan besar.
Felix
Felix
Bang Corp.
Beomgyu
Beomgyu
*menyeruput kopi *langsung menegakkan tubuh
Beomgyu
Beomgyu
Bang Corp? Bukankah itu perusahaan—
Felix mengangkat tangannya, menghentikan Beomgyu sebelum dia menyelesaikan kalimatnya.
Felix
Felix
Aku tahu.
Felix
Felix
Itu perusahaan Bangchan.
Beomgyu
Beomgyu
*menyeringai.
Beomgyu
Beomgyu
Jadi, kau akan bertemu lagi dengan pria yang membuatmu kehilangan fokus di gala itu?
Felix
Felix
*menghela nafas, memutar matanya.
Felix
Felix
Aku tidak kehilangan fokus, Beomgyu. Dan aku juga tidak peduli.
Felix
Felix
Ini hanya pekerjaan.
Beomgyu
Beomgyu
Ya, ya. Hanya pekerjaan.
Beomgyu
Beomgyu
Tapi wajahmu berkata lain, Felix. 😏
Felix
Felix
*mengabaikannya dan menutup laptopnya.
Felix
Felix
Kita lakukan ini dengan profesional.
Hari Acara - Gedung Bang Corp
Felix dan Beomgyu tiba di gedung megah Bang Corp, berjalan melewati lobi yang sibuk. Felix tetap tenang, sesekali memeriksa kameranya.
Beomgyu
Beomgyu
*melirik sekeliling *menoleh ke Felix dengan senyum jahil.
Beomgyu
Beomgyu
Kira-kira kita akan bertemu Bangchan hari ini?
Felix
Felix
*tetap berjalan tanpa mengubah ekspresinya.
Felix
Felix
Mungkin. Tapi aku tidak peduli.
Beomgyu
Beomgyu
Ya, tapi kau tidak bisa menghindari fakta bahwa dia mungkin akan ada di sini. Kau tahu, sebagai CEO.
Felix
Felix
*menghela nafas panjang.
Felix
Felix
Aku di sini untuk bekerja, bukan untuk membahas hal ini.
Beomgyu
Beomgyu
Baik, baik. Aku hanya penasaran.
Mereka memasuki ruangan utama tempat acara akan berlangsung. Di dalam, staf perusahaan sibuk menyiapkan panggung dan layar besar.
Felix mulai bekerja, memotret detail persiapan acara dengan ketenangan khasnya, sementara Beomgyu sibuk membantu dengan pengaturan teknis.
Namun, di tengah pekerjaannya, Felix merasakan sesuatu. Sebuah kehadiran yang familiar.
Dan saat dia mengangkat kepala, matanya bertemu dengan seseorang di seberang ruangan.
Bangchan.
Tatapan mereka bertemu hanya dalam hitungan detik, tetapi waktu seakan melambat.
Beomgyu
Beomgyu
*menyenggol Felix dengan siku.
Beomgyu
Beomgyu
Jadi... masih bilang tidak peduli?
Felix
Felix
*menghela napas panjang.
Felix
Felix
Diam, Beomgyu.
Saat Felix dan Beomgyu sedang memeriksa sudut terbaik untuk mengambil gambar, sebuah suara terdengar dari belakang mereka.
???
???
Apa kalian tim fotografer dari Gala Production?
Felix
Felix
*berbalik
Beomgyu
Beomgyu
Ya, kami yang menangani dokumentasi untuk acara hari ini.
Dan ternyata yang bertanya tadi adalah Bangchan.
Bangchan
Bangchan
*mengangguk kecil
Bangchan
Bangchan
Terima kasih sudah datang. Ini proyek penting bagi kami.
Felix
Felix
*mengangguk singkat *kembali fokus pada kameranya *bersikap seolah pertemuan itu hanyalah urusan bisnis biasa
Beomgyu
Beomgyu
*melirik Felix dengan tatapan penuh arti sebelum tersenyum kecil.
Beomgyu
Beomgyu
Kami akan memastikan hasil terbaik untuk acara ini, Tuan Bang.
Bangchan
Bangchan
*mengangguk lagi *melanjutkan langkahnya *kembali mengurus acara
Felix
Felix
*menghela napas pelan *mulai mengambil gambar tanpa berkata apa-apa
Beomgyu
Beomgyu
*berbisik dengan nada menggoda Jadi… Kau masih tidak peduli, ya?
Felix
Felix
*meliriknya tajam. Diam, Beomgyu.
Beomgyu
Beomgyu
*tertawa kecil *membantu mengatur posisi kamera
[Beberapa Saat Kemudian - Acara Berlangsung]
Sorotan lampu memenuhi ruangan, suara tawa dan tepuk tangan bergema di antara para undangan. Felix sibuk mengambil gambar, menangkap momen-momen penting.
Di sudut lain ruangan, Bangchan berdiri sambil berbincang dengan beberapa tamu penting. Namun, tanpa ia sadari, matanya beberapa kali kembali mencari sosok Felix di tengah keramaian.
Ada sesuatu dari pria itu yang menarik perhatiannya.
Mungkin caranya berdiri tenang di antara keramaian. Mungkin ekspresi dinginnya yang bertolak belakang dengan suasana meriah. Atau mungkin… sesuatu yang lebih dari sekadar rasa penasaran.
Beomgyu
Beomgyu
*menyadari tatapan Bangchan yang beberapa kali mengarah ke Felix *menyikut rekannya dengan geli
Beomgyu
Beomgyu
Aku rasa seseorang terus memperhatikanmu.
Felix
Felix
Aku tidak tertarik.
Beomgyu
Beomgyu
Kau bilang begitu, tapi aku yakin dia tertarik padamu.
Felix
Felix
*menghela napas panjang, berusaha mengabaikan semuanya *kembali fokus pada pekerjaannya.
.
.
.
-𝐓𝐁𝐂-

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!