17. SAHABAT

HAPPY READING

.

.

.

.

.

"Rio yah?" Panggil seorang perempuan dengan senyuman manisnya membuat aktivitas mesra-mesraan antara Jihan dan Rio terhenti, Rio pun langsung melihat siapa yang memanggilnya.

Dahi Rio mengerut tanda masih bingung namun sedetik kemudian ia berujar, "Vina?" Tebak Rio dan perempuan yang disebut Vina tadi mengangguk tanda benar.

"Sini duduk!" Ajak Rio menepuk bangku kosong disampingnya, Vina pun menurut dan duduk disamping Rio membuat Jihan mendadak kesal.

Tanpa disadari mereka semua, Vina diam-diam menatap remeh Jihan. "Sudah lama yah kita gak ketemu..." Ucap Vina tersenyum, dan dibalas anggukan serta senyuman dari Rio.

Alecia Elvina adalah sahabat masa kecil Rio, Vina sudah lama menyukai Rio namun laki-laki itu tak ada niatan satu pun untuk membalas perasaan Vina, menurutnya lebih baik berteman dari pada pacaran namun Vina masih saja bersikeras untuk membujuk Rio dengan berbagai caranya.

Kenapa kok sakit banget yah? Batin Jihan menatap Rio yang tengah asik bercanda dengan Vina.

Gadis itu tersenyum miris saat tiba-tiba dirinya merasa dikacangi, "Gue ke toilet dulu yah?" Alibi Jihan, dan langsung berlari menuju toilet perempuan.

"Gue ikut Jihan yah, Rio?" Pamit Vina ramah, dan dibalas anggukan dari Rio.

"Gue ikutan mereka." Ucap Karina tanpa menunggu ucapan dari teman-temannya terlebih dahulu.

♡TAMBAHKAN FAVORIT♡

Didalam bilik kamar mandi, nampak seorang gadis tengah termenung sembari duduk diatas toilet. Sekelebat bayangan tadi tiba-tiba muncul begitu saja membuat dadanya serasa sesak.

"Kok sakit banget sih!" Lirih Jihan mulai menintihkan air matanya sedikit demi sedikit. Entah lah ada apa dengan Jihan kali ini yang tiba-tiba menangis tanpa alasan?

Sedetik kemudian Jihan terkekeh sendiri, Kenapa sih gue? pikirnya. Jelas-jelas ini hanya permainan konyol yang ia buat, dan entah itu kapan pasti akan terbongkar dengan sendirinya.

"Keluar lo!" Suruh seorang perempuan dengan nada ketus.

Jihan terkejut bukan main seraya bangkit dari duduknya lalu menghapus paksa air matanya yang hendak turun membasahi pipinya lagi, "Loh Vina?" Ucap Jihan heran dengan senyum canggungnya.

Memutar bola matanya malas saat melihat wajah saingan beda levelnya ini, "Halah, jangan sok polos deh lo!" Kesal Vina menatap tajam gadis didepannya ini sambil melipat kedua tangannya didepan dada.

"Ha? maksudnya?" Vina meneliti penampilan Jihan dari atas kebawah lantas berdecih malas. Begini rupanya selera Rio? pikir Vina, amat rendahan.

"Selama ini lo gak tau apa? gue selalu awasin lo, dan Rio!"

"Terus?" Tanya Jihan bingung.

Vina semakin menatap tajam Jihan sembari mengenggam erat kedua tangannya pertanda gadis itu mulai emosi.

Plak.

Tanpa babibu Vina langsung menampar pipi sebelah kiri Jihan membuat Jihan menatap tak percaya Vina, dia kira Vina itu tipe gadis yang kalem tapi ini?

"Itu hukuman lo karena udah berani deketin cowok gue!" Ucap Vina senang lalu melangkahkan kakinya meninggalkan Jihan ditoilet sendirian, tapi belum genap beberapa langkah Vina langsung dihadang oleh Karina.

Karina menatap datar Vina yang juga balas menatapnya, "Setelah nampar sepupu gue lo langsung pergi? pinter bener yah lo." Ucap Karina menatap Jihan yang masih mematung disana, "Kiri ya?"

"Mau ap-"

Plak.

Karina langsung menampar kencang pipi sebelah kiri Vina membuat sudut pipi Vina sedikit mengeluarkan darah, tamparan itu sungguh tak sepadan dengan Jihan yang hanya merah saja dipipinya.

"Ups, gue sengaja." Ucap Karina tanpa dosa setelah menampar pipi sebelah kiri Vina.

"Awas lo!" Gumam Vina yang dapat didengar Karina.

"Ck, mau ngaduhkan lo? ayok sana ngadu, gue gak takut."

Tangan Vina sudah melayang diudara namun seketika terhenti lalu kembali mengenggam erat tangannya sendiri sembari terus saja menatap tajam Karina.

"Apa? mau nampar?" Tanya Karina meremeh, "Emang berani?" Sindirnya semakin menjadi yang mampu membuat Vina kesal sekaligus malu.

Sialan! Batin Vina lalu pergi dari sana.

Karina memutar bola matanya malas saat melihat Vina pergi begitu saja. Gadis itu melangkahkan kakinya menuju sepupunya berada.

"Gak usah nangis, nih pakek! gratis kok." Ucap Karina santai lalu menyodorkan satu lembar tisu yang entah dari mana ia dapatkan.

"Thanks."

"Sana pergi ke pacar lo."

"Gue pengen sendirian." Lirih Jihan, menghela nafas lelah.

"Sendirian diWc? gila lo, sini ikut gue." Ajak Karina langsung menarik pergelangan tangan Jihan menuju pohon beringin yang selalu ia kunjungi ketika gabut melanda.

"Lo bawa gue ke pohon angker?" Tanya Jihan menatap tak percaya Karina yang dengan santainya malah merogoh saku roknya.

"Nih pakek." Ucap Karina menyodorkan sebelah earphonenya ke Jihan yang telah ia tancapkan ke handphone Karina dan diterima oleh Jihan tentu saja dengan raut wajah bingung namun raut bingung itu kini digantikan dengan raut wajah sedikit rileks saat lagu yang ia dengarkan amat bagus ditelinganya.

Mereka berdua pun menikmati lagu yang disetel oleh Karina sambil bersandar dipohon beringin tersebut. Amat jarang mereka berdua melakukan hal ini.

"Eh, btw lo suka yah sama Aksa?" Tanya Jihan disela-sela kegiatannya tersebut sontak saja Karina langsung terkejut mendengar ucapan yang dilontarkan dari mulut sepupunya itu, dengan cepat Karina menggeleng pertanda ia tidak suka dengan Aksa.

"Serius! awas jangan benci sama dia, nanti cinta loh." Sambung Jihan.

"Nggak kebalik tuh." Sindir Karina.

"Sama siapa?" Tanya Jihan.

"Lo dengan Rio." Jawab Karina santai dan dibalas pelototan tajam dari Jihan tapi tidak dihiraukan sama sekali oleh Karina, ia memilih fokus dengan musiknya.

Jihan hendak mengucapkan sesuatu tapi tiba-tiba suara berat milik seorang laki-laki mengngagetkan Karina dan Jihan yang sedang menikmati musik.

"Lo apain Vina ha?"

---**BATAS SUCI---

ALECIA ELVINA**

BERSAMBUNG~

CUMAN DITAMPAR DOANG BANG:X

JANGAN LUPA VOTE👍 AND KOMEN💬 YAH GUYSSSSS 😉

MAKASIH BUAT YANG UDAH VOTE AND KOMEN😙

MAMPIR KUY DI NOVEL AUTHOR SATU NYA 😉😙

SEE YOU~~

Terpopuler

Comments

🖤리카𝘌𝘓𝘍98🖤

🖤리카𝘌𝘓𝘍98🖤

Dihhh si pelakor ngadu sama Rio, yg pastinya Rio lebih percaya sama Vina daripada sama Jihan, karna notabetnya Vina itu sahabatnya Rio

2021-02-28

0

Pembaca setia

Pembaca setia

sang pelakor datang(vina)

2019-11-27

6

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!