Irara menarikan sebuah tarian yang memiliki nada santai dan menenangkan pikiran dari zaman modern. Jangan lupa bahwa Irara merupakan gadis jenius yang tiada banding.
Semua orang yang melihat tarian Irara hanya bisa tercengang. Tarian itu benar benar indah. Bahkan karena terlalu indah kupu kupu mulai terbang mendekati Irara dan seolah-olah ikut menari nari bersama Irara.
Setelah tarian Irara selesai mereka semua berdecak kagum. Tarian itu merupakan tarian terbagus yang pernah mereka lihat.
"Wah tarian itu indah sekali,"
"Kau benar tarian ini merupakan tarian terindah yang pernah aku lihat,"
"Bahkan jika aku mati setelah melihat tarian inipun aku tak masalah,"
"Heh buat apa tarian yang bagus, wajahnya kan jelek," ucap seorang gadis disana.
Memang deh bisik bisik iri hati terdengar paling jelas.
"Zhen tidak menyangka kalau nona Lin Lin sangat berbakat dalam menari," ucap kaisar pada permaisuri.
"Yang mulia benar, tarian nya sangat indah," ucap permaisuri membalas.
"Saya akan mulai bermain alat musik," ucap Irara.
Irara mulai memetik senar liuqin dan mulai memainkan sebuah intro. Lalu bibir Irara mulai membuka menandakan ia akan mengeluarkan suaranya.
Sulit bagiku
Menghadapi kamu
Tapi ku takkan menyerah
Kau layak kuperjuangkan
Perih bagiku
Menahan marahku
Tapi ku akan lakukan
Bahkan lebih dari itu
Aku yang minta maaf walau kau yang salah
Aku kan menahan walau kau ingin pisah
Karna kamu penting
Lebih penting
Dari semua yang ku punya
Jika kamu salah aku akan lupakan
Walau belum tentu kau lakukan yang sama
Karna untukku kamu lebih penting dari egoku.
Perih bagiku
Menahan marahku
Tapi ku akan lakukan
Bahkan lebih dari itu
Aku yang minta maaf walau kau yang salah
Aku kan menahan walau kau ingin pisah
Karna kamu penting
Lebih penting
Dari semua yang ku punya
Jika kamu salah aku akan lupakan
Walau belum tentu kau lakukan yang sama
Karna untukku kamu lebih penting dari egoku.
Aku yang minta maaf walau kau yang salah
Aku kan menahan walau kau ingin pisah
Karna kamu penting
Lebih penting
Dari semua yang ku punya
Jika kamu salah aku akan lupakan
Walau belum tentu kau lakukan yang sama
Karna untukku kau lebih penting dari egoku.
Entahlah kenapa, saat semua orang mendengar lagu itu hati mereka terasa diremuk. Entah karena musik yang pilu atau ekspresi serta penghayatan Irara pada lagunya.
"Wah suara nya indah sekali," ucap pemuda 1.
"Ini terlalu luar biasa," ucap pemuda 2.
"Bagaimana mungkin sampah itu menjadi berbakat?" tanya pemuda 3.
"Mungkinkah selama ini dia menyembunyikan nya?" ucap pemuda 4 tiba tiba.
"Itu mungkin saja, ternyata rumor memang hanya sebuah rumor," ucap pemuda 3.
Su Qing Yu yang mendengar pujian orang orang sangat marah. Seharusnya ia yang mendapatkan pujian dan perhatian dari orang-orang. Lalu tiba tiba terlinta suatu ide di kepala Su Qing Yu.
'Heh kau boleh saja merebut semua perhatian mereka yang seharusnya ditujukan pada ku. Tapi kau akan menyesal. Wajah mu yang buruk rupa itu akan kuungkap,' ucap Su Qing Yu.
Su Qing Yu merupakan kultivator dengan elemen angin di tingkat pemula level 7. Dia termasuk jenius di umur nya yang hanya belasan tahun. Su Qing Yu mengarahkan kekuatan anginnya kearah Su Lin Lin dengan tujuan agar cadar yang digunakan Lin Lin terbuka.
Syuhhh...
Sebenarnya Irara tau kalau adik tirinya ini akan mempermalukan dirinya agar cadarnya terlihat. Dan tentu saja Irara juga tau tentang angin itu. Serangan itu masih di level rendah. Dan lagi Ia tak peduli dengan itu.
Saat angin menerpa Irara cukup lebat, mereka yang disana bingung. Darimana ada angin yang lebat ini? Tapi daripada membicarakan tentang angin mereka langsung tercengang. Entahlah sudah berapa kali mereka semua tercengang. Alasan mereka tercengang adalah wajah Irara yang cadarnya sudah terlepas karena angin dari Su Qing Yu. Wajah Irara saat ini sangat cantik. Padahal racun dalam tubuhnya belum sepenuhnya ia detoksifikasi.
Irara diam diam berdecak kesal. Lagipula dia hanya tidak suka membuat keributan yang tidak berguna. Sedangkan Su Qing Yu, wajahnya menggelap.
"Ekhem, Zhen sudah memutuskan bahwa pemenang lomba bakat adalah nona Su Lin Lin. Nona Su Lin Lin akan mendapatkan hadiah dari Zhen dan akan dikirim ke kediaman nya," ucap Kaisar memecah keheningan di sekitar.
"Dan permaisuri ini akan memberikan aksesoris milik permaisuri," ucap permaisuri.
"Terima kasih yang mulia kaisar dan yang mulia permaisuri atas kebaikan yang mulia. Saya juga memohon pamit karena sedikit tidak enak badan," ucap Irara lalu membungkukkan badan.
"Tentu silahkan," ucap permaisuri.
Irara berjalan keluar dari istana setelah menundukkan kepalanya dan mengucapkan salam.
🍃🍃🍃
Irara segera berjalan menuju pelelangan. Tujuannya adalah untuk mengambil uang dari hasil lelang pil obat nya. Setelah ini ia berniat untuk pulang dan melanjutkan detoksifikasi lalu mulai berkultivasi.
Irara mulai berjalan ke arah rumah nya. Tetapi langkah nya terhenti saat melihat sebuah benda yang familiar. Sebuah kalung dengan liontin lotus berwarna biru.
Degg...
Irara tersentak. Bukankah itu kalung nya di zaman modern? Bagaimana bisa berada disini? Irara mendekati penjual yang menjual kalung itu.
"Paman boleh saya tau berapa harga kalung ini?" ucap Irara sambil menunjuk kalung itu.
"Harga nya 20 koin perak nona," ucap si penjual.
"Saya akan membelinya, ini uangnya," ucap Irara memberikan 1 koin emas pada penjual itu.
"Ini nona terlalu banyak, harganya hanya 20 koin perak," ucap si penjual.
"Tidak masalah paman, ambil saja kembalian nya," ucap Irara lalu pergi dari penjual itu.
Penjual itu tak henti hentinya mengucapkan terima kasih.
🍃🍃🍃
Irara sampai ke kamarnya dan langsung menutup serta mengunci pintu kamarnya agar tidak ada yang masuk. Ia juga sudah menyuruh Wei agar tidak menganggu nya.
Irara mulai memakan pil obat yang ia buat. Sama seperti sebelumnya, Ia menahan rasa sakit yang teramat sakit. Setelah itu cairan hitam keluar dari pori-pori nya bersamaan dengan berubah nya wajah serta tubuh Irara. Irara kini sangat cantik dan memiliki kulit yang lembut serta putih seputih susu.
Perlahan Irara membuka matanya dan mulai merasakan energi spiritual.Irara menghela nafasnya pelan. Ia memilih menatap ke arah kalung yang dibelinya itu. Ia memakai kalung itu di leher nya.
Tiba tiba muncul cahaya yang sangat terang. Membuat Irara terpaksa memejamkan matanya. Saat Irara membuka matanya, ia terkejut. Bukannya tadi ia berada di kamar nya? Lalu dimana ini? Irara melihat hamparan rumput yang dipenuhi dengan kupu kupu dan bunga bunga.
"Tuan akhirnya anda datang!" ucap seseorang.
_-----------------------------------------------------------------------_
tunggu update selanjutnya yaaa😁😄
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 454 Episodes
Comments
menampilkan thor
2023-12-04
0
Ayunda Abdullah
iyaa sumpah,berasa maraton pdhala kagak..
tp seruuuu❤️
2022-05-30
0
Lee Fay
Alurnya terkesan sprti dikejar setan tiba2 udh bgini tiba2 udh bgtu maksudnya kek contohnya wktu irara keliatan cantik gdk pujian dri mantan tunangannya atau apalah trus tiba2 udh lgsung ksih hadiah beli kalung pulang masuk ruang dimensi
2022-04-28
1