Petunjuk Kecil

"Apa sudah ada petunjuk?"

Gelengan kepala dari bawahannya yang di dapatkan kepala polisi sudah jelas sebagai jawaban atas pertanyaan. Pria baruh baya itu hanya bisa menghela napas secara kasar kemudian melangkah menuju kursi kebesarannya

Saat tengah fokus mengetik laporan ada suara langkah kaki yang terdengar, kepala Polisi menghentikan gerak jemari tangannya dia mengangkat pandangan lalu melihat seorang lelaki berusia matang berjalan ke arahnya dengan membawa dua berwarna biru. Polisi dengan tag name Dodi itu menyodorkan kepada komandannya seraya berucap "Pak, saya menemukan jejak tentang pelaku pembunuhan korban pagi tadi"

Kepala Polisi dengan tenang menerima berkas tersebut perlahan dia pun membuka, membaca bait demi bait kata yang tertulis dalam kertas putih itu saat membaca bagian tengah laporan keningnya berkerut mengangkat pandangan melihat anak buahnya dan berucap "kau tidak salah? Bagaimana mungkin itu dia?" Dodi berkata dengan yakin "tidak Pak. Aku yakin dia adalah tersangka dari Pembunuhan itu, karena sidik jari yang ditemukan pada tubuh korban sesuai dengan miliknya"

"Jika benar begitu keluarkan surat penangkapan dan kirimkan ke alamat mereka, segera! Kita harus secepatnya melakukan pemeriksaan kasus ini"

"Baik pak"

Usai kepergian anak buahnya pak polisi berkata dengan nada pelan "bagaimana bisa? Aku benar-benar tak menyangka jika benar dialah tersangka utama" ujarnya sambil mendecakkan lidah

"Anak orang kaya terkadang selalu salah dalam menggunakan harta orang tua"

Keesokan harinya sebuah perumahan dengan harga fantastis heboh pasalnya sejak pagi sebuah rumah paling mahal dalam komplek didatangi anggota kepolisian. Bahkan para wartawan berdesakkan lebih dulu untuk melakukan siaran langsung, setelah mengetahui jika anak konglomerat penambang emas menjadi tersangka pelaku pembunuhan wanita berusia 20-an yang di temukan mati mengenaskan di belakang gedung. Pemberontakan pun terjadi, jelas anak remaja itu tidak terima saat dirinya di tarik paksa anggota kepolisian. Sang ibu dari remaja itu juga tak kalah heboh berteriak menolak jika anaknya adalah pelaku kriminal

"Kalian akan menyesal, aku pastikan jabatan kalian akan di cabut paksa. Anakku tidak bersalah"

"Lepaskan, lepaskan aku bilang"

"Ma, ma Adrian gak salah ma"

"Tolongin Adrian Ma"

"Iya nak, mama pasti nolongin"

"Bilangin Papa Ma, suruh kirim pengacara ternama. Adrian gak mau tidur di penjara"

"Iya sayang, sabar ya!"

Seorang polisi dengan berani maju dan berharap "Silahkan bawa pengacara Anda ke kantor polisi. Selesaikan masalah disana, anak Ibu harus kami bawa secepatnya"

"Maaa, Adrian gak mau Ma"

"Ma, mama"

Remaja itu terus memberontak atas tarikan dari dia polisi berbadan lebih besar tentu saja itu semua hanya sia-sia tapi Adrian masih terus saja melakukan pemberontakan sampai didepan pagar rumah besar milik orangtua Adrian sudah dis hujani banyak pertanyaan, kerumunan masyarakat tanpa ampun menyempit membuat Adrian kesal. Remaja itu tanpa perasaan mendorong seorang wartawan hingga jatuh dan semua menjadi tontonan dalam siaran langsung hingga mendapat umpatan dari penduduk kota

"Coba lihat, Ayahnya saja seorang menteri sementara anaknya tidak bermoral"

"Benar, berani sekali dia berbuat demikian. Dia bisa berkata baik-baik tanpa harus menjatuhkan begitu"

"ck, wajahnya saja tidak terlihat bersalah"

"Remaja sekarang memang tidak ber etika"

"Orangtua nya terlalu sibuk bekerja hingga lupa mendidik anak"

Warung makan ibu Sumini yang dimana di pagi hari selalu di penuhi pembeli kini semakin ramai dengan umpatan para bapak-bapak pengangguran yang sedang menghakimi remaja kaya didalam televisi kecil pemilik warung.

Terpopuler

Comments

Yuli a

Yuli a

masih blum mengerti alurnya...🤭🤭🤭

2024-05-31

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!