Episode 3# Leon Hansen Wijaya

Alina duduk di sebelah Leon mencoba sebisa mungkin melayani tamunya dan bersikap sebaik mungkin, sesekali Alina terpaksa untuk tersenyum  dan apapun yang terjadi pesan tantenya yang harus ia lakukan adalah  cukup tersenyum.

Perawakan Leon cukup sempurna, mempunyai kharisma sebagai seorang pria. Tatapannya selalu dapat mengintimidasi siapapun yang melihatnya.

“Jangan tersenyum jika hanya terpaksa! Aku tidak suka kemunafikan.” kata-katanya tajam setajam silet hampir saja mengenai dadanya

Leon Hansen Wijaya adalah nama pemilik perusahaan ternama Wijaya Grup. Rumor yang beredar tentangnya adalah, dia pria muda yang berdarah dingin, kejam terhadap lawan bisnisnya dan bisa menghancurkan sebuah perusahaan hanya dengan kedipan mata. Leon terkenal sering berganti-ganti pasangan dan lebih mencengangkan lagi adalah dia sudah beristri.

“Apa kamu bisa bekerja dengan baik? Kenapa hanya diam saja dari tadi?” suara Leon mulai meninggi menjadikan malam ini cukup mencekam bagi Alina.

“Maaf tuan, saya tidak fokus.” segera Alina menuangkan lagi minuman beralkohol ke dalam gelas dan menyodorkannya pada Leon.

Alina ingat adiknya, bagaimana keadaannya sekarang? Pastinya Doni merasa kesepian seorang diri di Rumah sakit, batin Alina sakit.

Sudah hampir pukul 1 malam Leon baru akan kembali pulang, walaupun sudah minum banyak tidak mudah baginya kehilangan kesadaran. Merry mengucapkan banyak terimakasih dengan semua kata-kata jilatannya hampir membuat AK muak.

***

Dalam keheningan pagi Alina berdoa ingin segera keluar dari jebakan tantenya dan berharap semua permasalahannya segera berakhir.

Merry membuat aturan terperinci tentang tugasnya nanti malam, kalau seandainya Leon tidak berkunjung maka Alina akan melayani tamu lain tapi jika Leon ada maka dirinya harus melayani Leon dengan segenap jiwa dan raga.

Kedatangan Leon yang tidak diduga malam kemarin menguntungkan sekali bagi Merry, ia mendapatkan uang banyak. Sekalipun harus mengorbankan keponakannya sendiri.

“Alina, ini bagianmu. Belilah semua kebutuhanmu dan simpan sebagian untuk uang jajanmu.” Merry menyodorkan sejumlah uang sebesar 5 juta pada Alina.

Alina terperangah hanya dalam satu malam dan hanya melayani seperti itu dapat uang sebanyak ini, gumam Alina. Sedangkan Merry menyeringai karena ia mendapatkan bagian sangat besar 10 kali lipat yang ia berikan pada

Alina.

“Kamu jangan khawatir pendapatanmu akan tante potong untuk hutangmu,”

“Tapi tante sampai kapan Alina akan bekerja di sana?”

“Sampai hutangmu selesai, maka kamu harus bekerja mengumpulkan uang sebanyak 150 juta beserta bunganya,”

“Bunga?”

“Iya bunga, apa kamu pikir aku pekerja sosial, ingat Alina sekarang kamu dan tubuhmu hanya aku yang berhak!” suara Merry melengking memekakan telinga Alina.

Alina duduk terkulai, ia tidak menyangka tantenya sekejam itu. Berpikir kalau tantenya adalah peri penolong adalah SALAH BESAR!

***

Penuh harap Merry menunggu kembali kedatangan Leon di clubnya tapi sampai hampir tengah malam pria itu tidak kunjung tiba, ia meremas kesal jemarinya dan menyuruh Alina melayani tamu lain. Tidak ada pilihan selain menuruti perintah tantenya.

Sementara di kediaman Leon yang super mewah terdengar tangisan cukup keras dari lantai atas, rupanya Bella menangis dan jatuh tersungkur ke lantai karena dorongan suaminya yang cukup kuat.

Tangan besar Leon menjambak rambut Bella secara kasar dan mendorongnya kembali ke lantai.

“Katakan padaku siapa pria itu?”

“Aku tidak dengan siapa-siapa sayang, percayalah padaku!" ucapnya pada Leon.

“Dasar jalang! Aku akan menceraikanmu kalau kamu tidak mau mengaku,”

Bella meraih kedua kaki Leon dan bersimpuh mengharap Leon memaafkannya.

“Tidak! Aku tidak mau bercerai, dia hanya temanku,” Bella menjawab dengan mengeratkan pegangannya.

“Jalang hanya akan menjadi jalang selamanya, kalau hanya teman mana mungkin dia menikmati tubuhmu penuh gairah seperti itu, kamu pikir aku idiot hah.” sebuah tamparan keras mendarat di pipi mulus Bella hingga meninggalkan bekas kemerahan di wajahnya.

Dengan langkah cepat Leon menuruni anak tangga tidak ingin lagi melihat wajah istrinya yang menurutnya sangat menjijikan.

AK masih duduk setia menungguinya di ruang depan, memilih duduk di sana karena tidak ingin dianggap menguping walaupun sebenarnya sangat jelas terdengar.

Leon masuk ke dalam mobil dan tertawa sarkas, entah apa yang membuatnya tertawa seperti itu. AK sudah duduk di belakang kemudi, AK dibuat merinding karena tawa Leon semakin keras.

“EK,” Leon bicara padanya.

“Iya Tuan Muda,”

“Apa yang harus aku lakukan pada Bella,” rupanya karena hal ini yang membuat Leon tertawa seperti orang yang kurang waras, gumam AK.

“Aku rasa perceraian adalah jalan terbaik tuan, pernikahan tuan sudah tidak sehat. Wanita yang berselingkuh tidak akan bisa dipercaya  lagi,” ungkap AK membuat Leon menggelengkan kepalanya.

“Itu sangat mudah EK, aku akan membuat hidupnya menderita dulu karena sudah berani menghianatiku. Aku akan membuatnya tersiksa seumur hidupnya,”

“Jangan mengotori tangan Tuan Muda dengan tindakan yang ceroboh, istri anda adalah anak pak walikota akan menjadi masalah besar bagi anda kelak tuan,” nasehat AK membuat Leon kembali tertawa.

“Aku tidak peduli dengan walikota atau siapapun itu, kamu tau siapa mertuaku? Dia rela menjual anaknya sendiri demi kepentingannya, kalau buka karena Bella dulu pernah melakukan sesuatu untukku, aku tidak akan pernah menjadikannya istri.”

Sejenak keadaan hening, AK segera memasukan kunci mobil dan menghidupkannya. Membawa mobil itu melaju menjauhi kediaman megahnya, perlahan mulai menjauh dan tidak terlihat.

“Kita akan kemana Tuan Muda?”

“Alexus.. Bawa aku kesana!” AK melihat Leon dari spion mobil yang tergantung, Leon terlihat berantakan. Dasi yang ia kenakan sudah tidak beraturan.

Sampai di dalam Alexus, Leon melihat tidak senang ke arah Alina yang sedang focus melayani tamu lain. Melihat  perubahan wajah tuannya, AK segera memberitahukan Merry perihal kedatangan Leon.

“Alina, Tuan Muda Leon menunggumu,” Merry menyuruh Alina agar segera menghampiri Leon di ruangannya.

“Tapi gadis ini sedang menemaniku madam,” sergah Baron menolak kepergian Alina dari sisinya.

“Dia sudah dipesan Tuan Muda.” tatapan dingin AK cukup membuat Baron terdiam.

Merry merasa tidak enak hati dan segera meminta maaf pada Baron.

“Maaf pak Baron, aku akan menggantinya dengan yang lebih berpengalaman dari dia.” Baron terlihat kesal memilih pergi dari tempat ini.

Sedangkan Alina merasa dirinya seperti barang yang dibanting ke sana kemari.

“Merry, aku sudah bilang padamu kalau dia hanya akan melayaniku saja! Kenapa kamu sangat rakus sekali. Bukankah uang yang aku berikan padamu kemarin itu jumlahnya sangat besar?” Leon mulai menunjukan sisi kejamnya sampai Merry dibuat ketakutan, apalagi tatapan dingin AK menambah aura kekejaman dirinya semakin terlihat jelas.

“Maaf Tuan Muda, saya pikir anda tidak akan datang. Biasanya kalau anda datang sekretaris anda akan memberitahukannya terlebih dahulu,”

“Kenapa aku harus memberitahukanmu, bukankah usahamu ini berada di dalam bangunanku. Apa kamu ingin aku usir secepatnya dan kehilangan penghasilanmu!” bentak Leon dengan tangan menggebrak meja kaca yang ada di hadapannya.

Merry menelan salivanya ia tidak bisa berkutik lagi dengan amarah Leon kali ini, ia memilih untuk diam tidak bersuara dan menyerahkan Alina padanya.

***

Tbc….

Terpopuler

Comments

Meili Mekel

Meili Mekel

tante yg sungguh biadab

2022-12-15

0

Juwita Nuraini

Juwita Nuraini

ceritanya mulai menarik, lanjut thor

2021-04-05

0

Ceu Euis Awank

Ceu Euis Awank

hmmm leon penguasa rupanya ...seruuu

2021-03-08

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1# Di Tinggal Ayahanda
2 Episode 2# Alexus
3 Episode 3# Leon Hansen Wijaya
4 Episode 4# Pengalaman Pertama
5 Episode 5# Hanya Untukku
6 Episode 6# Blue House
7 Episode 7# Beradaptasi
8 Episode 8# Menjalani Hari Yang Keras
9 Episode 9# Siasat
10 Episode 10# Rasa Aneh
11 Episode 11# Menghukumnya
12 Episode 12# Kenyataannya
13 Episode 13# Menjenguk Doni
14 Episode 14 # Seperti Mainan Baru
15 Episode 15# Wijaya Grup
16 Episode 16# Bersandiwara
17 Episode 17# Membuatkan Makanan
18 Episode 18# Jagung Manis Pedas
19 Episode 19# Jangan Melewati Batasan!
20 Episode 20# Kediaman Utama
21 Episode 21# Aku Jatuh Cinta Padamu
22 Episode 22# Informan
23 Episode 23# Kejutan Pagi
24 Episode 24# Galau
25 Episode 25# Menjauh
26 Episode 26# Konferensi Pers
27 Episode 27# Kelanjutan dari Kemarahan Leon
28 PENGUMUMAN
29 Episode 28# Pesanan Mie Ayam
30 Episode 29# Masa Lalu
31 Episode 30# Kemarahan Wijaya
32 Episode 31# Kematian Doni
33 Episode 32# Memberi Status
34 Episode 33# Akad Nikah
35 Episode 34# Perayaan Pernikahan
36 Episode 35# Merebut Kembali
37 Episode 36# Aku Mencintainya
38 Episode 37# Makan Siang Bersamaku!
39 Episode 38# Kamu Penghianat!
40 Episode 39# Calon Ibu Tiri
41 Episode 40# Kita Sedang Berkencan!
42 Episode 41# Elegi Dua Hati
43 Episode 42# Ini Bukan Mimpi
44 Episode 43# Rencana Menginap di Rumah Besar
45 Episode 44# Rencana Tasya
46 Episide 45# Kecemburuan Tasya
47 Episode 46# Leon Sakit
48 Episode 47# Keberanian Alina
49 Episode 48# Panggil Aku Sayang!
50 Episode 49# Berbelanja
51 Episode 50#Menyambut Kepulangan Wijaya
52 Episode 51# Kesedihan di Pesta Pernikahan
53 Episode 52# Kekecewaan
54 Episode 53# Mengungkap
55 Episode 54# Penjelasan
56 Episode 55# Ibu
57 Episode 56# Dugaan
58 Episode 57# Biji Kacang Hijau
59 Episode 58# Temani Aku Nonton!
60 Episode 59# Aku Terima Tawaranmu
61 Episode 60# Dia Sahabatku Semasa Kuliah
62 Episode 61# Dimsum Untuk Alina
63 Episode 62# Seperti Macan Betina
64 Episode 63# Kejutan Untuk Alina
65 Episode 64# Jangan Membuatku Takut
66 Episode 65# Kenyataan Yang Tak diinginkan
67 Episode 66# Kehancuran Hatiku
68 Episode 67# Apakah Aku Harus Memaafkan Semuanya?
69 PENGUMUMAN
70 Episode 68# Dia Tak Pantas Untuk Putraku
71 Episode 69# Memberi Hadiah Untuk Menantu
72 Episode 70# Pendarahan Kecil
73 Episode 71# Memaafkan
74 Episode 72# Hari Bahagia
75 TMWS# Kaisar Wijaya
76 TMWS# Siapa Zia?
77 TMWS# Aku Kira Itu Kamu
78 TMWS# Aku Menemukanmu
79 TMWS# Kai Jelek
80 TMWS# Cepol Rambut
81 TMWS# He Looks So Cute
82 TMWS# Karena Saya Tidak Cinta
83 TMWS# Untuk Zia
84 TMWS# Langit Sore Di Rooftop
85 TMWS# Hadiah Zia
86 TMWS# Butuh Penjelasan
87 TMWS# Maafkan Aku
88 TMWS# Jadi Kekasihku Saja
89 TMWS# Hadirnya Sarah
90 TMWS# Aku Tidak Nyaman Berada Di Dekatmu
91 TMWS# Teruntuk Kaisar
92 TMWS# Aku Tak Akan Melepaskanmu
93 TMWS# Gosip Baru
94 TMWS# Kemesraan
95 TMWS# Hadiah Dari Orang Yang Patah Hati
96 TMWS# Bucin Parah
97 TMWS# Kejutan Gagal
98 TMWS# Salah Arah
99 TMWS# Kenalkan, Namaku Jovina
100 TMWS# Kai Marah
101 TMWS# Jovina hilang
102 TMWS# Masa Lalu
103 TMWS# Lebih Dekat Denganmu
104 TMWS# Mengungkap Tanya
105 TMWS# Kejadian Horor
106 TMWS# Kejadian Tak Terduga
107 TMWS# Mendapatkan Jawabannya
108 TMWS# Bukti Kuat
109 TMWS# Kekhilafan
110 TMWS# Pengacara
111 TMWS# Memastikan Rasa
112 TMWS# Aku Akan Melamarmu
113 TMWS# H-7
114 TMWS# Dua Garis Merah
115 TMWS# Menuju Halal
116 TMWS# Malam Pertama
117 TMWS# Sisi Lain Denish
118 TMWS# Menyentuh Hati
119 TMWS# Ikatan Cinta
120 TMWS# Keributan Di Pagi Hari
121 TMWS# Babak Belur
122 TMWS# Adu Pendapat
123 TMWS# Kamu Cemburu?
124 TMWS# Seumur Hidup
125 TMWS# Kai Cemburu
126 TMWS# Lega
127 TMWS# Hadiah Untuk Istri Tercantik
128 TMWS# Menghabiskan Waktu Bersama
129 TMWS# Memaafkan
130 TMWS# Hatiku Untuk Zia
131 TMWS# Keadilan
132 TMWS# Rencana Lamaran
133 TMWS# Liburan
134 TMWS# Maaf Untuk Viona
135 TMWS# Setimpal
136 TMWS# Cerita Untuk Masa Depan
137 TMWS# Permintaan Ayah
138 TMWS# Rumah Sakit
139 TMWS# Kai Malu
140 TMWS# You're The Only One
141 TMWS# Jangan Mudah Jatuh Cinta
142 TMWS# Zia Ngambek
143 TMWS# Sarah Hamil
144 TMWS# Kamu Begitu Berharga
145 TMWS# Gawat Darurat
146 TMWS# Makan Siang
147 TMWS# Alex Punya Rencana
148 TAMAT # TERIMA KASIH
Episodes

Updated 148 Episodes

1
Episode 1# Di Tinggal Ayahanda
2
Episode 2# Alexus
3
Episode 3# Leon Hansen Wijaya
4
Episode 4# Pengalaman Pertama
5
Episode 5# Hanya Untukku
6
Episode 6# Blue House
7
Episode 7# Beradaptasi
8
Episode 8# Menjalani Hari Yang Keras
9
Episode 9# Siasat
10
Episode 10# Rasa Aneh
11
Episode 11# Menghukumnya
12
Episode 12# Kenyataannya
13
Episode 13# Menjenguk Doni
14
Episode 14 # Seperti Mainan Baru
15
Episode 15# Wijaya Grup
16
Episode 16# Bersandiwara
17
Episode 17# Membuatkan Makanan
18
Episode 18# Jagung Manis Pedas
19
Episode 19# Jangan Melewati Batasan!
20
Episode 20# Kediaman Utama
21
Episode 21# Aku Jatuh Cinta Padamu
22
Episode 22# Informan
23
Episode 23# Kejutan Pagi
24
Episode 24# Galau
25
Episode 25# Menjauh
26
Episode 26# Konferensi Pers
27
Episode 27# Kelanjutan dari Kemarahan Leon
28
PENGUMUMAN
29
Episode 28# Pesanan Mie Ayam
30
Episode 29# Masa Lalu
31
Episode 30# Kemarahan Wijaya
32
Episode 31# Kematian Doni
33
Episode 32# Memberi Status
34
Episode 33# Akad Nikah
35
Episode 34# Perayaan Pernikahan
36
Episode 35# Merebut Kembali
37
Episode 36# Aku Mencintainya
38
Episode 37# Makan Siang Bersamaku!
39
Episode 38# Kamu Penghianat!
40
Episode 39# Calon Ibu Tiri
41
Episode 40# Kita Sedang Berkencan!
42
Episode 41# Elegi Dua Hati
43
Episode 42# Ini Bukan Mimpi
44
Episode 43# Rencana Menginap di Rumah Besar
45
Episode 44# Rencana Tasya
46
Episide 45# Kecemburuan Tasya
47
Episode 46# Leon Sakit
48
Episode 47# Keberanian Alina
49
Episode 48# Panggil Aku Sayang!
50
Episode 49# Berbelanja
51
Episode 50#Menyambut Kepulangan Wijaya
52
Episode 51# Kesedihan di Pesta Pernikahan
53
Episode 52# Kekecewaan
54
Episode 53# Mengungkap
55
Episode 54# Penjelasan
56
Episode 55# Ibu
57
Episode 56# Dugaan
58
Episode 57# Biji Kacang Hijau
59
Episode 58# Temani Aku Nonton!
60
Episode 59# Aku Terima Tawaranmu
61
Episode 60# Dia Sahabatku Semasa Kuliah
62
Episode 61# Dimsum Untuk Alina
63
Episode 62# Seperti Macan Betina
64
Episode 63# Kejutan Untuk Alina
65
Episode 64# Jangan Membuatku Takut
66
Episode 65# Kenyataan Yang Tak diinginkan
67
Episode 66# Kehancuran Hatiku
68
Episode 67# Apakah Aku Harus Memaafkan Semuanya?
69
PENGUMUMAN
70
Episode 68# Dia Tak Pantas Untuk Putraku
71
Episode 69# Memberi Hadiah Untuk Menantu
72
Episode 70# Pendarahan Kecil
73
Episode 71# Memaafkan
74
Episode 72# Hari Bahagia
75
TMWS# Kaisar Wijaya
76
TMWS# Siapa Zia?
77
TMWS# Aku Kira Itu Kamu
78
TMWS# Aku Menemukanmu
79
TMWS# Kai Jelek
80
TMWS# Cepol Rambut
81
TMWS# He Looks So Cute
82
TMWS# Karena Saya Tidak Cinta
83
TMWS# Untuk Zia
84
TMWS# Langit Sore Di Rooftop
85
TMWS# Hadiah Zia
86
TMWS# Butuh Penjelasan
87
TMWS# Maafkan Aku
88
TMWS# Jadi Kekasihku Saja
89
TMWS# Hadirnya Sarah
90
TMWS# Aku Tidak Nyaman Berada Di Dekatmu
91
TMWS# Teruntuk Kaisar
92
TMWS# Aku Tak Akan Melepaskanmu
93
TMWS# Gosip Baru
94
TMWS# Kemesraan
95
TMWS# Hadiah Dari Orang Yang Patah Hati
96
TMWS# Bucin Parah
97
TMWS# Kejutan Gagal
98
TMWS# Salah Arah
99
TMWS# Kenalkan, Namaku Jovina
100
TMWS# Kai Marah
101
TMWS# Jovina hilang
102
TMWS# Masa Lalu
103
TMWS# Lebih Dekat Denganmu
104
TMWS# Mengungkap Tanya
105
TMWS# Kejadian Horor
106
TMWS# Kejadian Tak Terduga
107
TMWS# Mendapatkan Jawabannya
108
TMWS# Bukti Kuat
109
TMWS# Kekhilafan
110
TMWS# Pengacara
111
TMWS# Memastikan Rasa
112
TMWS# Aku Akan Melamarmu
113
TMWS# H-7
114
TMWS# Dua Garis Merah
115
TMWS# Menuju Halal
116
TMWS# Malam Pertama
117
TMWS# Sisi Lain Denish
118
TMWS# Menyentuh Hati
119
TMWS# Ikatan Cinta
120
TMWS# Keributan Di Pagi Hari
121
TMWS# Babak Belur
122
TMWS# Adu Pendapat
123
TMWS# Kamu Cemburu?
124
TMWS# Seumur Hidup
125
TMWS# Kai Cemburu
126
TMWS# Lega
127
TMWS# Hadiah Untuk Istri Tercantik
128
TMWS# Menghabiskan Waktu Bersama
129
TMWS# Memaafkan
130
TMWS# Hatiku Untuk Zia
131
TMWS# Keadilan
132
TMWS# Rencana Lamaran
133
TMWS# Liburan
134
TMWS# Maaf Untuk Viona
135
TMWS# Setimpal
136
TMWS# Cerita Untuk Masa Depan
137
TMWS# Permintaan Ayah
138
TMWS# Rumah Sakit
139
TMWS# Kai Malu
140
TMWS# You're The Only One
141
TMWS# Jangan Mudah Jatuh Cinta
142
TMWS# Zia Ngambek
143
TMWS# Sarah Hamil
144
TMWS# Kamu Begitu Berharga
145
TMWS# Gawat Darurat
146
TMWS# Makan Siang
147
TMWS# Alex Punya Rencana
148
TAMAT # TERIMA KASIH

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!