Kembali bertemu

KIMMY KANDRINA

Kimmy terbangun di pagi hari dan teringat bahwa semalam harusnya dia menyambut Presdir yang akan pulang. Kimmy turun dari ranjangnya dan berjalan ke dapur, Kimmy melihat makanan di meja sudah habis dan menyisakan cucian piring di washtapel. Kimmy mencuci piring lalu membuat sarapan roti gandum dioles selai kacang dan segelas jus tomat segar. Setelah selesai, Kimmy kembali ke kamarnya untuk mandi dan bersiap-siap. Kimmy melewati kamar presdir dan berhenti sejenak. "Presdir sudah bangun belum ya?" Kimmy bertanya-tanya sendiri.

"Tapi … sudahlah, walaupun belum bangun , aku juga tidak bisa membangunkannya." Kimmy memilih untuk masa bodoh dan melanjutkan langkahnya masuk ke kamar. Kimmy pergi mandi setelah mandi lalu memakai setelan jas wanita dan rok merah maroon yang sangat pas ditubuhnya. "Kenapa Presdir bisa pas banget beliin bajunya? Semuanya memang ukuranku," gumam Kimmy. Kimmy membiarkan rambut hitam panjangnya tergerai. Dia memoleskan make up natural dan lipstik pink mengkilap.

Kimmy turun ke bawah untuk menyiapkan berkas yang harus dibawanya. Pagi tadi Lili menyerahkan jadwal Presdir melalui pesan ke ponsel Kimmy. Saat turun dia melihat Presdir sedang sarapan dengan posisi duduk membelakanginya. Kimmy memutuskan menyapa Presdir terlebih dulu sebelum pergi mengambil berkas di perpustakaan. "Selamat pagi Presdir, saya Kimmy asisten baru anda," sapa Kimmy.

YUSRIL SETYO WIBOWO

"Selamat pagi, sayang," jawab Yusril membalikan badannya. Kimmy mundur selangkah dan menutup mulutnya yang menganga tak percaya, "Kamu …." Kimmy benar-benar tidak percaya bahwa Presdir 'KK fashion' adalah Yusril. Suaminya yang tega mengusirnya setahun yang lalu. Tanpa memberikan kesempatan untuk Kimmy membuktikan bahwa dia tidak bersalah.

Yusril bangun dan berjalan menghampiri Kimmy. Kimmy terus berjalan mundur hingga tubuhnya terpojok ke pintu perpustakaan. Yusril berdiri tiga langkah dari Kimmy. "Aku sangat merindukanmu, Kim," ucap Yusril. Kimmy meneteskan air mata.

"Sayangnya aku tidak merindukanmu,Yus," jawab Kimmy.

"Aku tidak tahu sekarang, ini semua rencanamu. Kau sengaja kan menerimaku menjadi asisten pribadi karena kamu tahu kalau itu aku," ucap Kimmy.

"Benar. Lagipula kau ini kan, Nyonya presdir," ucap Yusril.

"Aku tidak sudi jadi asistenmu. Aku berhenti!" ucap Kimmy berjalan melewati Yusril.

"Jika kau pergi dan mengundurkan diri maka rumahmu dan rumah makan bibimu akan aku sita sebagai kompensasi pembatalan surat kontrak yang kemarin kamu tanda tangani. Masih ingin berhenti bekerja?" tanya Yusril dengan nada ancaman serius. Kimmy berhenti dan berbalik menatap sinis pada Yusril. "Brengsek kamu, Yus. Kamu menggunakan keluargaku untuk mengancamku? Waktu setahun bisa merubahmu dari pria lembut dan sopan menjadi pria yang kurang ajar dan menjijikan," ucap Kimmy dengan tatapan penuh kebencian. Yusril tersenyum smirk dan menghampiri Kimmy yang berdiri tegak menatap penuh kemarahan dengan tangan terkepal.

"Jika aku tidak bertindak menjijikan dan kotor seperti ini, maka kamu pasti meloloskan diri dariku," ucap Yusril lalu menarik lengan Kimmy dan mendekap Kimmy dengan kuat.

"Lepaskan aku,brengsek! Aku tidak sudi kau sentuh," ucap Kimmy sambil kedua tangannya memberontak mendorong tubuh Yusril.

"Lepaskan, Yus, atau aku akan melaporkanmu pada polisi atas tindakan pelecehan," ancam Kimmy.

"Kalau aku ingin menidurimu pun, polisi tidak akan bisa berbuat apa-apa karena secara hukum kau masih istriku. Kau pasti ingat bukan? Jika aku tidak pernah menceraikanmu," jawab Yusril. Kimmy memukuli dada Yusril agar Yusril melepaskan pelukannya. Yusril justru mengunci kedua tangan Kimmy ke belakang tubuhnya lalu Yusril mencoba mencium Kimmy dengan paksa.

"Lepaskan aku! Kurang ajar. Untuk apa kau menyentuh wanita yang kau bilang kotor ini. Lepaskan aku ...!" Kimmy menoleh ke kiri dan ke kanan menghindari ciuman Yusril.

Yusril lalu menggendong Kimmy di pundaknya dan membawa Kimmy ke kamarnya. Yusril melemparkan Kimmy ke atas ranjang dan menimpanya dengan tubuh Yusril yang kekar berisi. Dia menahan kedua tangan Kimmy di sisi kanan dan kiri tubuhnya.

"Apa yang mau kau lakukan? Lepaskan aku!" Kimmy terus memberontak. Yusril lalu mencengkram kedua tangan Kimmy disatukan di atas kepalanya dan memeganginya dengan satu tangan, sedang tangan yang lain mencengkram dagu Kimmy lalu menciumnya.

Kimmy terisak dalam cengkraman Yusril. Kimmy menggigit bibir Yusril hingga berdarah tapi Yusril tetap tidak menghentikan ciumannya. Saliva dan darah yang bercampur dari bibir Yusril membuat Kimmy merasa mual karena tercium bau amis darah.

"Huweekk." Kimmy merasa mual dan ingin muntah. Yusril menghentikan Kecupan-kecupan ganasnya dan menjauhkan wajahnya dari wajah Kimmy. Yusril tersenyum penuh kepuasan.

"Huuweekk, huweekk, dasar gila. Lepaskan aku!" bentak Kimmy.

"Itu ciuman pertama kita yang sempat tertunda setahun. Kita akan lanjutkan malam pertamanya nanti. Hahahaa. Sekarang kita harus berangkat ke kantor," ucap Yusril lalu bangun dari atas tubuh Kimmy dan keluar dari kamarnya.

Dada Kimmy naik turun senada isakan tangisnya. Kimmy menangis tersedu membayangkan perlakuan Yusril barusan. Bagaimana bisa Yusril yang dulu begitu lembut sekarang menjadi Yusril yang arogan dan licik bahkan suka mengancam. Yusril pergi keruang tengah mencari kotak P3K untuk mengobati luka dibibirnya.

"Awshh, galak sekali. Menggigit sampai seperti ini," gumam Yusril sambil mengusap bibirnya dengan kapas. "Tidak usah diobati deh, biar inget terus sama Kimmy. Maaf sayang karena kita melakukan ciuman pertama kita dengan paksaan. Aku tidak akan melepaskanmu sayang, aku tidak mau kehilanganmu untuk yang kedua kali. Yusril menaruh kembali kotak obatnya di laci meja tv lalu dia duduk bersandar di sofa menunggu Kimmy keluar dari kamar.

Kimmy bangun dari ranjang Yusril dan masuk ke kamarnya untuk merapikan kembali make upnya yang acak-acakkan karena ulah Yusril. Kimmy pergi ke kamar mandi dan membasuh wajahnya lalu kembali membubuhkan make up tipis diwajahnya. Selesai merapikan make up dan pakaiannya, Kimmy turun mencari Yusril.

"Ambil dan bawa berkas-berkas yang kemarin kau rapikan di ruang kerjaku!" perintah Yusril. Kimmy berjalan ke ruang kerja Yusril, mengambil berkas yang dia taruh di laci sebulan yang lalu. Dia menghampiri Yusril.

"Ini berkas-berkasnya, Presdir," ucap Kimmy dengan gugup.

"Bekerjalah dengan baik atau aku akan memecatmu, Mrs.CEO," ucap Yusril dengan senyuman menggoda dan mengerlingkan sebelah matanya. Yusril bangun dan berjalan diikuti Kimmy di belakangnya yang menggerutu.

"Siapa yang mau jadi Nyonya Presdir," gerutu Kimmy dan didengar oleh Yusril.

"Tentu saja itu kau, Nyonya Presdir. Kau ingin aku kenalkan pada karyawan 'KK fashion' sebagai Nyonya CEO atau asisten pribadiku?" tanya Yusril sambil membuka pintu mobilnya untuk Kimmy.

"Awas saja kalau berani membeberkan hubunganku denganmu!" ancam Kimmy lalu membuka pintu belakang dan duduk disana.

"Pindah kedepan atau aku akan membawamu kembali kekamarku!" ancam Yusril.

"Dasar cabul," ucap Kimmy dengan kesal lalu pindah ke kursi depan. Yusril melajukan mobilnya menuju gedung KK fashion. Yusril sengaja tidak pernah memakai supir pribadi kecuali jika keluar kota. Jika hanya dari rumahnya ke kantor Yusril lebih sering menyetir mobil sendiri.

------------------------------

Tinggalkan jejak kalian ya reader.

Terima kasih buat yg sudah like n vote 

Mampir jg disini yuk!

-Pengasuh Cantik Sang Putri CEO (END)

-Cinta Ada Karena Terbiasa (season 3)

-Cinta Ada Karena Terbiasa (END)

-Status Gantung Miss CEO 

-Kupilih Hatimu (END)

-Putri Yang Tergadai 

-Aunty Opposite Door I Love You 

 I Love you, readers ♥️♥️♥️

Terpopuler

Comments

Michelle Avantica

Michelle Avantica

maybe dgn Yusril berubah arogan and licik biar Kimmy semakin terikat and gak bisa pergi jauh lagi..so berjuanglah bang Yusril 😉

2020-08-01

8

Reny

Reny

😃😃😃

2020-07-31

0

Bu' e..Richy Amora

Bu' e..Richy Amora

hmm..asyiik.

2020-07-28

4

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!