pergi

Miya masuk ke kamar mandi setelah kembali memakai baju,dia mengusap wajahnya kasar.Nafasnya terengah bukan karena gairah tetapi karena emosinya yang memuncak.Miya merasa seperti wanita murahan,dia bahkan berciuman dengan suami sahabatnya.

Miya ingin sekali mengutuk tubuhnya yang menolak perintah otaknya,tubuhnya seperti benar-benar haus akan sentuhan wisnu.Dia benar-benar tidak bisa percaya jika dia menyukai dan menikmati cumbuan wisnu.

Miya berdiri dibawah pancuran air,samar-samar dia mendengar suara pintu terbuka dan kembali tertutup.Dia menghela nafas lega ketika menduga jika wisnu sudah pergi.Miya berlama-lama dibawah pancuran,dia meringankan pikirannya dengan merasakan tetesan air diatas kepalanya.

Setengah jam kemudia miya keluar dengan menggunakan jubah mandi.Betapa terkejutnya dia ketika melihat wisnu duduk disalah satu sofa yang berada tepat di depan ranjang.

Apa yang kau lakukan disini? Tanya miya terkejut.

Wisnu menatap miya, gadis itu terlihat sangat cantik ketika hanya mengenakan jubah mandi."Sepertinya kita perlu bicara".ucap wisnu.

Apa yang kau mau bicarakan lagi? Bukankah tadi kau sudah pergi? Ucap miya.

Wisnu berdiri dan melangkah mendekati miya."Tidak aku hanya membuka lalu menutupnya".ucap wisnu.

Untuk memastikan maya sudah pergi..ucap wisnu.

Wisnu mempersempit jaraknya dengan miya.Aku sama sekali tidak memikirkannya.ucap wisnu

Miya menatap wajah wisnu.Bagaimana bisa dia istrimu ?ucap miya.

Aku tidak mencintainya! Ucap wisnu

Ucapan wisnu membuat miya membulatkan mata.Pergi dari apartemen ku! Ucap miya

Miya...

Wisnu berusaha menipiskan jarak diantara mereka tetapi gadis itu menahan pria itu.Apa kau gila ? Dia sahabatku...Kau begitu mudah mengatakan di depanku? Ucap miya.

"Oh miya ...Perlu berapa ciuman lagi untuk mengatakan jika aku tertari kepadamu."Ucap wisnu serius..

Miya tertawa,ha ha ha ciuman ? Emang aku pelacur.. Ucap miya

Siapa yang menyebutmu pelacur? Tanya wisnu dengan sedikit kesal.

Selama beberapa hari ini,wisnu tidak pernah menganggap bahwa miya seperti wanita murahan atau pelacur.Dia memang hanya tertarik dengan gadis itu dan sepertinya tubuh mereka memiliki ketertarikan satu sama lain.

Wisnu juga tidak mengerti mengapa dia sangat menginginkan miya, Disisi lain dia juga tidak ingin mempermainkan wanita ini karena dia sahabat maya tetapi dia tidak bisa mengontrol keinginannya.

Dia tadi berhenti karena melihat miya seperti terpaksa melakukannya,Dia tidak ingin melanjutkannya jika miya menolak.

Apa kau mengira aku berhenti karena maya datang? Tanya wisnu memastikan.

Miya mendorong dada wisnu agar sedikit memberi ruang diantara mereka.Dia seperti tidak bisa bernafas jika berada tepat di depan wisnu,parfum pria itu seperti menghipnotisnya.Miya menghela nafas pelan lalu kembali menatap wisnu."Lalu kau pikir aku harus berpikir seperti apa? Ucap miya.

Shit....,bukan karena itu miya.Kau seperti tidak menginginkannya...Ucap wisnu memberi tau..

Miya menghela nafas panjang,dia berjalan melewati wisnu lalu membuka pintu balkon membuat angin semilir menerpa tubuhnya."Kau tau keberadaan mu disini saja sudah salah,Apalagi yang kita lakukan tadi! Bukan kah tujuan mu hanya ingin memberika ponsel ku? Ucap miya.

Aku tau miya,maafkan aku.Aku tadi terlalu lelah dan pusing karena seharian berada diruangan operasi.Ucap wisnu lalu berjalan dan berdiri tepat disebelah miya.

Miya memandang langit senja,dia menikmati pemandangan itu hingga matahari benar-benar terbenam."Kalau begitu kau harus pulang sekarang! Maya pasti mencarimu.

Jadi,kau tidak mengijinkan ku tinggal lebih lama? Apakah kita bisa bertemu lagi ? Tanya wisnu.

Miya menggelengkan kepalanya,"Sebaiknya jangan,wisnu.ini salah kau harus memperbaiki hubungan mu dengan maya dan tidak melibatkan ku dalam masalah kalian.Ucap miya.

Wisnu mengetatkan rahang,dia kehilangan kata-kata setelah mendengar ucapan miya.Mereka memang baru saja mengenal tetapi apa yang mereka lakukan sudah membuat mereka lebih dekat dari pada yang seharusnya.

Wisnu akhirnya melangkah mundur dan pergi dari apartemen miya.Walaupun begitu wisnu tidak pulang ke rumahnya,dia pergi ke bar dan menikmati alkohol.Dia frustasi dengan dirinya sendiri.Wisnu seperti orang gila karena mudahnya tertarik dengan seorang wanita yang baru saja dia kenal.

Padahal selama ini, wisnu juga tidak pernah melakukan hal seperti ini dibelakang maya.Itu karena dia terhipnotis pesona miya yang berberda dari wanita lain.

Wisnu minum alkohol sampai benar-benar tubuhnya tumbang.Maya yang medapat kabar jika suaminya berada di bar ,langsung datang dan menjemput wisnu.

MAAF YA GAEA EPISODE 6 DARI KEMAREN GA LOLOS TERUS JADI LAGI BANYAK REVISI BIAR LOLOS NI.TERUS DUKUNG AUTHOR YA GAES SUPAYA SEMANGAT NULISNYA..JANGAN LUPA KASIH BINTANG,FOLOW DAN LIKE YA BIAR TAMBAH SEMANGAT.

TERIMAKASI BANYAK YANG SUDAH MEMBACA

Terpopuler

Comments

PrincessDY

PrincessDY

Hi kak, tolong tanda bacanya dipakai ya😅🙏

2024-05-05

0

Eni Eni

Eni Eni

💪💪

2024-04-22

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!