PERTEMUAN MELATI DENGAN ARJUNA

Hari ini, matahari begitu cerah.

Kicauan burung-burung bersautan, embun pagi yang turun menyejukan udara menambah keindahan pagi ini.

Melati yang tinggal hanya berdua dengan ayahnya sedang sibuk menyiapkan nasi goreng untuk sarapan ayahnya.

Melati memang hanya tinggal berdua dengan ayahnya, karena ibunya meninggal 2 tahun lalu karena sakit keras.

Saat Melati sedang memasak, ayahnya sibuk dengan kopinya di teras.

Hari ini ayahnya libur kerja, jadi membuatnya masih bersantai dan tak melakukan kegiatan apapun.

"Ayah, ayo sarapan nasi goreng sudah matang." ucap Melati sambil menyiapkan meja makannya.

Tak butuh waktu lama ayahnya segera duduk menyantap sarapannya.

Belum selesai menghabiskan makanannya, terdengar suara seorang lelaki memanggilnya.

Melati berlari keluar, dan ternyata satpam rumah keluarga Brawijaya yang datang.

""Bapak ada dirumah tidak Melati? Sampaikan sama bapak hari ini disuruh datang kerumah karena tuan ingin berjumpa. ""ucap satpam.

Tak berapa lama belum sempat Melati memanggil ayahnya sudah berada dibelakangnya.

"Ayo Imam kita ke rumah, apakah ada hal yang mendesak sampai kau kemari?."

""Iya mang, ayo cepat ikut dengan ku."" jawab Imam.

.....

Setelah Mang Ujang sampai dan menghadap tuan Brawijaya ternyata tuan meminta mang Ujang untuk mencarikan pengganti Bi Menik.

Karena Bi Menik harus pulang kampung untuk sementara waktu.

"Baik tuan akan saya carikan, kalau tuan tidak keberatan bolehkah anak saya yang berkerja disini untul menggantikan Bi Menik?."

""Oke mang Ujang tidak apa-apa, asal masakan anakmu enak. " sambil tersenyum tuan Brawijaya nanggapinya

.....

Setelah jeda 2 jam, mang Ujang datang dengan Melati.

Dalam hati Melati merasakan sangat senang karena dia bisa bekerja di rumah keluarga Brawijaya.

Setelah bertemu dan dijelaskan apa saja tugas melati, dia langsung melakukan tugasnya.

Melati anak yang sangat rajin

Tugas pertama dia adalah memasak makan siang untuk Tuan Arjuna.

Setelah selesai dia menyiapakan makan , Melati segera memanggil Tuan Arjuna.

" TOK-TOK-TOK"

"Tuan muda , makan siang sudah siap. "

""Iya bi sebentar lagi aku kebawah. " jawab Arjuna, tetapi Arjuna berpikir suara ini bukan seperti bi Menik.

Dengan penasaran, Arjuna keluar kamar menuju ruang makan.

Dari atas tangga dia melihat sosok seorang wanita dengan kulit yang putih, rambut yang hitam lebat, posturnya kurus dan tinggi.

Tapi untuk Arjuna wanita ini seperti tidak asing baginya.

Dan benar saja, saat Melati membalikan badan dan melihat Arjuna turun. Melati segera menyiapkan kursi dan alat makan untuk Arjuna.

Seketika, Arjuna kaget dalam hati dia berkata.

"Ini wanita yang aku kagumi, lalu kenapa dia berada disini dan bi Menik kemana?. "

Suara lembut Melati membangunkan lamunannya.

"Tuan, perkenalkan saya Melati, anak dari mang Ujang, untuk beberapa hari saya menggantikan bi Menik." ucap Melati mengenalkan diri.

Suara Melati membuyarkan lamunan Arjuna.

Bahkan Arjuna tak mampu berkata-kata, dia hanya menggangguk dan kemudian duduk dimeja makan.

Melati pamit kepada tuan mudanya untuk membersihkan dapur dan meninggalkan Arjuna makan.

Tapi tanpa disadari mata Arjuna tidak pernah berpaling menatap tubuh indah dan paras cantik Melati.

"Apa ini kenapa dia ada disini? Kenapa aku harus menanggapi perkenalannya dengan angkuh? Pasti Melati mengira aku seorang yang sombong, dan kenapa mataku tak bisa berpaling dari Melati?." gumam Arjuna sambil menyantap makanannya..

Tapi, terasa ada yang beda makanan yang di masak Melati, seperti tidak asing. seperti masakan seseorang yang sudah sangat lama dia rindukan

...****************...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!