CLBK BAB 12_Tahu Semuanya

KALAU ADA TYPO KOMEN BOLEH LANGSUNG KOMEN DI PART-NYA YAAAA

...FOLLOW IG @Lala_Syalala13...

...PENILAIAN NYA YA 🌟 🌟 🌟 🌟 🌟...

...FAVORITKAN CERITA INI ❤️...

...VOTE 💌...

...LIKE 👍🏻...

...KOMENTAR 🗣️...

...HADIAHNYA 🎁🌹☕...

HAPPY READING 🌼🌼🌼

🥕🥕🥕

"Sakit dir." seru Marvel dengan memukul dadanya, rasanya dia tersiksa akan perpisahan ini, bahkan sampai sekarang dia belum menganggap bahwa hubungan mereka berakhir karena hanya Adira yang memutuskan hubungan tersebut tidak dengan Marvel.

Di sisi lain Adira menangis sendiri di kamarnya, hingga suara ketukan pintu membuat dia segera mengelap air matanya agar tidak ada yang tahu tentang tangisan nya ini.

YOK TOK TOK

"Adira!" panggil seseorang dari luar.

Segera setelah dirasa cukup rapi dia pun membuka pintu tersebut, ternyata di sana adalah Jihan yang mengetuk pintu kamarnya.

"Eh Jihan kenapa?" tanya Adira bingung kenapa dia berada di depan kamarnya.

Namun tanpa menjawab Jihan pun langsung memeluk erat tubuh Adira, dia tadi tanpa sengaja mendengar percakapan Marvel dan juga Adira karena memang kebetulan sekali pintu kamar Marvel tadi tak tertutup dengan rapat.

"Aku tahu kamu kuat dir." ucap Jihan membuat Adira langsung menumpahkan air matanya, dia capek memendamnya sendirian selama bertahun-tahun.

Dia juga ingin bahagia sama seperti yang lainnya, namun bahagia ini terlihat sangat susah sekali.

"Aku capek han." seru Adira meluapkan semua isi hatinya.

Dia berusaha untuk terlihat baik-baik saja kepada Jihan, namun ternyata dia juga punya titik terlemah nya yaitu sekarang ini.

Jihan pun membawa Adira masuk dan menutup pintu tersebut agar tidak ada yang mendengarnya.

"Dir aku sudah bilang bukan sama kamu, kalau aku masih suka dengan Marvel perjuangkan." ucap Jihan.

"Tapi Han, kamu juga tahu sendiri bukan apa alasan aku menjauhinya." ucap Adira dengan sendu.

"Kamu harus yakin dengan Marvel kalau dia bisa mengatasi semuanya." ucap Jihan.

"Marvel sama seperti kamu dir, dia juga tidak bisa melupakan masa lalu nya. Kamu emang terlihat baik baik saja di depannya begitu pun dengan Marvel tapi kamu harus tahu kalau kalian sama sama rapuh nya." ucap Jihan dengan panjang lebar.

Adira yang mendengar hal itu pun hanya diam saja dengan air mata yang terus mengalir, dia tidak tahu harus seperti apa.

"Aku harap kamu memikirkan ucapan ku tadi, aku percaya kalau Adira akan memilih jawaban yang tepat, ingat kamu jangan hanya membahagiakan orang lain saja, kamu juga harus ingat bahwa ada diri kamu sendiri yang juga perlu di bahagiakan." ucap Jihan kemudian pamit pergi dari kamar tersebut.

Bukan langsung pergi namun Jihan malah menuju ke kamar Marvel yang dimana di sana sudah ada Angga, Diki, ojik dan juga onde yang menenangkan Marvel.

BRAK

Pintu terbuka dengan keras nya membuat mereka yang sedang berbincang-bincang santai sambil tertawa menghibur Marvel pun terkejut.

"Ada apa sayang kok buka nya keras banget?" tanya Angga.

"Marvel lu jadi cowok bisa tegas dikit gak sih, gw tahu elu pasti bingung kenapa bisa bertemu dengan Adira, lu juga pasti pingin tahu banget alasan Adira mutusin hubungan sama elu!" pekik Jihan yang sudah tidak tahan dengan dua temannya itu yang masih saling cinta namun gengsi dan juga terlalu takut untuk berjalan maju.

"Maksud lu apaan?" tanya Marvel bingung karena Jihan datang-datang langsung memarahinya.

"Kalau waktu itu Adira mutusin elu, seharusnya elu cari alasan nya bukan malah tetep pergi dan tanpa mencari keberadaan nya! Lu juga cowok tegas dikit dan peka woy, gw tahu lu selama ini tersiksa karena perpisahan di masa lalu, tapi gw berharap ku juga harus tadi dari sisi Adira." ucap Jihan dengan emosi yang sudah tidak bisa di bendung.

"Gimana bisa gw tahu sesuatu dari sisi Adira, untuk mengatakannya saja dia tidak pernah bicara." ucap Marvel dengan amarah juga.

"Gw bingung harus bagaimana, gw sayang sama dia tapi seperti nya Adira udah gak sayang sama gw." ucap Marvel langsung.

Perdebatan dua orang itu terus di lihat oleh Angga, Diki, ojik dan juga onde, mereka tidak ingin menyela siapapun, lebih baik Marvel membereskan saja urusannya terlebih dahulu.

"Elu salah kalau lu berfikiran seperti itu, selama ini Adira juga tersiksa Marvel!" teriak Jihan dengan air mata yang tiba-tiba keluar.

"Apa maksud lu?" tanya Marvel yang tambah bingung.

"Adira hanya menentukan yang terbaik untuk panti asuhan nya!" teriak Jihan yang keceplosan membuat Marvel dan yang lainnya melihat dengan tatapan bertanya dengan ucapan Jihan itu.

Sedangkan Jihan malah menutup mulutnya karena sudah keceplosan berbicara yang tidak-tidak, dia sudah berjanji akan merahasiakan hal tersebut namun ternyata mulut lemes nya ini berbicara yang tidak tidak.

"Apa maksudnya?" tanya Marvel yang semakin bingung, ada hubungan apa antara panti asuhan dengan hubungannya dengan Adira.

Jihan yang sudah merasa di tengah-tengah jalan pun memilih untuk memberitahukan yang sebenarnya, dari pada hubungan ini sudah seperti air es yang dingin maka lebih baik Jihan memberitahukan nya saja.

Jihan pun memberitahukan semuanya yang dia tahu, Marvel yang mendengar pun merasa bersalah, Adira memutuskan hubungan dengan dirinya untuk menyelamatkan adik-adik nya dan juga reputasi Marvel.

Selama ini dia berfikir kalau dia yang paling tersiksa, ternyata Marvel salah karena Adira juga tersiksa dari hubungan tersebut.

Para sahabat nya yang mendengar penjelasan Jihan pun ikut sedih, karena keegoisan seseorang membuat hubungan dua sejoli harus putus di tengah jalan.

"Gw udah bilang semua yang gw tahu, gw harap elu bisa memperbaiki semuanya." ucap Jihan.

"Oh ya jangan lupa untuk menutup semua dari Adira karena dua meminta gw buat tutup mulut." ucap Jihan kemudian pergi begitu saja meninggalkan Marvel yang hanya diam saja, otak nya rasanya membeku dengan ucapan Jihan tadi.

"Gw harap dari ucapan Jihan tadi lu bisa mutusin keputusan yang tepat vel." ucap Angga sambil menepuk bahu sahabatnya itu dan di ikuti oleh yang lainnya.

Hingga sekarang hanya ada Marvel sendirian di sana, memikirkan ucapan Jihan tadi membuat Marvel merasa bahwa ini hanyalah sebuah keterpaksaan padahal mereka saling cinta satu sama lainnya.

Akhirnya Marvel tahu semuanya, teka-teki yang selama ini dia cari akhirnya terpecahkan juga, bersalah sekali rasanya menuduh hal yang tidak tidak kepada Adira padahal mereka saling tersakiti akibat perpisahan tersebut.

Segera Marvel menuju ke kamar sebelah di mana Adira berada, dengan cepat dia mengetuk pintu kamar tersebut.

TOK TOK TOK

"Sebentar." seru seseorang dari dalam, tak lama Adira membukakan pintu nya dan langsung melihat Marvel yang menatapnya dengan intens.

"Mar.... Eh pak Marvel, ada apa ya?" tanya Adira dengan gugup karena mata nya masih bengkak, Adira kira tadi adalah Jihan sehingga dia tidak sempat untuk merapikan dirinya.

Marvel hanya diam saja, dia maju ke depan dan masuk ke dalam kamar Adira, dia menutupi pintu kamar tersebut dan mendorong tubuh adira hingga membentur pintu, tenang tidak keras kok benturan.

"Pak." lirih Adira melihat jarah dirinya dengan Marvel yang sangat cukup dekat sekali.

Bahkan dia bisa merasakan deru nafas bos nya itu dan bau mint yang sangat menyegarkan.

.

.

Bersambung.....

Terpopuler

Comments

Rahma Inayah

Rahma Inayah

semoga maslh merk bs terselesaikan ..dan hub mrk kmbli lagi

2024-02-24

0

Dwi Rustiana

Dwi Rustiana

ayo Marvel perjuangkan Adira buktikan kalo kamu tulus sama dia

2024-02-24

0

Madestata

Madestata

jangan lama-lama up Thor 💪💪💪

2024-02-24

0

lihat semua
Episodes
1 CLBK BAB 1_Kembali
2 CLBK BAB 2_Teman Baru
3 CLBK BAB 3_Dipanggil HRD
4 CLBK BAB 4_Program
5 CLBK BAB 5_Pindahan
6 CLBK BAB 6_TOLONG!
7 CLBK BAB 7_Sama-sama Sakit Dari Perpisahan Ini
8 CLBK BAB 8_Akhirnya Kita Bertemu Lagi
9 CLBK BAB 9_Frustasi
10 CLBK BAB 10_Sadar Posisi
11 CLBK BAB 11_Tidak Ada Yang Perlu Disesali
12 CLBK BAB 12_Tahu Semuanya
13 CLBK BAB 13_Balikan
14 CLBK BAB 14_Jihan Marah
15 CLBK BAB 15_Sahabat Selamanya
16 CLBK BAB 16_Ketangkap Basah
17 CLBK BAB 17_Posesif
18 CLBK BAB 18_Boleh Gantian
19 CLBK BAB 19_SKSD
20 CLBK BAB 20_Memperjuangkan Kamu
21 CLBK BAB 21_Ayo Menikah
22 CLBK BAB 22_Halo Marvel
23 CLBK BAB 23_Tante Apa Kabar?
24 CLBK BAB 24_Pekerjaan Sampingan
25 CLBK BAB 25_Memanas-manasi
26 CLBK BAB 26_Manis
27 CLBK BAB 27_Konvoi Bareng Lagi
28 CLBK BAB 28_Udah Pantes
29 CLBK BAB 29_Dokter Dadakan
30 CLBK BAB 30_Taruhan
31 CLBK BAB 31_Semoga Segera
32 CLBK BAB 32_Gak Bisa Janji
33 CLBK BAB 33_Ke Rumah
34 CLBK BAB 34_Mama Kecewa
35 CLBK BAB 35_Bertemu Tante Arini
36 CLBK BAB 36_Maafkan Tante
37 CLBK BAB 37_Pemilik Apartment
38 CLBK BAB 38_Calon Mantu
39 CLBK BAB 39_Will You Marry Me?
40 CLBK BAB 40_Reuni
41 CLBK BAB 41_Cemburu
42 CLBK BAB 42_Merajut Kembali (END)
43 New Story: Pembantu Menikahi Tuan Majikan
44 New Story: Pengantin Pengganti Tuan Bara
45 New Story: Kapten Pemikat Hati
46 New Story: Suami Pilihan Mama
47 New Story: Menaklukkan Hati Bos Mafia
Episodes

Updated 47 Episodes

1
CLBK BAB 1_Kembali
2
CLBK BAB 2_Teman Baru
3
CLBK BAB 3_Dipanggil HRD
4
CLBK BAB 4_Program
5
CLBK BAB 5_Pindahan
6
CLBK BAB 6_TOLONG!
7
CLBK BAB 7_Sama-sama Sakit Dari Perpisahan Ini
8
CLBK BAB 8_Akhirnya Kita Bertemu Lagi
9
CLBK BAB 9_Frustasi
10
CLBK BAB 10_Sadar Posisi
11
CLBK BAB 11_Tidak Ada Yang Perlu Disesali
12
CLBK BAB 12_Tahu Semuanya
13
CLBK BAB 13_Balikan
14
CLBK BAB 14_Jihan Marah
15
CLBK BAB 15_Sahabat Selamanya
16
CLBK BAB 16_Ketangkap Basah
17
CLBK BAB 17_Posesif
18
CLBK BAB 18_Boleh Gantian
19
CLBK BAB 19_SKSD
20
CLBK BAB 20_Memperjuangkan Kamu
21
CLBK BAB 21_Ayo Menikah
22
CLBK BAB 22_Halo Marvel
23
CLBK BAB 23_Tante Apa Kabar?
24
CLBK BAB 24_Pekerjaan Sampingan
25
CLBK BAB 25_Memanas-manasi
26
CLBK BAB 26_Manis
27
CLBK BAB 27_Konvoi Bareng Lagi
28
CLBK BAB 28_Udah Pantes
29
CLBK BAB 29_Dokter Dadakan
30
CLBK BAB 30_Taruhan
31
CLBK BAB 31_Semoga Segera
32
CLBK BAB 32_Gak Bisa Janji
33
CLBK BAB 33_Ke Rumah
34
CLBK BAB 34_Mama Kecewa
35
CLBK BAB 35_Bertemu Tante Arini
36
CLBK BAB 36_Maafkan Tante
37
CLBK BAB 37_Pemilik Apartment
38
CLBK BAB 38_Calon Mantu
39
CLBK BAB 39_Will You Marry Me?
40
CLBK BAB 40_Reuni
41
CLBK BAB 41_Cemburu
42
CLBK BAB 42_Merajut Kembali (END)
43
New Story: Pembantu Menikahi Tuan Majikan
44
New Story: Pengantin Pengganti Tuan Bara
45
New Story: Kapten Pemikat Hati
46
New Story: Suami Pilihan Mama
47
New Story: Menaklukkan Hati Bos Mafia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!